\
|
|
|
|
.
|
\
|
|
|
|
.
|
\
|
|
|
|
.
|
\
|
|
|
|
.
|
\
|
=
2 - 4 - 2 2 -
4 4 1 3
12 0 2 8
0 2 - 2 2 -
1 2 1 3
4 0 2 8
0 2 - 2 2 -
4 0 2 8
1 2 1 3
1 0 3 1
2 0 1 4
1 2 1 3
tersebut. B Carilah .
elementer si transforma sederetan
dihasilkan yang B matrik carilah
1 0 3 1
2 0 1 4
1 2 1 3
A
(1)
41
K
(2)
3
K
(2)
3
K ,
(1)
41
K
,
12
H ,
(2)
2
H ,
(-1)
31
H
12
) 1 (
31
) 2 (
2
,
H H
H
Matrik Ekuivalen
Dua buah matriks A dan B disebut ekuivalen (A~B),
apabila matriks A diperoleh dari matriks B dan matriks
B diperoleh dari matriks A dengan transformasi
elementer terhadap baris dan kolom.
Jika transformasi elementer hanya terjadi pada baris
saja disebut EKUIVALEN BARIS.
Jika transformasi terjadi pada kolom saja disebut
EKUIVALEN KOLOM.
Contoh
A= B=
A dan B adalah ekuivalen baris karena jika kita
mempertukarkan baris ke-1 dengan baris ke-2
pada matriks A atau H
12
(A), maka akan didapat
matriks B.
1 2 3
3 2 1
3 2 1
1 2 3
KESAMAAN MATRIKS
Dua matriks dikatakan sama bila keduanya
mempunyai ordo yang sama dan elemen
elemen yang seletak pada kedua matriks
itu sama.
Contoh
Diketahui : Matriks A dan B dengan :
A = B =
Tentukan nilai a, b, c, d sesuai !
|
|
.
|
\
|
d b
c a
9 2
3 2
|
|
.
|
\
|
27 10
6 6
Soal latihan
A =
Matriks B dihasilkan dari sederetan
transformasi elementer H
31
(-1)
, H
2
(2)
, H
12
, K
41
(1)
,
K
3
(2)
terhadap A. Carilah B ?
3 2 5 1
4 3 6 2
1 4 5 2
TERIMA KASIH