Anda di halaman 1dari 4

Bocoran Pertanyaan dan Jawaban Wawancara Kerja - Interview.

Dalam melamar kerja di


sebuah perusahaan baik itu perusahaan BUMN maupun perusahaan swasta, kita tidak akan luput
dari proses perekrutatan tahapan wawancara kerja atau interview. Biasanya tahap wawancara
kerja dilaksanakan setelah para calon karyawan lulus pada tahapan psikotes. Namun bisa saja
tahap wawancara kerja dilakukan lebih awal sesuai kebijakan dan prosedur perekrutan masingmasing perusahaan. Wawancara kerja juga dilakukan pada 2 tahapan, diantaranya yaitu
wawancara kerja dengan human capital devision (HRD) dan wawancara kerja dengan user atau
para dewan direksi perusahaan tersebut. Untuk wawancara kerja dengan dewan direksi biasanya
membicarakan hal yang cukup serius mencakup posisi dan pengetahuan Anda terhadap
perusahaan yang anda lamar. Sedangkan wawancara dengan HRD biasanya hanya berupa
wawancara apa yang tetera dalam daftar riwayat hidup (CV).
Wawancara kerja sering sekali dianggap sepele atau mudah oleh kebanyakan calon karyawa.
Padahal wawancara kerja sama beratnya dengan tes psikotes. Mengapa demikian? karena tidak
sedikit orang atau calon karyawan yang gagal dalam melewti tahap wawancara kerja. Menurut
penelitian hal ini disebabkan kurangnya persiapan dan rasa remeh terhadap wawancara kerja.
Untuk itu sebelum Anda mengukuti wawancara kerja, anda harus mempersiapkan diri dan
mencari kemungkinan pertanyaan yang akan ditanyakan interview kepada Anda. Serta mencari
jawaban yang benar dan tepat atas pertanyaan tersebut. Sehingga kemungknan Anda gagal pada
tes wawancara kerja itu kecil. Ingat, "kesuksesan itu adalah persiapan, mental dan doa"

Pertanyaan Wawancara Kerja (Interview)


1. Berapa gaji yang Anda minta?
Jawab: Sebutkan gaji yang besarnya realistis. Lihat mata pewawancara, sebutkan jumlah, dan
berhentilah bicara. Jangan bohong tentang gaji yang Anda terima di kantor sebelumnya, bila
Anda sudah bekerja. Bila Anda merasa bahwa gaji Anda di kantor yang sekarang terlalu kecil,
berikan penjelasan. Lebih lengkap untuk mendapatkan jawaban yang tepat silahkan baca cara
menjawab pertanyaan mengenai gaji saat wawancara kerja.
2. Apa kelebihan utama Anda?
Jawab: Pilih potensi Anda yang relevan dengan bidang pekerjaan yang Anda lamar. Hindari
respons yang generik seperti pengakuan bahwa Anda pekerja keras. Lebih baik, berikan respons
berupa, Saya selalu diperbudak daftar pekerjaan yang saya buat sendiri. Sebab, saya tidak mau
pulang sebelum pekerjaan di kantor beres semua.
3. Apa kekurangan Anda yang paling jelas?
Jawab: Jangan bilang Anda seorang perfeksionis (menunjukkan bahwa Anda sombong). Lebih
baik, jujur saja dan sebutkan kelemahan yang kongkret. Misalnya, Anda lemah menghitung di
luar kepala, dan karenanya Anda mengatasinya dengan membawa kalkulator. Tapi, kemudian,
susul dengan kelebihan Anda.

4. Di mana Anda melihat diri Anda lima tahun lagi?


Jawab: Gambarkan posisi yang realistis. Kira-kira dua-tiga posisi di atas posisi yang Anda lamar
sekarang. Jangan sertakan cita-cita yang tak ada hubungannya dengan lamaran pekerjaan Anda,
misalnya, ingin jadi bintang sinetron atau jadi novelis. Sebab, Anda akan tampak tidak fokus.
5. Mengapa Anda ingin meninggalkan kantor yang lama?
Jawab: Jangan sampai mengemukakan hal yang negatif. Kalau kenyataannya begitu, ucapkan
dalam kalimat positif, misalnya bahwa Anda tidak melihat ada ruang di mana Anda bisa
berkembang. Lalu, jelaskan mengapa Anda menganggap bahwa pekerjaan di kantor baru ini
memberi kesempatan yang lebih baik.
6. Adakah contoh kegagalan Anda?
Jawab: Ungkapkan kegagalan yang pernah Anda alami, tapi yang sudah terpenuhi solusinya.
Supaya, pewawancara tahu bahwa Anda punya usaha untuk mengatasi masalah
7. Apakah Anda punya pertanyaan?
Jawab: Berikan paling sedikit dua pertanyaan yang terfokus pada kantor baru ini. Misalnya,
Anda bertanya apakah kantor ini sudah punya website. Atau, bisa juga Anda mempertanyakan
kehadiran CEO yang Anda tahu baru saja diangkat apakah membuat kinerja perusahaan
semakin baik, dan semacamnya. Jangan bertanya tentang kepentingan Anda sendiri, misalnya,
apakah karir Anda akan berkembang di sana.

