Anda di halaman 1dari 14

BAB 5 Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar

Untuk materi ini mempunyai 3 Kompetensi Dasar yaitu: Kompetensi Dasar : 1. Mengidentifikasi sifat-sifat bilangan berpangkat dan bentuk akar 2. Melakukan operasi aljabar yang melibatkan bilangan berpangkat bulat dan bentuk akar 3. Memecahkan masalah sederhanayang berkaitan dengan bilangan berpangkat dan bentuk akar Bilangan Bulat dengan Eksponen Bilangan Bulat Positif Masih ingat bentuk berikut : 32 = 3 x 3 23 = 2 x 2 x 2 ! = x x x x x "emikian seterusnya sehingga diperoleh bentuk umum sebagai berikut. "engan a bilangan bulat dan n bilangan bulat positif "ari pengertian di atas akan diperoleh sifatsifat berikut. Sifat 1 an x an am ! n 2# x 23 = $2 x 2 x 2 x 2 %x$2 x 2 x 2 % =2x2x2x2x2x2x2 = 2& = 2#'3 Sifat " am : an am # n$ m % n : 3=$ x x x x %:$ x x % = x = 2 = -3 Sifat 3 &am'n am x n $3#%2 = 3# x 3# = $3 x 3 x 3 x 3% x $3 x 3 x 3 x 3% = $3 x 3 x 3 x 3 x 3 x 3 x 3 x 3% = 3( = 3# x 2 Sifat ( &a x )'m am x )m $# x 2%3 = $# x 2% x $# x 2% x $# x 2%
1

= $# x # x #% x $2 x 2 x 2% = #3 x 23 Sifat 5 &a : )'m am : )m $! : 3% # = $! : 3% x $! : 3% x $! : 3% x $! : 3% = $! x ! x ! x !% : $3 x 3 x 3 x 3% = !# : 3# Bilangan Bulat dengan Eksponen Bilangan Bulat *egatif

"ari pola bilangan itu dapat disimpulkan bah)a 2* = 1 dan 2-n = 1+2n , secara umum dapat ditulis :

-ecahan .erpangkat .ilangan .ulat /ita telah mengetahui bah)a pecahan adalah bilangan dalam bentuk dengun a dan b bilangan bulat $b 0 *%. .agaimanakah jika pecahan dipangkatkan dengan bilangan bulat1 2ntuk menentukan hasil pecahan yang dipangkatkan dengan bilangan bulat, caranya sama dengan menentukan hasil bilangan bulat yang dipangkatkan dengan bilangan bulat. +onto,: 3entukan hasil berikut ini4 $1+2% -a.a) :

Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat Pe/a,an Bilangan 0asional dan 1rasional Bilangan rasional adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk a+b dengan a, b bilangan bulat dan b 0 *. .ilangan rasional merupakan gabungan dari bilangan bulat, nol, dan pecahan. 5ontoh bilangan rasional adalah - , -1+2, *, 3, 3+#, dan +6.
2

7ebaliknya, bilangan irasional adalah bilangan yang tidak dapat dinyatakan dalam bentuk a+b dengan a, b bilangan bulat dan b 0 *. 5ontoh bilangan irasional adalah . .ilangan-bilangan tersebut, jika dihitung dengan kalkulator merupakan desimal yang tak berhenti atau bukan desimal yang berulang. Misalnya 82 = 1,#1#213 !2 .... 7elanjutnya, gabungan anrara bilangan rasional dan irasional disebut bilangan real. Bentuk Akar .erdasarkan pembahasan sebelumnya, contoh bilangan irasional adalah 82 dan 8 . .entuk seperti itu disebut bentuk akar. "apatkah kalian menyebutkan contoh yang lain1 .entuk akar adalah akar dari suatu bilangan yang hasilnya bukan bilangan 9asional. .entuk akar dapat disederhanakan menjadi perkalian dua buah akar pangkat bilangan dengan salah satu akar memenuhi definisi 8a2 = a jika a : *, dan ;a jika a < * +onto, : 7ederhanakan bentuk akar berikut 8& -a.a) : 8& = 82 x3 = 82 x 83 = 83 2engu)a, Bentuk Akar 2en3adi Bilangan Berpangkat Pe/a,an dan Se)aliknya .entuk 8a dengan a bilangan bulat tidak negatif disebut bentuk akar kuadrat dengan syarat tidak ada bilangan yang hasil kuadratnya sama dengan a. oleh karena itu 82,83, 8 , 81*, 81 dan 816 merupakan bentuk akar kuadrat. 2ntuk selanjutnya, bentuk akar n8am dapat ditulis am+n $dibaca: a pangkat m per n%. .entuk am+n disebut bentuk pangkat pecahan. /onto, :

