Anda di halaman 1dari 5

POST TEST STASE OBSTETRI & GYNEKOLOGI

1. Seorang perempuan berusia 18 tahun, G1P0A0, hamil 28 minggu dirujuk ke RS oleh bidan
karena penurunan kesadaran sejak satu hari yang lalu. Pasien mengeluhkan sakit kepala
yang sangat berat sejak dua hari yang lalu. Tidak ada riwayat kejang sebelumnya. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan pasien masih dapat merespon pertanyaan, tangan dan
kakinya kadang dapat digerakkan olehnya sendiri. Tekanan darah 160/110 mmHg,
respirasi 18 x/menit, pemeriksaan refleks masih dalam batas normal. Tidak ada tanda-
tanda pendarahan serebral. Detak jantung janin dalam batas normal. Apakah diagnosis
yang paling mungkin?
a. Preeklampsia
b. Stroke
c. Eklampsia
d. Serangan jantung
e. Transient ischemic attack

2. Wanita 32 tahun G2P1A0 usia kehamilan 32 minggu datang dengan kejang-kejang.


Riwayat kejang 3 kali. Menurut keluarga pasien, sebelum kejang pasien mengeluhkan sakit
kepala dan pandangan kabur. TD : 170110 mmHg, N : 100 x/menit, P : 24x/mnt, Suhu
370C. Pemeriksaan urine : Protein uria +++. Penatalaksanaan yang tepat adalah?
a. Magnesium sulfat
b. Diazepam
c. ACEI
d. CCB
e. Furosemid

3. Ny. X usia 34 tahun G3P2A1 saat ini hamil 37 minggu mengalami perdarahan pervaginam
sejak 3 hari yang lalu. Berdarah banyak tidak disertai nyeri. Hasil USG menunjukan adanya
vasa yang menutupi ostium. Kemungkinan yang dialami pasien adalah?
a. Plasenta previa
b. ruptur puteri
c. Vasa previa
d. Myoma uteri
e. Solusio plasenta

4. Seorang perempuan 26 tahun G1P0A0 datang dengan keluhan perdarahan dari jalan lahir
sejak 2 hari yang lalu. Usia kehamilan 8 minggu. Pasien tidak merokok atau menggunakan
narkotika atau minum minuman keras. Riwayat koitus dan trauma selama 2 hari ini
disangkal. Pada pemeriksaan ginekologi didapatkan OUE tertutup. Diagnosis kasus ini ?
a. Abortus inkomplit
b. Abortus komplit
c. Abortus imminens
d. Abortus insipiens
e. Abrtus septic

5. Seorang wanita 30 tahun G2P1A0 diantar oleh suaminya karena kejang 20 menit sebelum
masuk RS. Saat di rumah sakit pasien sudah tidak kejang. Kejang selama 1menit. Pasien
mengeluh pusing dan nyeri ulu hati. Pada pemeriksaan fisik ditemukan pasien edema di
seluruh tubuh dan ronki (+). TD 180/100 mmHg, nadi 80 x/menit, RR: 20 x/menit, suhu
37,20C. Diagnosis kasus diatas adalah?
a. Eklampsia
b. Hipertensi gravidarum
c. Pre eklamsia
d. Hipertensi kronik
e. Impending eklamsia

6. Seorang perempuan berusia 18 tahun, belum menikah, dibawa oleh keluargannya ke UGD
RS dengan keluhan demam tinggi. Pasien diketahui sebelumnya dibawa ke dukun untuk
menggugurkan kandungannya. Dukun memasukkan daun-daunan dan cairan berbau
pekat ke dalam liang kemaluan pasien. Kemudian beberapa hari setelah itu, keluar darah
bercampur jaringan dari kemaluan pasien, disusul dengan keluarnya cairan berwarna
kuning kehijauan dan berbau. Pada pemeriksaan fisik diperoleh keadaan umum tampak
sakit sedang, kesadaran compos mentis, suhu tubuh 390C, tekanan darah 110/80 mmHg,
denyut nadi 96x/menit, frekuensi napas 16 x/menit. Apakah diagnosis yang paling
mungkin dari kasus di atas?
a. Abortus imminens
b. Abortus insipiens
c. Abortus inkomplit
d. Abortus komplit
e. Abortus septik

7. Seorang perempuan berusia 35 tahun diantar bidan desa ke UGD RS dengan keluhan
perdarahan pervaginam. Pasien diketahui post-partum 2 jam yang lalu dibantu oleh bidan.
Pada pemeriksaan fisik diperoleh tekanan darah 70/50 mmHg, denyut nadi 110x/menit,
frekuensi napas 22x/menit. Pada pemeriksaan obstetrik didapatkan keluarnya benjolan
dari vagina dengan permukaan kasar. Apakah diagnosis yang paling mungkin dari kasus di
atas?
a. Inversi Uterus
b. Mioma Uteri
c. Ruptur Uteri
d. Ruptur serviks
e. Plasenta dupleks

8. Seorang perempuan berusia 22 tahun, G1P0A0 datang ke puskesmas dengan keluhan


terlambat menstruasi selama 1 bulan. Bulan lalu ia mengalami haid normal. Siklusnya 28
hari. Ia menderita mual dan juga memuntahkan semua yang ia makan setelah tiap makan
dalam 5 hari. Ia juga mengeluhkan letih, kehilangan berat badan, dan pembesaran
payudara yang membuatnya tidak nyaman. Pada pemeriksaan obstetris, didapatkan tinggi
fundus uteri 2 jari di atas simfisis pubis. Apakah kesimpulan hasil pemeriksaan obstetrik
yang paling tepat?
a. Usia gestasional sekitar 12 minggu
b. Usia gestasional sekitar 10 minggu
c. Ukuran uterus lebih kecil daripada usia gestasional
d. Ukuran uterus cukup untuk usia gestasional
e. Ukuran uterus lebih besar dari usia gestasional

9. Perempuan usia 32 tahun, G5P2A2 hamil 30 minggu datang dengan riwayat hipertensi
sejak kehamilan kedua. Saat ini tekanan darah 170/100 mmHg dan pemeriksaan
laboratorium urin protein (+++). Diagnosisnya adalah?
a.Hipertensi kronik
b.Preeklampsia ringan/ PER
c. Preeklampsia berat/PEB
d.Eklampsia
e.Superimposed preeklampsia

10. Pasien perempuan dateng dengan perdarahan pervaginam dikatakan sejak 2 jam yang
lalu, pasien melahirkan di dukun dan bayi lahir normal. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan robekan perineum hingga ke sfingter ani eksterna namun belum mengenai
sfingter ani interna dan mukosa rektum. berapa derajat robekan perineum pada pasien ini
?
a. Perdarahan pervaginam lambat dengan robekan perineum derajat 2
b.Perdarahan pervaginam lambat dengan robekan perineum derajat 3
c. Perdarahan pervaginam lambat dengan robekan perineum derajat 4
d.Perdarahan pervaginam dini dengan robekan perineum derajat 2
e. Perdarahan pervaginam dini dengan robekan perineum derajat 3

11. Seorang wanita G2P1A0 hamil 28 minggu datang dengan keluhan keluar bercak
perdarahan. TD 110/70 mmHg, Nadi 78 x/menit, Respirasi 18 x/menit, Suhu 37,00C. Pada
pemeriksaan obstetri didapatkan ballotement (+), nyeri tekan (-). Pemeriksaan USG
didapatkan plasenta ada dibawah uterus. Diagnosis yang mungkin adalah ...
a. Vasa previa
b.Plasenta previa
c. Solusia plasenta
d.Preeklampsia berat/PEB
e. Partus prematurus iminen

12. Perempuan datang dengan keluhan keluar darah dari jalan lahir sedikit-sedikit. Pasien
mengaku telat haid 2 bulan. Pada pemeriksaan didapatkan tinggi fundus setinggi
umbilikus. Pemeriksaan beta HCG (+), pada pemeriksaan VT OUE tertutup. Diagnosis
pasien adalah?
a.Abortus insipiens
b.Mola hidatidosa
c. Abortus infektif
d.Abortus inkomplit
e.Mioma uteri

