Anda di halaman 1dari 22

OBSGYN

1.

Perempuan 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan terlambat haid selama 2 bulan.
Pasien adalah pemasang IUD CuT, telah dipasang 4 tahun lalu. Setelah pemasangan tidak pernah
kontrol. Pada pemeriksaan hari ini tidak tampak benang pada pemeriksaan inspekulo, pada tes
urine didapatkan pasien positif hamil.
Apakah pengelolaan yang paling tepat?
A. Kehamilan diakhiri
B. Dilakukan tes sonde ke dalam rahim
C. Dilakukan foto roentgen abdomen
D. Dilakukan USG
E. Kehamilan diteruskan

2.

Perempuan usia 40 tahun, G4P2A1 datang ke UGD dengan keluhan utama nyeri perut kiri bawah
sejak 7 jam lalu. Pasien mengalami terlambat haid sejak 2 bulan dan riwayat sterilisasi 1 tahun yang lalu.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan komposmentis, konjunctiva anemis, tekanan darah

90/60 mmHg, nadi 120 x/menit, napas 24 x/menit, suhu 37,2C. Pemeriksaan abdomen datar
tegang, nyeri tekan positif, pekak pindah tidak ada. Pada inspekulo flour (+), fluksus (-). Pada
pemeriksaan dalam didapatkan bentuk portio biasa, nyeri goyang (+), parametrium kiri nyeri tekan
(+), cavum Douglas menonjol. Dilakukan kuldosintesis dengan hasil positif.
Apakah penatalaksanaan yang paling tepat?
A. Terapi medikamentosa
B. Salphingektomi total
C. Laparatomi
D. Salphingostomi
E. Salphingotomi
3.

Perempuan 20 tahun, G1P0A0, hamil 37 minggu dating dengan keluhan pusing dan nyeri ulu
hati. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 180/110 mmHg, nadi 96 x/menit, napas
28 x/menit, suhu aksila 37, terdapat edema anasarka. Pada pemeriksaan obstetric didapatkan
detak jantung janin 13-12-13, estimasi berat janin 2600 gram. Pada hasil lab didapatkan Hb 9,5
gr/dL. Apakah diagnosis klinis yang paling tepat?
A. Pre eklampsia berat
B. Pre eklampsia ringan
C. Inpendent Eklamsia
D. Eklampsia
E. Sindrom HELLP

4. Seorang perempuan, 25 tahun dating ke rumah sakit dengan keluhan keluar darah per vaginam
sedikit-sedikit sejak 7 hari yang lalu. Pasien telah menikah 5 tahun, telah memiliki 1 anak, usia 3
tahun. Pasien tidak menggunakan alat kontasepsi, terlambat haid sejak 2 bulan. Pasien membawa
tes kehamilan yang menunjukkan hasil positif. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
110/70 mmHg, nadi 88 x/menit, napas 16 x/menit. 2 jam kemudian, terjadi perdarahan banyak dan
keluar jaringan dan nyeri perut.
Apakah diagnosis yang paling tepat?
A. Abortus iminens
B. Abortus inkomplitus
C. Abortus insipien
D. KET
E. Partus imaturus

5.

Seorang perempuan berusia 30 tahun, G3P2A0, merasa hamil 9 bulan dibawa suaminya ke
rumah sakit dengan keluhan sudah merasa mules-mules yang teratur sejak 20 jam yang lalu.
Sebelum masuk rumah sakit, pasien sudah disuruh megejan oleh dukun beranak sejak 3 jam yang
lalu, tetapi anak belum lahir. Pada pemeriksaan obstetric diperoleh kepala sudah engaged St.4,
pembukaan lengkap, ketuban negative.
Apakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan?
A. Dipimpin mengedan
B. Ekstraksi forceps
C. Ekstraksi vakum
D. Sectio caesaria
E. Pemberian drip oksitosin

6.

Seorang perempuan berusia 56 tahun, datang dengan keluhan keluar cairan putih dari
kemaluannya. Dari beberapa pemeriksaan didapatkan kesimpulan keganasan pada mulut rahim.
Dokter menjelaskan diagnosisnya, pasien tertegun dan beberapa kali mengatakan, Apakah
memang benar saya menderita penyakit tersebut?.
Apakah upaya tepat yang dilakukan dokter tersebut?
A. Merujuk ke psikiatri
B. Memberikan sikap sinis
C. Menyarankan melakukan banyak ibadah
D. Menyarankan melakukan banyak aktivitas
E. Melakukan konseling individu

7.

