STRUKTUR SEL DAN

FUNGSINYA
ORGANEL DAN INKLUSIO

ORANEL adalah :
Berupa bangunan dalam
sitoplasma,yang dianggap sbg
organ/alat sel ,serta mrpkn substansi
hidup yg berfungsi penting dalam
kehidupan sel.
Organel dibedakan menjadi 2 yaitu :
1). Organel yg aktip dalam
metabolisme sel:
- Ribosom, -Mitokondria, -Retikulum
endoplasma, -Apparatus golgi,

1. Ribosom :
Sifatnya mengikat zat warna basis.
Awalnya diberi nama komponen
basofil dr sitoplasma/Chromophil
Substance/Chromo
dial Substance kmd, Granula palade.
* Pd sel saraf akan tampak
bergerombol membtk bangunan yg
sekarang dikenal dengan nama
Nissle.
* Mengandung banyak asam

*Asm nukleat ini bersifat Fuelgen negatip(tdk

mengalami hidrolisa bila di beri HCl) = RNA

Melalui mikroskop elektron dikatakan

merupakan benda halus terdiri dari
nukleo protein dgn diameter 15
mu.
Ada 2 bentuk ribosom dalam
sitoplasma yi : dalam bentuk bebas
dlm matriks sitoplasma dan
menempel pada retikulum
endoplasma.
Ribosom bebas ,berfungsi u/

* Ribosom yang menempel pd Retikulum

Endoplasma,bfs u/ mensintesa protein,yg akan

Dikeluarkan dari sel melalui organ yg

mempunyai fungsi sekresi.
* Dalam sitoplasma kadang ditemukan
ribosom yg tersusun berderet yg satu sama
lain dihubungkan oleh semacam benang
halus ,dinamakan poliribosom,berfungsi u/
mensintesa protein yg lebih kompleks.
Contoh :Pd pembentukan hemoglobin dalam
sel Eritroblas,ribosom berderet mbtk
poliribosom,mengandung 5 ribosom.

*Hal itu berfungsi u/ menggabungkan

polipeptid2 dari berbagai rantai mbtk Hb.
Dalam melaksanakan tugas,ribosom dikontrol
oleh inti sel yg menghasilkan m-RNA
(mesenger) dan dibantu o/ transfer RNA
(tRNA),yg berfungsi u/ mengikat asam amino
yang ada dlm sitoplasma.
Pada prinsipnya ada 3 jenis RNA yg aktip dalam
sintesa protein yaitu : m-RNA berasal dari inti
sel, t-RNA terdapat bebas dlm sitoplasma
dan r-RNA(ribosomal RNA) yang ada dalam
ribosom,ketiganya menentukan jenis,struktur
dan sifat dari protein yg akan disintesis.

* m-RNA, punya susunan molekul hampir sama

dengan DNA,krn mrpk hasil cetakan mol. DNA,

atau mol. mRNA mrpk btk

komplementer mol DNA yg dipakai
sbg polanya.
* Pembentukan mol. mRNA dgn
menggunakan mol DNA sbg polanya
dinamakan proses TRANSKRIPSI
yaitu :untuk memindahkan informasi
yg brp kode dengan membutuhkan
ensim RNA polimerase, mRNA yg
terbentuk akan meninggalkan inti sel
melalui pori masuk ke dalam

* tRNA mrpk kelompok RNA yg terdiri atas mol.

Kecil seperti m RNA dibuat dlm inti sel berfungsi

Untuk mengenali mRNA sekaligus

mengenali asam amino yg khusus yg
sesuai dgn mRNA.
Jadi tRNA punya fungsi mengikat
asam amino tertentu dan mengikat
mRNA kemudian membawa ke
ribosom.
* rRNA mrpk RNA terbanyak dlm
sebuah sel dan dibuat dalam inti
sel,kemudian menempati tempatnya
dalam Ribosom.

