Anda di halaman 1dari 61

KK 10 Teks Multimedia

Membuat DVD Cover dengan Photoshop

Tema kali ini akan membuat CD Atau DVD cover dengan menggunakan photosop. Berikut langkah- langkahnya: 1. Buka Photosop file open (pilih backround foto) Ok

2. Klik rectangular marquee tool - edit - fill (form use) color (pilih warna). Lalu pada bagian apacity buat 100%.

3. Klik layer new fill layer gradient ok. Akan muncul kotak yang berisikan pengaturan gradient, pilih warna gradient yang diinginkan atau yang saya gunakan adalah yang ke dua.

4. Klik layer layer style inner glow. Akan muncul kotak layer style lalu centang pada bagan outer glow dan inner glow.

5. Untuk membuat persegi panjang disamping lakukan langkah yang sama tapi sebelumnya pindahkan objek visual dari layer ke backround pada bagian pojok kanan bawah.

6. Setelah itu masukkan judul dengan klik horizontal type tool. pada bagian atas terdapat beberapa pengaturan untuk editing teks.

7. Saya menggunakan john handy LEF pada bagain font family, 60pt untuk ukuran font, lalu menebalkan teks dengan cara klik character (simbol A bagian kanan).

8.Lalu geser teks tersebut agak kebawah untuk sementara. Setelah itu kita buat persegi panjang untuk dibagian atas. Langkahnya seperti poin 2 sampai poin 5.

9. Buat lah teks COMBO FORMAT dan yang saya gunakan adalah elephat pada bagian font family, 18 pt untuk ukuran font.

10. Lalu pasang logo DVD video dengan cara klik file- place (pilih logo) ok. Pasang dan sesuaikan diantara kata COMBO dan FORMAT. 11. Pada persegi bagian bawah masukkan teks. DIGITALLY MASTERED lalu dibawahnya SUPERIOR SOUND PICTURE QUALITY .atur sedemikian rupa menjadi sperti berikut

12. Masukkan logo apapun atau gambar apapun seperti poin 10. Letakkan diantara DIGITALLY dan MASTERED. 13. Lalu atur pewarnaan judul dengan klik judulnya lalu layer layer style satin. Lalu centang drop shadow, inner shadow, satin, bevel emboss, dan color overlay. dengan warna dasar biru lalu OK.

14. Lalu copy pastekan judul (blok teks - klik kanan copy) lalu klik hotizontal type tool lagi klik kanan paste. Lalu atur kembali seperti poin 13. Vertikal teks dengan cara klik change the teks orientation yang berada disebelah untuk pengaturan jenis font.

15. Setelah itu teman teman dapat menambahkan tulisan atau gambar apapun kedalam cover sesuai keinginan. 16. Usai membuat teks. Simpan file ubah kedalam format jpg untuk membuat cover kecil dibagian pojok kiri atas. (belum selesai).

17. Setelah itu klik file place (cover yang baru disave) OK. Letakkan dipojok kiri atas. Klik file - save. Sumber : http://rijalseventh.blogspot.com/2012/05/ry7004-membuat-cd-atau-dvd-cover.html

Daftar Shortcut pada Photoshop

Tips Kali ini untuk yang mendalami Ilmu Photoshop, menjelaskan tombol tombol pintas atau shortcut yang ada di Photoshop baik Photoshop CS1 sampai dengan photoshop CS5 (shorcutnya hampir sama aja). Berikut ini adalah beberapa tombol-tombol pintas ( short key ) pada program Photoshop. Sebenarnya tombol-tombol ini dengan dapat Anda munculkan sendiri. Caranya dengan memilih menu Edit > Keyboard Shortcuts. Setelah muncul kotak dialognya, klik tombol Summary. Maka akan dibuatkan sebuah file yang memuat daftar tombol-tombol tersebut. 1. Mengubah Huruf Kecil atau Besar Command/Ctrl+Shift+K, cara cepat untuk beralih dari huruf kecil ke huruf besar. Pastikan anda tidak mengaktifkan Caps lock untuk dapat menggunakan shortcuts ini. 2. Tracking dan Kerning Alt/Option+tombol panah Kiri atau Kanan berguna untuk menyamakan jarak antar karakter. Jika anda memilih kata, baris atau paragraf secara keseluruhan maka anda dapat mengubah trackingnya, sedangkan jika anda mengklik antara dua karakter maka anda dapat mengubah kerningnya. 3. Leading Alt/Option+tombol panah Atas atau Bawah, cara cepat untuk mengubah jarak antara garis yang dipilih 4. Baseline Shift Alt/Option+Shift+tombol panah Atas atau Bawah, cara cepat untuk menggunakan satu lapisan teks yang memiliki posisi yang berbeda 5. Fill Command/Ctrl+Backspace-warna Foreground, Alt/Option+Backspace-warna Background, Shift + BackspaceFill Options. Cara cepat untuk mengisi warna ke pilihan atau mengubah warna teks dan bentuk vektor. 6. Reset Dialog Box

