Anda di halaman 1dari 49

KECERDASAN

BUATAN
RURI HARTIKA ZAIN, S.KOM,
M.KOM
BIODATA

S1 Sistem Komputer
S2 Magister Ilmu Komputer
Email:
rurihartikazainal@yahoo.com
rurihartikazainal@gmail.com
rurihartika_zain@upiyptk.ac.id
REFERENSI BUKU
1. Anita Desiani & Muhammad Arhami, Konsep Kecerdasan Buatan,
Penerbit ANDI
2. Suyanto, ST, MSC, Artificial Intelligence, Penerbit INFORMATIKA
3. Muhammad Arhami, Konsep Dasar Sistem Pakar, Penerbit ANDI
4. Kusrini, Aplikasi Sistem Pakar, Penerbit ANDI
5. Sri Kusumadewi, Artificial Intelligence, GRAHA ILMU
6. Erna Dwi Astuti, Pengantar JST, Star Puslishing
SILABUS

1. PENDAHULUAN
1.1 Defenisi AI
1.2 Sejarah AI
1.3 Area Aplikasi AI
1.4 Perbandingan Kecerdasan Buatan dan kecerdasan alamiah
1.5 Perbedaan komputasi AI dengan proses konvensional
2.Teknik Dasar Pencarian
2.1 Defenisi
2.2 Breadth First Search
2.3 Depth First Search
2.4 Generate and Test
2.5 Hill Climbing
2.6 Best First Search
3. Representasi Pengetahuan
3.1 Defenisi
3.2 Kategori Representasi Pengetahuan
3.3 Logika
a. Logika Proposisi
B. Logika Predikat
3.4 Script
3.5 Jaringan Semantik
3.6 Frame
4. Intelligent Agent
4.1 Defenisi
4.2 Bagaimana Agent Berperilaku
4.3 Struktur Intelligent Agent
4.4 Lingkungan dan Sifatnya
5. Pemahaman Bahasa Alami
5.1 Defenisi
5.2 Tahap Analisi Alamiah
5.3 Pemrosesan Bahasa Alamiah
6. Sistem Pakar
6.1 Defenisi
6.2 Ciri ciri dan Kategori Masalah dalam Sistem Pakar
6.3 Struktur Sistem Pakar
6.4 Unsur Manusia dan sistem Pakar
6.5 Pembangunan Sistem Pakar
7. Fuzzy Logic Control (FLC)
7.1 Defenisi
7.2 Fungsi keanggotaan
7.3 Operator Fuzzy
8. Jaringan Syaraf Tiruan (JST)
6.1 Defenisi
6.2 Arsitektur Jaringan Syaraf Tiruan
6.3 Algoritma pembelajaran
9. Algoritma Genetika
7.1 Defenisi
7.2 Struktur Umum AG
7.3 Penkodean
7.4 Operator Genetika
10. Teknologi Dokumen Mining
10.1 Defenisi
10.2 Literatur dan Sejarah
10.3 Kerangka Text Mining
10.4 Information Extraction
10.5 Teknik teknik Text Mining
10.6 Topik Terkait
10.7 Riset dan Motivasi
11. Komputer Vision
11.1 Defenisi
11.2 Elemen Komputer Vision
11.3 Teori Vision David Marr
11.4 Unsur unsur Vision
11.5 Fraktar Vision
1. PENDULUAN AI

1.1 Defenisi AI dapat dibagi dalam empat kategori yaitu:


1.THINKING HUMANLY : Sistem yang dapat berpikir seperti
manusia
2.ACTING HUMANLY : Sistem yang dapat bertingkah laku seperti
manusia
3.THINKING RATIONALLY : Sistem yang dapat berpikir secara
rasional
4.ACTING RATIONALLY : Sistem yang dapat bertingkah laku secara
rasional
1. ACTING HUMANLY : Pendekatan Uji Turing
Uji Turing yang diajukan oleh Alan Turing Pada Tahun 1950.
Turing mendefenisikan tingkah laku yang cerdas sebagai suatu
kemampuan untuk menirukan manusia dalam semua tugas
kognitif.
Alan Turing merancang suatu ujian bagi komputer berintelijensi
untuk menguji apakah komputer tersebut mampu mengelabuhi
seorang manusia yang menginterogasi melalui komunikasi
berbasis tesk jarak jauh (teletype).
KOMPUTER MEMBUTUHKAN
KEMAMPUAN:
1. Natural Language Processing (Pemrosesan Bahasa
Alami)
2. Knowledge Representation ( Representasi
Pengetahuan)
3. Automated Reasoning (Penalaran Otomatis)
4. Machine Learning (Mesin Pembelajaran)
2. THINKING HUMANLY : Pendekatan Model Kognitif
a. Melalui intropeksi : mencoba menangkap pemikiran pemikiran kita
sendiri pada saat kita berpikir.
b. Melalui eksperimen eksperimen psikologi
3. THINKING RATIONALLY : Terdapat 2 masalah dalam pendekatan ini:
a. Tidak mudah untuk membuat pengetahuan informasi dan menyatakan
pengetahuan tersebut ke dalam formal term yang diperlukan oleh notasi
logika
b. Terdapat perbedaan besar antara dapat memecahkan masalah dalam
prinsip dan memecahkan nya dalam dunia nyata
4. ACTING RATIONALLY : Membuat inferensi yang logis
merupakan bagian dari suatu rational agent. Hal ini
disebabkan satu satunya cara untuk melakukan aksi secara
rasional adalah dengan menalar secara logis
Perbandingan AI Dengan Kecerdasan Alamiah:
Keuntungan AI
1. Lebih Permanen
2. Mmeberikan Kemudahan dalam duplikasi dan penyebaran
3. Relatif lebih murah dari kecerdasan alamiah
4. Konsisten dan teliti
5. Dapat di dokumentasikan
6. Dapat mengerjakan bebebrapa task dengan lebih cepat dan lebih baik
dibandingkan manusia
Keuntungan Kecerdasan alamiah dari kecerdasan Buatan:
1.Bersifat lebih kreatif
2.Dapat melakukan proses pembelajaran secara langsung
sementara AI harus mendapat masukan berupa simbol dan
representasi
3.Fokus yang luas sebagai referensi untuk pengambilan
keputusan sebaliknya AI menggunakan fokus yang sempit.
PENGANTAR KECERDASAN BUATAN
PENGANTAR KECERDASAN BUATAN
PENGANTAR KECERDASAN BUATAN
PENGANTAR KECERDASAN BUATAN
PENGANTAR KECERDASAN BUATAN
PENGANTAR KECERDASAN BUATAN
1.2 SEJARAH AI

