POTENSI PERHUBUNGAN KALIMANTAN TIMUR

A. Kondisi Prasarana dan Sarana Perhubungan Pengembangan sistem transportasi mempunyai peranan yang sangat penting didalam menunjang pengembangan wilayah. Salah satunya berfungsi sebagai jembatan penghubung fungsional dan spasial antar kegiatan sosial ekonomi di Kalimantan Timur. 1. Prasarana dan Sarana Perhubungan Darat a. Angkutan jalan Keberadaan jaringan jalan di Kalimantan Timur merupakan faktor penting yang akan mempengaruhi perkembangan wilayah tersebut, yang akan menunjang potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, dan potensi ekonomi lainnya. Ketersediaan jaringan jalan di Kalimantan Timur relatif masih terbatas dimana pada tahun 2003 panjang jalan 8.189,58 km dengan rasio panjang jalan terhadap luas wilayah baru mencapai 50 km/1.000 km (5%), fasilitas keselamatan lalu lintas jalan sampai dengan tahun 2003 terpasang untuk jenis rambu sebanyak 7.234 buah, pagar pengaman jalan 12.034 m, rambu pendahulu petunjuk jurusan (RPPJ) 140 unit. Sedangkan untuk sarana angkutan jalan sebanyak 1.085 kendaraan yang terdiri dari mobil bus 335 unit, MPU 660 dan sedan 90 kendaraan, dengan rincian trayek AKDP dilayani 267 kendaraan bus dan 599 kendaraan MPU, trayek AKAP dilayani 59 kendaraan bus dan 61 kendaraan MPU, dan Taksi dengan 90 kendaraan. Tabel 3.1 Panjang dan Kelas Jalan Kalimantan Timur
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Ruas KUARO BATU AJI PENAJAM KADEMAN KADEMAN KUARO LOA JANAN GEREJA GEREJA BALIKPAPAN GEREJA BALIKPAPAN SAMARINDA LOA JANAN (SAMARIDA) JL. GAJAH MADA (SAMARINDA) JL. RE. MARTADINATA (SAMARINDA) JL. SLAMET RIYADI (SAMARINDA) JL. UNTUNG SUROPATI (SAMARINDA) JL. JEMBATAN MAHAKAM (SAMARINDA) JL. CIPTO MANGUNKUSUMO (SAMARINDA) LOA JANAN TENGGARONG BALIKPAPAN SIMPANG SAMBOJA BALIKPAPAN SAMBOJA SIMP. SAMBOJA SIMP. MUARA JAWA KUARO LOLO LOLO MUARA BIU LOLO TANAH GROGOT SAMARINDA SP. 3 SAMBERA SAMARINDA SP. 3 SAMBERA SP. 3 SAMBERA SANTAN SANTAN BONTANG TENGGARONG SP. 3 SENONI Panjang 74.30 60.00 55.40 55.91 19.45 26.05 8.20 1.90 1.00 2.20 1.10 0.50 2.00 28.00 36.42 15.75 40.99 6.08 24.60 17.11 23.40 15.03 31.80 42.11 21.90 Kelas III A III A III A III A III A III A III A III A III A III A III A III A III A III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B

III- 1

26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68

SP. 3 SENONI KOTA BANGUN SAMARINDA SANGA SANGA SAMARINDA SANGA SANGA SANGA SANGA DONDANG BARONG TONGKOK MELAK BR. TONGKOK MENTIWAN SEKOLAK DARAT BARONG TONGKOK L. BIGUNG - TERING SIMP. BARONG TONGKOK SIMP. 3 DAMAI BONTANG SANGATTA SANGATTA SP. PERDAU SAMARINDA ANGGANA SAMARINDA ANGGANA TJ. REDEB TJ. SELOR (BTS BERAU) TJ. SELOR TJ. REDEB (BTS. BULUNGAN) TANJUNG REDEB LABANAN SIMP. SAMBOJA KM. 38 SAMARINDA SIMP. AMBALUT SAMARINDA SIMP. AMBALUT SIMP. AMBALUT SEBULU KM. 38 SEMOI SEPAKU SEMOI SEPAKU PETUNG / PENAJAM SP. PERDAU MUARA LEMBAK MUARA LEMBAK SANGKULIRANG SANGKULIRANG MALOI SP. PERDAU BATU AMPAR BATU AMPAR MUARA WAHAU TANAH GROGOT KERANG / BTS KALSEL SP. TIGA SAMBERA MUARA BADAK JL. KE AIRPORT BALIKPAPAN JL. RAJAWALI (SAMARINDA) JL. RUHUI RAHAYU (SAMARINDA) JL. DR. SUTOMO (SAMARINDA) JL. PAHLAWAN (SAMARINDA) JL. BHAYANGKARA (SAMARINDA) JL. AWANG LONG (SAMARINDA) KOTA BANGUN DAMAI SIMP. BENTUAS SIMP. MUARA JAWA LABANAN KM. 50 KM. 50 - KM. 100 KM. 100 MUARA WAHAU TANJUNG SELOR MALINAU LINGGANG BIGUNG BTS KALTENG KERANG SEGENDANG TANJUNG ARU

49.88 20.83 0.97 20.97 19.10 20.20 25.04 28.55 52.14 42.42 21.32 1.61 56.10 50.76 14.00 7.30 20.42 4.04 67.30 41.11 76.00 12.62 62.78 8.54 90.44 36.44 59.60 22.40 7.69 0.90 1.05 0.80 0.90 0.60 0.60 77.20 51.38 50.00 50.00 79.00 69.00 40.50 75.00

