Anda di halaman 1dari 41

Elastisitas adalah persentase perubahan variabel dependen sebagai akibat

perubahan variabel independen sebesar satu persen

Elastisitas merupakan suatu indeks yang menggambarkan hubungan


kuantitatif antar variabel dependeng dengan variabel independen

Elastisitas adalah bilangan yang menunjukkan hubungan sebab akibat


anatar variabel independen dengan variabel dependen
Elastisitas

Permintaan elastis, bilamana perubahan harga yang


kecil menimbulkan perubahan yang besar terhadap
jumlah barang yang diminta atau permintaan yang
sangat responsif terhadap perubahan harga.

Permintaan inelastis bilamana perubahan harga relatif


besar tetapi permintaannya tidak banyak berubah.
JENIS ELASTISITAS

1. ELASTISITAS PERMINTAAN KARENA HARGA


2. ELASTISITAS PENAWARAN KARENA HARGA
3. ELASTISITAS SILANG
4. ELASTISITAS PENDAPATAN
ELASTISITAS PERMINTAAN

Elastisitas permintaan adalah relatif jumlah barang yang dibeli sebagai


akibat dari perubahan relatif salah satu faktor yang mempengaruhi

Macam macam elastisitas harga:


a. Ep < 1 = Inelastis
b. Ep > 1 = Elatis
c. Ep = 1 = Elastis Unitary
d. Ep = 0 = Inelastis sempurna
e. Ep = ~ = Elastis sempurna
Elastisitas harga adalah % perubahan permintanaan yang disebabkan %
perubahan harga

P Ep = 0

Ep =~

0 Q
ELASTISITAS

P P

0 Q 0 Q
Ep < 1 =Inelastis Ep > 1 =Elastis
KJRETERIA SIFAT
ELASTISITAS HARGA ( Ep)

1. Jika Ep=1 disebut Unitary adalah bila harga mengalami perubahan


sebesar 1 % akan memberikan pengaruh jumlah yang diminta berubah
sebesar 1%

Jika Ep < 1 disebut Inelastis adalah bila harga mengalami perubahan


sebesar 1 % akan memberikan pengaruh jumlah yang diminta berubah
lebih kecil dari 1%

Jika Ep > 1 disebut Elastis adalah bila harga mengalami perubahan


sebesar 1 % akan memberikan pengaruh jumlah yang diminta berubah
lebih besar dari 1%
KRETERIA NILAI
ELASTISITAS PERMINTAAN

Jika Ep=0 disebut Inelastis sempurna permintaan tidak tanggap


terhadap perubahan harga atau berapapun harganya, jumlah yang
diminta tetap

Jika Ep=tidak terhingga disebut elastis sempurna berarti konsumen


mempunyai kemampuan untuk membeli berapapun jumlah barang
yang ditawarkan oleh produsen pada tingkat harga tertentu
PENGHITUNGAN KOEFISIEN
ELASTISITAS

Koefisien elastisitas permintaan adalah suatu angka penunjuk yang


menggambarkan sampai berapa besarkah perubahan jumlah barang
yang diminta apabila dibandingkan dengan perubahan harga.
Persentasi perubahan jumlah barang yang diminta
Ed =
----------------------------------------------------------------------------------------------
----
Persentasi perubahan harga
RUMUS ELASTISITAS

Elastisitas Permintaan (Ed) :


Q1 - Q
------------
Q
Ed = -----------------------
P1 – P
-----------------
P
Contoh 1: (KASUS HARGA MENURUN)
Pada waktu harga beras Rp 10.000/Kg jumalh beras yang dibeli konsumen 100 Kg,
pada waktu harga beras Rp 8.000 yang diminta 150 Kg. Hitung Elastisitas?
150-100 50
------------------ = ------------ = ½ 0,5
100 100
------------------------------- = --------------------------- = ---------- = ------------- = -
2,5
8.000 – 10.000 -2.000
---------------------- = --------------------- - 2/10 -0,2
10.000 10.000
ELASTISITAS ( KASUS
HARGA MENURUN )

Nilai elastisitas -2,5 berarti bahwa perubahan harga 1


persen menimbulkan perubahan permintaan sebanyak 2,5
persen.
ELASTISITAS (KASUS
HARGA MENINGKAT)

Berdasar contoh 1 diatas, bagaimana kalau perubahan tersebut dipandang


sebagai sebailknya, misalnya dari harga Rp 8.000 menjadi Rp 10.000,
permintaan berkurang dari 150 kg menjadi 100 kg, hitung elastisitasnya:
100-150 -50
------------------ = ------------ = -1/3 -0,3333333
150 150
------------------------------- = --------------------------- = ---------- =
------------- = -1,333
10.000 – 8.000 2.000
---------------------- = --------------------- = 2/8 0,25
8.000 8.000
AI
N I L
AT S
AFA I TA
N I S N
MA LAST TAA
E MI N
PER

