Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN PEMROGRAMAN WEB BAB I BAB NAMA NIM : PHP, Fungsi Array dan Form : AMELIA : 105090600111021

Latihan 1 Error. Karena setiap variabel di dalam PHP harus diawali dengan simbol $ dan diikuti oleh nama variabelnya jika tidak diawali dengan simbol $ maka akan membuat variabel tersebut tidak akan bekerja. Dalam pemberian nama variabel dalam bahasa pemrograman PHP terdapat suatu aturan, yaitu nama variabel harus diawali dengan huruf atau underscore _ dan tidak boleh diawali dengan angka, nama variabel boleh terdiri dari karakter alphanumeric dan underscore, serta nama variabel tidak boleh mengandung spasi.

Latihan 2 Perintah echo digunakan untuk menampilkan teks ke dalam browser. Suatu teks atau string dapat dituliskan di browser dengan langsung dituliskan dalam echo yang diapit oleh dua tanda petik ganda ( ) atau menyimpan string atau tek terlebih dahulu dalam suatu variabel kemudian dituliskan dalam echo. Selain itu, echo juga dapat digunakan untuk menampilkan nilai dari suatu variabel, baik nilai yang berupa bilangan maupun string. Untuk menampilkan nilai variabel dengan echo tidak digunakan dua tanda petik ganda ( ). Fungsi dari perintah <h1> adalah untuk membuat heading yang memberikan baris baru. Heading digunakan untuk memberikan efek ukuran dan juga ketebalan dari font yang digunakan. Terdapat 6 macam heading yang dapat digunakan, yaitu mulai dari <h1> sampai dengan <h6> dengan tingkatan ukuran dan ketebalan font yang semakin kecil. Cara penulisannya yaitu diawali dengan perintah <h1> terlebih dahulu kemudian diikuti dengan teks yang akan dibuat heading dan diakhiri dengan perintah </h1>.

Latihan 3 Dalam bahasa pemrograman secara umum, operator digunakan untuk memanipulasi atau melakukan proses perhitungan pada suatu nilai. Pada bahasa pemrograman PHP juga terdapat beberapa operator yang digunakan, diantaranya adalah operator matematika, asiignment, perbandingan, logika, increment dan juga decrement. Dalam bahasa

pemrograman PHP operator penjumlahan diwakili dengan tanda +, operator pengurangan diwakili dengan tanda -, operator perkalian diwakili dengan tanda *, operator pembagian diwakili dengan tanda / dan operator modulus atau sisa hasil bagi diwakili dengan tanda %.

Latihan 4 Operator += merupakan operator gabungan dari operator aritmatik dan operator assignment. Assignment penjumlahan diwakili dengan tanda +=, assignment pengurangan diwakili oleh tanda -=, assignment perkalian diwakili dengan tanda *=, assignment pembagian diwakili dengan tanda /=, assignment sisa hasil bagi diwakili dengan tanda %= dan assignment penggabungan diwakili dengan tanda .=. Cara kerja dari opertator ini adalah merubah nilai dari suatu variabel yang sebelumnya telah di assign ke dalam variabel tersebut. Misal diberikan $x = 4; dan didilakukan perintah seperti berikut: Perintah $x +=3; ini sama halnya dengan $x = $x + 3; Karena $x bernilai 4, maka tambahkan 3 kepada 4, sehingga hasilnya 4 + 3 = 7. Perintah $x -=3; ini sama halnya dengan $x = $x - 3; Karena $x bernilai 4, maka kurangkan 3 kepada 4, sehingga hasilnya 4 - 3 = 1. Perintah $x *=3; ini sama halnya dengan $x = $x * 3; Karena $x bernilai 4, maka kalikan 3 kepada 4, sehingga hasilnya 4 * 3 = 12. Perintah $x /=3; ini sama halnya dengan $x = $x / 3; Karena $x bernilai 4, maka bagikan 3 kepada 4, sehingga hasilnya 4 / 3 = 1,3333. Perintah $x %=3; ini sama halnya dengan $x = $x % 3; Karena $x bernilai 4, maka hitung sisa hasil bagi 3 kepada 4, sehingga hasilnya 4 % 3 = 1. Perintah $x .=3; ini sama halnya dengan $x = $x . 3; Karena $x bernilai 4, maka gabungkan nilai 3 kepada nilai 4, sehingga hasilnya 4 . 3 = 43

Latihan 5 Selama nilai dari variabel $my_name tidak sama dengan someguy maka statement pertama (Your name is someguy!) tidak dijalankan karena kondisi if ($my_name == someguy) bernilai false, namun jika kondisi bernilai true yakni saat nilai dari variabel $my_name=someguy maka statement pertama tersebut akan ditampilkan. Sedangkan statement kedua (Welcome to my homepage!) akan selalu dijalankan baik bila nilai dari variabel $my_name sama dengan someguy ataupun yang lain karena tidak terdapat

pengkondisian untuk menampilkan statement tersebut.