III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III B III A III A III A III A III A III A III A III A III B III B III B III B III B III B III B

III- 2

Gambar 3.1 Jaringan Trayek AKAP dan AKDP

Banjarmasin

Barabai

Batulicin
III- 3

Gambar 3.2

III- 4

b. Angkutan Sungai dan Penyeberangan Peranan angkutan sungai di Kalimantan Timur masih sangat penting, mengingat jaringan jalan yang ada masih sangat terbatas, belum adanya prasarana jalan dan angkutan umum (penumpang/barang) di daerah pedalaman menjadikan angkutan sungai menjadi sangat dominan, tidak saja di daerah hulu sungai tetapi juga pada daerah muara. Sebagaimana halnya prasarana jalan, alur sungai juga sangat penting perannya dalam menunjang pengembangan sektor-sektor pembangunan dalam menciptakan keseimbangan pembangunan antar wilayah. Diseluruh wilayah Kalimantan Timur terdapat sungai-sungai yang mempunyai nilai ekonomi sebanyak 8 alur sungai, yaitu :

1) Sungai Mahakam 2) Sungai Kandilo 3) Sungai Telake 4) Sungai Segah 5) Sungai Kelai 6) Sungai Kayan 7) Sungai Sesayap 8) Sungai Sembakung

Dengan 56 pelabuhan sungai tersebar diseluruh Kalimantan Timur dengan berbagai jenis konstruksi mulai dari konstruksi kayu, besi, besi dan kayu, dan beton. Tabel 3.2. Kapal Sungai dan Trayek yang melayani angkutan sungai Kalimantan Timur
KAPASITAS NO NAMA KAPAL JENIS GRT ISI KOTOR 3 KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR 4 158.07 103.34 103.48 160.00 137.70 119 110.75 105.16 140.70 124.50 125.35 PNP. (ORANG) 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 2 KM. MIRA FARISMA-999 KM. MAKASSAR UTAMA KM. SINAR BAGUN-2 KM. RATAH INDAH.DC KM. NOR DALIA F.3 KM. DORRY PUTRA.2 KM. NUR BUDI EXPRESS KM. NUR BUDI.F.2 KM. NUR FITRI INDAH KM. MAMAHAK RAYA KM. MAKASSAR.C 5 55 50 37 105 95 39 44 35 32 26 31 BARANG (TON) 6 43.61 31.27 36.46 48.00 41.01 39.00 35.79 34.50 37.32 41.99 42.25 7 SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN TRAYEK

III- 5

KAPASITAS NO NAMA KAPAL JENIS GRT ISI KOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR 85 71 82 112.26 135.92 178.83 115.82 113.97 143 121.05 133.05 77.43 99.27 116.73 106.14 135 180.31 115.91 146.99 66 GT 158.95 297.34 127.09 101 181.96 166.08 125.69 53.94 86.8 33 GT 91.16 150 114.49 60.52 114.94 103.91 124.21 110.49 144.14 124.6 88.64 138.73 181.06 PNP. (ORANG) 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 KM. SADRI.B KM. SADRI.A KM. CAHAYA BUDI.4 KM. RIZKI RAMADHAN KM. AL-MU'MINUN KM. KARYA UTAMA.77 F KM. P. MAHAKAM INDAH KM. CAHAYA SELEBES KM. KELIAN. DC KM. NUR BUDI. C.2 KM. NURHASANAH KM. KARYA UTAMA. 77 KM. SAMA MAJU KM. BIMA SAKTI KM. MUHAMMADAN. B KM. ASSABIRIN. B KM. KURNIA. F KM. SUMBER REZEKI. VI KM. BERKAT SETIA. B KM. BERKAT SETIA. B2 KM. SUMBER INDAH KM. ASPIAN NOOR KM. BERKAT RAHMAT KM. MELYA NOOR B KM. BELAYAN SEJATI C KM. BELAYAN INDAH KM. BERKAT KARYA C KM. DIANA MAS KM. DIDI PUTRA KM. MARDIANA KM. GANDA MUTIARA B KM. IWAN PUTRA KM. NORDIANA B KM. NILAM HIJRAH DEWI PUTRA B KM. NILAM HIJRAH DEWI PUTRA C KM. NOOR RAHMAT B KM. BELAYAN SEJATI B KM. FADLI PUTRA KM. GANDA MUTIARA C KM. RAHMAD D KM. RAHMAD Y-2 KM. RAHMAD Y-3 KM. RAHMAD Y-4 85 96 56 39 39 54 50 68 51 40 53 36 26 31 32 70 50 52 41 43 53 59 50 60 46 56 40 28 55 50 35 36 52 52 40 47 47 47 45 35 31 35 46 BARANG (TON) 35.95 37.21 30.00 31.71 18.73 59.07 37.13 35.13 46 39.73 43 23.73 33.09 38.88 25.07 42 59.89 37.02 48.8 36 52.13 61 41.11 31 60.78 54.42 41.36 16.94 26.52 24.56 26.52 50 36.51 21.03 31.78 32.47 60.39 35.5 47.51 43.98 28.96 39.36 60.46 SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - LONG BAGUN SAMARINDA - DATAH BILANG SAMARINDA - LONG IRAM SAMARINDA - LONG IRAM SAMARINDA - LONG IRAM SAMARINDA - LONG IRAM SAMARINDA - LONG IRAM SAMARINDA - LONG IRAM SAMARINDA - LONG IRAM SAMARINDA - DATAH BILANG SAMARINDA - MELAK SAMARINDA - MELAK SAMARINDA - MELAK SAMARINDA - DAMAI SAMARINDA - DAMAI SAMARINDA - DAMAI SAMARINDA - DAMAI SAMARINDA - DAMAI SAMARINDA - DAMAI SAMARINDA - DAMAI SAMARINDA - DAMAI SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - TABANG TRAYEK

