POST TEST STASE ILMU PENYAKIT DALAM

1. Seorang pria berusia 25 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan demam hilang timbul
sejak 5 hari yang lalu. Selain itu pasien mengeluhkan mual, muntah, dan neyri otot. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/80 mmHg, nadi 88x/menit, laju napas 20x/menit,
dan Tax 380C. Pada pemeriksaan hapusan darah tepi didapatkan ukuran sel darah merah
normal dan ditemukan titik-titik kasar pada sitoplasma (mauer’s dot). Apakah
kemungkinan penyebab penyakit pasien?
a. Plasmodium vivax
b.Plasmodium falciparum
c. Plasmodium malariae
d.Plasmodium knowlesi
e. Plasmodium ovale

2. Laki-laki 28 tahun datang dengan keluhan demam sejak 4 hari yang lalu, menggigil dan
berkeringat. Pasien memiliki riwayat bepergian ke daerah endemis malaria 1 minggu
sebelumnya. Pada pemeriksaan darah tepi didapatkan gambaran seperti cincin dengan
latar belakang “star in the sky”, apakah diagnosis pada pasien ini?
a. Malaria ovale
b. Malaria vivax
c. Malaria tropika
d. Malaria malariae

3. Seorang ibu berusia 28 tahun G2P1A0 hamil 30 minggu akan pergi ke daerah endemis
malaria untuk melaksanakan tugasnya disana selama 1 bulan. Karena takut terkena
malaria maka Ibu ini berkonsultasi dengan Dokter agar dapat mencegah terkena
penyakit ini. Terapi yang tepat untuk kasus ini adalah ?
a. Kina
b. Klindamicin
c. Primakuin
d. Klorokuin
e. Doksisiklin

4. Laki-laki berumur 16 tahun datang berobat ke poliklinik dengan keluhan pendarahan

pada gusi sejak 6 jam yang lalu. Pasien juga mengeluhkan demam sejak 2 hari yang lalu,
disertai nyeri otot dan nyeri diseluruh persendian. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
tekanan darah 120/80 mmHg, suhu 39,5⁰C, frekuensi nadi 98 x/menit dan nyeri tekan
region epigastrium. Pemeriksaan labolatorium didapatkan Hb 12,7 g/dL. Leukosit
5000/mm3, hematokrit 38 %, trombosit 64.000/uL, hitung jenis 0/0/78/11/10.Apakah
pemeriksaan labolatorium yang tepat pada pasien ini?
a. Tes tubex
b. IgM/ IgG dengue
c. MAT
d. Tes Widal
e. NS1 antigen

5. Laki-laki usia 28 tahun datang ke RSUD karena penurunan kesadaran. Penderita

awalnya terlihat gelisah. Terdapat riwayat demam selama 10 hari. Dua hari terakhir
demam dirasakan terus menerus. Sebelumnya hilang timbul. Ada kejang. Penderita baru
pulang dari Nusa Tenggara Timur menjadi sukarelawan yang membantu bencana banjir.
Pemeriksaan fisik ditemukan kesadaran sopor. TD 90/60 mmHg. R: 24 x/menit. Suhu
40,1OC, nadi 96 x/menit. Konjungtiva tak anemis, KGB tidak teraba, Rhonki -/-, wheezing
-/-, BU + normal, hepar tidak teraba, lien Schufnerr I.

Diagnosis yang tepat adalah.....

 a. Malaria serebral
b. Typhoid toxic
c. Ensefalopati dengue
d. Penyakit Weill
e. Ensefalitis HSV

6. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang dengan keluhan buah kemaluan dan kaki kiri
membengkak. Penderita juga mengeluhkan saat buang air kecil air kencingnya berwarna
putih seperti susu.

