Ada 2 cara pembentukan tulang, yaitu secara: 1. PERTULANGAN DESMAL / INTRAMEMBRANOSA (terjadi pada tulang pipih) 2. PERTULANAN KONDRAL/ENDOKONDRAL / INTRAKARTILAGINOSA (terjadi pada tulang panjang) Adalah pertumbuhan tulang secara langsung didalam membran. mulai dari lapisan PERIOSTEUM yg terdiri dari sel yang paling muda yaitu dari sel FIBROBLAST menjadi sel FIBROSIT ( sel yg matang) dan kmd berkembang menjadi sel OSTEOGENIK. Dan kemudian terbentuk BALOK TULANG/TRABEKULA dalam sumsum tulang yang dikelilingi oleh sel-sel tulang yg masih muda yaitu OSTEOBLAST, yang kmd akan menjadi sel tulang yang matang yang disebut OSTEOSIT.
Didalam cekungan di balok tulang biasanya ada sel OSTEOKLAST yang
berfungsi sebagai sel yang meresorbsi tulang, sehingga antara pembentukan dan penghancuran tulang menjadi seimbang. 1. Spongiosa 2. Kompakta/ padat Pada tulang panjang ada 3 bagian, yaitu: 1. Epifisis 2. Metafisis 3. Diafisis Proses pembentukan tulang yang terjadi dimana sel-sel mesenkim berdiferensiasi lebih dulu menjadi kartilago (jaringan rawan) lalu berubah menjadi jaringan tulang tulang panjang Mulai dari ujung tulang rawan dan lewat beberapa zona akan terbentuk tulang dewasa. Zona-zona tersebut adalah: Zona istirahat / resting zone Zona proliferasi Zona maturasi / pematangan Zona kalsifikasi / perngapuran Zona degenerasi Zona osifikasi / penulangan Zona resorpsi Terdiri dari susunan/ lapisan-lapisan lamel yang isinya osteosit, yaitu: 1. Lamel sirkumferensial 2. Lamel Havers 3. Lamel interstitiel Pada potongan melintang sediaan gosok ada: 4. Saluran Harvers 5. Saluran Volkmann . Trabekula tulang adalah balok tulang/ tulang kompakta TERIMA KASIH