Anda di halaman 1dari 40

Embriologi dan

Teratologi
Septi Purnamasari, Biologi Kedokteran FK Unsri
Learning Objective
• Mahasiswa mampu menjelaskan definisi embrio
• Mahasiswa mampu menjelaskan tahapan perkembangan embrio
• Mahasiswa mampu menjelaskan definisi teratogen
• Mahasiswa mampu menjelaskan agen teratogen, dampak agen
teratogen dan beberapa contoh dampak agen teratogen
Definisi dan Pengertian

 Adalah ilmu yg mempelajari ttg embrio (mudhgah)


 Berasal dari kata embrio dan logos
 Embrio  sesuatu dlm tingkat perkembangan awal
Logos  ilmu
 Embrio --? Masa perkembangan dari zigot sampai dengan
fetus/janin
 Embriogenesis  proses pembentukan dan perkembangan
embrio. Proses ini merupakan tahapan perkembangan sel
setelah mengalami pembuahan atau fertilisasi
Tahapan Perkembangan Makhluk Hidup
Fertilisasi Zigot
periode progenesis

periode embriogenesis
Morula

Neurula Gastrula Blastula

Fetus periode organogenesis


Fertilisasi (Pembuahan)

 Proses bersatunya kedua jenis sel kelamin  zigot


 Pengaktifan sel telur oleh sperma
  sperma yang ditumpahkan  ratusan-ribuan juta
 Yang sampai ke tempat pembuahan  ± 1000
Fertilisasi
Pembuahan

Petunjuk bahwa sel telur sudah dibuahi :


• ada ekor sperma
• ada kepala sperma dalam sitoplasma sel telur
• ada pronukleus ♂ & ♀
• ada sperma dalam zona pelucida & ruang perivitelin
 Terjadi hanya dalam hitungan menit diikuti oleh
pembelahan sel
Morulasi

• Morula : suatu bentukan sel seperti bola (bulat)


akibat pembelahan sel terus menerus.
• Keberadaan antara satu sel dengan sel yang lain
adalah rapat.
• Morulasi : proses terbentuknya morula.
• Dalam fase ini zigot membelah secara mitosis
berturut-turut sehingga menjadi 2, 4, 8, 16 dan
akhirnya 32 buah sel.
Pembelahan dan Pembentukan Blastokis

• Terjadi pada minggu pertama


• Mulai hari ke 1- 5
Blastulasi

• Blastula : bentukan lanjutan dari morula yang terus


mengalami pembelahan.
• Bentuk blastula ditandai dengan mulai adanya perubahan
sel dengan mengadakan pelekukan yang tidak beraturan.
• Di dalam blastula terdapat cairan sel yang disebut dengan
Blastosoel.
• Blastulasi : proses terbentuknya blastula.
• Pada fase blastula ditandainya dengan terjadinya
pembentukan rongga tubuh dan jaringannya.
Kelainan Pembuahan

Kegagalan pembuahan

Kegagalan berkembang biak

Tidak mampu menghasilkan anak
Implantasi

• Terjadi pd hr
ke 6- 7
• Blastokis
sampai ke
uterus
terjadilah
implantasi
Perkembangan blastokis
• Hari ke 8 • Hari ke 9
• Hari ke 12 • Hari ke 13
Gastrulasi
• Terbentuk pd hr ke 15 
• Gastrula : bentukan lanjutan dari blastula yang pelekukan
tubuhnya sudah semakin nyata dan mempunyai lapisan
dinding tubuh embrio serta rongga tubuh.
• Pada fase ini terjadi pembentukan 3 lapisan pada dinding
rahim, yaitu ektoderm, mesoderm, dan endoderm.
• Gastrulasi : proses pembentukan gastrula.
Hasil Gastrulasi
• Hari ke 16
Hari ke 17-22
• Akhir minggu ke 3
Neurolasi

• Merupakan organogenesis awal


• Diawali dengan pembentukan lempeng neural (neural plate)
pada akhir gastrulasi
• Dilanjutkan dengan pembentukan notokord
• Selanjutnya lempeng neuron akan melipat ke dalam &
menggulung menjadi tabung neuron (neural tube)
 Pembentukan neurolasi, bentuk primitif & merupakan masa
kritis perkembangan
Organogensis
• Organogenesis : proses pembentukan organ-organ tubuh pada
makhluk hidup. Organ yang dibentuk ini berasal dari masing-masing
lapisan dinding tubuh embrio pada fase gastrula.
1.    Lapisan Ektoderm akan berdiferensiasi menjadi cor (jantung),
otak (sistem saraf), integumen (kulit), rambut dan alat indera.
2.    Lapisan Mesoderm akan berdiferensiasi menjadi otot, rangka
(tulang/osteon), alat reproduksi (testis dan ovarium), alat peredaran
darah dan alat ekskresi.
3.    Lapisan Endoderm akan berdiferensiasi menjadi alat
pencernaan, kelenjar pencernaan, dan alat respirasi.
TERATOLOGI
Teratos = monster, Logos = ilmu
Teratogen --> zat atau apapun (obat, zat kimia,
polutan, virus, fisik) yang dalam kehamilan dapat
menyebabkan perubahan bentuk atau fungsi
organ dalam perkembangan janinadalahmedis
Teratologi --> Ilmu yg mempelajari tentang atau
sebab kejadian kelainan bentuk
Dominan : saat organogenesis (3mg)
GENETIC AND PHYSIOLOGICAL MECHANISMS OF
TERATOGENICITY
• Teratogens likely act by disturbing specific pathogenetic processes, leading
to cell death, altered tissue growth, or abnormal cellular differentiation. Some
teratogens disrupt one or more of these processes, and the effects of
combinations of drugs may be additive.