Tekan Alt/Option+Klik Cancel 7. Mengubah dan Mengisi Opacity Shift+masukkan angka, ini akan mengubah dan mengisi nilai opacity dari lapisan yang dipilih (atau bahkan lebih dari satu lapisan pada waktu yang sama di CS5). 8. Warna Invert dari Layer yang Dipilih atau Layer Pixel Mask Command/Ctrl+I, cara tercepat untuk membalikka bagian yang terlihat dari lapisan jika anda membalikkan warna layer mask 9. Beralih ke Kursor Precice untuk Alat Gambar tekan Caps lock jika anda tidak ingin melihat tepi dari brush.

Shortcut Photoshop 10. Reset Preferences Ctrl+Alt+Shift (Windows) atau Command+Option+shift (Mac) ketika Photoshop dibuka, jika anda ingin memulai dengan pengaturan dan user interface default tahan tombol ini selama Photoshop dibuka (loading). 11. Beralih dari warna Foreground/Background tekan X 12. Tampilan Mask Alt/Option+Klik pada Layer Mask, cara yang baik untuk membersihkan masking setelah diseleksi dan gunakan tombol itu kembali ketika anda ingin kembali ke tampilan normal 13. Disable Mask Shift+Klik pada Layer Mask 14. Intersection dari Seleksi Alt/Option+Shift+Klik dengan selection tool selama proses seleksi lebih dari satu lapis, cara mudah untuk menyimpan hanya bagian tertentu dari pilihan seleksi. 15. Menggabungkan Semua Layer ke Layer Baru

Ctrl+Alt+Shift+E (Windows) atau Command+Option+Shift+E (Mac) 16. Merubah Ukuran Text blok keseluruhan text yang Command/Ctrl+Shift. akan di ubah ukurannya kemudian tekan

17. Drag-Zoom Command/Ctrl+Spasi+Klik dan Drag ke Kiri/Kanan, cara tercepat untuk memperbesar dan memperkecil gambar (hanya pada CS5 yang didukung dengan GPU). 18. HUD Color Picker Alt+Shift+Klik Kanan (Windows) atau Control+Option+Cmd+Klik (Mac) (hanya pada CS5 yang didukung dengan GPU). 19. Birds Eye View tekan H+Klik, tampilan reposisi kemudian lepas mouse untuk memperbesar gambar kembali. Cara tercepat jika anda perlu bekerja dengan ukuran gambar yang besar dan menyesuaikannya dengan ukuran layar. 20. Brush Size & Hardness Ctrl+Alt+Klik Kanan (Windows) atau Control+Option+Klik (Mac). Geser mouse ke kanan/kiri untuk mengubah ukuran dan ke atas/bawah untuk mengubah hardness, shortcuts ini hanya berlaku pada CS5. Sedangkan untuk CS4 hanya dapat mengubah ukuran brush, dan anda dapat merubah preview warna dari brush di bawah Preferences/Cursors, anda juga harus mengaktifkan GPU untuk dapat melihatnya. 21. Menggambar Garis Lurus tekan Shift untuk mengarahkan ke tool gambar. 22. Move tekan Command/Ctrl adalah cara tercepat untuk bergerak/berpinda canvas pada Photoshop 23. Pan (Shift + Spasi) dan Zoom secara bersamaan di semua dokumen Shift+Ctrl+Spasi (Windows) atau Shift+Command+Spasi (Mac), adalah cara tercepat untuk membandingkan atau bekerja pada lebih dari satu gambar pada saat yang sama. 24. Menyembunyikan Panels tekan Tab, untuk memunculkannya kembali klik Tab sekali lagi. 25. Full Screen Preview Files dari Mini-Bridge Tekan Spasi dan tombol panah Berikut ini daftar beberapa tombol pada tool Photoshop.