3a.a) :

4perasi Al3a)ar pada Bentuk Akar


Pen3umla,an dan Pengurangan -enjumlahan dan pengurangan pada bentuk akar dapat dilakukan jika memiliki suku-suku yang sejenis.
3

kesimpulan : jika a, c = 9asional dan b : *, maka berlaku a8b ' c8b = $a ' c%8b a8b - c8b = $a - c%8b Perkalian dan Pem)agian +onto, : 3entukan hasil operasi berikut :

3a.a) :

Perpangkatan /alian tentu masih ingat bah)a $a=%> = a=?. 9umus tersebut juga berlaku pada operasi perpangkatan dari akar suatu bilangan. 5ontoh:

4perasi +ampuran "engan memanfaatkan sifat-sifat pada bilangan berpangkat, kalian akan lebih mudah menyelesaikan soal-soal operasi campuran pada bentuk akarnya. 7ebelum melakukan operasi campuran, pahami urutan operasi hitung berikut.

-rioritas yang didahulukan pada operasi bilangan adalah bilangan-bilangan yang ada dalam tanda kurung. @ika tidak ada tanda kurungnya maka

1. pangkat dan akar sama kuatA 2. kali dan bagi sama kuatA 3. tambah dan kurang sama kuat, artinya mana yang lebih a)al dikerjakan terlebih dahuluA #. kali dan bagi lebih kuat daripada tambah dan kurang, artinya kali dan bagi dikerjakan terlebih dahulu. +onto, :

2erasionalkan Penye)ut
"alam perhitungan matematika, sering kita temukan pecahan dengan penyebut bentuk akar, misalnya Bgar nilai pecahan tersebut lebih sederhana maka penyebutnya harus dirasionalkan terlebih dahulu. Brtinya tidak ada bentuk akar pada penyebut suatu pecahan. -enyebut dari pecahan6

pecahan yang akan dirasionalkan berturut-turut adalah Merasionalkan penyebut adalah mengubah pecahan dengan penyebut bilangan irasional menjadi pecahan dengan penyebut bilangan rasional. Penye)ut Ber)entuk 5) @ika a dan b adalah bilangan rasional, serta 8b adalah bentuk akar maka pecahan a+8b dapat dirasionalkan penyebutnya dengan cara mengalikan pecahan tersebut dengan 8b+8b .

+onto, : 7ederhanakan pecahan berikut dengan merasionalkan penyebutnya4

3a.a) :

Penye)ut Ber)entuk &a!5)' atau &a!5)' @ika pecahan-pecahan mempunyai penyebut berbentuk $a'8b% atau $a'8b% maka pecahan tersebut dapat dirasionalkan dengan cara mengalikan pembilang dan penyebutnya dengan seka)annya. 7eka)an dari $a'8b% adalah $a'8b% adalah dan sebaliknya. .ukti

+onto, : 9asionalkan penyebut pecahan berikut.

3a.a) :

Penye)ut Ber)entuk &5)!5d' atau &5)!5d' -ecahan tersebut dapat dirasionalkan dengan mengalikan pembilang dan penyebutnya dengan bentuk akar seka)annya, yaitu sebagai berikut.

+onto,: 7elesaikan soal berikut4

-a.a) :

BAB 6 Barisan dan Deret


Barisan Aritmatika
(1) 3, 7, 11, 15, 19, ... (2) 30, 25, 20, 15, 10,... Perhatikan bahwa selisih di antara suku-sukun a selalu teta!. "arisan an# de$ikian itu disebut barisan arit$etika. %elisih itu disebut beda suku atau beda sa&a dan dila$ban#kan den#an '. "arisan (1) $e$!un ai beda, b ( 4. "arisan ini disebut barisan arit$etika naik karena nilai suku-sukun a $akin besar. "arisan (2) $e$!un ai beda, b ( -5. "arisan ini disebut barisan arit$etika turun karena nilai suku-sukun a $akin ke'il. %uatu barisan )1, )2, )3,....disebut barisan arit$etika &ika selisih dua suku an# berurutan adalah teta!. *ilai )ntuk $enentukan suku ke-n dari barisan arit$etika. !erhatikan ke$bali '+nt+h barisan (l). 3, 7, 11, 15, 19, ... ,isalkan )1, )2, )3 , .... adalah barisan arit$etika tersebut $aka )1 ( 3 (- 4 (0) )2 ( 7 ( 3 - 4 ( 3 - 4 (1) )3 ( 11 ( 3 - 4 - 4 ( 3 - 4 (2) .... )n ( 3 - 4(n-1) %e'ara u$u$, &ika suku !erta$a ()1) ( a dan beda suku an# berurutan adalah b $aka dari ru$us )n ( 3 - 4(n - 1) di!er+leh 3 adalah a dan 4 adalah b. .leh sebab itu, suku ke-n da!at diru$uskan Un = a + b(n-1) "arisan arit$etika an# $e$!un ai beda !+siti/ disebut barisan arit$etika naik, sedan#kan &ika bedan a ne#ati/ disebut barisan arit$etika turun. )1, )2, )3, .......)n-1, )n disebut barisan arit$atika, &ika )2 - )1 ( )3 - )2 ( .... ( )n - )n-1 ( k+nstanta Un = a + (n-1)b = bn + (a-b) 0 1un#si linier dala$ n