III- 6

KAPASITAS NO NAMA KAPAL JENIS GRT ISI KOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR 18.16 10.83 101.72 54.14 95.73 89.51 71.36 72.69 98.29 76.42 113.44 73.02 108.79 84.89 98.16 107.83 130.78 60.24 79.37 60.72 114.39 89.5 123.83 109.59 58 GT 123.94 104.18 90.75 53.31 82.23 86 78.63 120.96 123.46 120.52 103.28 100.34 140.62 126.79 100.67 113.57 77.38 PNP. (ORANG) 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 KM. DENI PUTRA KM. MASA KARYA KM. TORANGGA PRIMA KM. HASIL KARYA. IDH KM. NORMALA SARI B KM. KASSANDRA KM. ISTIQOMAH KM. MUTIARA PRIMA KM. RENCANA MULIA KM. HIDAYAH KM. SURYA PERMAI B KM. ANDIKA RAYA KM. KUD. MENGAYETNA KM. RENCANA BAHAGIA KM. FIROLISA KM. JAYA WIJAYA KM. BINTANG MAS KM. DAYA PUTRA KM. RAWA INDAH KM. AIR BUNGA KM. SINAR MAS KM. HIKMAH. A KM. MEDISA PUTRA. D KM. DIANA PUTRA C KM. WAHAU HARAPAN KM. TELAGA PUTRA B KM. ACASTA RAYA KM. TELAGA PUTRA F KM. PANCURAN INDAH KM. SAMA MANIS B KM. RAHMAT A4 KM. MITRA SARI KM. SAMA INDAH A KM. KALIMANIS B KM. KAWIJAYA KM. ALJAWAHIR KM. KARISMA KM. AIR BUNGA 4 KM. SAMA BAHAGIA KM. HIMAH B KM. RONI PUTRA B KM. CITRA MAHAKAM 31 40 42 27 45 18 27 40 40 30 32 51 37 43 40 36 53 29 51 31 43 27 49 37 27 51 43 75 30 27 39 30 48 42 40 32 42 54 38 42 47 52 BARANG (TON) 35.47 29.98 27.63 17 33.79 30.25 24.53 22.65 31.7 22 37.64 25.78 35.6 26.74 37.43 35.06 46.17 19.09 24.2 21.43 37.15 27.17 40.04 35.91 42.58 39.83 33.55 32.03 16.56 27 27 25.05 36.6 43.58 35.16 34.35 32 45.69 41.9 35.32 36.56 23.42 SAMARINDA - TABANG SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - LONG TESAK SAMARINDA - MA ANCALONG SAMARINDA - MA ANCALONG SAMARINDA - MA ANCALONG SAMARINDA - MA ANCALONG SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU TRAYEK

III- 7

KAPASITAS NO NAMA KAPAL JENIS GRT ISI KOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR KAPAL MOTOR 113.28 42.91 61.54 82 129.64 122.98 113.37 63.62 144.03 119.53 107.16 122.75 106.66 78.67 43.56 31.2 18 28.45 23.84 62.35 93.81 33.15 27.03 28.7 65.09 59.02 31.74 32.51 61.68 26.33 33.05 18 PNP. (ORANG) 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 KM. MEDISA PUTRA E KM. ISTIQOMAH KM. ARISTA KM. DEDI PUTRA 2 KM. MARTAPURA 2 KM. DINASTI KM. RONI PUTRA D KM. BUNGA HARAPAN KM. AIR BUNGA 3 KM. SINAR MAS B KM. SAMA MANIS F KM. ANISA 4 KM. PUTRA KALTIM B KM. ANGKASA RAYA KM. SERBA GUNA KM. SRI BULAN A KM. MASJUANA KM. BUDI RAHMAN KM. MUSLIM KM. SUKA USAHA KM. KARTIKA KM. KAPTINAR KM. ALHUDA B KM. RAHMAD KM. PESUT 1 KM. NIKMAT KM. SRI BULAN B KM. SINAR KEMBANG KM. CHY. TABAH RUDI KM. UTAMA JAYA KM. SINAR BATUAH KM. YA RAHMAN 43 34 17 27 36 40 35 26 73 40 41 63 32 32 32 31 40 27 35 17 46 21 17 30 26 45 26 27 28 23 32 22 BARANG (TON) 36.76 12.59 20.46 26.92 43.06 40.41 40 19.06 50.83 33.17 36.74 38.61 35.25 25.37 SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - MUARA WAHAU SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II SAMARINDA - HANDIL II TRAYEK