Rectangular Marquee tool = M

Elliptical Marquee tool = M Move tool = V Lasso tool = L Polygonal Lasso tool = L Magnetic Lasso tool = L Magic Wand tool = W Quick Selection tool = W Crop tool = C Slice tool = K Slice Select tool = K Spot Healing Brush tool = J Healing Brush tool = J Patch tool = J Red Eye tool = J Brush tool = B Pencil tool = B Color Replacement tool = B Clone Stamp tool = S Pattern Stamp tool = S History Brush tool = Y Art History Brush tool = Y Eraser tool = E Background Eraser tool = E Magic Eraser tool = E Gradient tool = G Paint Bucket tool = G Blur tool = R Sharpen tool = R Smudge tool = R Dodge tool = O Burn tool = O Sponge tool = O Path Selection tool = A Direct Selection tool = A Horizontal Type tool = T Vertical Type tool = T Horizontal Type mask tool = T Vertical Type mask tool = T Pen tool = P Freeform Pen tool = P Rectangle tool = U Rounded Rectangle tool = U Ellipse tool = U Polygon tool = U Line tool = U Custom Shape tool = U

Notes tool = N Audio Annotation tool = N Eyedropper tool = I Color Sampler tool = I Measure tool = I Hand tool = H Zoom tool = Z Rectangle Image Map tool = P Circle Image Map tool = P Polygon Image Map tool = P Image Map Select tool = J

Sumber : http://www.aziscs1.com - http://www.wahyu-winoto.com/

Photoshop : Membuat Label CD

Kecanggihan teknologi masa kini memungkinkan kita untuk memiliki CD berisi file-file kesukaan kita. CD tersebut bisa digunakan untuk back up file kuliah, koleksi foto, music playlist, atau mungkin film? Apapun itu tentunya kita tidak ingin CD-nya tertukar karena tidak memiliki label nama di atasnya. Menulisnya dengan spidol khusus memang cara yang praktis, tapi apa salahnya mempercantiknya dengan desain yang suka-suka? Melalui tutorial ini kita akan belajar bagaimana membuat label pada CD buatan sendiri.

Buat Lembar Kerja Baru

Ukuran Lembar Kerja

Buka Adobe Photoshop dan buat halaman baru berukuran 13701370 pixels. Pastikan resolusi berukuran 300dpi, ukuran ini mengindikasikan kualitas gambar yang ready to print (baca: tidak akan pecah).

Buka Gambar Background

Buka Gambar Latar Belakang Buka file gambar yang ingin digunakan (sebisa mungkin gunakan gambar yang tidak kurang dari 13701370 atau hasilnya akan blur saat diperbesar), copy (ctrl+C) dan paste (ctrl+V) di atas file baru yang sudah dibuat tadi. Apabila gambar yang digunakan melebihi atau kurang dari ukuran file baru, silahkan ubah ukuran dan posisinya menggunakan Move Tool. Pastikan isi gambar yang akan dimunculkan tidak keluar dari tepi file.

Buka File Template

Buka File Template Buka file Template, copy (Ctrl+C) dan paste (Ctrl+V) di atas layer gambar.

Membuat Header

Membuat Header Ubah Opacity layer Template menjadi 46% (atau berapapun) sampai terlihat transparan. Di bawah layer Template, buat layer baru (klik layer Background dan klik tombol New Layer, layer baru akan muncul di atasnya) dan buat header untuk tempat tulisan menggunakan Rectangle Tool. Jangan lupa memilih warna yang diinginkan terlebih dahulu.

Membuat Tulisan

Membuat Tulisan

Klik layer Template kembali dan klik Type Tool untuk mulai membuat tulisan.

Seleksi Area Template Label CD

Seleksi Area Template Klik layer Template dan klik Magic Wand Tool, klik kursor di area yang transparan dan hasilnya akan membentuk garis putus-putus seperti pada gambar.

Merge layer

Merge Layer Berikutnya, klik layer Head (header) dan Merge Down (ctrl+E) atau klik kanan layer dan pilih opsi Merge Down.

Menghapus Bagian Luar Label CD

Menghapus Bagian luar CD Klik kanan halaman dan pilih opsi Select Inverse, kini area yang diseleksi adalah area di luar area transparan. Klik tombol Delete pada keyboard, pastikan layer Background sudah terpilih.