Seorang perempuan berusia 28 tahun, hamil 7 bulan.datang dengan keluhan utama perdarahan
pervaginam setelah terjatuh dari tangga. Dari pemeriksaan fisik didapatkan pasien pucat, kesadaran
baik, tekanan darah 100/60 mmHg, nadi 100 kali per menit, status obstetrikus perut tegang dan nyeri,
fundus uteri di pertengahan prosesus xyphoideus, dan bagian-bagian anak sukar diraba. Lab darah
didapatkan hasil Hb 8 g/dl. Tindakan pertama yang harus dilakukan setelah keadaan umum teratasi
adalah?
a. pemasangan infus
b. pemberian transfusi
c. pecahkan selaput ketuban
d. pemberian drip oksitosin
e. observasi

8.

Seorang perempuan berusia 18 tahun dengan G1P0A0 diantar keluarga ke Puskesmas. Pasien
mengalami kejang 2 kali di rumah,. Dari pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran pasien menurun,

tekanan darah 180/120 mmHg, nadi 96 kali per menit, nafas 24 kali per menit, dan edema pada
seluruh tubuh. Status obstretrik pasien hamil 34 minggu, bayi letak kepala, denyut jantung janin 148
kali per menit. Diagnosis yang paling mungkin adalah?
a. preeklamsi berat
b. ensefalitis
c. meningitis
d. eklamsi
e. epilepsi
9.

Seorang perempuan 18 tahun datang dengan keluhan utama adanya cairan bewarna kekuningan
yang keluar dari vagina. Dari pemeriksaan dalam didapatkan serviks eritematosa. Pemeriksaan
mikrosopik didapatkan adanya discharge viscous sebaran leukosit. Apakah diagnosis yang paling
mungkin?
a. Nescherisia gonorrhea
b. Chlamidya trachomatis
c. Candida albicans
d. Ureaplasma ureulyticum
e. Bacterial vaginosis

10.

Seorang perempuan berusia 20 tahun, datang dengan keluhan utama keluarnya cairan dari
vagina. Pasien tidak memiliki faktor resiko Infeksi Menular Seksual, tidak ada gatal yang hebat pada
kemaluan. Diagnosis yang paling tepat adalah?
a. servisitis gonorea
b. servisitis klamidia
c. vaginosis bakterial
d. vaginitis kandida
e. trikomonas vaginalis

11. Seorang perempuan 27 tahun, G3P2A1 hamil 7 bulan, datang ke rumah sakit untuk kontrol
kehamilannya. Pada PF ditemukan uterus lebih besar dari usia kehamilan, bagian-bagian anak sulit
diraba, teraba 3 bagian besar janin dan balotement. Apakah diagnosis yang paling tepat?
A. Anak besar
B. Gemelli
C. Hidrosefalus
D. Hidramnion
E. Hidrops fetalis

12. Seorang perempuan G1P0A0 hamil 36 minggu, mengalami perdarahan warna coklat dua jam
sebelum dating ke IGD. Pasien tidak merasa nyeri. Pada PF perut teraba lunak, kepala janin belum
masuk vagina. Diagnosisnya ?
A. Placenta previa
B. Solutio plasenta
C. Karsinoma serviks
D. Polip serviks
E. Gangguan perdarahan
13. Perempuan 18 tahun, G1P0A0 hamil 8 bulan ,datang dengan keterangan kejang di rumah 2 kali.
Pada PF : kesadaran menurun, TD 180/120 mmHg, FN 96x/menit, FP 24 x/menit, edem seluruh
tubuh. Apakah penyebab kejang yang paling banyak?
A. Edema otak
B. Gangguan metabolic
C. Hipoksia
D. Gangguan elektrolit
E.
14. Perempuan 25 tahun, G1P0A0 hamil 7 bulan, diantar suami dengan keluhan mengeluarkan darah
pervaginam akibat jatuh dari tangga. Pada PF tampak pucat, kesadaran baik, TD 100/60 mmHg, FN
100x/menit, pada PF obstetric: perut tegang dan nyeri, fundus uteri dan bagian tengah sulit diraba.
Apakah gangguan fungsi yang paling berbahaya yang mungkin terjadi sebagai penyulit?
A. Ginjal
B. Jantung
C. Hepar
D. Pembekuan darah
E. Otak
Kasus untuk soal no. 15 dan 16
Wanita 36 tahun P4A1 dengan keluhan kemerahan setelah coitus yang terjadi pada 3 bulan terakhir, dan
tidak terjadi hingga 2 hari SMRS. Pasien menggunakan IUD sejak 3 tahun terakhir. Pasien mengemudi
dengan sopir antarkota berusia 40 tahun. Pada PF, smua normal, pada inspekulo : portio menunjukkan
serviks dengan erosi pada bibir atas dan bawah.
15.