* Ribosom sbg tempat sintesa protein

,sekaligus mrpk mesin yg mengatur dan memilih

komponen yg terlibat dlm sintesis

protein.
Ribosom pd dasarnya memiliki 2 sub
unit yaitu sub unit besar yg akan
mengikat tRNA dan sub unit kecil yg
akan mengikat mRNA.
Sebagai catatan ,ribosom pd sel
tumor, sel embyo(pertumbuhannya
cepat) dan sel pd daerah penyembuh
luka, tidak mengikat cat basis.

2. MITOKONDRIA :
Berasal dari kata mitos = benang
dan chondrion = butir.
Ditemukan pertama o/ Artmann th
1894 diberi nama Bioblast, kmd th
1897 o/ Benda diberi nama
Mitokondria.
Diameter mitokondria 0,5 mu dgn
panjang terpanjang 7 mu
Jml mitokondria dalam sel bervariasi
tergantung jenis dan kondisinya.

* Dalam sel hati jml mitokondria 30 35

% dari jml protein total dalam sel tsb.
Dalam sel jaringan limfoid dijumpai 20 %.
Dalam sel hati yg normal dijumpai sekitar
1.000 1.600 mitokondria dan akan menurun
,bila jar. Hati mengalami proses regenerasi
atau pada jaringan hati yg terkena kanker.
Jumlah mitokondria pd sel otot akan
meningkat dgn pemberian hormon tiroid
,dmk pula pd penderita hipertiroidi.
Jml mitokondria terbesar dijumpai pd sel sel
Oosit sekitar 300.000 butir.

* Mitokondria memiliki membran rangkap yg

tebalnya 6 nm & jarak antara 6 8 nm.

Membran dalam mbtk lipatan

kedalam disebut Kristamitokondria,
shg permukaan lbh luas.
Pada membran dalam terdapat
bangunan yg disebut partikel
elementer dgn diameter 8,5 nm dan
nempel pd membran dalam , dgn
jarak 10 nm satu dan yg lainnya.
Jumlah partikel dalam satu
mitokondria antara 10.000 100.000

ensim2 ATPase yg penting dlm proses

oksidasi dan respirasi dalam mitokondria.

Dalam mitokondria normal,partikel

ini tdk tampak, dan baru tampak
menonjol bila mitokondria diletakan
dalam larutan yg hipotonis.
Mitokondria adl organel penting dlm
proses pbtk energi ,shg memiliki
banyak ensim misalnya:
* Monoamine oksidase-ensim-ensim
rantai respirasi.

* Kyneurine hidroksilase-ensim-ensim trasferase

* Koensim A ligase-malat dehidrogenase.

Adenilat kinase-isositrat
dehidrogenase.
Nukleosid difosfokinase-fumarase
dan aconitase.
ATP sintetase-sitrat sintetase
Suksinat dehidrogenase-ensim-ensim
oksidasi lain.
Pada dasarnya sbg sumber energi sel
membutuhkan karbohidrat,protein
dan lipid.

* Karbohidrat dlm sitoplasma akan dihidrolisis

menjadi monosakarida,yaitu dlm btk glukosa dan

melalui proses glikolisis glukosa akan diubah

menjadi asam piruvat.
* Lipid hanya akan digunakan sbg sumber
energi bila KH tinggal sedikit atau tdk dpt
digunakan, misalnya pd puasa yg terlalu
lama,atau pd penderita diabet.
* Lipid ini akan mengalami hidrolisis
menjadi gliserol dan asam lemak. Gliserol
akan dikonversi menjadi gliseraldehid fosfat
selanjutnya menjadi asam piruvat, sedang

asam lemak ,karena pengaruh Koensim A akan

menjadi asetil koensim A kmd msk siklus Krebs.