Menghapus Template

Menghapus Template Sekarang gambar sudah membentuk lingkaran CD, tinggal menghapus warna transparan. Klik logo mata di samping layer Template, hilangnya logo akan diikuti dengan hilangnya warna transparan.

Flatten Image

Flatten Image Klik kanan layer apapun (kecuali layer text dan yang sudah disembunyikan/hidden) dan pilih opsi Flatten Image.

Hasil Akhir Label CD

Hasil Akhir Label CD Label CD sudah jadi dan siap dicetak.

Penutup
Pada tutorial ini gambar yang digunakan memang bukan foto melainkan tekstur sehingga tidak perlu melakukan penyesuaian posisi. Sebagai referensi, berikut contoh-contoh lain yang menggunakan foto dan tekstur lain.

Selamat mencoba! Sumber : http://bisakomputer.com

Photoshop : Membuat Gambar Stempel

Tutorial Photoshop kali ini membuat gambar stempel. Gambar stempel ini bukan dalam arti kita membuat desain gambar untuk dipesankan pada jasa pembuat stempel, namun cuma sebuah gambar yang bentuknya seperti sebuah hasil cap stempel. Cara membuat gambar stempel dengan Photoshop
Langkah 1 Buatlah sebuah file baru dengan Photoshop. Ukuran file ini terserah Anda, yang penting mode warnanya RGB dan pada bagian Content diisi white. Jadi file yang akan dibuat ini nantinya mempunyai background berwarna putih. Langkah 2 Buatlah sebuah layer baru. Caranya dengan mengeklik icon Create a New Layer pada palet layer.

Langkah 3 Dengan aktif pada layer baru ini, pilih Rectangular Marque tool. Kemudian buatlah sebuah

gambar kotak yang ukurannya terserah dengan keinginan Anda (kotak ini akan digunakan sebagai bingkai luar dari stempel).

Langkah 4 Pilih warna background yang Anda inginkan dengan cara mengeklik icon Foreground Color pada sebelah bawah toolbox Photoshop. Pada contoh dibawah ini saya memilih warna merah.

Langkah 5 Isikan bidang seleksi (langkah ke-3) dengan warna merah ini. Caranya dengan menekan tombol Alt + Backspace atau dengan menggunakan menu Edit > Fill.

Langkah 6 Pilih menu Select > Transform Selection. Atau dengan aktif pada tools seleksi kemudian diklik kanan hingga muncul pilihan Transform Selection.

Ubahlah ukuran seleksi ini agar menjadi lebih kecil sedikit daripada semula. Pada option bar terdapat pengaturan W dan H yang dapat diisi misalnya seperti pada gambar ilustrasi dibawah ini. Pada W saya isi dengan 95%, sedangkan H dengan 90%. Ukuran ini tidak mutlak, bisa diatur sesuka kita.

Jangan lupa tekan Enter jika sudah (bisa satu / dua kali penekanan Enter), sampai kotak tranformasi seleksi tadi hilang. Langkah 7 Tekan tombol Delete pada keyboard untuk menghapus area yang ada pada dalam seleksi. Hasilnya akan seperti gambar ilustrasi tutorial dibawah ini.

Setelah ini, hilangkan seleksi dengan memilih menu Select > Deselect. Langkah 8 Buatlah sebuah tulisan dengan menggunakan Type tools, ketiklah kata-kata yang ingin dicantumkan dalam stempel ini. Jenis huruf disesuaikan dengan keinginan Anda sendiri.

Langkah 9 Atur ukuran dan letak tulisan agar sesuai dengan gambar kotak yang sudah kita buat tadi. Caranya dengan menggunakan Edit > Free Transform. Tulisan tidak akan berkurang kualitasnya jika diubah-ubah ukurannya, karena ini masih berupa obyek vektor.

Langkah 10 Pada palet layer akan didapati ada beberapa layer, yaitu background yang putih; kotak merah; dan tulisan.

Semua layer ini sekarang digabung dengan memilih menu Layer > Flatten Image. Langkah 11 Sekarang buka sebuah gambar lain. Gambar ini bisa gambar apa saja yang Anda punyai. Masukkanlah gambar stempel tadi pada gambar ini dengan menggunakan Move tools.