Latihan 6 Jika nilai dari variabel $destination diganti dengan Amsterdam maka output dari program adalah: Traveling to Amsterdam Bring an open mind Model switch digunakan pada satu jenis variabel saja namun memiliki nilai yang berbedabeda. Alur kerja dari model switch adalah variabel akan dicek pada setiap option yang ada (terletak di bagian case) jika ada option yang sama dengan nilai variabel, maka statementstatement di bawah option tersebutlah yang akan dijalankan. Namun jika tidak terdapat option yang memiliki nilai sama dengan variabel maka tidak ada statement pada bagian switch tersebut yang akan dijalankan.

Latihan 7 Sebelum increment $counter +=10 diganti dengan $counter +=5, kode tersebut akan menampilkan hasil di browser berupa tabel yang berisi jumlah sikat dan harganya, dengan asumsi harga sebuah sikat adalah 5. Jumlah sikat yang ditampilkan adalah kelipatan 10 dengan batas sampai 100 buah. Namun setelah increment dirubah menjadi $counter +=5 maka jumlah sikat yang ditampilkan adalah kelipatan dari 5 dengan batas sampai 100 buah. Alur kerja looping for yakni menjalankan statement sebanyak yang telah ditentukan sebelumnya. Kekurangan dari penggnaan looping for ini adalah kita harus tahu berapa banyak perulangan harus dijalankan. Perulangan ini akan terus menerus dijalankan dan akan terus menerus dilakukan increment atau decrement terhadap nilai suatu variable hingga nilai variable tersebut memenuhi syarat. Saat nilai dari variable memenuhi syarat, maka perulangan akan berhenti. Alur kerja looping while yakni selama syarat bernilai true maka statement-statement di dalam while akan terus dijalankan secara berulang-ulang dan perulangan baru akan berhenti apabila syarat bernilai false. Sebelum statement yang diulang-ulang dilakukan, terlebih dahulu akan dicek syaratnya apakah bernilai true atau false. Apabila true maka statement akan dijalankan, sedangkan apabila false maka perulangan akan langsung berhenti. Dengan kata lain, statement dalam while bisa jadi tidak akan pernah dilakukan, yaitu apabila syaratnya langsug bernilai false.

Alur kerja looping do-while berbeda dengan perulangan while yang didahului dengan pengecekkan syarat sebelum dilakukan perulangan, dalam perulangan do-while statement akan dijalankan terlebih dahulu baru kemudian dilkukan pengecekkan apakah syarat bernilai true atau false. Jika syarat bernilai true, maka statement akan dijalankan kembali dan kemudian dilakukan pengecekkan apakah syarat masih bernilai true atau false dan perulangan akan berhenti saat syarat sudah bernilai false. Statement dalam do-while akan tetap dijalankan sebanyak satu kali meskipun syarat sudah bernilai false. Dengan kata lain, statement akan dijalankan satu kali lebih banyak daripada mengunakan perulangan while.

Latihan 8 Sebuah fungsi merupakan sebuah nama yang kita berikan pada suatu blok program yang sewaktu-waktu dapat kita panggil dan gunakan. Fungsi dapat diletakkan di bagian manapun, bisa di awal, tengah, dan akhir dari keseluruhan bagian kode PHP. Fungsi dapat memiliki parameter ataupun tidak, peran parameter adalah sebagai input untuk fungsi yang selanjutnya diolah oleh funsi tersebut. Sebuah fungsi juga dapat mengembalikan suatu nilai yang berupa suatu bilangan, string, array dll. Fungsi mySum() pada kode soal ini mengembalikan nilai dari variable $total yang merupakan hasil penjumlahan dari nilai $numX dan $numY. Sedangkan perintah $myNumber = mySum(3 , 4); bermakna nilai yang dikembalikan fungsi mySum(3 , 4) disimpan pada variable $myNumber (dalam hal ini nilai dari $myNumber adalah 7).

