OLEH:

BAHARUDDIN TP MARPAUNG 0715021029

Pada industri pengecoran dan penempahan logam (industri kecil) terdapat beberapa alat yang digunakan, antara lain: tungku pembakaran dan alat pompa udara yang berupa motor listrik dan pompa udara penggerak manusia. Pengerjaan pengecoran dan penempahan logam menjadi pekerjaan yang boros dan tidak efektif, dalam pengertian seperti halnya pembuatan alat-alat pertanian seperti cangkul,sabit,dll menggunakan motor listrik. Seperti yang kita tahu bahwa sebuah motor listrik membutuhkan daya sebesar lebih dari 150 watt dengan penggunaan lebih dari beberapa jam dan pada pemakaian pompa udara memakai tenaga manusia tidak efektif dikarenakan orang tersebut harus mengerjakan beberapa pekerjaan yaitu sebagai pemompa udara, pemasok arang, dan sebagai penempa besi. Dengan adanya stirling engine, pekerjaan sebagai pemompa udara bisa tergantikan dan pekerjaan lebih efisien.

Adapun tujuan stirling engine pada industri penempahan dan pengecoran logam ini adalah: 1. Membuat pekerjaan tersebut menjadi efisien dan efektif. 2. Panas yang dihasilkan tungku menjadi lebih tinggi. 3. Membuat pompa udara menggunakan stirling engine. C. Batasan Masalah Dalam hal ini, terdapat batasan masalah yang akan dibahas sebagai berikut: 1. Stirling engine yang digunakan sebagai pengganti pompa udara motor listrik. 2. Perhitungan hanya dilakukan pada komponen utama, antara lain: temperatur, tekanan, putaran yang dihasilkan.

D.1 Stirling engine

Sebuah Mesin Stirling adalah mesin kalor beroperasi dengan siklus kompresi dan ekspansi udara atau gas lainnya, fluida kerja, pada tingkat suhu yang berbeda seperti yang ada konversi bersih panas energi untuk mekanik bekerja. Seperti mesin uap, mesin Stirling secara tradisional diklasifikasikan sebagai mesin pembakaran eksternal, karena semua transfer panas ke dan dari fluida kerja terjadi melalui dinding mesin. Ini berbeda dengan mesin pembakaran internal dimana input panas adalah dengan pembakaran dari bahan bakar dalam tubuh dari fluida kerja. Tidak seperti mesin uap (atau lebih umum sebuah siklus Rankine mesin) penggunaan cairan bekerja di kedua cair dan gas fase nya, mesin Stirling membungkus sejumlah tetap gas cairan permanen seperti udara.

Komponen-komponen utama stirling engine: 1. Piston 2. Block silinder 3. Setang piston 4. Flywheel (roda gila) 5. Regenerator 6. Poros engkol (crank shaft) D.2 Tungku Dalam proses penempahan dan pengecoran yang digunakan adalah tungku tanah liat yang diperkuat oleh tulangan kawat besi.seperti yang yang ditunjukkan pada gambar berikut: 1. bag A tempat udara keluar dan sebagai penempahan logam 2. bag B tempat masuknya bahan bakar 3. bag C tempat pengecoran logam

D.3 Bahan bakar Dalam hal ini, bahan bakar yang digunakan adalah arang atau briket yang terbuat arang batok kelapa. Selain mudah dalam pembuatannya, murah, ramah lingkungan, dan menghasilkan panas yang cukup sebagai sumber panas bagi stirling engine. D.4 Fan Fan yang digunakan pada stirling engine adalah fan yang memiliki 3 baling-baling mengingat bahwa stirling engine menghasilkan putaran yang tinggi yang mampu menembus 3000rpm.

Terima kasih