Septi Purnamasari,Biologi Kedokteran FK Unsri


Septi Purnamasari,Biologi Kedokteran FK Unsri
PENYAKIT DAN KONDISI IBU

• CAMPAK RUBELLA
Merusak perkemb. Janinmati or cacat,
keterbelakangan mental, kebutaan, ketulian dan
kelainan jantung.
diatasi dg vaksin, cek darah (blood check)
• SIFILIS
mempeng organogenesis  yg sdh & yg belum
terbentuk. (luka mata, kulit)
neonatal  sistem syaraf pusat, sistem pencernaan.
 blood check
PENYAKIT DAN KONDISI IBU

• HERPES GENITAL (Genital herpes)


kelahiran via vagina  1/3 mati, ¼ kerusakan otak.
• AIDS (Acquired immune deficieny syndrome)
kehilangan kekebalan tubuh, mati
Via  hub. Seks, suntikan, kontak darah.
melalui ari-ari, kontak dg darah/ cairan ibu saat lahir,
air susu.
Akibat : 1/3 terinfeksi, symptomatis, terinfeksi
asymptomatis, tidak terinfeksi.
Teratogen yang dikenal

• Alkohol
• Obat Antikonvulsan
• Kandungan Warfarin
• ANGIOTENSIN-CONVERTING ENZYME (ACE)
INHIBITOR.
• Retinoids
• Hormons
• Agen Antineoplastik
• Antimikroba
Alkohol
• FAS (fetal alcohol syndrome) ; sekelompok keabnormalan
pd bayi yang ibunya mengkonsumsi alkohol : cacat wajah
dan tungkai, lengan dan jantung, inteligensi dibwh rata-
rata, kurang memberi perhatian dan kurang awas.
• Individu ini juga memiliki tubuh yang pendek, kurus
karakteristik postubertal laki-laki muda dengan sindrom
alkohol janin.
Obat Antikonvulsan

• Antikonvulsan berpotensi teratogenik yang


paling umum digunakan dan efeknya pada
janin
• Beberapa dari obat-obatan ini menghasilkan
konstelasi malformasi yang serupa, yang
ditandai dengan sindrom hidantoin janin
Komponen Warfarin

• 1/6 kehamilan yang terpajan mengakibatkan neonatus lahir


hidup yang abnormal, dan 1/6 menyebabkan aborsi atau
lahir mati.
ANGIOTENSIN-CONVERTING ENZYME (ACE) INHIBITOR.

• Enalapril  mengganggu perkembangan ginjal


pada janin
• NIKOTIN
BB bayi rendah, rentan penyakit, crib death (kematian
bayi tiba-tiba), bangun tengah malam, pk bahasa dan
kognitif yg buruk.
• BARBITURATE
bayi kecanduan, gemetar, gelisah mudah luka
• AMFETAMIN
Menyebabkan kelainan kelahiran
• KOKAIN
Ketergantungan obat, hipertensi, jantung, terbelakang,
sulit belajar
• MARIJUANA
Rendahnya BB dan TB bayi
Referensi

1. Langmans Medical Embryology 9th-Sadler


2. WILLIAMS OBSTETRICS - 22nd Ed. (2005)

Septi Purnamasari,Biologi Kedokteran FK Unsri


Diskusi Kelompok
1. Apa penyebab utama infertilitas pada pria dan wanita?
2. Seorang wanita pernah mengalami beberapa serangan radang panggul dan
sekarang menginginkan untuk memiliki anak. Namun,dia kesulitan untuk
hamil.Apa yang mungkin jadi permasalahannya dan apa yang anda
sarankan?
3. Seorang wanita mengkonsumsi alcohol dalam pesta dan kehilangan
kesadaran. 3 minggu kemudian ia kehilangan periode menstruasi berturut-
turut. Hasil tes kehamilan positif. Apa yang anda sarankan kepada wanita
ini, jelaskan
4. Pada pemeriksaan USG diketahui bahwa janin telah berkembang dengan
baik wajah dan daerah toraks, tetapi struktur kaudal abnormal. Ginjal tidak
ada, tulang belakang lumbar dan sakral hilang, dan kaki belakang menyatu.
Proses apa yang mungkin terganggu sehingga menyebabkan cacat seperti
itu?

Anda mungkin juga menyukai