Deret Aritmatika
%e!erti telah dibahas sebelu$n a, deret adalah bentuk !en&u$lahan dari suku-suku !ada sebuah barisan. 2ika )1, )2, )3, ... barisan arit$etika. )1, )2, )3, ... adalah deret arit$etika. )ntuk $enda!atkan &u$lah n suku !erta$a dari deret arit$etika, !erhatikan ke$bali deret an# dihasilkan barisan (l ). 3 -7 - 1l - 15 - 19 - ... 2ika &u$lah n suku !erta$a din+tasikan den#an.%n $aka % dari deret di atas adalah 3

Perhatikan &u$lah 5 suku !erta$a, % an# di!er+leh. 4n#ka 3 !ada !erhitun#an tersebut berasal dari suku !erta$a, sedan#kan l9 adalah suku ke-5. .leh karena itu, &u$lah suku ke-n adalah

2ika nilai )n tidak diketahui, kita #unakan ru$us )n, barisan arit$etika, aitu )n ( a - (n-1)b, sehin##a &u$lah n suku !erta$a adalah

&u$lah n suku !erta$a dari suatu deret arit$etika an# suku !erta$an a a dan beda b adalah

)ntuk $e$udahkan !erhitun#an %n suatu deret arit$etika, !erhatikan hal-hal berikut. a. 2ika diketahui suku !erta$a a dan beda b, #unakan ru$us b. 2ika diketahui suku !erta$a dan suku ke-n,#unakan ru$us

10

SOAL LATIHAN
1. %elisih dua bilan#an asli adalah 36 dan bilan#an kedua adalah li$a kali bilan#an !erta$a. 2ika kedua bilan#an itu berturut 5 turut $e$bentuk suku keli$a dan suku kedua suatu barisan arit$etika $aka tentukan suku ke se!uluh6 Pen elesaian 3 7) 5 8 ( 36 ( 36 - 8 58 ( 36 - 8 48 ( 36 8 ( 9 ( 45

7) ( 58 )5 ( 9 a - 4b ( 9 )2 ( 45 a - b ( 45 3b ( -36 b ( 5 12 a ( 57 2.

)10 ( a - 9b ( 57 5 108 ( 5 51

,isalkan a1 - a2 - a3 - a4 - a5 - a6 adalah suatu deret arit$etika an# ber&u$lah 75. 2ika a2 ( 8 $aka tentukan a6 6 a1 - a2 - a3 - a4 - a5 - a6 ( 75 a - (a - b) - (a - 2b) - (a - 3b) - (a - 4b) - (a - 5b) ( 75 6a - 15b ( 75 2a - 5b ( 25 2(8 5 b) - 5b ( 25 16 - 3b ( 25 b ( 3 a ( 5 a6 ( a - 5b ( 5 - 15 ( 20 a2 ( 8 a-b(8 a(85b

3.

1 5 3 - 5 - 7 5 9 - 11 - 13 5 15 - 17 - 19 5 21 - 9.. - 193 5 195 - 197 ( : ( 153-(5-7)59-(11-13)515-(17-19)521- 9..5189-(191- 193)5195-197 ( 153- 12 59- 24 5 1536 5 21-9.. 5 189 384 5 195 - 197

( 1 - 197 - (12 - 24 - 36 - 9 - 384) 5 3 5 9 5 15 5 99. 5 195 ( 198 - 16(12 - 384) 5 33;2(3 - 195) ( 198 - 6336 5 3267 ( 3267 11

4.

