Anda di halaman 1dari 18

Om Swastyastu

Kelompok 2

Anggieta Nur Siti Sutrisno Ni Putu Candra Aprilianti I Made Aris Kartika Yasa
(21) (23) (25)
PANCASILA DALAM
ARUS SEJARAH BANGSA
INDONESIA
Sub Materi :

Konsep dan Urgensi Pancasila Diimplementasikan dalam


01 Pancasila dalam Arus
02 Sistem Pemerintahan Indonesia, pada
Sejarah Bangsa Masa Orde Lama, Orde Baru dan Era
Reformasi

Pancasila mempengaruhi pembentukan struktur


03 politik, ekonomi, dan sosial Indonesia
Konsep dan Urgensi
01 Pancasila dalam Arus
Sejarah Bangsa
Terbentuknya Pancasila melalui proses yang cukup panjang.
Berikut adalah konsep dan urgensi Pancasila dalam Sejarah
bangsa yang meliputi beberapa periode sebagai berikut.

1 Periode Pengusuan Pancasila

2 Periode Perumusan Pancasila

3 Periode Pengesahan Pancasila


Periode Pengusulan Pancasila
7 September 1944 Awal dari pengusulan Pancasila

1 Maret 1945 Jepang mengumumkan akan membentuk BPUPKI

29 April 1945 Pembentukan BPUPKI

28 Oktober 1928 Munculnya Perhimpunan Indonesia dan Lahirnya Sumpah Pemuda

29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 Sidang I BPUPKI diselenggarakan

10 Juli 1945 hingga 16 Juli 1945 Sidang II BPUPKI diselenggarakan

29 Mei 1945 Mr. Moh. Yamin mengemukakan lima asas Negara Indonesia

31 Mei 1945 Prof. R. Soepomo mengemukakan lima asas Negara Indonesia

1 Juni 1945 Ir. Soekarno mengemukakan lima asas merdeka pada pidatonya
Periode Perumusan Pancasila

22 Juni 1945 Terbentuknya panitia sembilan

Sidang BPUPKI ke-2 menghasilkan persetujuan naskah awal "Pembukaan


10-16 Juli 1945
Hukum Dasar" yang dikenal dengan nama Piagam Jakarta

18 Maret 1945 Pembentukan PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia)

11 Juli 1945 Sidang kedua BPUPKI membentuk tiga panitia

Ketua Perancang UUD Ir. Soekarno melaporkan hasil tugasnya pada sidang
14 Juli 1945
kedua BPUPKI

6 Agustus 1945 Kota Hiroshima dibom oleh Sekutu sehingga Jepang takluk

9 Agustus 1945 Kota Nagasaki dibom juga oleh sekutu

14 Agustus 1945 Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu


Periode Pengesahan Pancasila
Ir. Soekarno, Moh. Hatta, dan Dr. Radjiman Widyodiningrat kembali ke
12 Agustus 1945
Indonesia setelah dipanggil ke Dallat (Vietnam)

Terjadi peristiwa Rengasdengklok


16 Agustus 1945
Selain itu, tanggal 16 ini juga terjadi penulisan dan perumusan teks
kemerdekaan atau teks proklamasi

17 Agustus 1945 Diproklamasikan kemerdekaan Indonesia oleh Ir. Soekarno

18 Agustus 1945 Diadakannya sidang PPKI

Pancasila resmi disahkan dengan sejumlah perubahan. Rumusan Pancasila dalam Pembukaan UUD 1945
yaitu:
1) Ketuhanan Yang Maha Esa
2) Kemanusiaan yang adil dan beradab
3) Persatuan Indonesia
4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan perwakilan dalam permusyawaratan
5) Keadilan sosial bagi seluruh Indonesia
Pancasila Diimplementasikan dalam Sistem
02 Pemerintahan Indonesia, pada Masa Orde Lama, Orde
Baru dan Era Reformasi

Pada masa Orde Lama, yaitu pada masa kekuasaan Presiden Soekarno,
Pancasila mengalami ideologisasi. Artinya, Pancasila berusaha untuk
dibangun, dijadikan sebagai keyakinan dan kepribadian bangsa Indonesia.

