K.3 Forecasting M.operasi
K.3 Forecasting M.operasi
2 Penerapan
Time Series
Data yang dianalisis dalam forecasting adalah data time series,
yaitu data yang diambil dalam interval waktu tertentu.
Data Cleaning
Sebelum dilakukan pemodelan, data perlu dibersihkan dari noise
dan outlier yang dapat mempengaruhi hasil forecasting.
Metode Regresi
Metode regresi adalah salah satu metode quantitative yang digunakan untuk
memprediksi hubungan antara dua variabel numerik. Metode ini dapat digunakan untuk
memprediksi nilai masa depan berdasarkan nilai historis dari variabel terkait.
Metode ARIMA
Metode ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average) adalah salah satu metode
quantitative yang digunakan untuk memprediksi nilai masa depan berdasarkan data
historis. Metode ini melibatkan analisis pola dan tren dalam data historis serta faktor
musiman untuk memprediksi nilai masa depan.
Regresi linier
adalah teknik yang digunakan untuk memprediksi
hubungan antara dua atau lebih variabel. Teknik ini
sering digunakan untuk memprediksi penjualan
berdasarkan variabel seperti harga, promosi, dan
cuaca.
Analisis spectral
adalah teknik yang digunakan untuk memprediksi nilai
masa depan berdasarkan data historis dengan
menggunakan transformasi Fourier. Teknik ini sering
digunakan untuk memprediksi permintaan daya listrik
atau suhu berdasarkan data historis.
Pentingnya Data Historis dalam
Forecasting
Informasi Berharga Pemahaman Aktivitas
Data historis memberikan wawasan tentang pola, Dengan menganalisis data historis, bisnis dapat
tren, dan fluktuasi yang dapat menjadi pedoman memahami faktor-faktor yang mempengaruhi
dalam membuat peramalan yang akurat. aktivitas mereka dan membuat perencanaan yang
sesuai.
Tantangan dalam Melakukan Forecasting
1 Ketidakpastian
Masa depan selalu tidak pasti, dan
Data Tersedia Terbatas ada banyak faktor eksternal yang
2 dapat mempengaruhi prediksi dan
Terkadang data yang tersedia membuatnya tidak akurat.
sangat terbatas, menyebabkan
ketidakmungkinan untuk
membuat peramalan yang akurat 3 Perubahan Lingkungan
dengan tingkat detail yang tinggi. Lingkungan bisnis yang dinamis
dapat mengubah banyak variabel
yang diperlukan dalam peramalan,
menghasilkan kemungkinan galat
yang lebih tinggi.
Tips Sukses dalam Melakukan
Forecasting
1 Analisis Trend 2 Memperhatikan Faktor
Eksternal
Analisis tren dapat membantu
dalam memahami dengan lebih Mempertimbangkan kondisi
baik perilaku data dan pasar, perubahan sosial, dan
memprediksi masa depan perkembangan industri lainnya
berdasarkan tren tersebut. dapat memberikan wawasan
yang lebih akurat dalam
peramalan.