MENGELOLA KEBHINEKAAN

SEBAGAI MODAL SOSIAL

PEMBANGUNAN NASIONAL
BY: NI WAYAN PARMITI
 Capaian Pembelajaran (CP)
Mengidentifikasi keberagaman suku, agama, ras dan antar golongan
CP 1 dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika dan menerima keberagaman dan
perubahan budaya dalam kehidupan bermasyarakat tingkat lokal,
nasional, dan global

Memahami pentingnya pelestarian tradisi, kearifan lokal, dan budaya

CP 2
untuk mengembangkan identitas pribadi, sosial, dan bangsa

Menumbuhkan sikap tanggung jawab dan berperan aktif menjaga dan

CP 3 melestarikan praktik tradisi, kearifan lokal, dan budaya dalam masyarakat
global
 TUJUAN PEMBELAJARAN (TP)

1 2
Peserta didik mampu menerima keberagaman dan
Peserta Didik mampu mengidentifikasi keberagaman
perubahan budaya dalam kehidupan bermasyarakat
suku, agama, ras, dan antar golongan dalam bingkai
tingkat lokal, nasional, dan global
Bhineka Tunggal Ika

Peserta didik mampu menumbuhkan sikap tanggung

Peserta didik mampu memahami pentingnya
jawab dan berperan aktif menjaga dan melestarikan
pelestarian tradisi, kearifan lokal dan budaya untuk
praktik tradisi, kearifan lokal, dan budaya dalam
mengembangkan identitas pribadi, sosial, dan Bangsa
masyarakat global

3 4
 INDIKATOR PENCAPAIAN TUJUAN
PEMBELAJARAN (IPTP)

ASAL-USUL DAN MAKNA BHINEKA TUNGGAL IKA

Status Description Status Description

Mengidentifikasi asal usul semboyan Menguraikan Identitas Provinsi Di

01/06 kata Bhineka Tunggal Ika
04/06 Indonesia

Menjelaskan makna & pengertian secara

Menjelaskan 2 unsur-unsur Bhineka
02/06 kontekstual / harafiah Bhineka Tunggal 04/06 Tunggal Ika
Ika

Perbedaan Makna Bhineka Tunggal Ika

Menjelaskan alat perekat / pemerstu
03/06 dengan Bhineka Tunggal Ika Tan Hana 04/06 bangsa Indonesia
Dharma Mangrwa
 Asal Usul Semboyan Kata Bhineka Tunggal
Ika
Semboyan bhinneka tunggal ika merupakan salah satu contoh nyata bagaimana semangat
persatuan Majapahit menginspirasi negara kita. Saat itu Majapahit menguasai hampir
seluruh wilayah Nusantara. Dengan luasnya wilayah kekuasaan yang tersebar di berbagai
pulau di Nusantara yang terdiri atas beragam agama, kepercayaan, ras, suku, budaya,
bahasa, dan lain-lain, maka pertentangan tidak dapat dihindari. Semboyan bhinneka tunggal
ika merupakan respons dari Mpu Tantular terhadap realitas sosial masyarakat Majapahit
yang membutuhkan persatuan di tengah perbedaan yang ada.

Kata bhinneka, tunggal, dan ika berasal dari bahasa Jawa Kuno. Ketiga kata tersebut
membentuk satu kalimat yang diterjemahkan menjadi “berbeda-beda tetapi tetap satu juga.”
Kalimat tersebut tertulis di dalam kitab yang memiliki judul resmi Purusadha.
 Makna & Pengertian Secara Kontekstual / Harfiah Bhineka
Tunggal Ika
• Semboyan bhinneka tunggal ika mengandung makna tentang sebuah semangat, harapan, dan
kekuatan penyatuan dalam berbagai keberagaman tersebut.

• Makna bhinneka tunggal ika secara historis merupakan semangat bersatu dalam konteks
keberagaman agama di dalam masyakat Majapahit. Kalimat ini terdapat di dalam Kitab Sutasoma
yang berisi tentang ajaran moral dan etika sosial masyarakat Majapahit.

• Dilihat secara tekstual atau harfiah, bhinneka tunggal ika berasal dari tiga kata, yakni bhinneka,
tunggal, dan ika. Arti bhinneka adalah berbeda/beragam, tunggal berarti satu, sedangkan ika
berarti itu. Jika digabung, artinya “berbeda-beda tetapi tetap satu”.

• Makna bhinneka tunggal ika secara kontekstual ialah perbedaan dalam keberagaman merupakan
kesatuan dari bangsa Indonesia
 Makna Bhineka Tunggal Ika dengan Bhineka Tunggal Ika Tan Hana
Dharma Mangrwa

Bhineka Tunggal Ika Tan Hana

Dharma Mangrwa
Memiliki makna “berbeda-beda agama tetapi
tetap satu di dalam wadah Negara Kesatuan
Republik Indonesia
Bhineka Tunggal Ika
Memiliki arti “Berbeda-beda tetapi tetap
satu”
 Identitas Provinsi di
Indonesia

Indonesia terbagi menjadi 34 wilayah

Administrasi / Provinsi, dan semua provinsi
mempunyai kebudayaan beragam,
keberagaman yang dimiliki setiap provinsi
merupakan kebudayaan daerah yang menjadi
akar kebudayaan Nasional.
 Unsur-unsur Bhineka Tunggal Ika

Unsur Keberagaman Unsur Kesatuan

Unsur Keberagaman merupakan gambaran darI
Unsur Kesatuan merupakan cita-cita dan tujuan
kenyataan masyarakat Indonesia yang terdiri atas
kehidupan berbangsa. Kenyataan tentang keberagaman
perbedaan dan keragaman ras, suku, budaya, adat
harus disikapi dengan persatuan, kerja sama, semangat
istiadat, bahasa, agama, dan lain-lain. Kenyataan
gotong royong, saling menghormati, dan menghargai.
tersebut harus diterima dan disadari sebagai kekayaan
Persatuan ini akan terwujud menjadi kesatuan dalam
dan anugerah Tuhan
satu bangsa dan negara Indonesia. Kesatuan
sesungguhnya merupakan hasil dari persatuan. Kesatuan
masyarakat
 Alat-alat Perekat / Pemersatu Bangsa

Dasar Negara
Pancasia
Lambang Garuda
Bhineka Tunggal
Ika merupakan
Lagu-lagu salah satu alat Bendera Merah
Perjuangan pemersatu Putih
bangsa

Lagu Kebangsaan Bahasa

Indonesia Raya Indonesia
Thanks!