Pada masa ini, Pancasila dipahami berdasarkan paradigma yang


berkembang pada situasi dunia yang ketika itu diliputi oleh kekacauan dan
kondisi sosial-budaya berada di dalam suasana transisional dari
masyarakat terjajah menjadi masyarakat merdeka. Masa ini adalah masa
pencarian bentuk implementasi Pancasila, terutama dalam sistem
kenegaraan.
Pada masa Orde Baru, pemerintah berkehendak ingin melaksanakan Pancasila
dan Undang- Undang Dasar 1945 secara murni dan konsekuen sebagai kritik
terhadap Orde Lama yang menyimpang dari Pancasila, melalui program P4
(Pedoman Pengahayatan dan Pengamalan Pancasila). Pemerintahan Orde Baru
berhasil mempertahankan Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara sekaligus
berhasil memberantas paham komunis di Indonesia. Akan tetapi, implementasi
dan aplikasinya sangat mengecewakan. Beberapa tahun kemudian, kebijakan-
kebijakan yang dikeluarkan ternyata tidak sesuai dengan jiwa Pancasila.
Pancasila ditafsirkan sesuai kepentingan kekuasaan pemerintah sehingga tertutup
bagi tafsiran lain. Pancasila justru dijadikan sebagai indoktrinasi. Presiden
Soeharto menggunakan Pancasila sebagai alat untuk melanggengkan
kekuasaannya.
Pada Era Reformasi, Pancasila sebagai re-interpretasi, yaitu Pancasila harus
selalu diinterpretasikan kembali sesuai dengan perkembangan zaman, berarti
dalam menginterpretasikannya harus relevan dan kontekstual, serta harus sinkron
atau sesuai dengan kenyataan pada zaman saat itu. Berbagai perubahan dilakukan
untuk memperbaiki sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara di bawah
payung ideologi Pancasila. Namun, faktanya masih banyak masalah sosial-
ekonomi yang belum terjawab. Eksistensi dan peranan Pancasila dalam
reformasipun dipertanyakan. Pancasila di Era Reformasi tidak jauh berbeda
dengan Pancasila di masa Orde Lama dan Orde Baru, karena saat ini debat
tentang masih relevan atau tidaknya Pancasila dijadikan ideologi masih kerap
terjadi.
03
Pancasila mempengaruhi pembentukan
struktur politik, ekonomi, dan sosial
Indonesia

Berikut Pancasila yang mempengaruhi pembentukan struktur bidang


polik, bidang ekonomi, dan bidang social :
Pancasila dalam Bidang Politik
Politik adalah proses pengambilan keputusan yang berkaitan dengan alokasi
sumber daya, pembagian wewenang, penyelesaian konflik, dan penataan hubungan
antara kelompok-kelompok sosial.

● Menghormati kedaulatan rakyat sebagai sumber legitimasi pemerintahan.


● Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam keragaman. Hal ini sesuai
dengan sila ketiga Pancasila yaitu Persatuan Indonesia.
● Menegakkan supremasi hukum yang adil dan demokratis. Hal ini sesuai
dengan sila kelima Pancasila yaitu Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat
Indonesia.
● Mendorong partisipasi masyarakat dalam proses politik. Hal ini sesuai
dengan sila kedua Pancasila yaitu Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.
Pancasila dalam Bidang Ekonomi
Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
dengan menggunakan sumber daya yang terbatas. Ekonomi juga mencakup sistem ekonomi,
kebijakan ekonomi, lembaga ekonomi, pasar, produksi, distribusi, konsumsi, dan pertumbuhan
ekonomi.

1. Menghormati kedaulatan rakyat sebagai sumber legitimasi pemerintahan. Hal ini


sesuai dengan sila keempat Pancasila
2. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam keragaman. Hal ini sesuai
dengan sila ketiga Pancasila
3. Menegakkan supremasi hukum yang adil dan demokratis. Hal ini sesuai dengan
sila kelima Pancasila
4. Meningkatkan kerjasama ekonomi internasional dengan mengedepankan
kepentingan nasional dan prinsip saling menguntungkan. Hal ini sesuai dengan
sila kedua dan ketiga Pancasila
Pancasila dalam Bidang Sosial Budaya

Sosial budaya adalah aspek kehidupan manusia yang berkaitan dengan interaksi sosial,
norma, nilai, adat istiadat, bahasa, seni, agama, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain

1. Menjaga dan melestarikan nilai-nilai luhur budaya bangsa. Hal ini sesuai dengan
sila pertama dan kedua Pancasila
2. Mengembangkan potensi diri masyarakat melalui pendidikan yang berkualitas.
Hal ini sesuai dengan sila kelima Pancasila
3. Meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pelayanan kesehatan yang
terjangkau dan bermutu. Hal ini sesuai dengan sila kelima Pancasila
4. Membangun toleransi dan kerukunan antar umat beragama dalam bingkai
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini sesuai dengan sila pertama dan
ketiga Pancasila
Any
Question?
Kesimpulan

Pancasila merupakan dasar Negara, dan juga menjadi falsafah hidup bangsa Indonesia sejak dahulu.
Pancasila juga diperuntukkan kepada Negara, masyarakat, dan pribadi bangsa Indonesia. Sila-sila pancasila
itu tidak terlepas satu sama lain melainkan satu kesatuan yang bulat, baik dalam fungsi dan kedudukannya
sebagai dasar Negara maupun sebagai falsafah hidup bangsa. Pengertian dari kata “kesatuan bulat” dari
pancasila ini ialah berarti bahwa sila yang satu meliputi dan menjiwai sila-sila yang lain.

Sila-sila pancasila itu tidak statis, akan tetapi dinamis, dengan gerakan-gerakannya yang positif dan serasi,
karena ketatanegaraan akan selalu berkaitan dengan tata negara. Karena tata negara merupakan pengatur
kehidupan bernegara yang menyangkut sifat, bentuk, tugas negara,dan pemerintahannya. Karena banyak
peristiwa-peristiwa penting yang terjadi yaitu seperti krisis-krisis yang menimpa bangsa bangsa dan negara,
sebagai reaksi terhadap gejolak kehidupan bangsa tampak menonjol satu atau beberapa sila saja. Dari
kalimat diatas telah diketahui bahwa pancasila sangat berperan untuk keutuhan negara. Dengan kelima sila
tersebut kehidupan masyarakat akan lebih terarah.
Om Santih Santih Santih Om

Anda mungkin juga menyukai