Apakah hasil pemeriksaan yang menjurus ke kanker serviks?


A. Usia pasien
B. Grandemultipara

C. IUD
D. Pekerjaan suami
E. Erosi serviks
16.

Apa diagnosis yang paling tepat?


A. Normal squamousa epithelial tissue of the cervix
B. CIN I
C. CIN II
D. CIN III
E. Karsinoma in situ pada serviks

Kasus untuk soal no. 17 dan 18


Seorang wanita 20 tahun, G1P0A0 hamil 8 minggu, dibawa ke RS dengan perdarahan pervaginam.
Pasien tidak demam dan stabil. PF tidak ada pembukaan serviks, uterus sesuai usia kehamilan 6
minggu, lunak dan tidak nyeri.
17.

Apakah pemeriksaan yang paling tepat dilakukan?


A. Serum -hCG
B. Serum estriol
C. Serum progesterone
D. USG untuk menilai denyut jantung
E. USG untuk menilai faal plasenta

18.

Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan?


A. Tirah baring
B. USG
C. Pemeriksaan DJJ dengan Doppler
D. Pengukuran kadar serum progesterone
E. Pengukuran tes PP urine

19. Wanita 28 tahun, hamil 32 minggu dengan keluhan nyeri kepala dan bengkak pada kaki. PF: TD
190/100 mmHg, lainnya normal. Lab urine proteinuria. Apa kondisi yang paling berperan sebagai
factor risiko negatif?
A. Kehamilan pertama
B. Diabetes mellitus
C. Merokok
D. Janin trisomi

E. Obesitas sentral
20. G3P2A0 hamil aterm. Riwayat SC 1 kali, Suspek CPD (3 jam dipimpin meneran tidak maju). Pada
pemeriksaan dalam ditemukan bahu di station 1. Presentasi belakang kepala. Panggung relatif
sempit, TBJ 2500 g. Pembukaan lengkap, his (+). Apa tindakan?
A. Partus percobaan
B. Sectio sesaria
C. Induksi persalinan dengan oksitosin
D. Ekstraksi vakum
E. Ekstraksi forceps
21. Seorang perempuan hamil 7 bulan diantar suaminya ke kamar bersalin dengan keluhan
mengeluarkan darah pervaginam setelah terjatuh dari tangga. Pada pemeriksaan tampak pucat,
keadaan baik, tekanan darah 100/60 mmHg, FN 100x/menit. Hb 8 g/dL, perut tegang dan nyeri, FUT
pertengahan pusat prosesus xifoideus, bagian bawah anak sukar diraba. Tindakan apa yang harus
dilakukan setelah keadaan umum teratasi?
A. Pemasangan infus
B. Pemberian transfusi
C. Pemecahan selaput ketuban
D. Pemberian drip oksitosin
E. Melakukan SC
22. Seorang perempuan, 33 tahun, hamil 22 minggu, TD 180/100 mmHg, protein +2. Penanganan yang
tepat? Menurut gw penangnan yang penting pada severe preeklamsia adalah terminasi segera,
namun sebelumnya perlu diberikan anthipertensi dulu, atau magnesium sulfat
A. SC
B. Induksi persalinan
C. Pemberian antihipertensi
D. Pemberian diuretic
E. .

23.

Perempuan 25 tahun ke PKM datang diantar suami, KU: keluar darah sedikit-sedikit dari
kemaluan
sejak 2 minggu SMRS, sudah tidak haid 3 bulan, tidak pernah memeriksakan diri. PF: tampak pucat,
TD 100/60, N: 100, suhu 37. Hb: 8, Fundus uteri setinggi pusat. DJJ (-), fluksus pervaginam (+).
Pemeriksaan lanjutan yang tepat :
a. Estrogen

b. Progesteron
c. Prolaktin
d. Human Chorionic Gonadotropin
e. FSH
24.

Sepasang suami istri yang telah menikah selama 1 tahun tetapi belum mendapatkan keturunan
datng ke klinik sterilisasi untuk memeriksakan diri. Pada PF: organ reproduksi interna dan eksterna
laki-laki tidak ada kelainan. Pada pmx penunjang hasil analisis sperma tidak ada kelainan. Apakah
pmx lanjutan yang perlu dilakukan?
a.

makroskopik sperma

b. mikroskopik sperma
c. jumlah sperma
d. ejakulat
e. serologi TORCH
25.