Latihan 9a Lat1_9a.php <html> <head> <title>Fibonacci</title> </head> <body> <form action="" target="_self" method="post"> Masukkan jumlah deret fibonacci : <input type="text" name="jumlah"> <input type="submit" value="OK" name="proses"> </form> </body>

</html>

<?php if(isset($_POST['proses'])){ $jumlah = $_POST['jumlah']; function fibonacci ($jumlah) { $pertama = 1; $kedua = 1; $hasil = $pertama." ".$kedua." "; for ($i=2;$i<$jumlah;$i++){ $temp = $pertama + $kedua; $hasil .= $temp. " "; $pertama = $kedua; $kedua= $temp; } return $hasil; } echo "Hasil : <br>".fibonacci($jumlah)."<br/>"; } ?> Output:

Latihan 9b Lat1_9b.php <html> <head> <title>Bilangan Pangkat</title> </head> <body>

<form action="" target="_self" method="POST"><br><br> Masukkan bilangan : <input type="text" name="x"><br> Masukkan pangkat : <input type="text" name="y"><input type="submit" value="OK" name="proses"><br> </form> </body> </html>

<?php if(isset($_POST['proses'])){ $x=$_POST["x"]; $y=$_POST["y"]; function pangkat ($x , $y) { $hasil = exp ($y*log($x)); return $hasil; } echo "Hasil : <br>". $x . " pangkat " . $y . " = " . pangkat($x , $y)."<br/>"; } ?> Output:

Latihan 10 <?php $kendaraan[0]="Mobil"; $kendaraan[1]="Bus"; $kendaraan[2]="Truk"; $kendaraan[3]="Sepeda Motor"; $kendaraan[4]="Sepeda";

$kendaraan[5]="Becak"; $kendaraan[6]="Andong"; foreach ($kendaraan as $key => $value){ echo "Kendaraan: $value <br/>"; } echo "<br /><b>Array sebelum dilakukan Sort</b>"; echo "<pre>"; print_r($kendaraan); echo "</pre>"; sort($kendaraan); reset($kendaraan); echo "<b>Array setelah pengurutan dengan sort()</b>"; echo "<pre>"; print_r($kendaraan); echo "</pre>"; asort($kendaraan); reset($kendaraan); echo "<b>Array setelah pengurutan dengan asort()</b>"; echo "<pre>"; print_r($kendaraan); echo "</pre>"; ksort($kendaraan); reset($kendaraan); echo "<b>Array setelah pengurutan dengan ksort()</b>"; echo "<pre>"; print_r($kendaraan); echo "</pre>"; rsort($kendaraan); reset($kendaraan); echo "<b>Array setelah pengurutan dengan rsort()</b>"; echo "<pre>";

print_r($kendaraan); echo "</pre>"; arsort($kendaraan); reset($kendaraan); echo "<b>Array setelah pengurutan dengan arsort()</b>"; echo "<pre>"; print_r($kendaraan); echo "</pre>"; krsort($kendaraan); reset($kendaraan); echo "<b>Array setelah pengurutan dengan krsort()</b>"; echo "<pre>"; print_r($kendaraan); echo "</pre>"; ?> Berikut adalah output array sebelum dilakukan sorting:

Fungsi pengurutan array menggunakan metode sort yaitu mengurutkan array berdasarkan value secara ascending dengan mengubah indeks/key nya.

Sebelum dilakukan sort, array yang ditampilkan memiliki urutan yang sama dengan urutan saat pembuatan array, namun setelah dilakukan sort maka urutan array berubah menurut alphabet huruf awal nama kendaraannya secara ascending. Yang tadinya Andong berindeks 6 kini menjadi 0, hal ini menunjukkan bahwa selain terjadi pengurutan juga terjadi perubahan indeks dari tiap-tiap elemen array sesuai dengan indeks setelah dilakukan sorting. Fungsi pengurutan array menggunakan metode asort yaitu mengurutkan array berdasarkan value secara ascending namun tidak mengubah indeks/key nya.

Bila dibandingkan dengan sort, hasil pengurutan menggunakan asort sama-sama mengurutkan array menurut alphabet huruf awal nama kendaraannya secara ascending, namun indeksnya tetap seperti saat sebelum diurutkan. Indeks dari Andong sebelum diurutkan adalah 6, setelah dilakukan asort indeks dari Andong juga tetap 6. Fungsi pengurutan array menggunakan metode ksort yaitu mengurutkan array berdasarkan indeks / key nya secara ascending.

Hasil pengurutan menggunakan metode ksort tampak sama seperti sebelum diurutkan, hal ini dikarenakan sebelum dilakukan pengurutan indeks dari array sudah terurut secara ascending sehingga saat dilakukannya ksort tidak terjadi perubahan. Fungsi pengurutan array menggunakan metode rsort yaitu mengurutkan array berdasarkan value secara descending dengan mengubah indeks / key nya.

