Anda di halaman 1dari 35

ELASTISITAS

PENGERTIAN ELASTISITAS

Elastis menurut KBBI:


1. Mudah berubah bentuknya dan
mudah kembali ke bentuk asal;
lentur;
2. Luwes
So, elastisitas adalah pengaruh
perubahan harga terhadap jumlah barang
yang diminta atau yang ditawarkan.
Atau, dengan sederhananya,
elastisitas merupakan tingkat kepekaan
(perubahan) suatu gejala ekonomi
terhadap perubahan gejala ekonomi
lainnya.
1. Elastisitas Permintaan (Ed)

Adalah pengaruh perubahan


harga terhadap besar kecilnya
jumlah barang yang diminta atau
tingkat kepekaan perubahan jumlah
barang yang diminta terhadap
perubahan harga barang
Faktor Yang Mempengaruhi Ed

 Ketersediaan barang substitusi atau pengganti


 Kegunaan barang
 Persentase pendapatan yang dibelanjakan
 Jangka waktu analisis
2. Elastisitas Penawaran (Es)

Adalah pengaruh perubahan harga


terhadap besar kecilnya jumlah barang
yang ditawarkan atau tingkat kepekaan
perubahan jumlah barang yang
ditawarkan terhadap perubahan harga
barang.
Faktor Yang Mempengaruhi Es

 Biaya produksi
 Produktivitas
 Pajak dan Subsidi
 Ekspektasi Harga
 Harga barang lain
 Jumlah barang yang beredar
Rumus

E = Elastisitas Permintaan dan Elastisitas


Penawaran
ΔQ = perubahan kuantitas yang
diminta/ditawarkan
ΔP = perubahan harga
P = harga awal/mula-mula
Q = kuantitas awal yang diminta/ditawarkan
CONTOH

Misalkan pada tingkat harga daging ayam


sebesar Rp.4.000 / kg, jumlah daging ayam yang
diminta konsumen sebesar 100 kuintal/hari.
Sedangkan pada waktu harga daging ayam
sebesar Rp.3.000/kg, jumlah yang ingin dibeli
konsumen sebanyak 150 kuintal/hari.

Hitunglah berapa nilai koefisien elastisitas


permintaannya (Ed)!
Sifat-Sifat Koefisien
Elastisitas
Permintaan dan
Penawaran
1. Permintaan/Penawaran Bersifat Elastis
(E>1)

Persentase perubahan kuantitas >


persentase perubahan harga
Misalnya:
1. Harga naik 10%, Akibatnya jumlah barang
yang mau diminta berkurang dengan %
yang lebih besar, misalnya 20%
2. Harga naik 10%, Akibatnya jumlah barang
yang mau ditawarkan meningkat dengan
% yang lebih besar, misalnya 20%
2. Permintaan/Penawaran Bersifat Inelastis
(E<1)

Persentase perubahan kuantitas <


persentase perubahan harga
Misalnya:
1. Harga turun 10% menyebabkan
pertambahan dalam jumlah yang diminta
relatif lebih kecil, misalnya hanya 5%.
2. Harga turun 10%, menyebabkan
pertambahan dalam jumlah yang
ditawarkan relatif lebih kecil, misalnya
hanya 5%.
3. Permintaan/Penawaran Bersifat Uniter
(E=1)

Persentase perubahan kuantitas =


persentase perubahan harga
Misalnya:
1. Harga naik 10%, Akibatnya jumlah barang
yang mau diminta berkurang dengan %
yang sama, yakni 10%
2. Harga naik 10%, Akibatnya jumlah barang
yang mau ditawarkan meningkat dengan
% yang sama, yakni 10%
4. Permintaan/Penawaran Bersifat Elastis
Sempurna (E=~)

“Apabila terjadi perubahan harga


sedikit saja menyebabkan
perubahan permintaan menjadi nol”
5. Permintaan/Penawaran Bersifat Inelastis
Sempurna (E=0)