Pengobatan yang tepat adalah..

a. DEC 6mg/kgBB 3 dosis perhari selama 12hari dan Ivermectrin 150ug/kgBB selama
12hari
b. DEC 6mg/kgBB single dose dan Ivermectrin 150ug/kgBB selama 12hari
c. DEC 6mg/kgBB 3 dosis perhari selama 12hari dan Ivermectin 150ug/kgBB single dose
d. DEC 6mg/kgBB single dose dan Ivermectrin 150ug/kgBB single dose
e. DEC 6mg/kgBB dua dosis perhari selama 12 hari dan Ivermectin 150 ug/kgBB single
dose

7. Etiologi kasus diatas adalah ?

a. Wuchureria bancrofti
b. Brugia Malayi
c. Brugia timori
d. Loa-loa
e. Onchocerca volvulus

8. Seorang pria, 20 tahun, datang dengan keluhan muntah darah, berwarna hitam.
Sebelumnya pasien mengeluh demam 5 hari, disertai nyeri kepala dan persendian.
Pada pemeriksaan fisik TD 90/60 mmHg, N 114 x/m dan regular equal isi kurang, RR
20 x/menit, T 38,50C, akral dingin, ptechiae (+), hepatomegali (+). Maka terapi cairan
pada pasien ini adalah ?
a. Kristalloid 6-7 cc/kgBB dalam 20 menit
b. Kristalloid 7-10 cc/kgBB dalam 20 menit
c. Kristalloid 10-20 cc/kgBB dalam 20 menit
d. Kristalloid 20-30 cc/kgBB dalam 20 menit
e. Transfusi darah 10 cc/kgBB dan dapat diulang

9. Seorang perempuan usia 46 tahun datang dengan keluhan lemah badan. Pasien merasa
cemas karena ibunya menderita DM. Pemeriksaan fisik didapatkan BB 90 kg, TB 164 cm,
TD 120/80 mmHg, Nadi 80 kali/menit, RR 20 kali/menit. Pemeriksaan penunjang
didapatkan GDS 200 mg/dl, GDP 250 mg/dl, dan TG 300 mg/dl. Diagnosisnya adalah
a. Diabetes melitus
b.Hiperkolesterolemia
c.Dislipidemia
d.Sindroma metabolik
e.Obesitas

10. Seeorang perempuan berusia 6o tahun dibawa ke UGD RSUD dengan keluhan ditemukan
tidak sadarkan diri. Pasien diketahui sebagai penyandang DM sejak 3 tahun yang lalu
terkontrol dengan metformin 3x500 mg yang dikonsumsi sesudah makan. Sejak 1 tahun
terakhir tidak pernah kontrol lagi karena dirasakan sudah cukup sehat dan hanya
mengkonsumsi jamu-jamuan. Sejak 2 minggu yang lalu pasien mengalami luka di kaki
kanan dan diberi obat tradisional, tetapi karena bertambah luas dan berbabu, dua hari
yang lalu pasien berobat ke dokter umum dan diberi obat glibenklamid 1x5 mg yang
dikonsumsi sesudah makan siang. Hasil pemeriksaan gula darah sewaktu adalah 35
mg/dL. Apakah pengobatan yang paling tepat diberikan?
 a. Diberi minuman dengan pemanis buatan (khusus untuk DM)
b.Diberi minuman glukosa 40%
c. Suntikan glukosa 40% intravena
d.Suntikan insulin
e. Infus dextrose 40% dalam NaCl 0,9%

11. Wanita usia 35 tahun datang sesak napas dan berdebar-debar. Penderita tampak gelisah
dan tidak fokus. Penderita awalnya demam disertai dengan mata kekuningan. Ada BAB
cair sebelumnya. Dari pemeriksaan fisik ditemukan benjolan di leher. TD: 140/90
mmHg. R 28x/menit. N: 110x/menit. Mata pasien terlihat menonjol disertai dengan
tremor di kelopak mata saat menutup. Tatalaksana yang paling tepat pada pasien di atas
adalah
a. PTU, propranolol, dan hidrokortison dilanjutkan iodine 1 jam setelah PTU.
b.Metimazol, bisoprolol, dan deksametason dilanjutkan iodine 1 jam setelah metimazol
c. PTU, propranolol, deksametason, dan iodine
d.Metimazol, propranolol, hidrokortison, dan iodine
e. PTU, bisoprolol, dan metilprednisolon dilanjutkan iodine 1 jam setelah PTU