Seorang wanita, 25 thn, G1P0A0, datang ke dokter tanggal 12 Januari 2008 karena ingin
memeriksakan kehamilannya. Dari anamnesis diketahui HPHT tanggal 17 Mei 2007. Pada PF: TD
150/90 mmHg, edema tungkai (+), protein urin (+1). Apakah diagnosis yang paling tepat?
a. Tidak ada kelainan (normal)
b. Hipertensi
c. preeklamsia ringan
d. Preeklamsia berat
e. Eklampsia

26.

Seorang perempuan hamil, lalu SC. Setelah SC, mengalami perdarahan hebat. Kemungkinan
yang terjadi
a. Ruptur uteri
b. Atonia uteri
c. Robekan jalan lahir
d. Sisa plasenta

27.

Perempuan 40 thn, ke PKM dengan keluhan benjolan di perut bawah sejak 1 tahun yang lalu.
Kadang disertai kesulitan BAB. Benjolan teraba keras, tidak nyeri, haid teratur, hanya beberapa bulan
terakhir haid menjadi lebih banyak. Telah memiliki anak berusia 15 tahun. St. lokalis: teraba benjolan
padat kenyal, diameter 20 cm, permukaan halus, mudah digerakkan, tidak nyeri. Apakah diagnosis
yang paling mungkin pada pasien ini?
a. Hamil

b. Kista ovarium
c. Myoma uteri
d. Kandung kemih penuh
e. Tumor ginekologi lain
28.

Perempuan 25 tahun, G1P0A0 masuk rumah sakit untuk bersalin pada usia kehamilan 42 minggu.
Suhu 38, tanda vital lain DBN. HIS sejak 48 jam yang lalu, ketuban pecah spontan 12 jam SMRS.
Pembukaan serviks 3 cm saat masuk rumah sakit, pembukaan tetap 8 cm sejak 4 jam terakhir.

Keadaan janin masih baik. Tatalaksana apakah yang paling tepat?


a. Beri antibiotik
b. Beri oksigen
c. Nilai jalan lahir
d. Nilai HIS his udah timbul dari 48 jam, ketuban pecah spontan, mungkin ada masalah di jalan
lahir...
e. Nilai taksiran bayi
29.

Seorang perempuan G1P2A0 berusia 40 tahun usia kehamilan 30 minggu datang ke poliklinik
mengeluh nyeri kepala dan tangan kesemutan. Pasien juga mengeluh penglihatan kabur. Pada
pemeriksaan fisis didapatkan tekanan darah 170/100 mmHg, kedua kaki bengkak. Hasil
laboratorium menunjukkan proteinuria positif. Apakah diagnosis yang paling tepat?
a. eklamsia
b. hipertensi pada kehamilan
c. hipertiroid
d. nefrotik sindrom
e. preeklampsia

30.

seorang perempuan usia 20 tahun G1P0A0, usia kehamilan 28 minggu, datang ke kamar
bersalin dengan keluhan nyeri pada punggung bawah (kayak HIS ya). Nyeri tersebut timbul 8 jam
yang lalu dan terjadi semakin sering dan lama (HIS). Pasien merasakan pengeluaran cairan dari
vagina dalam 2 hari terakhir. Apakah diagnosis yang paling tepat?
a. plasenta previa
b. solutio plasenta
c. ketuban pecah sebelum waktunya
d. preterm labor
e. pielonefritis

31.

Seorang perempuan 25 tahun datang ke PKM diantar suaminya dengan keluhan sudah 2
minggu ini mengeluarkan darah sedikit-sedikit dari kemaluannya. Sebelumnya terlambat haid 3
bulan dan belum pernah periksa. Pada PF pasien tampat pucak, TD 100/60 mmHg, nadi 100x/mnt,
suhu 37. Pemeriksaan obstetrik diperoleh TFU setinggi pusat, lunak, ballotement (-), DJJ (-), fluksus
per vaginam ( +), Hb 8 gr/dl. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan? Jangan jangan mola
hidatidosa
a. memasang infus untuk memperbaiki KU dan rawat di PKM
b. memasang infus dan merujuk pasien ke RS.
c. memasang infus dan memberi transfusi
d. memasang infus dan melakukan pengosongan rahim
e. tanpa dipasang infus, langsung rujuk ke RS terdekat

32.

Seorang perempuan 30 tahun datang ke dokter praktek umum dengan keluhan nyeri perut.
Keluhan dirasa mendadak saat dirumah. Terlambat haid 2 bulan dan telah menikah selama 6 th tapi
blm pny anak. PF tampak kesakitan, pucat, akral dingin, TD 80/50 mmHg, nadi 100x/mnt, nafas
24x/mnt, Hb 7 g/dl. Apakah tindakan yang paling tepat?
a. apendektomi
b. histerektomi
c. sistostomi
d. ovorektomi
e. salpingektomi

33.