Protein jg digunakan sbg sumber energi,

bila lipid sdh menipis ,kecuali pd hewan dgn
diet protein tinggi,protein akan langsung
digunakan sbg sumber energi.
Protein mula2 akan dihidrolisis menjadi
asam amino,mengalami deaminasi menjadi
keton dalam 3 bentuk yaitu asam piruvat,
asam ketoglutarat,dan asam oksalo-asetat.
Asam ketoglutarat dan oksaloasetat msk
siklus Krebs,as.piruvat mengalami proses
lbh lanjut.

Sumber Energi pada

Respirasi
Lipid
Karbohidrat
Hidrolisis

Hidrolisis
Monosakarida

Protein
Hidrolisis
Asam Amino

Glukosa
Gliserol
Glukosa fosfat
Fruktosa fosfat
Deaminasi
Gliseraldehid fosfat
Asam Piruvat
Asam Lemak
Asetil Koensim A

Keton
NH2

Siklus Krebss

* Dalam Respirasi anaerob,asam piruvat akan

dipecah jadi asam laktat(pd hewan), atau etil

alkohol (pd Tb.an).

Pada Glikolisis anaerob akan
dihasilkan energi dlm bentuk ATP
yaitu 2 mol.ATP.
Pada respirasi aerob,asam piruvat
oleh dayanya koensim A dan
NAD(nikotinamid Adenin Dinukleotid)
akan diubah menjadi asetil koensim
A. Pada reaksi ini akan dilepaskan
mol. NADH2,yg nanti akan berubah
menjadi mol. ATP berenergi tinggi.

Asetil Koensim A ,kmd msk dalam siklus Krebs,dan

mula-mula akan berubah menjadi asam sitrat kemudi

an berturut turut menjadi

as.Isositrat,
as.oksalosuksinat, asam ketoglutarat,
as.suksinat, as.Fumarat, asammalat, asam
oksaloasetat,yg ahirnya akan kembali
menjadi asam sitrat.
* Pd respirasi aerob energi yg dilepaskan
dlm btk ATP sangat besar bila dibanding
respirasi anaerob.
*Jelas mitokondria penting krn menghasilkan
Energi.

Perbedaan Lintasan Aerob dan

Anaerob :
Glukosa

Anaerob

Aerob
Glikolisis
As. Piruvat

As. Laktat(hewan)
CO2
Sikus
Krebs
Etil alkohol

(tumbuhan)

CO2

3. RETIKULUM
ENDOPLASMA
:
Organel ini mrpk bangunan
berbentuk ruangan berdinding
membran,saling berhubungan mbtk
anyaman,masing2 ruang bentuknya
beda dpt dibagi 3 macam Yaitu :
1. Sisterna :btk ruang gepeng
kadang tersusun berlapis dan saling
berhubungan .
2. Tubuler : Ruangn berbtk
tabung /saluran.
3. Vesikuler : Ruangan berbtk

*Ada 2 macam Reticulum Endoplasma :

1. Rough Endoplasmic Reticulum :
* Retikulum Endoplasma yg pada dindingnya
menempel ribosom(Bergranula)
* Berfungsi u/ menampung protein yg dihasilkan o/
ribosom yg nempel,terutama yg berbentuk ensim.
(bila tdk ditampung akan mencerna sitoplasma sel itu
sendiri).
* Hasil sintesis protein yg ditampung akan dibawa
ke dlm Apparatus Golgi u/dikeluarkan sebagai hasil
sekresi sel.
*RE banyak dijumpai pd sel yg bersifat sekretoris
seperti sel kelenjar,sel phsl antibdi.

* RE bergranul,susunan membrannya identik dgn

membran inti,dan RE disekitar inti berhubungan dgn

membran inti.
2. Smooth Endoplasmic Reticulum :
* Retikulum endoplasma yg tdk
bergranul (tanpa ribosom ).
* Umumnya berbtk tubuler dan membtk
anyaman.
* Kadang punya hubungan dgn btk
sisterna maupun vesikuler.
* Jumlah RE jenis ini dlm sel tergantung
Fs.sel.