III- 8

Tabel 3.3 Prasarana Angkutan sungi Kalimantan Timur

Dermaga No. Nama Dermaga 2 Mahakam Hilir Nama Alur Sungai 3 Mahakam Kab/Kota Jumlah Panjang (M) 6 160,5 Lebar (M) 7 28 Luas (M2) 8 4.494 Konstruksi Tahun Pembuatan 10 1993 1975 1992 1996 150 Terminal R. Tunggu (M2) 1 1 4 Samarinda 5 2 1 1 2 6 2 Mahakam Hulu Mahakam Samarinda 7 1 1 1 1 1 3 Harapan Baru Mahakam Samarinda 1 1 1 4 5 6 7 8 9 Samarinda Sbr Seberang Loa Janan Melayu Tepian Pandan Muara Kaman Muara Muntai Mahakam Mahakam Mahakam Mahakam Mahakam Samarinda Kukar Kukar Kukar Kukar Mahakam Samarinda 1 1 1 1 1 1 1 23 30 12 16,8 26 4 4 4 3.7 15 168 450 48 67 104 50,75 7,1 178,3 227 12,3 709,5 399,3 22 8.785 Besi/Kayu Kayu Besi Besi/Kayu Kayu Kayu Besi/Kayu Besi/Kayu Kayu Besi/Kayu Kayu Kayu Kayu Kayu Kayu/Besi Besi 1993 1993 1976 1976 1987 1976 1976 1976 1997 1995 1976 1995 1990 1986 1994 1986 36 12 4 12 138 240 13,34 12 4 24 72 12 1,365 48 33 196 705 106 60% 60% 75% 50% 40% 20% 50% 50% 70% 60% 50% 80% 65% 60% 75% 20% 9 Besi/Kayu 11 150 Fasilitas Dermaga Lap. Parkir (M2) 12 419 (M2) 13 44,27 Kantor Fasilitas Umum (M2) 14 4,65 15 60% Kondisi

III- 9

1 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

2 Handil II Sungai Meriam Kota Bangun Muara Ancalong Muara Wahau Melak Tering Long Iram Long Bagun Muara Pahu Penajam Dermaga Tengkayu

3 Mahakam Mahakam Mahakam Kedang Ka. Kedang Ka. Mahakam Mahakam Mahakam Mahakam Mahakam Teluk Bpp Teluk Tarakan Tarakan Tlk. Tarakan Kayan Ancam Sesayap Sembakung Segah Kelay

4 Kukar Kukar Kukar Kutai Timur Kutai Timur Kutai Barat Kutai Barat Kutai Barat Kutai Barat Kutai Barat Pasir Tarakan

5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

6 33 26 18 8 27 24 30 36 30 20 4 43

7 10 6 4 3 6 4 4 3 4 4 3 15

8 330 156 72 24 162 96 120 94 120 80 12 645

9 Kayu Kayu Kayu Kayu/Besi Kayu Kayu/Besi Kayu/Besi Kayu/Besi Kayu/Besi Kayu/Besi Kayu Beton

10 1980 1986 1990 1996 1989 1994 1998 2001 1999 1994 1975 2000

11 40 40 12 16 626,2

12 144 9 -

13 16 9 24 6 24 24 4 100

14 -

15 20% 40% 80% 60% 50% 45% 80% 100% 80% 55% 70% 90%

22 23 24 25 26 27 28 39

Perikanan Beringin Tanjung Selor Ancam Malinau Sembakung Pasar Lama Pasar Gayam

Tarakan Tarakan Bulungan Bulungan Malinau Malinau Berau Berau

1 1 3 1 2 1 1 1

35 50 42 25 22 18 30 66

15 8 5 5 4 4 3 3

525 400 203,5 125 94,25 72 90 198

Kayu Kayu/Besi Kayu/Besi Kayu/Besi Kayu/Besi Kayu Kayu Kayu

1990 1991 1990 1992 1975 1990 1979 1983

30 96 24 64 12 16

108 625 240 375

24 63 24 28 4 -

65% 75% 60% 50%

80% 30% 70%

III- 10

1 30 31 32 33

2 Pulau Derawan Teluk Bayur Tanjung Redeb Kampung Baru Segah Segah Berau

4 Berau Berau Berau Balikpapan

5 1 1 1 1

6 60 24 10 25 6 6 3 6

8 360 144 25 157

9 Kayu Kayu Plat besi Kayu

10 1995 1990 1990 1975

11 12

12 -

13 20 42

14 -

15

60% 0%

Teluk Bpp

III- 11

Gambar 3.3 Jaringan Angkutan Sungai dan Penyeberangan Kalimantan Timur

Long Bagun

Surabaya

III- 12

Gambar 3.4 Jaringan Dermaga Sungai & Penyeberangan

III- 13

Angkutan penyeberangan dalam sistem transportasi darat, berfungsi sebagai jembatan berjalan, yang dapat menghubungkan antar kabupaten/kota, antar propinsi bahkan dapat pula antar Negara. Keunggulan angkutan penyeberangan adalah mempercepat pengangkutan orang maupun barang beserta kendaraannya sampai dengan tujuan yang dapat mengurangi biaya angkut yang disebabkan biaya bongkar muat.

Tabel 3.4 Kapal Penyeberangan yang beroperasi di Kalimantan Timur

NO NAMA KAPAL PNP 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 2 KMP. KAMBANIRU KMP. BILI KMP. TAWES KMP. TRUNOJOYO KMP. ULIN FERRY KMP. KINERET KMP. DHARMA KOSALA KMP. PRADIPTA DHARMA KMP. MANDALA NUSANTARA KMP. MADANI 3 265 300 125 375 275 245 400 350 400 500 KAPASITAS KEND. 4 22 15 12 14 18 20 35 30 35 20 5 549 261 270 182 244 531 625 647 1333 625 6 PT. ASDP (PERSERO) PT. ASDP (PERSERO) PT. ASDP (PERSERO) PT. DLU PT. DLU PT. SADENA M. B. PT. DLU PT. DLU PT. JEMBATAN MADURA PT. ASDP (PERSERO) 7 GT PEMILIK KET.