Seorang perempuan 32 tahun, G1P0A0 dibawa keluarganya ke RS dengan keluhan ______.


Kehamilan 37 mg, gemelli dengan anak pertama letak kepala, kedua lintang. Pasien telah menikah
5 tahun dan telah menjalani op miomektomi krn mioma intramural diameter 3 cm th 2006. PF saat
masuk: TD 120/70 mmHg, nadi 80x/mnt. Pemeriksaan obsterikus: TFU 40 cm (??), kontraksi dalam
10 menit: 3x45 detik, pembukaan 5-6 cm, ketuban (+), panggul baik. Apakah pengelolaan bagi
pasien yg paling tepat dilakukan?
a. ekstraksi vakum
b. ekstraksi orceps
c. SC
d. persalinan manual
e. dorongan fundus

34.

Seorang perempuan 40 th G4P2A1 dibawa ke RS dengan keluhan utama nyeri perut kiri bawah
sejak 7 jam SMRS. Pasien tidak mendapat haid sejak 2 bln yl serta riwayat sterilisasi 1 th yl. PF: CM,
konjungtiva anemis, TD 90/60 mmHg, nadi 120x/mnt, nafas 24x/mnt, suhu 37,2, abdomen datar,

tegang, NT (+), pekak samping & pekak pindah (-). Pada inspekulo, fluor fluksus (-), pemeriksaan
dalam portio, bentuk ___, nyeri goyang portio (+), parametrium kirim NT (+), kavum Douglasi
agak menonjol. Apakah diagnosisi yang paling tepat?
a. kista ovarium yang mengalami ruptur
b. salpingitis
c. suspek KET
d. _________
e. abortus iminens
35.

Seorang perempuan 20 th G1P0A0 merasa hamil 7 bulan, datang ke poliklinik untuk periksa
kehamilan rutin. ANC sebelumnya di bidan 2x, terakhir 3 bln sblmnya. Berat badan sblm hamil 45 kg,
tidak ada riwayat penyakit berat sblmnya.PF: TD 140/90 mmHg, edema ringan pada kedua lengan,
pada Leopold didapatkan posisi janin sungsang, TFU 26 cm, DJJ 140 x/mnt reguler. 2 mg kmdn dtg
lagi. PF: TD 160/110 mmHg dengan edema anasarka. Pada pmx trombosit 170.000, protein urin +2,
ureum 30, kreatinin 1,1. Apakah diagnosis yang paling tepat?
a. edema (?)
b. hipertensi superimposed
c. pre-eklampsia ringan
d. pre-eklampsia berat
e. _______

36.

Seorang perempuan 30 th G5P4A0 hamil 32 minggu datang ke RS dengan keluhan perdarahan


dari jalan lahir. Keluhan ini dirasakan juga 4 mg yl stlh berhubungan intim. PF: TD 110/80 mmHg,
nadi 80x/mnt, nafas 20x/m nt, suhu 36,8. Pemeriksaan obstetrik luar: letak kepala msh tinggi, DJJ
148x/mnt. Pada pemeriksaan lab: Hb 12,8. Tiga mg kmdn terjadi perdarahan bnyk dan kehamilan
diakhiri dengan SC. Saat menjalani observasi, terjadi perdarahan bnyk dr jln lahir. Apakah penyebab
yg plg mngk?
a. Sisa plasenta
b. Perlukaan jln lahir
c. Koagulopati
d. Anemia
e. Ruptur uteri

37.

Seorang perempuan 30 tahun datang dengan keluah terlambat haid 2 minggu. Keluhan disertai
dengan keluar darah sedikit-sedikit disertai nyeri perut sejak 3 hari yl. Pasien men ikah 5 tahun yl
dna belum mempunyai anak. Dua jam yl, nyeri bertambah hebat sampai pingsan. Pada PF: TD 90/60

mmHg, nadi 140x/mnt, suhu 37. Pada pmx lab didapatkan Hb 6 g/dl. Apakah tindakan yang paling
tepat dilakukan setelah KU diperbaiki?
a. dilakukan kuret
b. dilakukan laparotomi
c. pemberian antibiotika
d. pemberian uterotonika
e. pemberian progesterone
38.