12. Seorang perempuan berusia 35 tahun dibawa keluarganya ke UGD RS karena gelisah dan
demam tinggi yang disertai diare lebih dari 10 kali sejak 1 hari yang lalu. Pemeriksaan
fisik didapatkan tekanan darah 90/70 mmHg denyut nadi 128 x/menit frekuensi napas
28 x/ menit suhu 39°C. Pada pemeriksaan leher teraba stuma difusa. Apakah diagnosis
yang paling tepat?
a. Krisis tiroid
b. Hipotiroid
c. Penyakit hashimoto
d. Penyakit plummer
e. Struma nodusa toksik

13. Seorang perempuan berusia 55 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan berat badan
menurun dan cepat lelah sejak 6 bulan terakhir keluhan disertai sering haus dan sering
kencing malam hari. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan BB 71 TB 160 cm tekanan darah
150/90 mmHg. Hasil labolatorium gulah darah puasa 198 mg/dL HbA1C 8.4 % dan LDL
kolesterol 234 mg/dL. Apakah pilihan utama terapi yang paling tepat?
a.Sulfonylurea
b.Akarsinomarbose
c. Inhibitor DPP-IV
d.Meglitnid
e.Metformin
14. Seorang perempuan berusia 23 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan mudah lelah
sejak 6 bulan terakhir. Pasien juga merasa sering cemas, berat badan makin menurun,
berdebar – debar, keringat berlebihan. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
120/80 mmHg, denyut nadi 100 x/menit, frekuensi napas 20 x/menit, teraba struma
difusa. Apakah hasil pemeriksaan penunjang yang diharapkan pada kasus?
a.TSH normal, FT4 turun
b.TSH meningkat, FT4 normal
c. TSH meningkat, FT4 menurun
d.TSH menurun, FT4 meningkat
e.TSH menurun, FT4 normal

15. Seorang laki-laki, 65 tahun, datang ke Poliklinik dengan keluhan selalu merasa lesu
walaupun sudah istirahat cukup. Keluhan ini dirasakan sejak 1 bulan lalu, riwayat
hipertensi, dan DM disangkal. Pemeriksaan TTV DBN. Pemeriksaan laboratorium : Hb 13
g/dl, leukosit 7800 ul, trombosit 290.000 ul, GDP 115 mg/dL, GD 2 jam setelah diberi
75g glukosa: 115. Apa diagnosis pasien tersebut ?
a.DM tipe 1
 b.DM tipe lain
c. DM tipe 2
d.Toleransi glukosa terganggu
e.Gula darah puasa terganggu

16. Seorang laki-laki usia 60 tahun datang ke ruang gawat darurat RS dengan keluhan sesak
napas. Sesak napas di derita sejak 2 minggu yang lalu pada 2 hari terakhir duduk pun pasien
merasa sesak napas. Pasien diketahui sebagai penyandang hipertensi sejak 5 tahun lalu dan
biasa control ke poliklinik. Control terkahir 2 bulan yang lalu dan sejak kurang lebih 1 bulan
pasien tidak minum obat. Riwayat dyspnea on effort diderita sejak lebih setengah tahun,
nokturia sejak 2 bulan terakhir. Pada pemeriksan fisik didapatkan tampak sakit agak berat,
CM, TD 160/80, HR 128x/m, RR 32x/m, dangkal, afebris, JVP tidak meningkat, HJR (-),
jantung membesar ke kiri s1 s2 (-), s4 (+)_. Terdengar ronki basah hals tidak nyaring di basal
kedua paru-paru. Hepar dan limpa tidak teraba. Ekstremitas edema -/0. Pemeriksaan EKG
menunjukan sinus takikardia, pembesaran atrium kiri dan hipertrofi ventrikel kiri dan strain.
Foto thoraks tampak pembesaran jantung seperti se[atu boot disertai tanda-tanda bendungan
paru. Apa diagnosis fungsional palig tepat untuk kasus di atas?
a. Dekompensasi kordis kiri NYHA kelas fungsi I
b. Dekompensasi kordis kiri NYHA kelas fungsi II
c. Dekompensasi kordis kiri NYHA kelas fungsi III
d. Dekompensasi kordis kiri NYHA kelas fungsi IV
e. Dekompensasi kordis kiri NYHA kelas fungsi V