III- 14

III- 15

Tabel 3.5.Prasarana Pelabuhan Penyeberangan Kalimantan Timur

Dermaga No. Nama Dermaga Nama Alur Sungai Kab/Kota Jumlah Panjang (M) Lebar (M) Luas (M2) Konstruksi Tahun Pembuatan Terminal R. Tunggu (M2) 1 Pel.Penyeb. Penajam 2 Pel.Penyeb. Kariangau Teluk Bpp Balikpapan 1 38,1 6 228,6 Besi Beton 1994 229 2000 168,75 2000 95% Teluk Bpp PPU 1 20 7 140 Besi/Beton 1985 19 Fasilitas Dermaga Lap. Parkir (M2) 200 (M2) 1000 Kantor Fasilitas Umum (M2) 50 85% Kondisi

III- 16

2. Prasarana Perhubungan Laut Terdapat 15 pelabuhan laut yang terdiri dari empat pelabuhan yang dikekola oleh BUMN PT Pelabuhan Indonesia IV, sedang sisanya sebelas pelabuhan dikelola oleh Pemerintah. Dengan 36.473 kapal tiba dan berangkat mengangkut 910.890 orang dan 62.759.465 ton volume bongkar antar pulau dan antar Negara yang didominasi oleh jenis barang yang dibongkar adalah BBM, sedang yang dimuat adalah batubara, pada tahun 2003.

III- 17

Gambar 3.5 Jaringan Prasarana Perhubungan laut

Pelabuhan Bunyu Pengelola Status Peran : UPT/Kanpel : Tdk diusahakan : Nasional Pelabuhan Sungai Nyamuk Pengelola Status Peran : UPT/Kanpel : Tdk diusahakan : Nasional Pelabuhan Nunukan Pengelola : PT. PI Status : Diusahakan Peran : Nasional Pelabuhan Tarakan Pengelola : PT. PI Status : Diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Tanjung Selor Pengelola Status Peran : UPT/Kanpel : Tdkdiusahakan : Lokal

Pelabuhan Sangkulirang Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tdk diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Tanjung Redeb Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tdk diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Sangata Pengelola Status Peran : Kanpel/UPT : Tdk Diusahakan : Nasional

Pelabuhan Tanjung Santan Pengelola : Kanpel/UPT Status : Tdk Diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Lhok Tuan Pengelola : Kanpel/UPT Status : Tdk Diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Samarinda Pengelola Status Peran : PT. PI : Diusahakan : Nasional

Pelabuhan Laut Pengelola : Kanpel/UPT Status : Tdk Diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Samboja Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tidak Diusahakan Peran : Nasional Pelabuhan Balikpapan Pengelola : PT. PI Status : Diusahakan Peran : Nasional Pelabuhan Teluk Adang Pengelola Status Peran : UPT/Kanpel : Tidak Diusahakan : Nasional

III- 18

Gambar 3.6. Jaringan Angkutan Laut Kaltim

Pantoloan

Kwandang

Toli-Toli

Pare Pare

Makasar

Surabaya Rute Pelayaran Internal Rute Pelayaran Eksternal

III- 19

Table 3.6. Prasarana Perhubungan Laut Kalimantan Timur

Alur Pelayaran No. Pelabuhan Status/ Kelas DLKR/ DLKP Panjang (Mil) Lebar (M) Kedlman (M/LWS) Kolam Pelabuhan Luas (M2) Kedlman (M/LWS) 6-8 1975 1992 Beton (M2) 14.805 937 x 15 Demaga peralatan (M2) Trestle Gudang (M2) 4400 Lapangan Penumpukan (M2) Forklif=3 kap 3 T 1 Samarinda II Ada 37 70 5 19.650 800 APBN APBN Crane=2 kap15 T Kpl Tunda 2 unit Kpl Pandu 4 unit Forklif=2 kap 50 T 2 Semayang Balikpapan 3 4 5 6 7 8 9 Kampung Baru Tarakan Malundung Nunukan Tunon Taka Tanjung Laut Tanah Grogot Sangkulirang Tanjung Selor III IV V V Ada Ada Tidak Ada Tidak Ada 2 15 12 20 45 100 100 - 160 40 2,7 6 8-9 2,6 82000 11500 182500 2,5 5 11 - 24 2 IV Ada 18 9 7-9 III Ada 15 8 5 19 121,3 7 II Ada 12 3 3.032 13 - 30 10.269 489 x 21 800 100 x 8 3750 250x 15 1200 100 x 12 470 58,75 x 8 560 70 X 8 607,5 40,5 x 15 2007 223 x 9 189 21 x 9 130 x 75 55 x 3 144 12 x 12 256 32 x 8 600 100 3000 16,1 300 4770 300 160 x 6 1700 700 3224 6000 1269 800 Forklif=2 kap 3 T Kpl Pandu 1 unit Pelsus - 1 DUKS 20 Pelsus - 1 DUKS Pelsus - 2 DUKS Pelsus - 5 DUKS Pelsus DUKS Pelsus DUKS 720 2.952 2450 7.528 2.500 Crane=2 kap 2,5 T Kpl Tunda 3 unit Kpl Pandu 4 unit Pelsus DUKS 28 Pelsus DUKS 79 Terminal Penumpang Fasilitas Peralatan Pelsus/ DUKS

III- 20

Alur Pelayaran No. 11 Pelabuhan Pulau Bunyu Status/ Kelas V DLKR/ DLKP Tidak Ada Panjang (Mil)

Pelayaran Lebar (M)

Kolam Kedlman (M/LWS) 13

Pel Luas (M2)

Lap Kedlman (M/LWS) 6 Beton (M2) 604,12 89,5x6,75 464 58 x 8 272 34 x 8

Demaga Kayu (M2) Trestle Gudang (M2) 1680

Lapangan Penumpukan (M2) 450 Terminal Penumpang Fasilitas peralatan Pelsus Pertamina Pelsus/ DUKS Pelsus - 1 DUKS -