Seorang perempuan 25 tahun datang ke RS dengan keluhan keluar darah per vaginam sedikitsedikit sejak 7 hr yl. Pasien telah menikah selama 5 tahun, memiliki satu anak berumur 1 tahun.
Pasien tidak menggunakan kontrasepsi dan telah terlambat haid 2 bulan. Tes kehamilan (+). Pada
PF: TD 110/70 mmHg, nadi 88x/mnt, nafas 16x/mnt, suhu 36,7. Apakah pmx yang pertama kali
dilakukan untuk menegakkan diagnosis?
a. colok vagina
b. foto x-ray abdomen
c. USG
d. sonde uterus
e. laparoskopi

39.

Perempuan 20 th, primigravida, usia kehamilan 37 mg datang dengan keluhan utama nyeri
kepala dna nyeri ulu ati. PF: TD 180/120 mmHg, nadi 96x/mnt, nafas 28, suhu 37, edema
anasarka. Pmx obsteri didapatkan DJJ 13-12-13, TBJ 2600 gr. Lab Hb 9,5. Apakah tindakan yang
plg tepat?
a. perawatan konservatif dg memperbaiki KU di PKM
b. pasien segera dikirim ke RS terdekat tanpa tindakan apa2
c. segera terminasi kemudian dirujuk ke RS
d. infus D5%, MgSO4 20 gr% iv 4 gr sblm dirujuk ke RS
e. perawatan ambulatoar secara periodik

40.

Seorang perempuan 30 th diantar suami. Keluhan utama keluar darah sedikit-sedikit dari jalan lahir
sejak 2 mg yl. Tidak haid slm 3 bln, blm prnh periksa ke dokter. PF: pucat, TD 100/60 mmHg, nadi 100x,
suhu 37, Hb 8 g/dl. Pmx ginekologis: TFU setinggi pusat, lunak, ballotemenet (), DJJ (-), ____

(+). Tindakan yang paling tepat:


a. langsung lakukan pengosongan rahim
b. obat oral bbrp hr untuk perbaikan Hb
c. diberikan transfusi kemudian rahim dikosongkan
d. dilakukan pengosongan rahim kemudian diberikan transfusi
e. dilakukan pengosongan rahim kemudian diberikan infus

41.

Seorang perempuan berusia 26 tahun secara teratur mendapat suntikan intramuskular


DEPO provera. Saat ini pasien datang kepada dokter untuk penyuntikkan berikutnya.
Dimanakah lokasi penyuntikkan yang paling bagus?
a. M. Gluteus maksimun
b. M. Gluteus medius
c. M. Vastus medialis
d. M. Triceps femoris
e. M. Gracilis

42.

Seorang perempuan berusia 26 tahun, usia kehamilan 32 minggu, datang ke poliklinik dg


keluhan sakit kepala dan bengkak apd akaki. Pada Pfditemukan TD 160/110 mmHg dan positif
proteinuria. Kemudian pasien diobati dengan magnesium sulfat. Apakah keunggulan obat yg
diberikan shg masuk pilihan pertama?
a. menekan hipertensi
b.
c.
d. menekan edema
e. ____ sirkulasi ____

43.

Seorang perempuan 24 tahun, hamil 32 minggu, darang ke PKM dg keluhan perut tidak enak
dan sesak. Pada PF ditemukan TFU 32 cm dan kesulitan dalam menentukan bagian kecil janin dan
DJJ. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. mioma dalam kehamilan
b. kista ovarium dalam kehamilan
c. hipertensi
d. kehamilan kembar
e. makrosomia

44.

Seorang perempuan 25 tahun, G1P0A0, berada pada kala dua persalinan selama 1 jam terakhir.
Bayi belum lahir juga, sementara ibunya tampak kelelahan. Apda pmx obstetrik ditemukan bunyi
jantung anak masih terdengar dengan kepala bayi tampak dan vagina. Pada PD didapatkan kepala
bayi pada hidge 3. Diputuskan melakukan persalinan dengan forceps. Apakah persyaratan mutlak yg
harus ada sebelum melakukan tindakan tsb?
a. kepala janin harus ___ (sudah engaged
b. dilakukan eposiotomi
c. berat bayi tidak lebih dari 2000 gr

d. dilakukan pemantauan ____ secara kontinu


e. RS dilengkapi dengan neonatal intensive care unit
45.

Seorang perempuan 25 tahun, G1P0A0, nerada pada kala dua persalinan selama 1 jam, tetapi
bayi belum lahir juga. Detak jantung ibu 100 bpm, nafas 28 x/mnt dan tampak kelelahan. DJJ dan
kontraksi uterus normal. Dari PD ditemukan kepala berada pada hodge ___, oksiput anterior kiri
depan, pelvis normal, membran telah pecah. Tidak ada penyakit ditemukan pada saat kehamilan.
Dilakukan persalinan dengan alat vakum. Apakah komplikasi yang paling mungkin terjadi apda janin?
a. perdarahan intrakranial
b. trauma pleksus brachialis
c. trauma gluteus ______
d. patah klavikula
e. kelumpuhan kaki

46.

