Anda di halaman 1dari 4

7 BAHASA INGGRIS YANG TIDAK BOLEH DIUCAPKAN DI LUAR NEGERI :

1. Pants

Jika ingin berbelanja celana panjang, hindari penggunaan kata 'pants' ketika berbelanja, terutama di Inggris. Di sana, penggunaan kata 'pants'
ditujukan untuk pakaian dalam. Jadi kalau mencari celana panjang, gunakan saja kata 'trousers'.

2. Pissed

Di AS, kata 'pissed off' biasa digunakan untuk menunjukkan ekspresi marah. Tapi di Inggris atau Irlandia, kata 'pissed' ditujukan untuk
ekspresi mabuk. Tak hanya itu, 'pissed' juga digunakan untuk mengajak seseorang mabuk. Hindari menggunakan kata ini saat liburan ke
Inggris, Irlandia, Australia dan Selandia Baru.

3. Knob

Di AS, kata 'knob' digunakan untuk menyebut gagang pintu atau tuas. Tapi jangan gunakan kata ini ketika traveling ke Inggris. Di Inggris atau
Australia, penggunaan kata 'knob' ditujukan untuk sesuatu yang kotor atau jorok. Inggris, Irlandia, Australia, Selandia Baru dan Afrika
Selatan adalah destinasi yang menganut arti kata 'knob' yang berbeda.

4. Root

Jika Anda terbiasa menyebut root untuk akar, sebaiknya jangan gunakan kata ini di Australia dan Selandia Baru. Di sana, 'root' berarti
mengajak untuk melakukan hubungan seks.

5. Pull

Mungkin selama ini Anda menganggap kata 'pull' berarti menarik. Tapi tidak jika Anda datang ke Inggris. Di sana, kata 'pull' tidak selalu
berarti menarik, bisa jadi ini berarti seseorang baru berhasil mengajak seseorang melakukan sesuatu dan kebanyakan yang berhubungan
dengan seks.

6. Fanny

Bagi kebanyakan orang yang menggunakan Inggris-Amerika, 'fanny' berarti tas pinggang. Tapi hindari penggunaan kata ini jika sedang
traveling ke Inggris, Irlandia, Australia, Selandia Baru atau Afrika Selatan. Kata di sana, 'fanny' diartikan kemaluan wanita.

7. Bugger

Kata 'bugger' biasa digunakan untuk penyebutan serangga di Inggris atau negara yang menggunakan bahasa Inggris Bristish. Tapi, di kawasan
Amerika, 'bugger' malah digunakan sebagai kata ganti f*** atau makian. Jadi berhati-hatilah ketika akan menggunakannya.







Perbedaan ALLOW, PERMIT dan LET

.
Kata kerja (verb) allow, permit, dan let tidak hanya memiliki persamaan; tapi juga memiliki perbedaan di antara ketiganya. Dari ketiga kata
kerja di atas, allow dan permit termasuk dua kata kerja yang sedikit menaati aturan grammar. Dengan kata lain, keduanya (allow & permit)
tidak begitu sulit untuk dipelajari karena penggunaannya dalam grammar tidak begitu ribet.

Berbeda lagi dengan kata kerja let, kata kerja ini cenderung "nyeleneh" dengan allow dan permit. Meski memiliki kesamaan padanan kata,
namun penggunaannya dalam grammar membutuhkan ke-ekstra hati-hatian. Jika salah sedikit, maka salah pula penulisan kalimat kita.

Untuk memahami ketiga kata kerja tersebut, mari kita sama-sama simak penjelasan di bawah ini :

ALLOW dan PERMIT

Keduanya memiliki makna dan fungsi yang sama. Namun, permit dianggap lebih FORMAL daripada allow. Dalam struktur kalimat,
keduanya bisa diikuti oleh Object + (to) Infinitive. Contoh :

We do not allow/permit people to smoke in the kitchen.
Our teachers had allowed/permitted me to borrow this book.


Jika tidak ada Personal Object (object), allow dan permit biasanya diikuti oleh Ving karena keduanya termasuk certain verbs followed by
gerund. Contoh :

We do not allow/permit smoking in the kitchen.
Our teachers had allowed/permitted borrowing this book.


Susunan passive juga sangat umum digunakan; personal subject dan gerund (ving) keduanya bisa menjadi subject kalimat. Contoh :

People are not allowed/permitted to smoke in the kitchen.
Smoking is not allowed/permitted in the kitchen.


Ketika subject kalimat passive menggunakan kata it, kata kerja yang bisa digunakan hanya PERMIT saja. ALLOW tidak diperkenankan.
Contoh :

It is not permitted to smoke in the kitchen. (bukan It is not allowed to smoke in the kitchen.)
It had been permitted to borrow this book (bukan It had been allowed to borrow this book)


LET

Di antara allow, permit dan let, hanya kata kerja let saja yang dianggap paling tidak formal. Berbeda dengan allow dan permit, kata kerja let
dalam struktur kalimat bisa diikuti oleh OBJECT + INFINITIVE (tanpa TO). Bandingkan 2 Contoh berikut ini :

Please allow me to buy you a drink. (sopan dan formal)
Let me buy you a drink. (bersifat informal)


Kata kerja let juga tidak biasa digunakan dalam kalimat pasif. Contoh :

I wasn't allowed to pay for the drinks. (bukan I wasn't let to pay for the drinks)


Nah itu dia beberapa persamaan, lebih tepatnya perbedaan antara allow, permit, dan let. Semoga bisa menambah wawasan kita.

Referensi :

Swan, Michael. 2005. Practical English Usage. 3rd Edition. Oxford University Press.

Anda mungkin juga menyukai