1. Era Komputer Elektronik (1941)


Ditemukan alat penyimpanan dan pemrosesan informasi
2. Masa persiapan AI (1943 -1956)
WARREN McCULLOCH dan WALTER PITTS
mengemukan 3 hal pengetahuan fisiologi dasar, fungsi sel
syaraf dalam otak, analisis formal tentang logika proposisi
3. Awal perkembangan AI (1952 – 1969)
AI Mengalami banyak kesuksesan:
- NEWELL dan SIMON Program General Problem Solver
- McCARTHY pemrograman tingkat tinggi yaitu LIPS (Program AI)
- NATHANIEL ROSHESTER dari IBM mengeluarkan program
Geometry Theorm Prover
- JAMES SLANGLE menyelesaikan masalah integral dalam
kalkulus
- TOM EVAN menyelesaikan masalah analogi geometris yang pada
tes IQ
4. Perkembangan AI Melambat (1966- 1974)
Perkembangan AI Melambat disebabkan 3 kesulitan utama yaitu:
- Program program AI yang bermunculan mengandung sedikit
pengetahuan
- Banyaknya masalah yang harus diselesaikan dengan AI
- Ada beberapa batasan pada struktur dasar yang digunakan untuk
menghasilkan perilaku intelijensi
5. Sistem Berbasis Pengetahuan (1969-1979)
Program yang dibuat oleh ED FEIGENBAUM, BRUCE
BUCHANAN dan JOSHUA LEDERBERG yang membuat program
untuk memecahkan masalahstruktur molekul dari informasi yang
didapatkan dari SPECTOMER MASSA.
6. AI menjadi industri (1980-1988)
Ditemukan EXPERT SYSTEM (sistem pakar)
7. Kembali JST (1986-Sekarang) diterbitkannya buku
PERCEPTRONS oleh MINSKY dan PAPERT
1.3 AREA APLIKASI AI
A. Game Playing
- Setiap permainan memiliki aturan main.
- Permainan dapat menghasilkan sejumlah besar pencarian ruang.
B. Penalaran Otomatis dan Pembuktian Teorema
Sisi menarik dan pembuktian teorema otomatis terletak pada
kekakuan dan keuntungan logika., logika meminjam logika itu
sendiri untuk automasi.
C. Sistem Pakar : cabang kecerdasan buatan (AI) dan merupakan
bidang ilmu yang muncul seiring perkembangan ilmu komputer
saat ini.
Sistem ini adalah sistem komputer yang bisa menyamai atau
meniru kemampuan seorang pakar (GIARRATARO dan
RILEY :1994)
D. Pemahaman Bahasa Alami
Menciptakan program yang mempunyai kemampuan memahami
dan membangkitkan bahasa manusia.
E. Perencanaan dan Robotika
Penelitian dari perencanaan (planning) dimulai dengan suatu perancangan
robot yang mampu melaksanaan tugas mereka dengan beberapa
fleksibilitas dan responsivitas tertentu.
F. Jaringan Syaraf Tiruan (JST)
JST : suatu pendekatan yang berbeda dari metode AI lainnya.
JST : suatu model kecerdasan yang diilhami dari struktur otak manusia
dan kemudian diimplementasikan menggunakan program komputer yang
mampu menyelesaikan sejumlah proses pembelajaran berlangsung.
G. Algoritma Genetika
AG : suatu algoritma pencarian yang meniru mekanisme dari
genetika alami yang didasarkan pada teori evolusi dan seleksi alam.
1. 4 Perbandingan Kecerdasan Buatan dengan Kecerdasan Alamiah
Keuntungan kecerdasan buatan dibandingan kecerdasan alamiah:
- Lebih Permanen
- Memberikan kemudahan dalam duplikasi dan penyebaran
- Relatif lebih murah dari kecerdasan alamiah
- konsisten dan teliti
- dapat didokumentasi
- Dapat mengejakan beberapa task dengan lebih cepat dan lebih baik
dibanding manusia.

Anda mungkin juga menyukai