17. Seorang wanita 62 tahun datang dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri menjalar ke
daerah lengan. Nyeri disertai berkeringat dan membaik saat pasien istirahat. Dari
pemeriksaan didapatkan CKMB 50, troponin I = 2 ng/ml. Terdapat st elevasi di lead II,
III, AVF. Apa diagnosisnya?
a. Sindroma koroner akut dengan STEMI anteroseptal
b. Sindroma koroner akut dengan STEMI anterior
c. Sindroma koroner akut dengan STEMI inferior
d. Sindroma koroner akut dengan STEMI anterior
e. Sindroma koroner akut dengan STEMI anterior

18. Seorang pasien dibawa ke UGD dengan penurunan kesadaran. Pada pemeriksaan
ditemukan TD 80/60 mmHg, nadi 115 x/menit, teraba lemah, RR 32x/menit, suhu
afebris. Pada pemeriksaan EKG di dapatkan gambaran sebagai berikut:

Penataksanaan yang paling tepat adalah:

a. Kardioversi 100j
b.Dopamine
c. Betabloker
d.Manuver vagal
e. Infus cairan

19. Seorang pasien laki-laki berusia 50 tahun datang ke RS untuk kontrol. Pasien adalah
penderita hipertensi yang mengkonsumsi golongan ACE Inhibitor dan menderita BPH
yang akan mengkonsumsi Alfa 1 antagonis. Manakah anjuran yang akan anda berikan
kepada pasien tersebut?
a. Mengkonsumsi kedua jenis obat tersebut karena sesuai dengan indikasi
b. Menghentikan captopril dan hanya mengkonsumsi Alfa 1 antagonis saja
c. Menghentikan Alfa 1 antagonis dan hanya mengkonsumsi captopril saja
 d. Mengganti captopril dan Alfa 1 antagonis dengan antihipertensi lain
e. Menghentikan pengobatan

20. Pasien laki-laki 56 tahun datang ke IGD dengan keluhan lemas. Saat dilakukan
pemeriksaan fisik Tensi 190/100 mmHg, RR 24x/menit HR 90x/menit, suhu 36.70C.
,konjungtiva anemis, dan edema tungkai. Pasien memiliki riwayat gagal ginjal dan rutin
melakukan hemodialisis. Apa obat hipertensi yang paling tepat?
a.Nifedipin
b.Thiazide
c. Propanolol
d.Valsartan
e.Carvedilol

21. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan dada berdebar-
debar, sesak napas, tanpa disertai nyeri dada. Pemeriksaaan fisik didapatkan kesadaran
kompos mentis, tekanan darah 100/70 mmHg, denyut nadi 160x/menit kuat angkat,
frekuensi napas 20 kali/menit. Hasil pemeriksaan EKG seperti gambar dibawah ini :

Dokter telah melakukan maneuver vagal tetapi tidak ada perubahan. Apakah terapi yang
paling tepat diberikan?
a.Adenosin
b.Bisoprolol
c. Lidokain
d.Amiodaron
e.Magnesium

22. Laki-laki usia 55 tahun datang dengan keluhan nyeri dada kiri yang menjalar ke tangan
kiri sejak 3 jam SMRS. Nyeri dada disertai dengan keringat dingin dan muntah. Ada
riwayat merokok sejak muda. TD 80/40 mmHg, R 30x/menit, SPO2 92% S 36. Capillary
refil time 3 detik., akral dingin. Dari EKG didapatkan:
 Tatalaksana yagn tepat pada pasien di atas adalah…
a.O2 3 L nasal canula, norepinefrin drip, ISDN sublingual 5 mg, aspirin 160 mg, clopidogrel
300 mg, furosemide 1 x 40 mg iv, rencanakan primary PCI
b.O2 3 L nasal canula, dopamin drip, ISDN sublingual 5 mg, aspirin 160 mg, clopidogrel
300 mg, rencanakan urgent PCI
c. O2 3 L nasal canula, dobutamin drip, morfin iv, aspirin 160 mg, clopidogerl 600 mg,
rencanakan fibrinolitik dengan alteplase
d.O2 3 L nasal canula, dobutamin drip, ibuprofen 400 mg, aspirin 160 mg, clopidogerl 600
mg, rencanakan fibrinolitik dengan streptokinase
e.O2 3 L nasal canula, dopamin drip, morfin iv, aspirin 160 mg, clopidogerl 600 mg,
rencanakan primary PCI