13

Tanjung Redeb

Ada

60

500

200.000

100

2626

200

Pelsus - 6 DUKS - 2

14 15

Sangata Lok Tuan

V III

Tidak Ada Tidak Ada

25 8

35 250 - 500

3 20 - 70

300 s/d 40000

2-4

Pelsus PT. PKT

Pelsus - 5 DUKS Pelsus - 6 DUKS Pelsus DUKS -

16

Tanjung Santan

IV

Tidak Ada

Pelsus Pertamina

III- 21

III- 22

3. Prasarana Perhubungan Udara

Perhubungan udara memegang peranan penting di Provinsi Kalimantan Timur terutama didaerah pedalaman yang belum terjangkau oleh perhubungan darat dan perhubungan laut, dan dapat membuka daerah terisolasi. Di Provinsi Kalimantan Timur terdapat 11 bandar udara umum dengan rata- rata 36.773 buah pesawat datang dan berangkat, 8 bandar udara khusus, dan 51 bandar udara perintis.

III- 23

Gambar. 3.7 Jaringan Penerbangan Kalimantan Timur

Brunei Komersial Perintis APBN Perintis APBD I Perintis APBD II
Binuang Long Layu

Tawao

Long Nawang

Long Apung

Datah Dawai

Long Lebusan Mahak Baru

Manado

Palu

Makasar Pontianak

Jakarta

Palangkaraya Banjarmasin Surabaya

III- 24

Gambar. 3.8 Jaringan Bandara Kalimantan Timur

Data Dawai

Bandara Umum Bandara Khusus Bandara Perintis

III- 25

Tabel 3 . 7. Prasarana Perhubungan Udara Kalimantan Timur

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 2 3 4 5 6 7 8 City/Aerodrome,Airport Sepinggan - Balikpapan Juwata - Tarakan Temindung - Samarinda Kalimarau-Tanjung Redeb Tanjung Harapan - Tanjung Selor Nunukan - Nunukan Malinau - Malinau Yuvai Semaring - Long Bawan Datah Dawai - Datah Dawai Long Apung - Long Apung Melak - Kutai Barat BANDARA KHUSUS Bontang Sangkima Tanjung Santan Tanjung Bara - Sangata Muara Badak Senipah Bunyu Mangkajang 10,07 N 00,30 N 00,05 N 00,33 N 00,18 N 00,58 N 03,28 N 02,00 N 117,28 E 117,32 E 117,26 E 117,38 E 117,24 E 117,08 E 117,52 E 117,44 E 16 40 10 41 15 11 34 14,4 04 - 22 04 - 22 08 -26 04 - 22 01 - 19 03 -21 04 - 22 07 - 25 900 x 23 901 x 23 1350 x 30 800 x 18 1200 x 30 735 x23 1000 x 40 1700 x 45 15 x 75 20 x 80 (2) 14 x 95 15 x 64,5 23 x 120 23 x 175 50 x 125 40 x 60 50 x 100 43 x 62,5 100 x 110 60 x 133 Asphalt concrete Asphalt Penetrasi Asphalt concrete Asphalt concrete Asphalt concrete Asphalt concrete Asphalt concrete Rigid Beton DASH-7 DASH-7,Cassa - 212 DASH-7 DASH-7,Cassa - 212 DASH-7 Cassa 212 DASH-7 F- 1000 PKT PERTAMINA PT UNOCAL PT. KPC PT Hufco/PT BADAK NGL PT TOTAL INDONESIE PERTAMINA PT KIANI GROUP Coordinate 1,16,03 S 116,53,39 E 3,2 N 0,27 N 2,09 S 5,5 S 4,08 S 3,35 S 3,53 S 0,47 N 1,44 N 0,12 N 117,34 E 117,34 E 117,34 E 117,34 E 117,4 E 116,68 E 115,42 E 114,34 E 114,5 E 115,45 E 6 10 18 15 9 24 762 107 731,5 150 06 24 04 - 22 01 - 19 03 - 21 13 -17 04 - 22 04 - 22 02 - 02 17 - 35 03 -21 1850 x 30 1040 x 23 1424 x 30 1100 x 30 1100 x 23 1400 x 30 900 x 23 750 x 23 840 x 23 900 x 23 90 X 20/18 (2) 15 X 83 110 X 15 (2) 15 X 75 15 X 75 15 X 75 15 X 75 15 X 75 16 X 75 17 X 75 335 X 70 170 X 50 115 X 60 40 X 105 40 X 60 40 X 60 40 X 60 40 X 60 41 X 60 42 X 60 Asphalt concrete Asphalt concrete Asphalt beton Asphalt beton Asphalt beton Asphalt beton Aspalt Kolakan Asphalt Screen Sheet Asphalt Screen Sheet Asphalt Screen Sheet B.737 - 200 ATR 42 terbatas ATR 42, F 27 Full Capacity ATR 42 Full Capacity ATR 42 Full Capacity ATR 42, F 27 Full Capacity Cassa 212 BN - 2A BN - 2A, Pengurangan obstacle Cassa 212, Twin Otter UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud UPT Ditjend Hubud Location Elevation (M) T-Ten 3,65 Runway Designation (Mag) 07 - 25 Runway 2500 x 45 Dimension (M) Taxiway 153 X 23 Apron 110 X 709.5 Asphalt concrete DC - 10, A-300 Surface Strenght Autority Supervising The aerodrome & Remarks PT. AP I

