Anda di halaman 1dari 1

1.

Air limbah di Industri mempunyai karakteristik sebagai berikut : Debit = 1000 m3/hari, BOD = 500 mg/L, TSS = 700 mg/L Air limbah tersebut akan diolah dengan proses koflok dengan menggunakan koagulan alum [Al2(SO4)3.14H2O] dengan kemurnian 30% dan flokulan PAC dengan kemurnian 70%. Dari hasil jartest didapatkan hasil sbb : - Dosis optimum alum = 250 mg/L - Dosis optimum PAC = 50 mg/L a. Buatlah reaksi yang terjadi apabila koagulan alumunium sulfat Al 2(SO4)3.14H2O ditambahkan pada air buangan Industri yang mempunyai alkalinitas tidak mencukupi untuk bereaksi dengan alum sehingga perlu ditambahkan kapur Ca(OH)2. Asumsikan air buangan Industri mengandung Ca(HCO3)2 Jawaban : Al2(SO4)3.14H2O + 3Ca(HCO3)2 2Al(OH)3 + 3CaSO4 + 14 H2O + 6CO2 Al2(SO4)3.14H2O + 3Ca(OH)2 2Al(OH)3 + 3CaSO4 + 14 H2O b. Hitung kebutuhan PAC dan alum per bulan dalam kantong, jika 1 kantong alum beratnya 50kg dengan kemurnian 30% sedangkan PAC beratnya 50kg dengan kemurnian 70% PAC : PAC kemurnian 70% = = 2142.85 = 42.8 kantong ~ 43 kantong/bulan Alum : PAC kemurnian 30% = = 25.000 = 25.000 = 500 kantong/bulan = 2142.85

c. Jika efisiensi proses koflok untuk menyisihkan TSS adalah 70% dan BOD 20%, hitung kualitas efluen untuk TSS dan BOD dalam mg/L (ppm). Hitung nilai lumpur yang dihasilkan dalam 1 hari jika kadar air dalam lumpur tersebut 5%. TSS = 70% = (inituh TSSakhir dengan efisiensi 100%) TSSakhir dengan efisiensi 70% = BOD = 70% = (inituh BODakhir dengan efisiensi 100%) BODakhir dengan efisiensi 20% =

Nilai lumpur (belum, soalnya jawaban yang kakak kelas aneh. Oh ya, itu jawaban yang maya kuningin itu jawaban menurut maya. Coba koreksi sama tito

Anda mungkin juga menyukai