Setelah dilakukan rsort maka urutan array berubah menurut alphabet huruf awal nama kendaraannya secara descending. Yang tadinya Truk berindeks 2 kini menjadi 0, hal ini menunjukkan bahwa selain terjadi pengurutan juga terjadi perubahan indeks dari tiap-tiap elemen array sesuai dengan indeks setelah dilakukan rsort. Fungsi pengurutan array menggunakan metode arsort yaitu mengurutkan array berdasarkan value secara descending namun tidak mengubah indeks/key nya.

Bila dibandingkan dengan rsort, hasil pengurutan menggunakan asort sama-sama mengurutkan array menurut alphabet huruf awal nama kendaraannya secara descending, namun indeksnya tetap seperti saat sebelum diurutkan. Indeks dari Truk sebelum diurutkan adalah 2, setelah dilakukan arsort indeks dari Truk juga tetap 2. Fungsi pengurutan array menggunakan metode krsort yaitu mengurutkan array berdasarkan indeks / key nya secara descending.

Setelah dilakukan krsort maka urutan array berubah menjadi descending berdasarkan indeksnya, yakni dari indeks yang paling besar ke indeks yang paling kecil. Sebelum dilakukan krsort , Andong berada pada indeks 6, maka saat ini Andong dipindah ke awal array karena Andong memiliki indeks terbesar daripada elemen array yang lain.

Latihan 11 Dengan menggunakan metode GET, maka data yang akan dikirimkan ke file php yang berikutnya akan ditampilkan pada url bar. Namun jika menggunakan metode POST, maka data yang dikirmkan akan disembunyikan. Hal ini cocok bila dipakai untuk inputan berupa password.

Latihan 12 Lat1_12form.php <html> <head> <title>Form</title> </head> <body> <span style="font-size: 27px; font-weight:bold; color:black;"><center>Form Mahasiswa</center></span> <br /><br /> <form action="Lat1_12hasil.php" method="POST"> <table width="400" border="0"> <tbody> <tr> <td width="131" height="29">Nama</td> <td width="192"><input type="text" name="nama"></td>

</tr> <tr> <td height="30">Alamat</td> <td><input type="text" name="alamat"></td></tr> <tr> <td height="30">Jenis Kelamin</td> <td><input type="radio" name="kelamin" value="Laki-laki">Laki-laki</td></tr> <tr><td><td><input type="radio" name="kelamin" value="Perempuan">Perempuan</td></td></tr> <tr> <td height="30">Golongan Darah</td> <td><select name="select"> <option>A</option> <option>B</option> <option>AB</option> <option>O</option> </select></td></tr> <tr> <td height="30">Hoby</td> <td><input type="checkbox" name="hoby" value="Membaca">Membaca</td></tr> <tr><td><td><input type="checkbox" name="hoby" value="Main Musik">Main Musik</td></td></tr> <tr><td><td><input type="checkbox" name="hoby" value="Olahraga">Olahraga</td></td></tr> <tr> <td height="30">Keterangan</td> <td><textarea name="textarea"></textarea></td></tr> <tr> <td height="35"></td> <td><input type="submit" name="proses" value="Proses"></td></tr> </tbody> </table> </form> </body>

</html>

Lat1_12hasil.php <html> <head> <title>Hasil</title> </head> <body> <?php $nama = $_POST["nama"]; $alamat = $_POST["alamat"]; $kelamin = $_POST["kelamin"]; $goldar = $_POST["select"]; $hoby = $_POST["hoby"]; $ket = $_POST["textarea"]; if ($nama == "" ) { echo"<script>alert('Nama tidak boleh kosong');document.location='javascript: history.back(0);'</script>";} else { echo "<h2><center>Data Mahasiswa</center></h2>"; echo "<h4>Nama echo "Alamat : " . $nama . "<br />"; : " . $alamat . "<br />";

echo "Jenis Kelamin : " . $kelamin . "<br />"; echo "Golongan Darah : " . $goldar . "<br />"; echo "Hobby echo "Keterangan } ?> </body> </html> : " . $hoby . "<br />"; : " . $ket . "</h4><br />";

Output:

Ketentuan: 1. Judul laporan mengikuti bab yang dibahas 2. Header dicetak hanya sekali di halaman paling awal 3. Laporan ditulis tangan dengan menggunakan tinta biru kecuali bagian kode PHP, HTML, dan CSS boleh dicetak dengan menggunakan printer.

Anda mungkin juga menyukai