Suatu cara pemeriksaan peralatan untuk memadamkan api
Tujuan
supaya para petugas mengetahui dan memahami bagaimana cara
memeriksa kondisi fisik peralatan pemadam api secara berkala serta menditeksi dini kelengkapan perlatan kebakaran.
Kebijakan
Kebijakan Direktur No.
/KBJ/KKK/RSI-SA/VI/2013 tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja RSI Sultan Agung 1. Petugas security mencocokkan nomor urut apar dengan catatan atau cheklis yang ada. 2. Petugas memeriksa nozzle apar apakah masih utuh atau ada yang pecah.apabila utuh ditulis baik dan juga sebaliknya. 3. Petugas mengecek kondisi tabung apakah ada karat atau cat yang terkelupas,apabila ada yang terkelupas atau berkarat ditulis rusak dan dibawa ke bagian sarana dan prasarana. 4. Petugas mengecek tekanan pada tabung dengan melihat jarum apakah pada posisi hijau. Apabila berada pada posisi merah maka ditulis rusak atau tidak layak juga sebaliknya.Apabila yang ditabung tidak terdapat tanda jarum maka dengan cara ditimbang apakah beratnya mengalami penurunan,apabila ada penurunan sekitar 10 % maka ditulis rusak,dan apabila tidak ada penurunan maka bolak balikkan tabung supaya powder yang ada tidak menggumpal. 5. Petugas mengecek kunci pengaman pada handle APAR,apabila segel telah terlepas atau terbuka maka ditulis rusak juga sebaliknya. 6. Petugas keamanan mengecek masa berlakunya sampai kapan,bila habis lapor ke bagian sarpras. 7. Petugas keamanan memberi tanda dengan penulisan yang berisi APAR baru diapakan,dan posisi APAR terdekat dimana serta diberi arah panah menunjuk kearah apar terdekat, bila diambil. 8. Petugas keamanan melakukan pengecekan tiga bulan sekali