Sebuah partikel P bermassa 2 gram bergerak pada sumbu x dan ditarik menuju
titik asal O dengan suatu gaya yang secara numerik sama dengan 8x. Bila ia mula-mula
diam di x = 10, carilah kedudukannya pada setiap saat dengan menganggap (a) tidak ada
gaya-gaya lain yang bekerja, (b) suatu gaya peredam yang secara numerik sama dengan 8
kali kecepatan sesaat bekerja.
Penyelesaian:
(a) Pilih arah positif ke kanan (lihat Gambar 3.5). Bila x > 0, gaya total adalah ke kiri
(yaitu sebuah negatif) dan harus diberikan oleh –8x. Bila x < 0 gaya total adalah ke kanan
(yaitu positif) dan harus diberikan oleh –8x. Karena untuk kedua-duanya gaya total
adalah –8x, maka berdasarkan hukum Newton,
d 2x 1
2 2 + 8 x = 0 _______________×
dt 2
d 2x
+ 4x = 0
dt 2
d 2 x
L 2 + 4 x = 0
dt
d 2x
L 2 + L( 4 x ) = 0
dt
s 2 X − 10 s + 4 X = 0
10 s
X =
s2 + 4
s
= 10 ______________ x = L−1 ( X )
s +4
2
x = 10. cos 2t
(b) Bila x > 0 dan dx/dt > 0, P di sebelah kanan dari O dan bergerak ke kanan. Maka gaya
peredam ke kiri (yaitu negatif) dan harus diberikan oleh – 8 dx/dt. Begitu pula bila x < 0
dan dx/dt < 0, P di kiri dan bergerak ke kiri sehingga gaya peredam ke kanan (yaitu
positif) dan harus diberikan juga oleh – 8 dx/dt. Gaya peredam juga adalah – 8 dx/dt
untuk keadaan-keadaan x > 0; dx/dt < 0 dan x < 0;dx/dt > 0. Maka
d 2x dx 1
2 2
+ 8 + 8 x = 0 ______________×
dt dt 2
d 2x dx
2
+ 4 + 4x = 0
dt dt
d 2 x dx
L 2 + 4 + 4 x = 0
dt dt
d 2x dx
L 2 + 4.L + 4.L( x ) = 0
dt dt
s 2 X − 10 s + 4( sX − 10 ) + 4 X = 0
10 s + 40
X =
s 2 + 4s + 4
10 s + 40 10( s + 2) + 20
x = L−1 2
= L−1
( s + 2) ( s + 2)
2
1 −1 1
= 10.L−1 + 20.L 2
s + 2 ( s + 2)
= 10.e −2t + 20.te −2t
= 10.e −2t (1 + 2t )
Grafik dari x terhadap t diperlihatkan dalam gambar 3-7 di atas. Perhatikan bahwa
gerakannya tidaklah-berosilasi (non-oscillatory). Partikel mendekati O tetapi tidak pernah
mencapainya.