Langkah 12 Ubahlah blending layer pada layer tulisan (layer 1) dengan Darker Color. Selain Darker Color bisa juga dicoba dengan Color Burn, jika warna stempel lebih gelap daripada contoh yang saya berikan ini.

Langkah Sekarang pilih layer background.

13

Buatlah warnanya menjadi hitam putih dengan memilih menu Image > Adjustment > Desaturate. Kemudian atur lagi warnanya dengan menu Image > Adjustment > Levels. Atur warnanya agar ada bagian dari stempel yang nampak terpotong / tidak kelihatan. Ini agar stempel tersebut nampak seperti tidak penuh terkena tinta.

Langkah 14 Ubahlah posisi stempel ini agar agar miring seperti halnya kalau kita mengecap sesuatu dengan stempel pasti agak miring posisinya. Caranya dengan memilih menu Edit > Free Transform.

Langkah Pilih menu Layer > Flatten Image untuk menyatukan semua layer. Langkah Pilih Magic Wand tools, seleksilah bagian warna merah dari tulisan Pastikan Contigous pada option bar dalam kondisi tidak aktif saat menyeleksi.

15

stempel

16 ini.

Setelah diseleksi, pilih menu Edit > Copy. Langkah 17 Kemudian buat file baru, atau buka file lain yang akan diberi stempel. Setelah ini pilih menu Edit > Paste. Stempelnya sudah jadi.

Akan lebih enak lagi kalau gambar stempel ini dijadikan brush saja agar lebih praktis penggunaannya.

Sumber : http://mbahdewo.com

Mempelajari dan Menguasai Teknik Croping

Author & Copyright: Johan | Tutorial ini memberikan penjelasan untuk mempelajari dan menguasai Teknik Croping. Teknik croping adalah teknik untuk mengambil sebagian dari keseluruhan gambar sehingga kita mendapatkan gambar yang sesuai dengan kebutuhan. Misalkan kita ingin mengambil salah satu gambar dari foto sekumpulan orang maka kita bisa menggunakan teknik ini. Langkah - langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Siapkan gambar yang akan di croping sebagai contoh saya akan menggunakan foto teman-teman saya [download] - File Format *.zip 2. Buka gambar tersebut dengan program photoshop, disini saya menggunakan photoshop 7, namun bagi anda yang sudah menggunakan Photoshop CS caranya sama saja, [klik kanan] gambar > open with "pilih" Photoshop atau Start > All Program > Photoshop 7 > File > Open > cari gambar yang diinginkan 3. Pada Toolbox yang terdapat di sebelah kiri kamu cari icon bergambar seperti ini "Crop Tool" atau tekan tombol [C] 4. Letakkan pointer di kanvas dan cari bagian yang diinginkan untuk di croping Setelah itu tahan [klik kiri] dan geser sehingga terbentuk sebuah kotak crop Lihat Gambar: Croping Area Terseleksi keterangan: Bagian yang terang adalah bagian yang akan kita ambil gambarnya sedangkan bagian yang redup adalah bagian yang akan kita buang

6. Dan Hasilnya adalah seperti ini Foto Tercroping Fungsi Tehnik Croping: Untuk menyeleksi gambar dan memilih gambar secara khusus Terima kasih ... Semoga bermanfaat... ^_^ Sumber : Ilmugrafis.com > Info dan Kontak Penulis Johan Felisitas Penulis dapat dihubungi via: Twetter: twitter.com/johanfelisitas Google+ : johan felisitas Facebook : facebook.com/tomuramaster Instagram : @johangram Email : johan.felisitas[at]gmail[dot]com Blog : http://nexusgo.blogspot.com

ayer di Photoshop

Author & Copyright: Johan Dalam Tutorial ini akan dijelaskan apa yang dimaksud layer atau layers, dalam Photoshop. Layers merupakan lapisan yang berfungsi sebagai tempat objek, diibaratkan sebagai kanvas... Dengan adanya Layers, memungkinkan Anda untuk mengedit sebuah objek tanpa mengganggu objek yang lain Sebagai contoh, jika Anda sedang mengedit gambar 1 maka gambar 2 tidak akan terpengaruh. Anda dapat mengatur komposisi layers dengan cara mengubah atribut dan urutan layers. Sebagai tambahan, corak khusus seperti adjustment layers, fill layers, dan layers style dapat diterapkan untuk memberikan efek khusus pada layers tersebut Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah.