2ika bilan#an #an&il dikel+$!+kkan se!erti berikut 3 kel+$!+k 1 kel+$!+k 2 kel+$!+k 3 kel+$!+k 4 dst $aka bera!akah bilan#an !erta$a dari kel+$!+k ke-100 : kel+$!+k 1 kel+$!+k 2 kel+$!+k 3 kel+$!+k 4 . . >el+$!+k 100 3 ( 1002 5 99 ( 10.000 5 99 ( 9.901 3 <1= 3 <3,5= 3 <7,9,11= 3 <13,15,17,19= ( 12 5 0 ( 22 5 1 ( 32 5 2 ( 42 5 3 3 <1=, 3 <3,5=, 3 <7,9,11=, 3 <13,15,17,19=, 9

5. ?i#a buah bilan#an !+siti/ $e$bentuk barisan arit$etika den#an beda 16. 2ika bilan#an terke'il dita$bah 10 dan bilan#an terbesar dikuran#i 7, $aka di!er+leh barisan #e+$etri. ?entukan &u$lah keti#a bilan#an tersebut 6 ,isalkan bilan#an itu 3 a 5 16, a , a - 16 (a - 16 5 7 ) 3 a ( a 3 (a 5 16 - 10) a2 ( (a - 9)(a 5 6) a2 ( a2 - 3a 5 54 3a ( 54 a ( 18 %ehin##a &u$lah 3 bilan#an itu ( 2 - 18 - 34 ( 54 6. 2ika &u$lah se!uluh suku !erta$a suatu deret arit$etika adalah 5 110 dan &u$lah dua suku berturut-turut berikutn a adalah 2 $aka tentukan &u$lah 2 suku !erta$a 6 %10 ( 5(2a - 9b) 5 110 ( 5(2a - 9b) )11 - )12 ( 2 a - 10b - a- 11b (2 2a - 9b ( 5 22 2a - 21b ( 212

5 22 ( 2a - 9b

2a - 21b ( 2

12b ( 24 b (2 a ( 5 20

sehin##a a - a - b ( 5 40 - 2 ( 5 38 7. 2ika a, b, ', d dan e $e$bentuk barisan #e+$etri dan a.b.'.d.e ( 1.024 $aka bera!akah nilai ': a.b.'.d.e ( 1.024 a.ar.ar2.ar3.ar4 ( 45 a5.r10 ( 45 (ar2)5 ( 45 ar2 ( 4 8. @iketahui barisan bilan#an bulat 3, 8, dan 18. 2ika ti#a bilan#an !erta$a $e$bentuk barisan #e+$etri dan ti#a bilan#an terakhir $e$bentuk barisan arit$etika. ,aka tentukan 8 - 6 38(833 82 ( 3 82 ( 3(18 - 8);2 282 ( 3(18 - 8) 282 5 38 5 54 (0 (28 - 9)(8 5 6) ( 0 8(6 ( 12 sehin##a 3 8 ( 6 - 12 ( 18 18 5 ( 58 ( (18 - 8);2 karena ' $eru!akan suku ke-3 $aka ' ( ar2 ( 4

2 ( 18 - 8

9. @iketahui !, A dan r $eru!akan akar 5 akar !ersa$aan suku ban ak berdera&at ti#a. 2ika !, A dan r $e$bentuk barisan arit$etika, den#an suku keti#a ti#a kali suku !erta$a dan &u$lah dari keti#a akar adalah 12 $aka tentukan !ersa$aan dari suku ban ak tersebut 6 r5A(A5! 2A ( ! - r 2A ( ! - 3! 2A ( 4! A ( 2! sehin##a !ersa$aan suku ban akn a 3 (8 5 2)(8 5 4)(8 5 6) ( 0 r ( 3! ! - A - r ( 12 ! - 2! - 3! ( 12 6! ( 12 ! ( 2 A ( 4 r ( 6

13

10. Pada suatu barisan #e+$etri den#an r B 1, diketahui dua kali &u$lah e$!at suku !erta$a adalah ti#a kali &u$lah dua suku #ena! !erta$a. 2ika diantara suku 5 suku tersebut disisi!kan e$!at bilan#an, den#an 'ara 3 antara suku kedua dan keti#a disisi!kan satu bilan#an dan antara suku keti#a dan kee$!at disisi!kan ti#a buah bilan#an $aka akan terbentuk barisan arit$etika den#an beda r. Citun# &u$lah dari bilan#an an# disisi!kan 6 2%4 ( 3()2 -)4) 2 a(r4 - 1);(r - 1) ( 3(ar - ar3) 2a(r4 5 1) ( 3ar(1 - r2)(r 5 1) 2(r2 - 1)(r 5 1)(r - 1) ( 3r(r2 -1)(r 5 1) 2r - 2 ( 3r r(2 )1 )2 8 )3 a 2a D w )4 4a 8a 8 ( a - 2b ( 2 - 4 ( 6 ( a - 4b ( 2 - 8 ( 10 D ( a - 5b ( 2 - 10 ( 12 w (a- 6b ( 2 - 12 (14 8- D - w ( 42

b (2a 5 a 2(a

14

Anda mungkin juga menyukai