III- 26

No

City/Aerodrome,Airport BANDARA PERINTIS/AIRSTRIP

Coordinate

Location

Elevation (M) T-Ten

Runway Designation (Mag) Runway

Dimension (M) Taxiway Apron

Surface

Strenght

Autority Supervising The aerodrome & Remarks

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

Muara Wahau Kuaro - Pasir Batu Putih - Talisayan Sangkulirang Batu Ampar Apa Uping Bayan Kara Berian Baru Binuang Datah Dian Datah Bilang Gemar Baru Kaburau Kampung Baru Kota Bangun Kuri Lembudud Long Alongo Long Apari Along Aran Long Danal Long Bia Long Iram Long Lai

01,07 N 01,52 N 01,23 N 01,15 N 00,40 N 03,05 N 02,43 N 03,50 N 03,43 N 01,58 N 00,15 N 00,58 N 00,28 N 03,53 N 00,14 N 03,47 N 03,47 N 02,52 N 03,05 N 02,32 N 01,20 N 02,42 N 02,35 N 02,41 N

116,58 E 116,30 E 118,25 E 117,41 E 116,50 E 115,50 E 110,07 E 115,40 E 115,52 E 115,52 E 115,29 E 116,38 E 117,24 E 115,43 E 116,33 E 115,42 E 115,38 E 115,50 E 16,26 E 115,50 E 115,20 E 116,08 E 115,49 E 116,45 E -

24 40 7 65 660 300 914 762 459 170 30 300 914 914 914 457 75 335 450 30 900 150

10 -28 02 - 02 15 - 33 14 - 32 16 - 34 03 -21 06 -24 17 - 35 15 - 33 11 - 29 08 -26 03 - 21 18 - 36 14 - 22 18 - 36 18 - 36 01 - 19 11 - 19 18 - 36 12 - 30 18 - 36 18 - 36

700 X 30 640 X 18 100 X 20 800 X 33 600 X 18 335 X 18 700 X 20 480 X 14 700 X 20 420 X 18 550 X 18 440 X 20 700 X 20 450 X20 840 X 20 375 X 16 540 X 21 330 X 20 420 X 22 290 X 16 370 X 17 450 X 20 295 X 16 400 X 12

Compacted Sand Aspal Penetrasi Gravel Gravel Gravel Clay/Grass Clay/Grass Grass Grass Clay/Grass Clay/Grass Clay/Grass Gravel Clay/Grass Gravel Grass Grass Grass Grass Grass Clay/Grass Grass Grass

BN - 2 A DHC - 6 DHC - 6 DHC - 6 BN - 2 A C - 185 BN - 2 A C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 BN - 2 A C - 185 BN - 2 A C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185

PT KIANI GROUP LG PT.GONPU PT SANGKULIRANG PT KIANI GROUP PERTAMINA PT SUMBER MAS MAF MAF PERTAMINA PT SUMBER MAS MAF KRTP LG LG PT SUMBER MAS PERTAMINA MAF PT SUMBER MAS PT SUMBER MAS PERTAMINA PERTAMINA MAF LG

III- 27

No 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48

City/Aerodrome,Airport Longt Lare Long Layu Long Lebusan Long les Long Nawang Long Pala Long Pujungan Long Rungan Long Segar Long Sei Barang Long Sule Long Umung Lumbis Mahak Baru Mara Men Solong Muara Bengkal Muara lebak Muara Wahau Miau Baru Ongko Asa Patra Pa'upan Pulau Sapi

Coordinate 03,00 N 03,53 N 01,21 N 00,50 N 01,48 N 04,03 N 04,03 N 03,35 N 00,48 N 01,45 N 01,00 N 03,57 N 04,18 N 01,20 N 02,45 N 03,15 N 00,40 N 00,42 N 01,07 N 01,23 N 00,09 N 03,37 N 03,37 N 03,32 N

Location 116,28 E 115,42 E 115,24 E 116,31 E 116,53 E 116,09 E 116,09 E 115,50 E 116,49 E 115,07 E 115,42 E 115,46 E 116,13 E 116,18 E 116,42 E 116,10 E 117,33 E 116,50 E 115,50 E 115,42 E 115,44 E 116,49 E 116,33 E

Elevation (M) T-Ten 75 852 487 739 457 457 853 100 823 500 914 183 147 45 65 30 24 518 110 790 45

Runway Designation (Mag) 01 - 19 01 - 19 11 - 29 18 - 36 18 - 36 08 -26 08 -26 03 - 21 14 - 32 05 - 23 02 - 20 06 - 24 09 - 27 11 - 29 16 - 34 12 - 30 16 - 34 09 - 27 10 - 18 12 - 30 05 - 23 12 - 30 12 - 30 Runway 600 X 30 820 X 26 800 X 30 400 X 20 410 X 15 340 X 20 350 X 20 400 X 25 450 X 18 360 X 20 430 X 20 375 X 20 450 X 23 650 X 23 560 X 35 670 X 18 600 X 13 700 X 20 520 X 17 310 X 15 400 X 20 650 X 26 460X212

Dimension (M) Taxiway Apron -

Surface Grass Grass Clay/Grass Grass Clay/Grass Clay/Grass Clay/Grass Clay/Grass Clay/Grass Grass Clay/Grass Clay/Grass Clay/Grass Gravel Gravel Clay/Grass Gravel Gravel Compacted Sand Grass Grass Clay/Grass Grass Grass

Strenght C - 185 C - 185 BN - 2 A C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 BN - 2 A BN - 2 A C - 185 BN - 2 A C - 185 C - 185 C - 185 C - 185 C - 185