13. Seorang perempuan berusia 26 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan nyeri perut
bawah sejak 12 jam yang lalu dan dirasakan makin memberat. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan kesadaran kompos mentis, tekanan darah 90/70mmHg, nadi 100x/menit,
temperatur 38°C, frekuensi napas 24x/menit. Konjungtiva anemis (+), nyeri tekan
abdomen (+), cavum dauglas menonjol. Apakah pemeriksaan selanjutnya yang paling
tepat untuk menegakkan diagnosis ?
a. Hemoglobin, hematokrit, leukosit, trombosit
b. Hemoglobin, hematocrit, lekosit, widal
c. Hemoglobin, leukosit, USG abdomen
d. Hemoglobin, leukosit, lg G DHF, lg M DHF
e. Hemoglobin, leukosit, PPT

14. Seorang wanita 45 tahun, G4P3A0 datang setelah melahirkan bayi 3700 gram, APGAR 8/9.
Pemeriksaan ditemukan tinggi fundus uteri 2 jari di atas umbilikus, kontraksi lemah.
Plasenta lahir lengkap dan jahitan episiotomi baik. Perdarahan 500 ml. Apa kemungkinan
penyebab perdarahan wanita tersebut?
a.Atonia uteri
b.Sisa plasenta
c. Retensio plasenta
d.Ruptur uteri
e.Laserasi jalan lahir

15. Wanita 30 tahun, hamil 9 bulan dirujuk karena perdarahan hebat. Sudah 2 jam dipimpin
persalinan dengan perut didorong tapi bayi belum keluar. Pasien tampak lemah, anemis,
TD 60/40, N 126x/m, RR 26x/m, Tax 35. Pada pemeriksaan tidak ada kontraksi uterus dan
DJJ sulit dideteksi. Diagnosisnya adalah?
a. Ruptur uteri
b.Plasenta previa
c. Involus uteri
d.Solutio plasenta
e. Atonia uteri

16. Seorang ibu hamil, G5P4A0, berusia 30 tahun, hamil 32 minggu, mengeluh perdarahan
dari jalan lahir setelah berhubungan suami istri. 4 minggu sebelumnya pasien juga
mengeluh perdarahan setelah berhubungan. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD
110/80 mmHg, nadi 80 x/menit, respirasi 20 x/menit, suhu 36,80C. Pemeriksaan
penunjang menunjukkan Hb: 12,5 g/dL. Pada pemeriksaan luar didapatkan letak kepala
masih tinggi, dan BJA: 148 x/menit. Berdasarkan keadaan tersebut, manakah pemeriksaan
pertama kali yang mungkin dilakukan?
a. Pemeriksaan dalam
b.Inspekulo
c.USG
d.Perabaan forniks
e.Rontgen

17. Ny. M berusia 28 tahun datang dengan keluhan nyeri perut bagian bawah. Pasien mengaku
keluar darah sedikit berwarna merah kehitaman. Pasien juga sudah terlambat haid selama
3 bulan. TFU tidak teraba. Dari hasil pemeriksaan inspekulo didapatkan sisa darah (+),
OUE tertutup, dan didapatkan nyeri goyang portio. Apa diagnosis yang tepat untuk pasien
ini?
a. Abortus Iminens
b. Missed Abortion
c. Kehamilan Ektopik Terganggu
d. Abortus Insipien
e. Mola Hidatidosa

18. Wanita 40 tahun dibawa keluarganya ke RS dengan keluhan terdapat perdarahan


pervaginam setelah melahirkan bayi 4200 gr, plasenta lahir 5 menit kemudian setelah bayi
lahir, tinggi fundus 2 jari dibawah pusat, kontraksi uterus baik. Plasenta lahir lengkap.
Setelah di inspekulo tampak perdarahan di jalan lahir. Apa kemungkinan diagnosis ?
a.Sisa plasenta
b.Retensio plasenta
c.Robekan jalan lahir
d.Atonia uteri
e.Inersia uteri

