Anda di halaman 1dari 2

BAB III

ANALISIS KASUS

Dari hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik didapatkan pasien demam 40, 5 C
sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit, batuk berdahak, pilek sekret pada hidung
dan faring hiperemis yang mendakan bahwa menandakan bahwa pasien menderita
klinis rinofaringitis akut.
Kejang yang dialami pasien merupakan kejang demam. hal ini berasal dari hasil
anamnesis dengan keluarga yang menyatakan bahwa sebelum kejang pasien
demam terlebih dahulu. Kejang demam bisaa terjadi pada anak-anak usia 6 bulan
smp 3 tahun. Kejang terjadi pada seluruh tubuh, berlangsung kurang dari 15
menit, serta kejang tidak berulang dalam waktu 24 jam merupakan ciri dari kejang
demam simpleks.
Selain itu dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran penuh, tidak adanya
meningeal sign, refleks patologis, serta pemeriksaan nervus kranialis dalam batas
normal dapat menyingkirkan diagnosis banding yang lain yaitu meningitis dan
encephalitis. Pada bayi usia kurang dari 12 bulan perlu dilakukan pemeriksaan
penunjang yang lain seperti lumbal pungsi lumbal untuk menegakkan diagnosis.
Pencetus kejang demam terbanyak biasanya disebabkan oleh ...... sehingga
diperlukan pemeriksaan penunjang yang lain seperti .......
pada kejang demam segera diberikan terapi potong kejang yaitu pemberian
diazepam. blabla jelasin ya)
keluarga mengeluh pasien BAB cair sebanyak 5 kali sehari menunjukkan pasien
menderita diare akut. Selain diare pasien juga mual dan muntah sehingga tampak
lemas, namun belum jatuh dalam keadaan dehidrasi dilihat dari status hidrasinya
yaitu kesadaran masih composmenitis, mata tidak cowong, pasien merasa haus,
pulsasi ADP kuat, CRT < 2 detik, adanya buang air kecil, mukosa masih basah,
adanya air mata, dan turgor kulit kembali cepat. Untuk mencari tahu penyebab
dari diare perlu adanya pemeriksaan penunjang yaitu pemeriksaan gambaran
darah tepi dan feses rutin
Terapi yang diberikan pada pasien diare akut adalah sesuai dengan kondisi pasien.
Jika pasien masih mau minum, diberikan rehidrasi cairan sebanyak-banyaknya
melalui oral serta pemberian oralit sesuai berat badan anak. Selain itu diberikan
zink sebanyak 20 mg untuk ...... Pemberian antibiotik diperlukan bila terdapat
tanda tanda infeksi pada anak.
Dari hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan penurunan Hb, MCV, MCH
menandakan pasien terkena anemia. Untuk mengetahui penyebab anemia
diperlukan pemeriksaan penunjan yang lain yaitu pemeriksaan garis darah tepi
serta panel besi seperti feritin, SI, dan TIBC. Hal ini dilakukan untuk
membedakan antara anemia defisiensi besi dengan anemia akibat infeksi
Pada anemia diberikan terapi sesuai dengan tipe dan derajat anemia. Pada kasus
ini tidak diberikan terapi apapun, hanya diedukasi untuk makan makanan yang
bergizi dalam mencukupi asupan gizi.
Dalam perhitungan chart gizi pasien termasuk dalam kondisi gizi berlebih yaitu
diatas .....

Anda mungkin juga menyukai