KELOMPOK :

Vivin
Risdayanti
Samsurialam
Indah binti yusup
Terarium adalah wadah kaca mini yang dugunakan untuk media tanaman. Terarium ini dapat dikenalkan
sebagai wahana kreativitas anak dan salah satu alternatif untuk pelestarian lingkungan hidup. Teraraum
juga ekosistem miniature yang terdiri juga ekosistem miniature yang terdiri elemen tanamana misalnya
ekosistem gurun, ekosistem padang rumput, ekosistem hutan hujan tropis dan berbagai macam
ekosistem lainnya. Ada 3 jenis terrarium yang tersedia yaitu tertutup, dan Binatang :

Teraraium tertutup memiliki tutup yang memerangkap kelembapan dan menciptakan lingkungan yang
lembab.terarium terbuka memiliki lubang di wadahnya untuk memungkinkan aliran udara yang lebih
besar karena sangat mirip dengan tanaman dalam ruangan biasa. Jenis terarium ini bagus di lingkungan
yang lebih kering. Terarium Binatang, sejenis terarium yang digunakan untuk meletakkan Binatang kecil
yang sudah mati kemudian diawetkan atau miniatur Binatang untuk dipajang.
Dalam membuat terarium, harus menyiapkan beberapa alat dan bahan, yaitu sebagai berikut

1.Wadah
Wadah yang digunakan untuk terarium adalah wadah transparan, yang umumnya terbuat dari kaca yangtersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Wadah yang sering dipakai adalah botol kaca, wadah acar toples kue, aquarium, dan gelas kac

2.Media Tanam
Media tanam terarium terdiri dari beberapa lapisan. Bahan yang umumnya digunakan untuk terarium adalah batu kerikil, pasir, moss, arang, dan tanah.

3.Tanaman
Tanaman yang digunakan untuk terarium terbagi menjadi 2 macam, yaitu sebagai berikut.
1.Terarium kering (dry terrarium), yang terdiri dari sukulen, kaktus, rumput dan bromelia.
2.Terarium basah (wet terrarium), yang terdiri dari paku-paku, palem, scindapsus, lumput dan episcia.

4.Hiasan
Beberapa terarium dapat dikreasikan dengan tambahan hiasan seperti kerang, rumah-rumahan, pasir, warna-warni, atau batu-batuan.
Tujuan pembuatan terarium untuk memberikan kesempatan bagi tanaman dan bunga agar
dapat hidup didalam suatu atmosfir atau iklim yang terkontrol dan kelembaban yang konstan.

Manfaat Terarium
Menghemat air, hemat lahan serta mengurangi polusi udara(Reduce)
memanfaatkan kembali wadah-wadah yang sudah tidak terpakai seperti toples bekas(Reuse).
Memanfaatkan kotoran hewan sebagai kom-posnya(Recycle).

Kelebihan Terarium
menambah semangat.
Membantu penyembuhan.
Membuat produktivitas bertambah.
Menghadirkan unsur dekoratif pada ruangan.
Menghilangkan stress.
Perawatannya ditempatkan dimana saja.
Membuatnya sangat mudah.

Kekurangan Terarium
Mudah pecah.
Terarium harus sering dibersikan.
Penyusunan tanaman harus ditata rapi agar terlihat cantik.
CONTOH PEMBUATAN TERARIUM

Bahan-bahan yang diperlukan

Setelah mengetahui model dan bahan wadah yang akan kita pakai, kita
perlu menyiapakan bahan-bahan lainnya, sebagai beriku.

Pasir
Arang
Tanah
Tanaman kecil
Aksesoris terarium seperti bebatuan
Sumpit
Corong (opsional)
Tisu untuk membersihkan
Cara Membuat Terarium

Langka Langkah:
1. Lapisi bagian bawah wadah kaca atau plastic dengan 1,5 inci atau sekitar 3 cm batu kecil. Lapisan bawah dari batu-batu kecil ini berfungsi sebagai pemgeringan untuk taman mini ini.

2. Setelah itu, tambahkan lapisan tipis arang aktif. Arang aktif berfungsi melawan pertumbuhan bakteri di dalam wadah.

3. Lanjutkan dengan menuangkan tanah dengan cukup banyak agar menutupi akar tanaman. Sebaiknya lapisan tanah sekitar 2,5 inci atau 6,3 cm.

4. Masukkan tanaman hias yang akan kamu gunakan. Kamu bisa mulai dari tanaman dengan ukuran paling besar terlebih dahulu. Pindahkan tanaman dari pot dan pangkas akarnya. Lalu, lubangi tanah cukup besar agarpas dengan akar tanaman. Masukkan tanaman ke lubang dan mulailah untuk menatanya.

5. Jika ada yang kotor di sekitar wadah terrarium, kamu bisa membersikanya dengan tisu.

6. Pastikan kamu melakuanya penyiraman setiap 2 minggu atau Ketika tanah terlihat kering.

7. Hal yang paling penting adalah hindari meletakkanya di bawah sinar matahari lagsung.