Hipotesis mechanisme
More info
Dont know
Learning issue
Problem solving
Ds
Virus Sal.pernafasa n
Foto :terdapat
torak
N Dx:bersihan jln nafas tidak efektif b/d penumpukan secret N outcame: Setelah dilakukan perawatan 124 jam bersihan jalan nafas dapat teratasi KH:
mengatakan
kalau anaknya nafas sering sumer , tidak batuk sejak 1 efektif tahun lalu Do:batuk, lemas, gelisah, rewel, bb:6,9kg, 370 S: C, yang
Respon inflamasi
1. Tidak otot bantu nafas 2. Tidak ada suara tambahan 3. RR normal 4. Mampu bernafas dalam 5. Ekspansi dan simetris
Secret menumpuk
6. Tidak ada retraksi dada 7. Mudah bernafas 8. Tidak dyspnea N intervensi: 1. Buka jalan nafas 2. Atur posisi yang memungkinkan
5. pantau kelembaban oksigenasi pasien 6. Kaji status pernafasan 7. Minta orang tua pasien menidurkan/ mendudukkan anak dengan kepala fleksi, otot bahu rileks dan lutut menekuk 8. Berikan terapi sesuai program
N Dx: Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan Tujuan : setelah dilakukan askep dalam 3x24 jam kebutuhan nutrisi terpenuhi
peradangan di otak
KH:nafsu
makan
meningkat,BB
meningkt,tidak rewel, segar, tidak lemas kerusakan saraf IX N intervensi : 1. Diskusikan penyebab dispnea dan mual. anoreksia,
sulit mengunyah
2. Ajarkan keluarga untuk bantu klien untuk istirahat sebelum makan. 3. Tawarkan makan sedikit tapi sering (enam kali sehari plus tambahan).
bb:6,9kg,
anoreksia
370
4. Pembatasan cairan pada makanan dan menghindari cairan 1 jam sebelum dan sesudah makan. 5. Atur makanan dengan protein/kalori tinggi yang disajikan pada waktu klien merasa paling suka untuk memakannya. 6. Jelaskan kebutuhan peningkatan masukan makanan tinggi elemen berikut a. Vitamin B12 (telur, daging ayam, kerang). b. Asam folat (sayur berdaun hijau, kacang-kacangan, daging). c. Thiamine (kacang-kacang, buncis, oranges). d. Zat besi (jeroan, buah yang dikeringkan, sayuran hijau, kacang segar). 7. Konsul dengan dokter/shli gizi bila klien tidak mengkonsumsi nutrien yang cukup.