Tambahan
1. Ceritakan tentang diri anda! Pertanyaan yang sangat sering muncul pada saat
interview kerja. Persiapkan jawaban anda terbatas pada bidang pekerjaan yang anda kuasai
sebelumnya. Bicarakan tentang karir anda sebelumnya, prestasi yang anda raih, hobi dan
aktivitas terakhir yang anda jalani.
2. Kenapa anda berhenti dari pekerjaan sebelumnya? Jawablah dengan positif jenis
pertanyaan ini. Meskipun anda berhenti karena ada masalah dengan perusahaan atau
kantor sebelumnya jangan ceritakan permasalahan tersebut. Katakan saja kalau saat ini
anda ingin mencari kesempatan kerja yang lebih baik atau peluang melakukan sesuatu
yang istimewa dalam karir anda.
3. Pengalaman apa yang anda miliki dalam bidang ini? Jawab se-spesifik mungkin
mengenai keahlian anda di bidang yang anda lamar. Jika tidak memiliki pengalaman yang
khusus setidaknya berikan jawaban yang mendekati keahlian yang dimaksud.

4. Apakah anda menganggap diri anda sukses? Selalu jawab "Iya" dan antusias untuk
pertanyaan ini. Jelaskan keberhasilan yang telah anda capai dalam hidup ini terutama
dalam hal karir.
5. Apa yang anda ketahui tentang perusahaan kami? Pertanyaan ini hanya bisa
dijawab jika anda telah melakukan penelitian terlebih dahulu tentang perusahaan tempat
anda melamar. Jawab tentang aktivitas perusahaan tersebut seperti produk yang dijual atau
sistem pemasarannya.
6. Apa yang telah anda lakukan untuk mengembangkan pengetahuan anda
terakhir ini? Jawab ragam kegiatan positif yang telah anda lakukan tentu saja yang
berhubungan dengan pencapaian karir anda.
7. Kenapa anda tertarik bergabung dengan perusahaan ini? Hati-hati menjawab ini
karena memerlukan pengetahuan anda tentang perusahaan dan karir jangka panjang yang
ingin anda raih.
8. Berapa gaji yang anda harapkan? Pertanyaan mudah yang sangat sulit menjawabnya
karena sangat sensitif. Jadi jangan dijawab. Katakan sambil tersenyum "Pertanyaan yang
cukup sulit, namun maaf bisakah Bapak/Ibu menjelaskan kisaran gaji untuk posisi ini?"
Biasanya pihak perusahaan akan memberikan rentang gaji yang anda tanyakan. Jika tidak,
anda bisa bertanya balik mengenai detail pekerjaan yang akan anda jalani serta tanggung
jawabnya, baru kemudian bisa memperkirakan gaji yang anda harapkan plus
mempertimbangkan tunjangan-tunjangan lain. Itu pun masih kisaran saja, jadi anda
sebelumnya harus tahu kisaran gaji untuk posisi seperti anda.
9. Apakah anda bisa bekerja dalam satu tim? Selalu jawab "Iya" dan sebutkan
pengalaman yang pernah anda lakukan saat bekerja sama dengan banyak orang.
10. Jika anda diterima, berapa lama anda ingin bergabung di perusahaan
ini? Jawaban jangan terlalu spesifik. Anda bisa menjawab seperti ini " Saya ingin selamanya
bisa bekerja di sini dengan catatan perusahaan puas dengan hasil kerja saya".
11. Kenapa kami harus mempekerjakan anda? Jelaskan keahlian atau kemampuan
yang anda miliki dan kaitannya dengan kebutuhan perusahaan. Jangan mencontohkan
kandidat lain sebagai perbandingan kemampuan anda.
12. Apa kelebihan anda? Pertanyaan yang memerlukan jawaban luas tapi tetap fokus
seperti misalnya kemampuan anda dalam memecahkan permasalahan, kemampuan
memimpin, perilaku positif anda, kesanggupan bekerja di bawah tekanan atau kemampuan
berorganisasi.
13. Apa kelemahan anda? Jangan pernah menjawab kalau anda orang malas atau susah
bangun pagi. Jawab dengan diplomatis, seperti "Saya kurang percaya diri jika berbicara di
hadapan orang banyak, tapi saat ini saya dalam proses mengatasinya karena ini sangat
berkaitan dengan karir saya ke depan dan saya yakin bisa mengatasi hal ini", atau
"Kelemahan saya kurang bisa bekerja sendiri, jadi harus membangun teamwork yang solid".
Intinya setelah mengatakan kelemahan anda, sertakan usaha yang telah anda lakukan
untuk mengatasi kelemahan anda tersebut.

14. Apakah anda bersedia kerja lembur kapan saja bila diperlukan? Jawaban untuk
ini ada di anda. Jawablah dengan jujur dan berikan alasan yang tepat.
15. Apakah anda ada pertanyaan untuk saya? Selalu siapkan pertanyaan anda. Ini
menunjukkan antusias anda bergabung di perusahaan. Contoh pertanyaan seperti deskripsi
pekerjaan yang akan anda jalani atau proyek seperti apa yang saat ini dikerjakan
perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai