K 1
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI Dr. Abdul Rohman, SpP
DEFINISI
Semua penyakit keganasan di paru, mencakup baik yang berasal dari paru sendiri maupun dari luar paru
Kanker paru primer : tumor ganas yang berasal dari epitel bronkus atau karsinoma bronkus (bronchogenic carcinoma)
Etiologi
Rokok :
80-90 % pasien Ca paru adalah perokok aktif, resiko juga meningkat pada perokok pasif
Kanker Paru
Penyakit keganasan paru Tumor primer Tumor metastasis Angka kematian karena kanker menurut SKRT 1972 : 1.02% meningkat menjadi 4.5% pada tahun 1990 Prognosis penyakit buruk
Primer metastase ke otak/tulang/hati Sekunder berasal dari Ca mammae/ cervix & korpus uteri/testis/hati/usus/tulang/ tiroid
Terbanyak pada pria (pria : wanita = 4 : 1 9 : 1) Penyebab kematian tertinggi Konsumsi rokok Usia > 45 tahun Stadium lanjut Dekade 1980 : Kampanye anti rokok giat kekerapan Indonesia cenderung meningkat
ETIOLOGI
FAKTOR RESIKO
Jenis kelamin Ras Unmodifiable Predisposisi genetik risk factor
Kebiasaan merokok Lingkungan perokok Exposure dr lingkungan pekerjaan Bahan-bahan karsinogenik : arsenic, asbestos, dll
Kanker adalah penyakit gen Ketidak seimbangan fungsi onkogen dengan gen tumor supresor Mutasi gen Multistep karsinogenesis Onkogen yang berperan dalam karsinogenesis gen myc, gen k-ras Gen tumor supressor: p53, gen rb
Klasifikasi (1)
Lama:
Ca paru epidermoid (squamous cell lung cancer): sel kanker mirip epitel saluran penapasan atas Ca paru adeno-karsinoma (adeno-carcinoma of the lung): sel kanker mirip sel kelenjar mukus paru Ca paru dengan sel-sel berdiferensiasi rendah - Ca paru dengan sel-sel besar (large cell lung cancer) - Ca paru dengan sel-sel kecil (small cell lung cancer)
Baru:
Ca Paru jenis Sel Kecil (=Small Cell Lung Cancer / SCLC) Ca Paru Bukan Sel Kecil (=Non Small Cell Lung Ca/NSCLC)
Klasifikasi (2)
Kanker paru yang khas
Carsinoma insitu = Ca yg msh terbatas pd mukosa bronkus, blm menembus membrana basalis Pancoasts Tumor = Semua Ca di apex paru d/s: - nyeri bahu lengan ipsilateral - invasi kejaringan sekitar (iga, plexus brakhialis, kel getah bening, tr. symphaticus)
Adeno Carcinoma
JENIS TUMOR
Carcinoma Bronkoalveolar
Kanker Paru
NSCLC SCLC Staging pada NSCLC TNM SCLC extensive dan limited disease
Keluhan dan gejala penyakit tidak spesifik Penemuan dini berdasarkan keluhan jarang terjadi Keluhan yang ringan bila stage II atau stage III Negara berkembang : diagnosis ditegakkan sudah advanced stage
Perempuan
Usia> 40 tahun Perokok Paparan industri Gejala klinik: batuk darah, batuk kronik sesak nafas, nyeri dada dan berat badan menurun Riwayat keluarga
Perokok pasif Batuk darah, batuk kronik, sakit dada, penurunan berat badan tanpa penyakit yang jelas Riwayat keluarga
Prosedur diagnostik
GAMBARAN KLINIK A. ANAMNESIS a. Keluhan Utama
Batuk, dengan/tanpa dahak (putih/purulen) Batuk darah Sesak nafas suara serak Sakit dada Sulit / sulit menelan Benjolan di pangkal leher Sembab muka & leher, kdg disertai sembab lengan + nyeri yang hebat
B. PEMERIKSAAN JASMANI:
WASPADA CARCINOMA
Golongan risiko tinggi dengan follow up yang teliti Pengobatan pnemonia tidak ada perbaikan OAT 1 bulan tidak membaik/memburuk
SITOLOGI SPUTUM
Cairan fiksasi (-) PA (sito/histologi) (+) dgn alkohol absolut/90 % : sediaan apus Jaringan fiksasi formalin 4 %
efusi perikard & metastase intrapulmo Keterlibatan KGB tentukan N agak sulit
(+)
(-)
Bukan GRT
Curiga ca paru
Memerlukan penanganan dan tindakan cepat dan terarah Ketrampilan dan sarana Multidisiplin ilmu kedokteran Pulmonologi, radiologi diagnostik, patologi anatomi, radio terapi, bedah toraks, rehabmedik, psikologi dsbnya Staging dini kualitas hidup baik tidak menyembuhkan
Gambaran Radiologis
1. 2. 3.
Toraks foto CT-scan Pemeriksaan radiologi lain : brain-CT, bone scan / bone survey, USG abdomen (untuk mendeteksi metastasis)
Pemeriksaan khusus
1. 2.
3.
4. 5. 6. 7.
Bronkoskopi Biopsi aspirasi jarum Transbronchial middle aspiration (TBNA) Transbronchial Lung Biopsy (TBLB) Biopsi trans thorakal (Transthoraxic, TTB) Torakoskopi medik Sitologi sputum
Pemeriksaan lain
Penatalaksanaan Terapi
CT Scan Toraks
Mendeteksi tumor < 1 cm Tanda tanda proses keganasan Penekanan thd bronkus,tumor intra bronkial,atelektasis,efusi pleura minimal,invasi ke mediastinum atau dinding dada. KGB
Jenis Histologis
Kanker Paru Jenis Karsinoma Sel Kecil (KPKSK)=SCLC Kanker Paru Jenis Ka. Bukan Sel Kecil (KBKBSK)=NSCLC
Kanker Paru
NSCLC SCLC
0: Ca in situ 1A: T1N0M0 1B: T2N0M0 2A: T1N1M0 2B: T2N1M0 / T3N0M0 3A: T3N1M0 / T1N2M0 / T2N2M0 / T3N2M0 3B: T4N0M0 / T1N2M0 / T2N2M0 / T3N2M0 4: M1 with any T or N
IIIB IV
Tampilan
Keluhan subjektif dan objektif yang dinilai Skala tampilan Karnofsky (Indonesia) Skala tampilan WHO Pertimbangan terapi kemo radio
Keterangan :
Aktif Normal Ada keluhan ttp msh aktif & dpt mengurus diri sendiri Cukup aktif, namun kadang memerlukan bantuan Kurang aktif, perlu rawatan Tidak dpt menginggalkan tempat tidur, perlu rawat di rumah sakit Tidak sadar
KPKBSK = NSCLC
Combined modality Pembedahan Kemoterapi Radioterapi Imunoterapi Hormon terapi Terapi gen Penatalaksanaan: adjuvant, neoadjuvant, sekwensial
Lobektomi
KPKSK = SCLC
Limited disease: kemoterapi, radioterapi, PCI Extensive disease: kemoterapi dan radioterapi SCLC = non operable
Evaluasi Pengobatan
Complete response/no evidence of disease Partial response No Change/Stable disease Progressive disease
Prognosis
NSCLC:
1: 80-90% 5 year survival 2: 40-50% 5 year survival 3a: 30-40% 5 year survival 3b: 9-12% 5 year survival 4: 6-9 months median survival
SCLC: jelek!
Efusi pleura ganas ( EPG ) Sindrom Vena Kava Superior Obstruksi bronkus Invasi dinding toraks Hemoptisis Kompresi esofagus Metastasis
Kemoterapi
Standard: etoposide, cyclophosphamide, cisplatin, carboplatin, doxurubicin Novel: paclitaxel, gemcitabine, docetaxel, veneralbine, Alimta, Iressa
Penutup
Pencatatan kanker paru Data epidemiologi Data upaya diagnostik Data histologi/sitologi
Alur tindakan diagnosis kanker paru Alur penatalaksanaan NSCLC+SCLC EPG SVKS
Bronchogenic carcinoma
Terimakasih
Terimakasih
Gejala klinis
Lymphadenopathy leher/axilla (single/multipel) Manifestasi Ca primer ATAU Manifestasi Ca paru (fraktur patologis, benjolan di tlg dg/tanpa nyeri,
ikterus, kelainan neurologis, dll)
Protap D/
Hasil (-) Reskrining 4-6 bulan
Protap D/
Diagnosis
Non-invasif
Invasif
CT scan dg kontras Sitologi sputum Tumor markers: - NSE SCLC - Cyfra-21 NSCLC Whole body scintigraphy
(PA/lateral/lordotik)
Biopsi transtorakal Bronkoskopi dengan biopsi/sitologi sikatan dan bilasan bronkus Biopsi kelenjar
Gambaran Radiologis
Foto toraks P/A dan lateral Massa > 1 cm Tidak bisa menentukan KGB Efusi pleura
Golongan risiko tinggi dengan follow up yang teliti Pengobatan pnemonia tidak ada perbaikan OAT 1 bulan tidak membaik/memburuk
LUNG CANCER
Bone scintigraphy
Pemeriksaan Khusus
Bronkoskopi Biopsi aspirasi jarum TBNA TBLB PET Scan Biopsi lain Torakoskopi medik Sitologi sputum
Pemeriksaan Invasif
Pemeriksaan Lain
Petanda tumor: CEA, cyfra 21-1, NSE bukan sebagai diagnosis tetapi evaluasi terapi Biologi molekuler: menilai ekspressi beberapa gen atau produk gen yang terkait dengan kanker paru
M0
T2
Ib N0
M0
T + distal atelectasis
LUNG CANCER
Bronchoscopy