Seorang ibu berusia 28 tahun, ____, dirawat di RS pasca persalinan dengan riwayat melahirkan
bayi kembar ________. Pada saat persalinan dikatakan ketuban berwarna kuning kehijauan.
______________ Apakah diagnosis yang paling mungkin debagai penyebab _____?
a. bronkopneumonia
b.
c. cystitis
d. mastitis
e. endometriosis

47.

Seorang perempuan 20 tahun, usia kehamilan 28 mg, datang ke kamar bersalin dengan keluhan
nyeri apda punggung bawah. Nyeri tersebut timbul 8 jam yl dan terjadi makin sering dan lama. Ibu
tersebut mengeluhkan adanya pengeluaran cairan dari vagina dalam 2 hari terakhir. Pasien benerka
sbg buruh pabrik. Pada saat intrapartum dokter memberi glukokortikoid. Apakah indikasi untuk
memberikan obat tersebut?
a. perkiraan berat lahir < 2500 gram
b. keadaan yang membahayakan janin
c. ketuban pecah dini
d. persalinan prematur
e. persalinan dengan usia < ___ minggu kehamilan

48.

Perempuan 60 th datang dg keluhan nyeri saat BAK dg urin berwarna merah. Pada foto polos
abdomen didapatkan perselubungan tipis batas tegas yang mengisi dari ____ Apakah diagnosis yang
paling tepat?

a. vesikolitiasis
b. tumor buli
c. tumor uterus
d. tumor ovarium
e. proses tebal mukovarian (?)
49.

Ibu hamil dgn HSV tipe 2


a. Asiklovir
b. Vamsiklovir

50.

Seorang wanita 38 tahun G3P2A0 datang ke dokter, setelah mengejan 3 jam di dukun...Cairan
ketuban banyak yang keluar tanpa diketahui, letak bayi sungsang, tensi normal, pasien tidak pernah
ada kelainan sebelumnya. Maka dilakukan ........

a.

Versi ekstraksi

b.

Versi luar

c.

Ekstraksi kaku

d.

Vakum

e.

Lupaa tapi kalo ga forcep / oksitoksin drip

51.

Ibu hamil G1P0-0 , his 2x30 detik, 4 jam kemudian tetap segitu, Hodge II, 4 jam kemudian His
adekuat, Hodge tetap II.Penyebab yang mungkin ....
a. Cephalo pelvic disproporsi
b. Mal presentasi
c. Kontraksi tidak adekuat
d. Secondary Arrest
e. ...

52.

Cewek 27 tahun, IUD 4 bulan, 2 bulan terakhir berdarah-darah terus, menstruasi meningkat,
terapi ....
a. Beri NSAID
b. Ganti IUD
c. ...
d. ...
e. ...

53.

Cewek hamil 38 minggu. ANC tidak ada kelainan, hasil USG 38 minggu. ingin operasi caesar. Yang dilakukan ....
a. Siapkan untuk 39 minggu
b. Siapkan untuk 40 minggu
c. Siapkan untuk 41 minggu
d. Hitung kematangan paru
e. ...

54.

Seorang wanita, 24 th, hamil G1P0A0. Demam tinggi 8 hari. Sulit BAB, terakhir BAB 4 hari yang lalu. TD 110/80, N 94x/mnt, RR
24x/mnt, t 39,1C.Lidah Kotor hiperemi. Obat yang tepat ....
a. Ampicilin
b. Metronidazol
c. Kloramphenikol
d. Ciprofloxacin
e. Cepahalosporin

1.

Seorang perempuan melahirkan bayi prematur yang akan dirujuk. Apa yang dilakukan untuk mencegah
hipotermi?
a. Metode kangguru
b. Dibungkus plastic
c. Menggunakan lampu sorot
d. Kompres hangat
e. Menggunakan botol air hangat

2.

Pasien 30 tahun G3P2AO masuk ke UGD bersalin dengan keluhan ingin melahirkan. Keluhan keluar air disangkal.
Saat diperiksa didapatkan his adekuat, pembukaan lengkap, ketuban utuh, kepala di hodge 4, UUK depan. Tindakan

yang dilakukan?
a. Epistotomi
b. Amniotomi
c. SC

d. Forsep
e. Vakum
3.