23. Pasien pria 55 tahun, sesak napas sejak 2 hari yang lalu, terutama saat jalan cepat. Batuk
berdahak putih kehijauan. Napas berisik, demam, riwayat merokok (+) dan minum
aminophylin. Pemeriksaan fisik : barrel chest, wheezing di seluruh lapang paru. AGD : PH
7,2 PaCO2 50, PaO2 60, HCO3 22, Sat O2 90. Kesimpulan hasil AGD tersebut adalah ?
a. Asidosis metabolik tanpa kompensasi
b.Asidosis respiratorik tanpa kompensasi
c. Alkalosis metabolik tanpa kompensasi
d.Alkalosis respiratorik tanpa kompensasi
e. Alkalosis metabolik dan respiratorik

24. Seorang laki-laki 25 tahun, BB 65 kg. Datang ke puskesmas dengan keluhan batuk
berdahak yang tak kunjung sembuh sejak 1 bulan yang lalu. Pasien juga merasa berat
badannya menurun, sering berkeringat pada malam hari. Hal ini juga pernah dirasakan
pasien satu tahun yang lalu. Dari pemeriksaan fisik didapatkan adanya ronkhi pada apex
paru, rontgen thoraks (+), pada pemeriksaan sputum (+ - +). Diketahui pasien dikatakan
sembuh dari TB satu tahun yang lalu. Jika OAT tersedia dalam bentuk Fix Dose
Combination (FDC), bagaimana regimen dosis yang diberikan pada tahap intensif ?
a. 4 tab 4FDC + 1000 mg streptomisin injeksi (56 hari) dan 4 tab 4FDC (28 hari)
b. 4 tab 2FDC + 1000 mg streptomisin injeksi (56 hari) dan 3 tab 2FDC (28 hari)
c. 4 tab 4FDC + 1000 mg streptomisin injeksi (56 hari) dan 4 tab 2FDC (28 hari)
d. 4 tab 2FDC + 1000 mg streptomisin injeksi (56 hari) dan 3 tab 4FDC (28 hari)
e. 4 tab 4FDC + 1000 mg streptomisin injeksi (56 hari) dan 4 tab 2FDC (28 hari)

25. Seorang pria berusia 45 tahun datang ke UGD RS dengan sesak napas sejak 6 hari yang
lalu. keluhan disertai dengan batuk berdahak kental bewarna kehijauan dan panas
badan. Pada pemeriksaan fisik ditemukan tekanan darah 120/80 mmHG, denyut nadi
100 x/menit, frekuensi nafas 34 x/menit, suhu 38,5°C. Pada pemeriksaan fisik paru
bagian kanan ditemukan ronkhi. Apakah antibiotik yang paling tepat?
a. Eritromisin
b.Levofloksasin
c. Metronidazole
d.Klindarmisin
e. Amoksisilin klavulanat
Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan
kencing berwarna merah. Pasien memiliki riwayat batuk darah dan sudah
dilakukan pemeriksaan BTA serta rontgen toraks. Pasien juga telah
menjalani pengobatan intensif untuk batuknya selama 2 bulan.Apa
penyebab keluhan pasien pada kasus diatas ?

a. Hasil metabolisme dari obat yang diminum

b. Kelainan pembekuan darah (trombositopenia)

c. Kuman telah menyebar sampai ke ginjal


d. Pasien menderita penyakit keganasan


e. Pasien mengalami infeksi sekunder

Wanita, 43 tahun, berat badan 80 kg, keluhan nyeri seperti tertusuk pada
perut kanan atas terutama setelah makan makanan berminyak. Pada PF :
murphy sign (+), mata dan kulit kuning. Pada USG tampak batu empedu.
Hasil laboratorium yang ditemukan meningkat adalah ?

a. Bilirubin direk

b. Bilirubin indirek


c. Urobilinogen urine

d. Urobilinogen feses

e. Sterkobilin

Laki-laki 28 tahun datang dengan keluhan demam sejak 4 hari yang lalu,
menggigil dan berkeringat. Pasien memiliki riwayat bepergian ke daerah
endemis malaria 1 minggu sebelumnya. Pada pemeriksaan darah tepi
didapatkan gambaran seperti cincin dengan latar belakang “star in the
sky”, dengan maurer dots apakah diagnosis pada pasien ini?

a. Malaria ovale


b. Malaria vivax


c. Malaria falcifarum

d. Malaria malariae

e. Malaria ovale-vivax
Seorang laki-laki dibawa ke UGD dalam keadaan tidak sadar, pasien
mempunyai riwayat DM sejak 7 tahun yang lalu. Pemeriksaan fisik
daidapatkan kesadaran koma, pernafasan 36x/menit, nadi 100x/menit.
Pemeriksaan laboratorium GDS 400 mg/dl, keton urin +. Bagaimana
proses yang mendasari keluhan pasien tersebut?

a.Penurunan Glikogenesis

b.Peningkatan HCO3 -darah

c. Peningkatan CO2 darah

d.Penurunan O2 darah

e.Penurunan PH darah

Laki laki 50 tahun datang dengan keluhan sakit kepala sejak 2 hari.
Keluhan sudah pernah dirasakan sebelumnya disertai badan lemas. Pasien
memiliki riwayat penyakit DM. TD 160/100 dan Nadi 90x/menit.
Pengobatan yang tepat ? 


a. Furosemide
b. 
Tamsulosin
c. Bisoprolol
d. Lisinopril
e. Amlodipine 


Laki-laki 55 tahun ke RS untuk kontrol darah tinggi. Pasien mengeluh

jantung berdebar-debar, pundak pegal, otot terasa kram. Dari anamnesis
pasien mengkonsumsi obat perangsang kencing. Pada pemeriksaan
penunjang jantung membesar dan terdapat kelainan EKG. Apakah efek
samping obat yang paling mungkin dapat dialami pasien adalah ?

a. Hipokalemia

b.Hiponatremia


c. Hipokalsemia

d.Hipomagnesemia

e.Defisiensi besi
Seorang laki-laki 40 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan batuk
dengan dahak berwarna kecokelatan sejak 3 hari yang lalu. Pasien juga
mengeluh demam dan dahak berbau saat pagi hari. Pasien memilki
riwayat TB dan telah menjalani pengobatan selama 6 bulan dan
dinyatakan sembuh. Dari pemeriksaan fisik TD 110/70, nadi 100 x/menit,
RR 20 x/menit, Rhonki (+), Wheezing (+). Hasil foto Thorax PA
menunjukkan gambaran seperti sarang lebah (honeycomb appearance)
pada paracardial paru kanan dan kiri. Apakah diagnosis pasien tersebut? 


a. Bronchiectasis 


b.Bronchitis

c. TB kambuh

d.Pneumonia

e. Emfisema 


Laki-laki, 45 tahun, datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas. Keluhan

diderita sejak 1 minggu yang lalu dan disertai demam dan kadang-kadang
batuk. Hasil laboraturium menunjukkan leukositosis. Hasil foto thoraks PA
ditemukan kavitas di lapangan tengah paru kanan, dinding agak tebal,
permukaan dalamnya rata, diameter 6 cm, terdapat air fluid level di
dalamnya. Diagnosa yang paling mungkin adalah ?

a.Abses paru

b.Carcinoma bronchogenic

c.Koch pulmonum

d.Aspergilosis


e.Kista pulmonum

Seorang Laki-laki berusia 56 tahun datang ke Unit Gawat Darurat dengan

nyeri dada yang seperti rasa terbakar. Keluhan ini telah terjadi beberapa
kali sebelumnya. Keluhan tidak disertai sesak napas. Pasien memiliki
riwayat obesitas dan tekanan darah tinggi. Hasil pemeriksaan fisik
didapatkan Berat badan 96 kg, tinggi badan 172 cm, dan lingkar perut 103
cm. Tekanan darah 130/90 mmHg dan tanda vital lainnya normal. Hasil
pemeriksaan laboratorium didapatkan: Hb 13,6 g/dL, Gula darah sewaktu
211 mg/dL, kolesterol total 180 mg/dL, HDL 25,1 mg/dL, LDL 125 mg/dL,
trigliserida 170 mg/dL, asam urat 6.15 mg/dL. Apakah diagnosis yang
paling mungkin pada kasus di atas?

