Anda di halaman 1dari 29

Media Pembelajaran

IPS
untuk SMP/MTs Kelas
IX

ILMU PENGETAHUAN
BAB 2
PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA DAN
GLOBALISASI

Tujuan Pembelajaran

•Dapat menjelaskan perubahan sosial budaya.


•Dapat mendeskripsikan hakikat globalisasi.
•Dapat mengidentifi kasi dampak globalisasi dan
upaya menghadapi globalisasi.

ILMU PENGETAHUAN
Amatilah gambar berikut:

Diskusikanlah gambar tersebut, kaitkan dengan


perubahan sosial budaya dan globalisasi.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya
Perubahan sosial merupakan
perubahan pada lembaga-lembaga
kemasyarakatan di dalam suatu
masyarakat yang memengaruhi sistem
sosialnya, termasuk nilai-nilai, sikap, dan
perilaku di antara kelompok-kelompok
dalam masyarakat. (Selo Soemardjan)

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya

Menurut Koentjaraningrat, perubahan


budaya adalah proses pergeseran,
pengurangan, penambahan, dan
perkembangan unsur-unsur dalam suatu
kebudayaan.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya

Perubahan
kebudayaan meliputi
aspek yang mendasar, yakni
peralatan dan perlengkapan
hidup, mata pencarian, sistem
kemasyarakatan, bahasa,
kesenian, sistem
pengetahuan, serta religi.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya

Ada tiga faktor utama perubahan


budaya, yaitu Inovasi, Discovery,
Invention.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya

Kingsley Davis menyatakan bahwa


perubahan sosial bagian dari perubahan
kebudayaan. Oleh karena itu, untuk
mencakup kedua perubahan tersebut,
kedua istilah ini digabung menjadi
perubahan sosial-budaya.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya
Berikut beberapa karakteristik perubahan sosial budaya
yaitu:
•Tidak ada masyarakat yang perkembangannya berhenti.
•Perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan
tertentu akan diikuti
perubahan-perubahan pada lembaga-lembaga sosial
yang lain.
•Perubahan-perubahan yang cepat biasanya
mengakibatkan kekacauan sementara.
•Perubahan-perubahan tidak dapat dibatasi pada bidang
kebendaan atau bidang spiritual saja.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya
Bentuk Perubahan Sosial Budaya
Dilihat dari Waktunya

• Melalui modernisasi, sistem


transportasi mulai berubah
menyesuaikan dengan
perkembangan masyarakat.
Misalnya, penggunaan MRT
(Evolusi).

• Kekalahan Jepang atas Sekutu


dimanfaatkan Indonesia untuk
memproklamasikan
kemerdekaan Indonesia
ILMU PENGETAHUAN (Revolusi).
A. Perubahan Sosial
Budaya
Bentuk Perubahan Sosial Budaya Dilihat dari
Pengaruhnya

•Perubahan model pakaian dan perubahan gaya


arsitektur. (perubahan yang pengaruhnya kecil)

•Industrialisasi di daerah pertanian akan


memengaruhi kehidupan masyarakat, mulai dari
hubungan kekeluargaan, sistem kerja, sistem
kepemilikan tanah, hingga sistem pelapisan
masyarakat. (perubahan yang pengaruhnya besar)

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya
Bentuk Perubahan Sosial Budaya Dilihat dari
Perencanaanya

•Lahirnya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor


20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
yang menyatakan setiap warga berusia tujuh sampai
limabelas tahun wajib mengikuti pendidikan dasar.
(direncanakan)

•Bencana alam seperti Tsunami di aceh pada tahun


2004 merupakan peristiwa yang tidak direncanakan.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya
Faktor perubahan sosial-budaya dari
dalam masyarakat adalah
perubahan jumlah penduduk,
penemuan-penemuan baru,
pertentangan (konflik), dan
pemberontakan atau revolusi.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya

Faktor perubahan
sosial budaya dari luar
masyarakat antara lain
lingkungan alam,
peperangan, dan pengaruh
kebudayaan masyarakat
lain.

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya
Terdapat beberapa faktor pendorong terjadinya
perubahan, antara lain sebagai berikut.
1.Kontak dengan kebudayaan lain
2.Sistem pendidikan yang maju
3.Sikap menghargai hasil karya seseorang dan
keinginankeinginan untuk maju
4.Toleransi terhadap perbuatan-perbuatan yang
menyimpang yang bukan merupakan delik
5.Stratifikasi yang terbuka

ILMU PENGETAHUAN
A. Perubahan Sosial
Budaya
Faktor-faktor yang dapat menghambat perubahan
sosial budaya adalah sebagai berikut.
1.Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain
2.Lambatnya perkembangan ilmu pengetahuan
3.Sikap masyarakat yang sangat tradisional
4.Kepentingan-kepentingan yang telah tertanam
dengan kuat
5.Rasa takut akan terjadinya kegoyahan pada integrasi
kebudayaan

ILMU PENGETAHUAN
B. Hakikat
Globalisasi

Jan Nederveen Pieterse menyatakan


GLOBALISASI adalah proses
jangka panjang dari keterkaitan
(interconnectedness) dunia yang
makin meningkat.