Pasien G5P2A2, 40 minggu, mempunyai riwayat melahirkan bayi > 4000 gram dan abortus sebanyak dua
kali. Tindakan yang anda lakukan?
a. Rujuk untuk persalinan normal
b. Rujuk untuk section cesaria
c. Observasi 3 jam
d. Observasi 4 jam
e.

4.
a.
b.
c.
d.
e.
5.
a.
b.
c.
d.

Ibu hamil mengalami kejang. TD 160/110, proteinurea +2. Penanganan kejang tersebut?
Diazepam 10 mg iv
MgSO4 1 gram
MgSO4 4 gram
calcium gluconas

Pasien G3P2A0, 42 minggu, tidak ditemukan pembukaan, tindakan selanjutnya yang dilakukan?
Misoprostol
Metergin
Dilatasi serviks
Amniotomi

6.

Pasien G3P2A0, 30 minggu, lemah, letih, lesu didapatkan hasil Hb 9,3 g/dl, MCV 65. Terapi apa yang
diberikan?
a. Asam folat 1x400 mg
b. Sulfas ferrous 2 200 mg
c. Transfusi PRC
d.
e.

7.

Pasien 35 tahun P1A0 datang ke dokter untuk memilih kontrasepsi. Saat ini sedang dalam masa menyusui 5
bulan. Pasien baru-baru ni menderita radang panggul dan sudah diobati. Kontrasepsi apa yang tepat dipakai?
a. AKDR Copper T
b. Pil kombinasi
c. Mini pil
d. AKDR dengan levonegestrol
e. KB susuk

8.

Seorang perempuan lupa minum pil KB hari ke 19 dan 20. Kontrasepsi berjumlah 28 butir. Pasien kemudian
berhubungan dengan suaminya tanpa kondom. Apa yang anda sarankan?
a.
b.
c.
d.
e.

Minum 2 pil sekarang, besok 2 pil


Sekarang minum 2 pil besok pakai kondom
Ulang pil 1 paket utuh
Minum 3 kali, lanjutkan untuk besok

9.

Pasien perempuan G3P2A0 36-37 minggu. Pemeriksaan Leopold bagian janin agak susah diraba. Teraba 3
bagian besar dan 2 ballotemen.
a. Polihidramnion
b. Gemeli
c. Hidropetalis
d.
e.

10.
Pasien G2P1A0 datang melakukan ANC. Pada Leopold 1 didapatkan TFUcm. Pada Leopold 2 didapatkan
punggung di kiri, Leopold 3 didapatkan bagian lembek. Letak janin tersebut?
a. Letak lintang
b. Letak sungsang
c. Letak kepala
11.
a.
b.
c.
d.
e.

Pemeriksaan dalam dilakukan tiap (pembukaan serviks 4 cm)?


1 jam
2 jam
3 jam
4 jam
5 jam

12.

Bukaan lengkap, kepala masih hodge 1, terdapat caput succedaneum, ibu kelelahan. Tindakan selanjutnya?

a.
b.
c.
d.
e.

Pimpin persalinan normal


Vaccum
Forcep
SC

13.
Ibu hamil muda, mual, muntah, TD 90/60. Penatalaksanaan?
a. RL
b. Dextrose
c. Metoclopramid
d.
e.
14.
Perempuan 31 tahun G5P2A2 UK 36 minggu. Abortus sebanyak dua kali UK 12 minggu dan 15 minggu.
Pasien dikatakan memiliki tensi tinggi sejak kehamilan ketiga. Tanda vital didapatkan TD 150/90, nadi
80x/menit, RR 20 x/menit, tinggi fundus uteri setingga prosesus xiphoideus, gerak anak baik, djj 160/menit.
Urinalisis didapatkan protein +2. Diagnosis pasien?
a.G5P2A2 UK 36 minggu dengan hipertensi gestasional
b.G5P2A2 UK 36 minggu dengan preeclampsia ringan
c.G5P2A2 UK 36 minggu dengan preeclampsia berat
d.G5P2A2 UK 36 minggu dengan hipertensi kronis
e.G5P2A2 UK 36 minggu dengan superimposed eklampsia
15.
Perempuan 25 tahun P1A0 datang dengan keluhan nyeri pada payudara. Anaknya berusia 10 hari, dikatakan
sebelumnya ASI

lancar namun sejak 3 hari yang lalu, ASI tidak diberikan karena anaknya
dirawat di perinatologi. ASI dikatakan tetap dipompa dan dikeluarkan,
namun kemudian dirasakan nyeri. Diagnosis? a. Mastitis
b.
c.
d. Abses payudara
e. Kanker payudara

Anda mungkin juga menyukai