“Tidak ada kepekaan permintaan dan


penawaran meskipun harganya naik”
Macam-Macam sifat Elastisitas
No Jenis Elastisitas Rumus Logika Contoh Barang

1 Permintaan/Penawaran E >1 %Q>%P Keb. Lux atau


Elastis mewah

2 Permintaan/Penawaran E <1 %Q<%P Keb.


Inelastis Primer/pokok
Mis:beras
3 Permintaan/Penawaran E=1 %Q=%P Keb. Sekunder
Uniter/Normal

4 Permintaan/Penawaran E=~ %Q,%P= Keb. Dunia


Elastis Sempurna ~ (minyak)

5 Permintaan/Penawaran E=0 % Q = 0, %  Keb. Tanah,


Inelastis Sempurna P lukisan milik
pelukis yang
sudah wafat
Cara menentukan besarnya elastisitas,
dengan matematis:

a. Jika persamaan fungsi menunjukkan


P = a – bQ (fungsi permintaan)
P = a + bQ (fungsi penawaran)
maka rumus elastisitas:
b. Jika persamaan menunjukkan :
Q = a – bP (fungsi permintaan)
Q = a + bP (fungsi penawaran),
maka rumus Elastisitasnya :
Contoh dengan matematis

1. Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh


persamaan Q= 50-1/2P. Tentukan besar elastisitas
permintaan pada tingkat harga P=80!
2. Diketahui fungsi permintaan P=100-2Q. Hitung
elastisitas permintaan pada tingkat harga P=50!
3. Diketahui fungsi penawaran P=-100+2Q. Hitung
elastisitas penawaran pada tingkat harga P=400!
BAGIAN
ELASTISITAS
PERMINTAAN
3. ELASTISITAS PENDAPATAN (Ei)
Elastisitas pendapatan atau income
elasticity adalah persentase perubahan
jumlah barang yang diminta (Q) akibat
perubahan pendapatan riil (Y) konsumen.
a. Jika Ey > 0 berlaku untuk barang
normal. Barang normal terbagi dua,
yakni barang mewah dan kebutuhan
pokok
 Barang mewah, Ey > 1
 Barang kebutuhan pokok, 0<Ey<1
a. Jka Ey < 0 berlaku untuk barang
inferior
4. ELASTISITAS SILANG (Cross
Elasticity/Ec)

Elastisitas yang mengukur tingkat


kepekaan perubahan jumlah barang
tertentu yang diminta (misalnya barang
x) akibat perubahan harga barang lainnya
(misalnya barang y).
RUMUS
Ec= %Perubahan jumlah barang X yang diminta
%Perubahan harga barang Y

Atau Ec =

 Qx   Py 
Ec     
 Py   Qx 
a. Jika Ec > 0, barang substitusi
b. Jika Ec < 0, barang komplementer
c. Jika Ec =0, barang netral
CONTOH
1. Pada saat pendapatan perbulannya
sebesar Rp 1.000.000, Anton membeli
sate sebanyak 4 kali sebulan. Tahun
berikutnya ada kenaikan pendapatan
perbulan menjadi Rp 1.500.000 dan
Anton membeli sate sebanyak 10 kali
sebulan. Berapakah elastisitas
pendapatannya?
2. Variasi harga dan jumlah barang yang
diminta berupa gula pasir, gula jawa dan gula
batu untuk semester I dan II periode tahun
tertentu berdasarkan laporan penjual eceran
sebagai berikut:
Hitunglah tingkat elastisitas silang antara gula pasir,
gula jawa dan gula batu!
a. Ec antara gula pasir dan gula jawa
EXCESS DEMAND DAN EXCESS SUPPLY
1. Excess demand adalah kelebihan permintaan
akibat harga turun (penetapan harga maksimum
oleh pemerintah)
2. Excess supply adalah kelebihan penawaran
akibat harga naik (penetapan harga minimum
oleh pemerintah)

Anda mungkin juga menyukai