* Fungsi RE smooth adalah :

Sintesis lipid, kholesterol dan hormon
steroid.
Detoksikasi obat-obatan dalam sel
hati.
Pebentukan glikogen dlm sel hati dan
otot.
Metabolisme mineral.
Dari kedua RE ada hubungan yg
erat,krn RE Rough dapat berubah
menjadi smooth dan sebaliknya.

4. APPARATUS GOLGI :
Ada dlm sitoplasma, dgn ukuran dan
jml yg berbeda dalam tiap sel.
Ditemukan o/ Camilo Golgi th 1898
dlm jaringan saraf otak.(tdpt juga
dlm sel2 lain).
Bagian2 Badan Golgi adalah :
1. Saccula : Btk gelembung gepeng
tersusun bertumpuk dan saling
berhubungan,memiliki 2
permukaan ,permukaan cembung
menghadap kearah inti dsbt

atau Forming face dan yang yg lain dinamakan

mature face.

2. Vesikel sekretoris : berupa

gelembung bulat atau oval dan
terdapat pd tepi mature face.
3. Mikrovesikel : dsbt jg transfer
vesikel berupa gelembung kecil
terdapat sekitar Forming face dan
berasal dari Smooth RE.
Fungsi Badan Golgi bermacam2, tp
yg utama adalah untuk transportasi
protein keluar sel.

hilangnya ribosom,melepaskan diri dari RE,

membentuk vesikel kecil2 yg dsbt transfer vesikel.

Transfer vesikel bergerak menuju

forming face
dari Saccula apparatus golgi,dan
stlh nempel pd membrannya akan
melebur dgn membran saccula shg
isinya akan masuk kdlm saccula.
* Dlm rongga saccula protein akan
mengalami perubahan,terutama dlm
komponen KH.
* Kemudian protein akan mencapai

kondensasi, akan lepas dari mature

face sbg vesikula sekretoris.
Pada proses transportasi protein
tsb,membran saccula tdk menjadi
lebih besar walau ditambah dgn
membran transfer vesikel yg
melebur,krn pd sisi mature face juga
melepaskan membran yg mbtk
vesikel sekretoris.
Dlm saccula terjadi perubahan
protein dengan ditambahkannya
ikatan KH,shg menjadi Kompleks KHProtein.

* Jelas Badan Golgi punya fungsi penting dlm

pembentukan KH yg akan digabung dgn protein.

Penambahan KH ke dlm protein terjadi

secara bertahap,shg makin mendekati
mature face kadar KH makin tinggi.
Apparatus Golgi berhubungan erat dgn
RERough dlm penyusunan mol.lipoprotein
dan terutama terjadi dalam sel hati.
Fungsi lain dari AG ialah memelihara
membran plasma (krn vesikel sekretoris yg
mbawa prot.keluar sel akan nempel pada
membran plasma,melebur,isi VS keluar dr
sel.

5. LISOSOM :
Ditemukan o/ Christian De Duve th 1955.
Dalam keadaan tdk aktip,berbentuk
bulat/oval
diameter 0,4 u ,jml dlm sel tdk tentu.
Didlmnya tdpt bermacam2 ensim hidrolitik
sep: Protease, nuklease, glikosidase,lipase,
fosfolipase,fosfatase dll.
Ensim ini dibuat o/ ribosom yg nempe dlm
RE dan ditampung dlm RE Rough.
RE ini kmd kehilangan ribosomnya menjd
RESmooth,mendekati AG,berubah menjadi

mikrovesikel,yg akan nempel pd immatur face

dari AG dan memindahkan isinya kdlm Saccula.

Setelah mengalami proses dlm AG,

ensim akan msk dlm vesikel
sekretoris selanjutnya ada yg
disekresikan o/ sel ,ada jg yg
menetap pd gelembung yg dikenal
LISOSOM. Lisosom yg terjadi dari AG
dsbt Lisosom Primer.
Pd sel kelenjar yg menghasilkan
ensim tertetu,lisosim primer akan
langsung menuju ke pinggir sel dan
nempel pd membran plasma kmd

* Sedangkan lisosom yg mengandung ensim

hidrolitik,akan menetap dlm sitoplasma dan akan

Berfungsi bila ada bahan / benda yg

perlu dihancurkan.
* Bila ada organel lain yg mati,maka
lisosim ini akan mendekati organel
tsbt,dan stlh membrannya melebur
akan melakukan digesti
/penghancuran thd organel yg
mati,dan mendekati membran
plasma u/ mengeluarkan zat yg tdk
berguna. Lisosim demikian dsbt sbg
Sitolisosom.

* Bila ada benda asing yg mendekati

sel,terutama pd sel-sel makrophage,maka benda

ini akan dilingkupi o/ membran

sel,kmd benda msk dlm
sitoplasma ,dlm satu gelembung
bermembran dsbt Fogosom.
* Fagosom akan didekati o/ lisosom
dan membran akan melebur shg
ensim2 dlm lisosom dpt
menghancurkan benda asing tsbt.
* Proses penghancuran benda asing
disebut Endositosis.

* Pada wkt terjadi proses endositosis,mungkin

terjadi fusi dgn lisosom lain,shg mbtk gelembung yg

disebut Badan Multivesikuler.

* Bahan yg berasal dari benda asing yg telah
dihancurkan,yg berguna msk dlm sitoplasma,yg
tdk berguna/berbahaya dibuang ke luar sel.
* Bila benda asing berbentuk cair ,maka akan
terjadi pinositosis ,msk dalam sitoplasma dlm
satu gelembung yg dsbt Vesikel pinositosis.
* Lisosom yg mengandung ensim akan mendekati
satu /beberapa vesikel pinositosis kmd membran
melebur menjadi gelembung ,jg terjadi proses
hidrolitik, bahan2 yg akan digunakan sel msk
sitoplasma,sisanya keluar dari sel.

* Adakalanya gelembung yg mengandung

bahan sisa dr hsl fagositosis dan pinositosis akan

bergabung dulu dan gabungan dsbt

Multivesikuler,baru menuju pinggir sel u/
dikeluarkan.
* Kegiatan yg dilakukan o/ Lisosom primer
dari vesikel sekretoris :
1. Mengeluarkan ensim dari dalam sel dlm
proses sekresi.
2. Mengadakan fusi dgn mitokondria yg
mati dan bertindak sbg sitolisosom.
3. Mengadakan fusi dgn Vesikel Pinositosis.

4. Mengadakan fusi dgn Fagosom.

5. Mengadakan fusi dgn lisosom lain u/mbtk badan
multivesikuler.

6.GELEMBUNGGELEMBUNG
Oranel ini berbentuk bulat/oval dgn
ukuran bervariasi dan didlmnya
mengandung bahan tertentu.
Ada beberapa jenis, dan berasal dari
organel lain, terutama Apparatus Golgi,
RE dan Lisosom.
Gelembung yg berasal dr RE,umumnya
berukuran kecil dan biasanya
mengandung protein/ ensim,kmd menuju
AG,berubah bentuk menjadi Mikrovesikel.

* Gelembung yg berasal dr AG ialah vesikel

sekretoris yg membawa produk sel keluar sel.

Sebagian vesikel sekretoris

terutama yg mengandung ensim
hidrolitik akan menjadi Lisosom.
Gelembung yg berasal dr Lisosom
diantaranya akan berbentuk
sitolisosom dan badan Multivesikuler.
Gelembung lain yg terdapat dlm
sitoplasma ,berasal dr membran sel
yg melekuk kedlm dan menutup.

semua terjadi dalam proses

Fagositosis dan Pinositosis.
Gelembung ini diantaranya ialah
fagosom dan vesikel pinositosis.
Melihat asal gelembung,maka dpt
disimpulkan bahwa fungsi utama
gelembung ialah sbg Alat
transportasi dan sebagai alat
pengaman sitoplasma.
Fungsi lain gelembung ialah untuk
memelihara membran plasma
pada proses sekresi dan
ekskresi.

2 ). Organel yang tidak aktip

dalam metabolisme sel :

Sentriol
Mikrotubuli
Fibril
Mikrobodi

1.SENTRIOL
Organel yang tdk ikut aktip dlm metabolisme.
Punya peran penting dlm pembelahan sel.
Sel hewan/tumbuhan,punya pasangan sentriol
yg tdpt dekat membran inti sel.
Berbtk silinder,diameter 200nm,pjg 400nm.
Pada saat sel membelah,akan berreplikasi,dan
masing2 menuju ke kutub pembelahan.
Tiap sentriol akan diikuti o/bag.inti/kromosom
kmd membentuk inti baru yg berjmlh 2buah.
* Melalui mikroskop,tampak tersusun atas 9 set
triple tubuli,melingkar mbtk silinder.

2.MIKROTUBULI
Terdapat dalam semua sel,kecuali bakteri
dan ganggang.
Bentuk seperti pipa panjang dan
langsing,diameter 250 A dgn panjang
bervariasi.
Dalam sitoplasma tersebar,dalam
silia/flagel membentuk berkas memanjang.
Fungsi dalam sel :-Sbg rangka sel.
-Dalam sel saraf sbg alat transportasi
partikel dan makromolekul

* Punya hubungan dgn fungsi gerakan sel,baik gerak

silia maupun flagel.
* Punya fungsi penting dlm proses pembelahan sel.

Tersusun dari mol.protein,yg disebut Tubulin,

yang menyebabkan perubahan mikrotubuli
menjadi panjang pd wkt pembelahan sel.
* Pd saat pembelahan mikrotubuli berubah
menjadi benang,yg menghubungkan
kromatid dgn kutub sel,dan pd fase
anafase,benang ini akan memendek,shg
kromatid tertarik kearah kutub sel.
* Perubahan tubulin dlm mikrotubuli dpt
dihambat o/ kolkisin.

Jelas diketahui bahwa mikrotubuli punya hubungan

erat dgn sentriol,fs.silia,flagel,ekor sperma,&
fs.transmisi sel-sel saraf.

3. FIBRIL-FIBRIL
Organel ini bbtk seperti benang,dgn ukuran
bermacam2,tergantung jenis dan fs.sel.
Dalam sel otot dijumpai fibril dsbt myofibril
,mampu mengubah panjang shg sel otot
mampu berkontraksi.
Dalam sel saraf tdpt ,yg berfs. Untuk
menghantar rangsang antar sel,shg
rangsang dpt disampaikan dari satu sel
saraf ke sel saraf.

* Dalam sel epitel jg ada fibril,dsbt tonofibril,bfs

mempertahankan tonus sel,shg dpt memelihara

tegangan permukaan dari epitel.

* Dalam sel lain,umumnya fibril
membantu mikrotubuli menjalankan
fs. Sbg rangka sel.

4. MIKROBODIES
Organel ini bbtk bulat dgn diameter
0,5 mu.
Disebut mikrobodies, oleh Rhodin th
1945.
Punya membran dan didlm
mengandung ensim dan
peroksida,shg dsbt Peroksisom.
Banyak ditemukan dalam sel tubuli
ginjal bagian proksimal ,jg dalam sel
hati.

INKLUSIO (PARAPLASMA)
ADL
:
Benda-benda mati yg terdpt dlm

sitoplasma,mungkin mrpk hasil

aktivitas sel,atau aktivitas
metabolisme sel,tetapi tidak ikut
dalam proses metabolisme.
Inklusio dalam sitoplasma dapat
dibedakan menjadi :
-1. Timbunan makanan
-2. Butir-butir sekresi
-3. Pigmen.

1. TIMBUNAN MAKANAN
Bila MH dibiarkan tanpa
makanan,umumnya masih dpt hidup
untuk jangka waktu tertentu.
Dalam sel tdpt timbunan makanan
yg dpt digunakan u/ kehidupan
sel/metaboisme.
Disimpan dlm sitoplasma dlm
berbagai bentuk
Protein umumnya disimpan secara
khusus,krn sitoplasma sendiri adl
protein.

* Lipid disimpan dlm sel sbg butir lipid,yg

tampak seperti lubang,dan berwarna merah.

Dalam tubuh MH, umumnya lipid

disimpan dalam sel khusus yaitu sel
lemak yg bbtk khas.
Dalam sel lemak,awalnya lipid
berbentuk tetes2 kecil,makin lama
makin banyak,kmd menyatu dan
mendesak inti sel ke
pinggir,sehingga umumnya sel-sel
lemak akan tampak seperti cincin.

2. BUTIR-BUTIR SEKRESI
Bahan yg akan disekresikan oleh sel
dibuat ribosom ,dan diangkut oleh
RE,masuk kedlm AG,kmd masuk dlm
vesikel sekretoris.
Selalu ada dalam organel yg
bermembran,krn bahan yg akan
disekresikan ini mungkin sekali akan
dpt merusak sitoplasma,bila
dibiarkan lepas dlm sitoplasma.

3. PIGMEN
Adalah benda berwarna yg terdapat
dlm sitoplasma,walau tdk diwarnai.
Ada 2 macam klompok pigmen dlm
sitoplasma yaitu kelompok pigmen
endogen,merupakan pigmen yg
memang terdapat dlm sel.
Pigmen eksogen,pigmentdpt dlm
sitoplasma, tetapi berasal dari luar
sel.

Pigmen-pigmen endogen ialah :

Hemoglobin dalam eritrosit

Mioglobin dalam sel otot
Melanin dalam sel epitel kulit
Lipofusin dalam sel otot jantung,sel
hati, sel saraf terutama pada usia
lanjut.
Bilirubin dan derivatnya,merupakan
hasil pemecahan hemoglobin.

Pigmen Eksogen yg berasal dari

luar Sel :
Debu arang dalam sel paru-paru,yg
dijumpai pd penderita Anthrakosis.
Debu silikst pada penderita silikosis.
Macam-macam logam dapat masuk
kedalam sel lewat kulit atau selaput
lendir.
Karotenoid dlm sel tanaman,masuk
bersama makanan.

* Hal yg perlu diperhatikan ialah hemoglobin

dan bilirubin,juga derivatnya,krn sangat penting

dalam pembahasan tentang penyakit

anaemi, dan beberapa penyakit hati.
Sel eritrosit yg mengandung
hemoglobin, akan mati pada umur
120 hari,dan hemoglobin akan
keluar,kmd difagosit oleh sel-sel hati
dan limfa.
Dalam sel hati hemoglobin akan
dipecah menjadi bermacam2 pigmen
seperti :

terdapat dalam sel hati sbg butir tidak teratur.

- Bilirubin yg tidak mengandung zat besi lagi,mrpk

pigmen ygterdapat dlm cairan

empedu,dengan warna coklat sampai
kuning.
- Biliverdin mrpk hasil oksidasi
bilirubin,yg berwarna hijau.
Dalam proses lebih lanjut,pigmen ini
akan mengalami perubahan
bentuk,hingga sebagian akan
dikeluarkan lewat urin sbg
Urobilin,dan sebagian lewat feces,
keduanya memberi warna pd urin

* Perubahan warna urin dan feces,serta

perubahan kadar pigmen dalam darah akan

Akan sangat berarti dlm mencari

kelainan dalam sel-sel hati,yang
mengakibatkan gangguan dalam
metabolisme pigmen.

S E K I A N