ILMU PENGETAHUAN
B. Hakikat
Globalisasi

GLOBALISASI menimbulkan peningkatan keterkaitan dan ketergantungan


antarmanusia, seperti di bidang perdagangan, ekonomi, dan sosial budaya
karena
batas negara yang bias.
ILMU PENGETAHUAN
B. Hakikat
Globalisasi
Ciri-ciri yang menandakan semakin
berkembangnya fenomena globalisasi
di dunia

1.Perubahan dalam konsep ruang dan


waktu
2.Ketergantungan ekonomi
3.Peningkatan interaksi kultural melalui
perkembangan media massa
4.Meningkatnya masalah bersama

ILMU PENGETAHUAN
B. Hakikat
Globalisasi

Bentuk-bentuk globalisasi dapat


dibagi antara lain atas globalisasi
dalam bidang budaya, komunikasi,
ekonomi, transportasi, dan politik.

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak Globalisasi dan Upaya Menghadapi
Globalisasi

Adanya globalisasi di bidang


perekonomian membuat kegiatan ekonomi
dan perdagangan di seluruh dunia menjadi
satu kekuatan pasar yang semakin
terintegrasi tanpa rintangan batas teritorial
negara.

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak Globalisasi dan Upaya Menghadapi
Globalisasi

Globalisasi sebagai sebuah gejala menyebabkan tersebarnya nilai-nilai dan


budaya tertentu ke seluruh dunia sehingga menjadi budaya dunia (world
culture).

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak Globalisasi dan Upaya Menghadapi
Globalisasi

Di masa depan, manusia akan banyak


bergantung kepada teknologi, seperti
komputer dan ponsel yang berkembang
dengan cepat. Teknologi akan sangat
mempengaruhi dunia komunikasi.

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak Globalisasi dan Upaya Menghadapi
Globalisasi
Adanya globalisasi dalam bidang politik bisa mengancam
kedaulatan suatu negara karena batas-batas teritorial
(wilayah) menjadi kabur.

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak Globalisasi dan Upaya Menghadapi
Globalisasi
Hal-hal yang dapat dilakukan masyarakat
dalam menghadapi globalisasi dalam bidang
budaya antara lain:

1.Mampu memilih dan menyaring budaya-


budaya dari luar Indonesia.
2.Mendorong dan mengangkat budaya lokal
agar tidak tergilas oleh budaya global.
3.Mempromosikan budaya Indonesia ke dunia
internasional.
4.Menghargai dan mencintai budaya lokal.

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak Globalisasi dan Upaya Menghadapi
Globalisasi
Hal-hal yang dapat dilakukan masyarakat
dalam menghadapi globalisasi dalam bidang
komunikasi antara lain:
1.Memelajari dan melakukan etika dalam
berkomunikasi. Salah satu caranya adalah
tidak menyebarluaskan berita-berita yang
tidak dapat dipercaya (hoax).
2.Menggunakan teknologi komunikasi untuk
hal-hal yang berguna bagi masyarakat,
bangsa, dan negara.

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak Globalisasi dan Upaya Menghadapi
Globalisasi
Hal-hal yang dapat dilakukan masyarakat dalam
menghadapi globalisasi dalam bidang ekonomi
antara lain:
1.Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
antara lain melalui pendidikan dan pelatihan.
2.Meningkatkan sumber pembiayaan yang
berasal dari dalam negeri sehingga dapat
mengurangi ketergantungan pembiayaan dari
luar negeri.
3.Masyarakat Indonesia senantiasa membeli
dan menggunakan produk-produk dalam negeri.

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak Globalisasi dan Upaya Menghadapi
Globalisasi
Hal-hal yang dapat dilakukan masyarakat
dalam menghadapi globalisasi dalam bidang
transportasi antara lain:
1.Memilih alat transportasi yang tepat sesuai
jarak dan waku yang dibutuhkan.
2.Mempertahankan alat transportasi lokal.
3.Meningkatkan teknologi transportasi agar
tidak mencemari lingkungan.

ILMU PENGETAHUAN
C. Dampak
Globalisasi
dan Upaya Hal-hal yang dapat dilakukan masyarakat
dalam menghadapi globalisasi dalam bidang
Menghadapi politik antara lain:
Globalisasi
1. Mendorong pemerintah agar mengikuti kerja sama
ekonomi regional atau dunia yang menguntungkan
Indonesia.
2. Mendorong pemerintah agar meningkatkan daya
tawar dalam perjanjian ekonomi regional atau
dunia.

ILMU PENGETAHUAN

Anda mungkin juga menyukai