1. PERPAJAKAN - Bila permintaan bersifat


elastis, pemerintah tidak akan meningkatkan
pungutan pajak tersebut. Sebaliknya bila
bersifat inelastis pemerintah cenderung akan
meningkatkan pungutan pajak atas barang
tersebut
MANFAAT NILAI
ELASTISITAS PERMINTAAN

2. KEBIJAKAN IMPOR -- Bila elastisitas bersifat elastis


yang berarti bila harganya naik mengakibatkan persentase
penurunan permintaan akan lebih besar dari persentase
kenaikan harganya, pemerintah akan berusaha agar
barang tersebut tersedia dalam jumlah yang cukup dan
akan berusaha mempertahankan kurs valuta uangnya
relatif stabil
ELASTISITAS PENAWARAN

Elastisitas Penawaran mengukur


responsif penawaran terhadap
perubahan harga
KOEFISIEN
ELASTISITAS
PENAWARAN
Persentasi perubahan jumalah barang yang ditawarkan
Es =
-----------------------------------------------------------------------------------------
------
Persentasi perubahan harga

Q1 – Q0
-------------------
Q0
Es = ----------------------------- =
P1 – P0
---------------------
P0
Q1 = Jumlah barang baru yang ditawarkan
Q0 = Jumlah penawaran yang asal
P1 = Tingkat harga yang baru
Po = Tingkat harga yang asal
ELASTISITAS PENAWARAN

O Q O
Q
Elastis sempurna Tidak elastis sempurna
ELASTISITAS KURVA
PENAWARAN

0 Q 0 Q 0 Q
Elastis uniter Inelastis Elastis
ELASTISITAS
PENAWARAN

Contoh 1: Inelastis (Es < 1 )


Ketika harga TV A per unit Rp 12.000.000 barang yang ditawarkan 10 unit dan
saat harga per unit turun menjadi Rp 7.000.000 jumlah baramg yang
ditawarkan 8 unit.
Diminta:
1. Buat Curvanya
2. Hitung Elastisitasnya.
S

P1=12

P2=7

0 Q2=8 Q1=10
ELASTISITAS
PENAWARAN

Es = (ΔQ/ΔP) (P/Q)
ΔQ = Q2-Q1 = 8 - 10 = -2
ΔP = P2-P1 = 7 – 12 = -5

8 +10
Q = ---------- = 9
2

7 + 12
P = --------------- = 9,5
2
Es = (-2/-5) x ( 9,5/9 ) = (0,4) x ( 1,0555 ) = 0,422
ELASTISITAS
PENAWARAN

Contoh 2: (Elastis (Es > 1)


Ketika harga TV b per unit Rp 20.000.000 barang yang ditawarkan 30 unit dan saat
harga per unit turun menjadi Rp 13.000.000 jumlah baramg yang ditawarkan 15
unit.
Diminta:
1. Buat Curvanya
2. Hitung Elastisitasnya.
S
P1= 20

P2=13

0 Q2=15 Q1=30
ELASTISITAS
PENAWARAN

Es = (ΔQ/ΔP) (P/Q)
ΔQ = Q2-Q1 = 30 - 15 = 15
ΔP = P2-P1 = 20 – 13 = 7

30 +15
Q = ---------- = 22,5
2

20 + 13
P = --------------- = 16,5
2
Es = (15/7) x ( 16,5/22,5 ) = (2,14) x ( 0,73 ) = 1,5622
ELASTISITAS PENAWARAN

Latihan Soal
Ketika harga TV A per unit Rp 20.000.000 barang yang
ditawarkan 20 unit dan saat harga per unit turun menjadi Rp
13.000.000 jumlah barang yang ditawarkan 13 unit.
Diminta:
1. Buat Curvanya
2. Hitung Elastisitasnya
Kreteria Elastisitas
penawaran

o1. Jika Es=1 disebut Unitary adalah bila harga jual per
unit mengalami kenaikan sebesar 1 % akan mengakibatkan
bertambahnya jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen
sebesar 1%

o2. Jika Es < 1 disebut Inelastis adalah bila harga jual per unit mengalami
kenaikan sebesar 1 %, mengakibatkan jumlah barang yang ditawarkan
berkurang 1%
KRTERIA
ELASTISITAS
PENAWARAN

3. Jika Es > 1 disebut Elastis adalah bila harga per unit mengalami
kenaikan sebesar 1 % akan mengakibatkan jumalh barang yang ditawarkan
naik lebih besar dari 1%

4. Jika Es=0 disebut Inelastis sempurna artinya bila harga jual per unit
mengalami kenauikan 1%, tidak mengakibatkan jumalh barang yang
ditawarkan oleh produsen tidak bertambah atau berkurang.
KRETERIA ELASTISITAS
PENAWARAN

Jika Es = tidak terhingga disebut elastis


sempurna berarti berapapun harga jual per
unit ditawarkan, tidak akan mempengaruhi
jumlah barang yang ditawarkan produsen ke
pasar.
ELASTISITAS SILANG

Elastisitas permintaan silang (cross price elasticities of demand ) adalah


mengukur respons persentase perubahan jumlah barang yang diminta karena
persentase perubahan harga barang lain.