19. Seorang perempuan berusia 24 tahun, G2P1A0, diantar suaminya ke klinik bersalin untuk
melahirkan. Bayi lahir spontan, berat badan 4000 gram. Setelah melahirkan, pasien
mengalami pendarahan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kontraksi uretus baik,
plasenta lengkap, dan terdapat robekan pada jalan lahir. Robekan yang terjadi meliputi
lebih dari 50% ketebalan m.spinchter ani externa, namun belum mengenai m sphincter ani
enterna. Apakah diagnosis yang paling mungkin ?
a. Ruptur perineum derajat 1
b. Ruptur perineum derajat 2
c. Ruptur perineum derajat 3a
d. Ruptur perineum derajat 3b
e. Ruptur perineum derajat 4

20. Wanita 21 tahun G1P0A0 datang dengan keluhan kejang. Beberapa jam kemudian pasien
melahirkan namun terdapat perdarahan jalan lahir. Kemudian pasien diberikan anestesi
lokal kemudian dijahit. Pasien juga diberikan MgSO4 selama 24 jam, lalu 6 jam kemudian
pasien mengeluh sulit untuk buang air kecil. Apa yang menyebabkan hal tersebut?
a. Hematoma
b. Anestesi Lokal
c. Efek MgSO4
d. Kehilangan Cairan
e. Proses penjahitan

21. Wanita 29 tahun G2P1A0 dibawa ke RS karena nyeri perut yang dirasakan hilang timbul,
penderita juga mengeluhkan nyeri kepala hebat dan pandangan kabur. Pada pemeriksaan
didapatkan TD 210/110 mmHg, setelah diberikan nifedipin TD menjadi 160/100 mmHg.
Pada pemeriksaan VT : pembukaan serviks 9 cm, teraba kepala. Hasil pemeriksaan
laboratorium darah dalam batas normal, pemeriksaan urine didapatkan proteinuria ++++.
Metode persalinan yang digunakan adalah ?
a. Persalinan pervaginam
b. Percepatan kala II dgn ekstrasi vacum
c. Percepatan kala II dgn ekstrasi forcep
d. SC
e. Ekstraksi total
22. Ny. T berusia 28 tahun G1P0A0 gravida 32 minggu datang ke poliklinik dengan keluhan
sakit ditengkuk dan pusing. Pada pemeriksaan TD 180/110 mmHg lainnya normal.
Penderita tidak mempunyai riwayat hipertensi sebelumnya. Obat hipertensi yang bisa
diberikan pada pada pasien tersebut adalah ?
a. Captopril
b. Metildopa
c. Nipedipin
d. Furosemid
e. Propranolol

23. Seorang perempuan berusia 32 tahun dibawa keluarganya ke UGD RS dengan keluhan
nyeri perut bagian bawah. Keluhan disertai cairan yang keluar dari kemaluan yang
menyerupai nanah dan nyeri ketika berkemih. Pasien mengatakan haid setiap bulannya
menjadi tidak teratur. Riwayat pemasagan alat kontrasepsi dalam rahim 5 tahun yang lalu
dan tidak pernah dikontrol. Pada pemeriksaan fisik tanda vital dalam batas normal. Pada
pemeriksaan abdomen dijumpai nyeri tekan pada sisi kanan dan kiri perut bagian bawah.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Uretritis
b. Servisitis
c. Salpingitis
d. Ca serviks
e. Bartolinitis

24. Anak 12 tahun datang ke PKM keluhan belum datang bulan sejak 2 bulan yang lalu.
Keluhan disertai nyeri pada payudara. Pertama kali dapat haid 1 tahun yang lalu selama 5
hari dengan siklus 35 hari. Keadaan tersebut adalah ?
a. Oligomenorea
b. Menoragi
c. Amenorea
d. Methoragi
e. Hipermenorea

25. Ny Aida dengan usia kehamilan 20-22 minggu G1P0A0 datang ke puskesmas dengan ingin
memeriksakan kehamilan. Hasil pemeriksaan menunjjukkan igM anti toxoplasma (+).
Pengobatan yang paling tepat diberikan kepada pasien adalah ?
a. Spiramisin
b. Trisullfat
c.Sulfadiazin
d. Fluroquinolon
e. Parasetamol

Anda mungkin juga menyukai