Layers berisi satu objek sehingga masing-masing objek dapat diedit tanpa mempengaruhi objek yang lain. Ketika Anda memberikan efek tertentu (layer style) pada sebuah layer, maka Anda dapat menduplikasi layer style ke layer yang lain dengan corak dan bentuk yang sama.

Tutorial Photoshop by ilmugrafis Sumber : ilmugrafis.com Penulis dapat dihubungi via: Twetter: twitter.com/johanfelisitas Google+ : johan felisitas Facebook : facebook.com/tomuramaster

Instagram : @johangram Email : johan.felisitas[at]gmail[dot]com Blog : http://nexusgo.blogspot.com

Cara Membuat Logo dengan Photoshop & CorelDraw

langkah-langkahnya, bukalah program CorelDraw lalu buatlah lingkaran dengan menggunakan Ellipse Tool dan buatlah lingkaran kira-kira seperti yang terlihat di bawah ini.

Setelah itu, warnai lingkaran yang sudah Anda buat tersebut dengan mengklik kiri kotak berwarna hitam pada pallete color yang ada dibagian kanan program CorelDraw kemudian klik kanan kotak silang yang juga berada pada pallete color untuk menghilangkan warna outline lingkaran.

Buatlah sebuah lingkaran lagi dengan cara yang sama dan biarkan warnanya tetap putih kemudian letakkan kira-kira seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Setelah itu buatlah rectangle dengan menggunakan rectangle tool kemudian putar rectangle tersebut 347.1 derajat.

Buanglah warna outline rectangle yang sudah diputar tadi kemudian letakkan ke dalam objek lingkaran hitam kira-kira seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Blok semua objek yang telah dibuat tadi kemudian klik menu arrange yang terdapat di bagian atas dan pilih shapping kemudian back minus front.

Setelah itu hasilnya akan menjadi dua potongan objek seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Buatlah sebuah ligkaran lagi kemudian warnai dengan warna hitam dan letakkan persis ditengah-tengah lingkaran putih seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Setelah itu gabungkan lingkaran yang baru dibuat tersebut dengan objek di belakangnya dengan cara mengeblok seluruh objek lalu megklik kanan & pilih group.

Agar logo yang baru dibuat melalui CorelDraw ini dapat dibaca oleh Photoshop, kita harus meng-export-nya ke bentuk file yang ber-extension PSD (format Photoshop). Caranya klik menu file lalu pilih export. Saat ingin menyimpannya, pilih save as type-nya PSD Adobe Photoshop.

Jika sudah tersimpan dalam format file Photoshop (PSD), bukalah file tersebut melalui program Photoshop. Kita akan menambahkan sedikit efek agar logo ini terlihat lebih menarik. Gambar seperti dibawah ini akan Anda lihat pada saat Anda membuka file logo yang berformat PSD tersebut.

Ubahlah besar canvas size menjadi 7.2x7.2 inch dengan cara mengklik menu image -> canvas size.

Hasilnya akan terlihat seperti gambar di bawah ini setelah canvas size-nya diperbesar.

Sekarang marilah kita mewarnai logo ini. Saya menggunakan perpaduan warna hijau & kuning untuk logo ini. Untuk mewarnai, gunakan paint bucket tool & set foreground color.

Warnailah logo ini dengan warna #36d317 & #e3fc0a seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Selanjutnya, kita akan menambahkan efek 3D pada logo ini. Caranya buatlah lingkaran ellipse dengan menggunakan ellipse tool dan letakkan seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Buatlah layer baru kemudian klik kiri + Ctrl lingkaran yang terlihat pada layer window yang baru dibuat tadi. Hal ini dilakukan untuk membuat selection yang berbentuk ellipse seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Setelah itu klik kiri + Ctrl + Alt + Shift logo yang ada di layer window.

Selanjutnya hilangkanlah selection pada lingkaran kuning dengan

menggunakan rectangular marquee tool. Blok + Alt daerah selection yang mau dihilangkan (selection yang ada pada lingkaran kuning).

Setelah selection menjadi seperti gambar di atas, buatlah gradient dengan menggunakan gradient tool pada daerah selection yang baru dibuat tadi. Hal ini saya lakukan untuk membuat agar logo ini kelihatan mengkilat seperti terkena cahaya matahari. Pilih foreground to transparent seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Atur opacity gradient tersebut menjadi 70% dengan cara double klik gradient layer yang ada pada layer window.