Autority Supervising The aerodrome & Remarks PT SUMBER MAS PERTAMINA LG LG LG PT SUMBER MAS PT SUMBER MAS PT SUMBER MAS PERTAMINA PT SUMBER MAS PT SUMBER MAS PT SUMBER MAS PT SUMBER MAS LG LG LG PT KIANI GROUP MAF ADVENT ADVENT MAF MAF MAF MAF

III- 28

49 50 51

Rantau Sentosa Sungai Barang Tabang

00,64 N 01,45 N 01,07 N

116,33 E 115,07 E 116,58 E

30 270 30

07 - 25 05 - 23 18 - 36

460 X 212 360 X 20 530 X 20

Clay/Grass Grass Clay/Grass

C - 185 C - 185 C - 185

MAF MAF MAF

III- 29

4. Sarana dan Prasarana Pos dan Telekomunikasi a. Penyelenggaraan radioa siaran Tabel 3.8 Jumlah penyelenggara radio No 1 2 3 4 5 6 7 8 Wilayah Samarinda Balikpapan Tenggarong Bontang Sangatta Berau Tarakan Tanah Grogot Jumlah Radio Swasta Niaga 18 12 7 2 5 4 2 1 51 Jenis Radio Komunitas 2 1 Keterangan RRI 2

b. Komunikasi Radio Tabel 3.9 Jumlah penyelenggara radio amatir No 1 2 3 4 c. Jenis Amatir Radio (AR) Penguasaan Perangkat Amatir Radio (PPAR) Komunikasi Radiio Antar Penduduk (KRAP) Penguasaan Perangkat Komunikasi Radiio Antar Penduduk (PPKRAP) Prasarana pos 1) Kantor Pos sebanyak 112 buah dengan rincian Tabel 3.10 Jumlah Kantor Pos No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Jenis prasarana pos Kantor pos kelas I s.d VI Kantor pos kelas VII SPP bergabung dengan KP Kantor pos kelas VIII s.d X dalam kota Kantor pos kelas VIII s.d X luar kota Kantor pos desa Sentral giro gabungan Khusus Loket ekstension Pos gabungan Jumlah Unit 6 3 1 22 55 19 2 1 3 112 Keterangan Jumlah 301 436 175 278 Keterangan

2) Pelayanan Pos bergerak 53 unit, 151 trayek, dan 236 terminal. 3) Unit pelayanan pos 303 unit, 4) Unit pelayanan pos lainnya

III- 30

Tabel 3.8 Jumlah Kotak Pos No 1 2 3 4 5 Jenis prasarana pos Kotak pos terpasang Kotak pos disewa Tromol pos Bis surat terpasang Bis surat cadangan Jumlah Unit 3 2 10 392 93 500 Keterangan

d. Perusahaan jasa titipan kilat 1) Pusat 24 buah, cabang 89 buah, dan agen 16 buah.

III- 31

B. PERMASALAHAN 1. Perhubungan Darat a. Terbatasnya personil dan sarana dalam melaksanakan tugas di lapangan dalam rangka memperoleh data-data diantaranya mengenai daerah rawan kecelakaan karena luasnya wilayah sehingga dalam pelaksanaannya belum dapat berjalan secara optimal. b. Belum adanya perangkat hukum yang mengatur tentang pengawasan, pengendalian, dan penertiban angkutan barang yang beroperasi di wilayah Kalimantan Timur sehingga jika ada pelanggaran petugas di lapangan tidak dapat menindak pelanggaran angkutan barang. c. Kurangnya fasilitas keselamatan lalu lintas jalan yang tidak sebanding dengan luas wilayah dan panjang prasarana jalan yang ada, disisi lain fasilitas yang ada dan terpasang dengan baik sering rusak (roboh, daun rambu rusak, tertabrak kendaraan dan hilang) yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. d. Lemahnya Sumber Daya Manusia dalam pengelolaan manajemen perusahaan angkutan dan lemahnya pengawasan di lapangan terhadap persyaratan operasional. e. Keterbatasan permodalan pengusaha angkutan. f. Keterbatasa dana pada bidang ASDP sehingga program kerja tidak dapat direalisasikan. g. Masih kurang optimalnya kegiatan pelayanan pada UPTD Tarakan. 2. Perhubungan Laut a. Keberadaan DUKS dan Pelsus ditengarai beroperasi tanpa didukung dengan legalitas sesuai ketentuan/peraturan perundangan yang berlaku, karena ketidaktahuan dan kerancuan serta kebingungan masyarakat pengelola/penyelenggara, sebagai akibat dari perbedaaan persepsi dalam pemahaman ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. b. Besaran luas dan cakupan wilayah DLKR/DLKP yang berlaku saat ini sudah tidak sesuai lagi dengan semangat pelaksanaan otonomi daerah dan pemekaran wilayah, sehingga tidak jarang menimbulkan permasalahan baru yang melibatkan kepentingan antar wilayah. c. Gubernur sebagai penerima tugas desentralisasi dan dekonstrasi dari Menteri Perhubungan memiliki kewenangan yang terbatas pada koordinasi dan berskala regional sehingga pengawasan kurang efektif . 3. Perhubungan Udara Keterbatasan staf teknis yang ada pada masing-masing sub bidang sehingga memerlukan bantuan staf teknis dari UPT /Bandara untuk kelancaran tugas tugas teknis. 4. Pos dan Telekomunikasi a. Perda mengenai Pos dan Telekomunikasi belum ada b. Sarana pendukung untuk monitoring gangguan radio belum ada

III- 32