a. Obesitas

b. Diabetes mellitus tipe 2

c. Sindrom metabolik


d. Hyperurisemia


e. Dislipidemia

Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke puskesmas dengan

keluhan mata terlihat menjadi menonjol keluar. Keluhan tersebut disertai
dengan keluhan berat badan yang semakin menurun dan banyak
berkeringat. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran compos
mentis, tekanan darah 110/70 mmHg, denyut nadi 120 x/ menit, frekuensi
napas 24x/ menit, temperatur 37,3°C, didapatkan exopthalmus,
pembesaran diffus kelenjar tiroid dan terdengar bruit pada kelenjar tiroid
disertai tremor pada kedua tangan. Apakah terapi yang paling tepat untuk
diberikan pada kasus tersebut?

a. PTU


b. PTU dan Beta bloker


c. Metimazole


d. Metimazole dan Beta bloker

e. Solutio Lugol

Seorang perempuan berusia 45 tahun datang ke puskesmas untuk

berobat. Pasien adalah penderita diabetes melitus mempunyai masalah
dengan obesitas dan sindroma resistensi insulin. Berdasarkan kasus
tersebut, apakah terapi yang paling tepat untuk diberikan?

a. Golongan sulfonylurea

b. Golongan biguanid

c. Golongan thiazolidinedion


d. Golongan alfa glukosidase inhibitor

e. Golongan thiazide

Seorang wanita berusia 26 tahun G3P2A0, Terdiagnosis malaria. Wanita

tersebut sedang hamil trimester pertama. Pada pemeriksaan laboratorium
ditemukan adanya gametosit berbentuk pisang atau 
bulan sabit. Obat
antimalarial apakah yang dapat diberikan untuk pasien ini?

a.Artesunat + amodiaquin
b.Kina + clindamysin

c. ACT (Dehidroartemisin + piperaquin)

d.Piperaquin+ artesunat


e.Piperaquin + sulfadoksin-pirimetamin

Seorang pasien wanita, usia 28 tahun datang dengan keluhan pucat lemah,
dan lemas. Pada pemeriksaan vital sign didapatkan TD 90/60 mmhg, nadi
84 x permenit, pemeriksaan fisik didapatkan limpa Schuffner II,
pemeriksaan labor didapatkan Hb 4,5 mgdl, Leukosit 20.000/mm3 ,
trombosit 8.000/mm3 , pada pemeriksan darag tepi didapatkan nomositik
noermokrom dan auer rod. Apa kemungkinan diagnosis pada pasien ini

a. Anemia hemolitik


b. Anemia defisiensi besi

c. Leukemia mieloblastik

d. Leukemia limfositik


e. Thalasemia

Seorang pasien laki-laki usia 60 tahun datang dengan keluhan batuk

berdahak sejak 2 minggu yang lalu dan sesak nafas. Awalnya dahak
berwarna bening dan berubah menjadi kuning sejak 1 minggu yang lalu.
Pasien mempunyai riwayat merokok 1 bungkus per hari. Pemeriksaan
fisik: perkusi hipersonor, auskultasi ronkhi basah kasar dengan ekspirasi
memanjang. Pemeriksaan rontgen: hiperaerasi. Pemeriksaan lanjutan
yang dilakukan adalah? 


a. Spirometri 


b. CT scan thorak


c. Bronkoskopi


d. MRI


e. Ro torak posisi top lordotik 


Seorang wanita 30 tahun merasa tidak nyaman dengan merah pada pipi.
Kemerahan berbentuk seperti sayap kupu-kupu di pipi melewati hidung,
pasien juga mengeluh adanya nyeri di sendi-sendi. Pemeriksaan
penunjang apa yang diharapkan mendukung diagnosis?

a. Hematuri


b. Proteinuri


c. Albuminuria


d. ASTO positif


e. ANA test positif