Selanjutnya kita akan membuat efek mengkilat lagi pada lingkaran kuning dengan cara yang sama seperti sebelumnya. Buatlah linggkaran ellipse dan letakkan persis seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Buatlah layer baru dengan cara yang sama seperti sebelumnya kemudian klik kiri + Ctrl lingkaran yang baru dibuat tadi yang ada pada layer window untuk membuat selection.

Setelah itu buatlah gradient pada daerah selection lingkaran ellipse yang baru dibuat tadi dengan cara yang juga sama seperti sebelumnya sehingga logo akan tampak seperti pada gambar di bawah ini.

Untuk membuat logo ini lebih terlihat menarik, saya menambahkan shadow. Caranya sangat mudah, pilih layer logo yang ada pada layer window kemudian klik icon fx kemudian pilih drop shadow.

Atur style-nya seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Hasil pemberian efek shadow akan terlihat seperti gambar di bawah ini.

Selanjutnya kita akan membuat logo ini agar terlihat seperti glass. Caranya adalah dengan menambahkan efek inner shadow pada logo ini kemudian atur style-nya seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Nah akhirnya selesai juga nih logo... :-) Langkah terakhir adalah menyimpannya dalam dalam format PNG agar transparency logo ini tetap terjaga. Caranya klik menu file --> save as

kemudian pilih format file-nya PNG (*.PNG).

Oleh : Drs. Rayendra Sumber : http://mmsmk1ampekangkek.blogspot.com

Menghapus Background dgn Teknik Masking


Masking telah menjadi teknik yang wajib dikuasai bagi anda pencinta manipulasi foto. Beragam karya dibuat menggunakan teknik ini. Masing-masing orangpun punya cara yang berbeda-beda. Melakukan teknik masking sebenarnya tidak begitu sulit, meskipun begitu, teknik masking yang bagus juga tidak bisa dibilang mudah. Misalnya saja melakukan teknik masking pada objek-objek dengan detail yang rumit seperti gelas atau rambut dengan hasil yang rapi dan halus. Dalam tutorial kali ini saya ingin berbagi cara melakukan teknik masking menggunakan Photoshop. Meskipun tidak bisa dikatakan sempurna, tutorial ini setidaknya memberikan gambaran kepada Anda tentang teknik masking yang banyak digunakan. Setelah memahami tutorial ini, diharapkan kita bisa mengembangkan teknik masking dengan menggunakan objek-objek yang lebih sulit Tampilan sebelum dan sesudah Proses Masking

1. Buka foto atau Gambar yang ingin Anda edit. Pada tutorial ini saya menggunakan Male Stock 4
dari katanaz yang bisa anda unduh DISINI

2. Double Click layer Background, ubah nama layernya lalu Klik OK

3. Buat layer mask dengan menekan Add Vector Mask

4. Click Color Range

5. Pastikan opsi Localized Color Cluster ; Invert ; dan Selection tercontreng


ya namanya )

( hehe..apa

6. Gunakan Add to Sampleuntuk menyempurnakan hasil masking anda. Click OK

7. Tekan Alt + Mouse Click pada layer mask untuk mengubah menjadi tampilan masking/hitam putih

8. Gunakan Dodge tool dengan setting Highlights untuk mengisi bagian yang kurang jelas

9. Hasil sementara akan terlihat seperti ini

10. Tambahkan Background berwarna hitam menggunakan Rectangle Tool. Jangan lupa untuk
menaruhnya dibawah layer image.

11. Hasil sementara menggunakan Background hitam

12. Bisa dilihat bahwa hasilnya belum sempurna. Belum rapi dan masih meninggalkan warna putih di
bagian tepi. Untuk itu kita akan mencoba merapikannya.

13. Sapukan bagian tepi layer mask menggunakan Blur Tool. Perlu diingat bahwa yang di-blur
adalah bagian tepi Layer Mask , bukan imagenya.

14. Lakukan proses yang sama pada langkah 13 menggunakan Burn Tool dengan settingRange :
Shadows

15. Hasil akhirnya akan terlihat seperti ini :

16. Uji hasil akhir Masking anda dengan mengunakan warna latar/background yang berbeda-beda
Sumber : http://smartuts.com

Anda mungkin juga menyukai