Tujuan Umum:
Mahasiswa mampu menjelaskan proses
perkembangan hewan sejak terbentuknya
gamet, pembuahan, pembelahan segmentasi
(cleavage), diferensiasi awal dan lanjut hingga
terbentuknya individu
• Biologi sel
• Struktur dan Perkembangan Hewan I
• Fisiologi
• Genetika
• Biologi molekuler
• Immunobiologi
• Endokrinologi
PENDEKATAN DALAM MEMPELAJARI
BIOLOGI PERKEMBANGAN
Anatomis
Eksperimental
Genetik
PENDEKATAN ANATOMIS
Embriologi perbandingan
Embriologi evolusioner
Teratologi
Model matematis
PENDEKATAN ANATOMIS
• Aristoteles (4 abad SM)
– Hewan ada yang bersifat: ovipar, vivipar atau
ovovivipar
– Pola pembelahan pada embrio: holoblastik dan
meroblastik
– Mengetahui fungsi plasenta dan tali pusat
• William Harvey (1651)
– Ex ovo omnia ( semua berasal dari telur)
• Marcello Malpighi (1672)
– Mengamati proses perkembangan embrio
ayam di bawah mikroskop
TEORI PERKEMBANGAN
• TEORI EPIGENESIS
– Aristoteles, William Harvey
– Organ pada individu dewasa terbentuk memalui
suatu proses -- dari bentuk sangat sederhana
menuju bentuk yang lebih kompleks
– Setiap tingkat perkembangan harus
diselesaikan sebelum tahap berikutnya dimulai
– Perkembangan pada tahap yang lebih awal
memberikan landasan bagi perkembangan
berikutnya
– Terbukti kebenarannya setelah abad 19
• TEORI PREFORMASI
– Marcello Malpighi (1672)
– Memandang perkembangan sebagai
pertumbuhan tidak ada struktur baru
– Seluruh organ pada individu dewasa sudah
ada dalam bentuk miniatur di dalam sperma
atau telur
– Miniatur manusia terdapat dalam kepala
sperma ---HOMUNCULUS
– Pada saat ini preformasi bukan dalam
bentuk miniatur tetapi dalam bentuk
INFORMASI GENETIK
PERKEMBANGAN EMBRIOLOGI SETELAH TEORI
PREFORMASI
ZIGOT
CLEAVAGE
DIFERENSIASI
MORFOGENESIS
LAHIR/MENETAS
PENDEKATAN EKSPERIENTAL
• Dilandasi oleh teori sel
• diferensiasi terjadi karena adanya :
– Faktor penentu (determinant) yang terdistribusi secara secara
tidak sama pada saat terjadi cleavage (tahap 2 sel, satu
dirusak – setengah embrio, katak) Weismann,W. Roux (1880s)