% Perubahan jumlah barang X yang diminta


Exy = ----------------------------------------------------------------------------- =
% Perubahan harga barang Y

atau : Exy = {Δ Qx/ΔPy] x [ Py/Qx]

Besarmya nilai elastisitas akan menunjukkan bentuk hubungan antar barang x


dan barang Y.

Sifat hubungan antar barang dapat bersifat saling (Complementer) atau berupa
hubungan yang menggantikan (Subsitute) atau tidak ada hubungan sama sekali
(netral )
ELASTISITAS SILANG

Jika Exy > O untuk barang subtitusi, misalnya jika harga


beras naik maka beras yang diminta akan turun sehingga
gandum yang diminta akan naik

Jika Exy < 0, untuk barang komplementer, misalnya jika


harga gula naik sehingga menyebabkan gula yang diminta
turun, maka teh yang akan diminta juga turun

Jika Exy = 0 unbtuk dua barang yang netral atau tidak


memiliki hubungan sama sekali
ELASTISITAS
SILANG
(Soal )

Variasi harga dan jumlah barang yang diminta berupa gula


pasir, gula jawa dan gula batu semester I dan II berdasarkan
laporan penjual eceran sbb:

Barang Semester I Semester II


P/Kg Q/Kg P/Kg Q/Kg
Gula Pasir (P) 11.000 20.000 13.000 25.000
Gula Jawa (J) 7.000 15.000 8.000 13.000
Gula Batu (B) 8.000 7.000 10.000 4.000

Ditanyakan: hitung tingkat elastisitas silang diantara gula pasir, gula


jawa dan gula batu.
ELASTISITAS SILANG

Jawab:
1. Tingkat elastisitas silang antara gula pasir (P) dengan gula jawa (J):
Epj = ( Δ Qp/ΔPj) ( Pj/Qp)
ΔQp = 25.000 – 20.000 = 5.000
ΔPj = 8.000 – 7.000 = 1.000
Pj = 7.000 dan Qp = 20.000
Epj = (5.000/1000) x (7.000/20.000) = 5/0,35 = 1,75

EPJ = 1,75 > 0 berarti anatara gula pasir dan gula jawa merupakan barang
subtitusi, yaitu bila harga beli per kg gula pasir mengalami kenaikan, maka
jumlah gula pasir yang diminta akan turun dan peristiwa ini diikuti peningkatan
jumlah gula jawa yang diminta pasar.

Sebaliknya jika harga beli per gula pasir turun, jumlah gula pasir yang diminta
meningkat, sementara jumlah gula jawa yang diminta mengalami penurunan.
ELASTISITAS SILANG

LATIHAN SOAL
Dari data diatas, tentukan :
1. Elastisitas gula pasir dengan gula batu
2. Elastisitas gula jawa dengan gula batu
ELASTISITAS SILANG

2. Tingkat elastis silang anatara gula pasir (P) dan gula batu (B):

Epb = ( Δ Qp/ΔPb) ( Pb/Qp)


ΔQp = 25.000 – 20.000 = 5000
ΔPb = 10.000 – 8.000 = 2.000
Pb = 8.000 dan Qp = 20.000
Epj = (5.000/2.000) x (7.000/20.000) = 2,5/0,4 = 1

EPJ = 1 > 0 berarti antara gula pasir dan gula batu merupakan barang subtitusi, yaitu
bila harga beli per kg gula pasir mengalami kenaikan, maka jumlah gula pasir yang
diminta akan turun dan peristiwa ini diikuti peningkatan jumlah gula batu yang diminta
pasar.

Sebaliknya jika harga beli per gula pasir turun, jumlah gula pasir yang diminta
meningkat, sementara jumlah gula batu yang diminta mengalami penurunan.
ELASTISITAS SILANG

3. Tingkat elastisitas silang antara gula Jawa (P) dan gula batu (B):

Ejb = ( Δ Qj/ΔPb) ( Pb/Qj)


ΔQp = 13.000 – 15.000 = -2.000
ΔPb = 10.000 – 8.000 = 2.000
Pb = 8.000 dan Qj = 15.000
Epb = (-2.000/2.000) x (8.000/15.000) = -1 x 0,533 = -0,533

EPb = -0,533 < 0, berarti antara gula jawa dan gula batu merupakan barang
komplementer, yaitu bila harga beli per kg gula jawa mengalami kenaikan, maka
jumlah gula jawa dan gula batu yang diminta akan turun.

Sebaliknya jika harga beli per gula jawa turun, jumlah gula jawa dan gula batu
akan mengalami kenaikan.
MODAL
oKemauan
oKemampuan
oPengetahuan
FATNER
KERJA

oBODOL… (Berani Optimis


Duit Orang Lain )
oBOTOL…(Berani Optimis
Tenaga Orang Lain )
oBO…..OL
BIJAK
oMinta maaf ketika
salah
oMemaafkan bila
benar
oMemberi nasehat
ketika diminta

Anda mungkin juga menyukai