Anda di halaman 1dari 20

PEMBEKALAN

KESEHATAN
PANDEMIK
COVID-19
OLEH
BP.LANAL BANJARMASIN
PEMBAHASAN

01 MATERI COVID-19

02 Protokol Kesehatan
MATERI
PENGERTIAN CORONA VIRUS DISEASE

PENYEBAB CORONA VIRUS DISEASE

JENIS-JENIS CORONA VIRUS DISEASE

MANIFESTASI KLINIS/TANDA DAN GEJALA


PENGERTIAN CORONA VIRUS DISEASE

COVID-19 adalah penyakit akibat infeksi virus


severe acute respiratory syndrome coronavirus
2 (SARS-CoV-2). COVID-19 dapat menyebabkan
gangguan sistem pernapasan, mulai dari gejala
yang ringan seperti flu, hingga infeksi paru-
paru, seperti pneumonia.
PENYEBAB CORONA VIRUS DISEASE

 Percikan air liur pengidap (batuk dan bersin).


 Menyentuh tangan atau wajah orang yang
terinfeksi.
 Menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah
memegang barang yang terkena percikan air liur
pengidap virus corona.
JENIS-JENIS CORONA VIRUS DISEASE

1. Varian Alfa Varian Alfa pertama kali ditemukan pada September 2020 di Inggris
2. Varian Beta Varian Beta adalah mutasi virus corona yang pertama kali ditemukan pada Oktober 2020 di Afrika
Selatan
3. Varian Delta varian Delta pertama kali ditemukan pada Oktober 2020 di Ind ia
4. Varian Gamma Pertama kali ditemukan di Brazil dan Jepang pada November 2020
5. Varian Epsilon Varian virus corona yang pertama kali ditemukan di California, Amerika Serikat. Pada 19 Maret 2021
6. Varian Lambda Pertama kali ditemukan di Peru dan beberapa negara di Amerika pada Desember 2020
7. Varian Zeta Varian Zeta adalah mutasi virus corona yang pertama kali ditemukan di Brazil
8. Varian Eta Varian Eta pertama kali teridentifikasi di Inggris pada Desember 2020
9. Varian Theta Pertama ditemukan di Filipina pada Maret 2021
10. Varian Iota Varian Iota pertama kali ditemukan pada November 2020 di New York, Amerika Serikat
11. Varian Mu Varian Mu pertama kali diidentifikasi di Kolombia pada Januari 2021
12. Varian Kappa Sama seperti varian Delta, varian Kappa juga pertama kali ditemukan di India pada Desember 2020
13. Varian Omicron Varian Omicron pertama kali dilaporkan ke WHO pada 24 November 2021, dari Afrika Selatan .
MANIFESTASI KLINIS/TANDA DAN GEJALA
VIRUS DISEASE

 Sakit kepala.
 Sakit tenggorokan.
 Pilek.
 Batuk.
 Sesak napas.
 Sakit kepala.
 Kelelahan.
 Kehilangan indera perasa
atau penciuman.
PROTOKOL KESEHATAN
COVID-19 C
M I PROTOKOL KESEHATAN COVID 19
D E
P AN
MEMAKAI MASKER JAGA JARAK

CUCI TANGAN
VAKSIN SEGERA

MENGHINDARI KERUMUNAN LAKSANAKAN SWAB TEST

WFH
MEMAKAI MASKER
Mencuci tangan
JAGA JARAK

+6282119695953
JAUHI KERUMUMAN DILUAR
MAUPUN DIDALAM RUANGAN
VAKSIN SEGERA !!!
LAKSANAKAN SWAB TEST
Swab antigen dan Tes swab Polymerase Chain Reaction (PCR) merupakan uji medis yang dilakukan untuk
mendeteksi virus SARS Cov-2 penyebab Covid-19 pada tubuh seseorang. Keduanya sama-sama mengambil
sampel lendir dari hidung atau tenggoran.

Waktu yang tepat untuk melakukan tes adalah.


 Tes Swab PCR dapat dilakukan 8 hari usai terpapar atau 3 sampai 5 hari setelah muncul gejala yang
mengindikasi terpapar Covid-19.
 Tes Swab Antigen dapat dilakukan 5 hari setelah terpapar atau 1 sampai 5 hari usai muncul gejala yang
mengindikasi terpapar Covid-19
 Apabila bergejala, maka perkiraan waktu tes swab terhitung sejak waktu konfirmasi terpapar.
Menurut World Health Organization atau WHO, tes perlu diulang saat hasilnya negatif dengan beberapa catatan.
 Pertama, saat hasil tes negatif tetapi justru menunjukkan gejala covid-19.
 Kedua, gejala justru muncul setelah hasil tes negatif keluar.
 Ketiga, saat masih curiga terinfeksi virus maka dianjurkan untuk melakukan tes ulang.
Hal tersebut berdasarkan dari laman Covid19.go.id, WHO menganjurkan untuk melakukan tes ulang pada 3
sampai 7 hari kemudian.
WFH/KERJA DARI RUMAH
PROTOKOL KESEHATAN KELUAR
RUMAH
PROTOKOL KHUSUS
Protokol Umum

+6282119695953
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai