Anda di halaman 1dari 2

LITOLOGI

Litologi di daerah ini disusun oleh batuan dari tua ke muda, yaitu batuan gunungapi tua, batuan gunungapi, batugamping, batuan hasil gunungapi tua dan aluvium (Ratman dan Yasin, 1978). Batuan-batuan tersebut mempunyai umur mulai dari Miosen Awal sampai Holosen seperti berikut ini: 1. Batuan gunungapi tua Batuan gunungapi tua ini penyusun utamanya adalah lava dan breksi berkomposisi andesit dan basalt, mengandung sisipan tufa bersifat andesit dan batugamping, sedangkan lavanya sebagian berstruktur bantal dan bersisipan rijang merah. Umur batuan ini diperkirakan Miosen Awal. 2. Batuan gunungapi Tua

Penyusun batuan ini terdari persilangan antara lahar dan tuf, lahar dan abu vulkanik andesit. Secara petrografis batuanya bersusunan andesit piroksen, gelas basalt, basalt dan basalt olivin. 3. Batugamping Penyusun utama batuan ini adalah batugamping berlapis berwarna kelabu, pejal, mengandung sisipan-sisipan batugamping tufaan, batupasir kuarsa, umur dari batuan ini Miosen Tengah. 4. Endapan Permukaan berupa Aluvium dan Endapan Pantai (Qa) Meliputi bagian teluk yang cukup luas. Penyusun utama terdiri dari kerikil dan pasir. Satuan batuan ini merupakan satuan batuan termuda yang tersingkap di daerah penelitian. Penyebaran satuan ini menempati satuan geomorfologi daratan fluvial geomorfologi daratan endapan pantai. dan satuan

Peta Litologi

Keterangan : Warna abu-abu : Batuan gunungapi tua

Warna merah muda Warna biru Warna merah

: Batuan gunungapi : Batugamping : Endapan Permukaan berupa Aluvium

Anda mungkin juga menyukai