Anda di halaman 1dari 5

ModelSimulasiMonteCarlo

Jika suatu sistem mengandung elemen yang mengikut sertakan faktor kemungkinan,
modelyangdigunakanadalahmodelMonteCarlo.DasardarisimulasiMonteCarloadalah
percobaanelemenkemungkinandenganmenggunakansampelrandom(acak).Metodeini
terbagidalam5tahapan:
1. Membuatdistribusikemungkinanuntukvariabelpenting
2. Membangun distribusi kemungkinan kumulatif untuk tiaptiap variabel di tahap
pertama
3. Menentukanintervalangkarandomuntuktiapvariabel
4. Membuatangkarandom
5. Membuatsimulasidarirangkaianpercobaan

Penjelasandarike5tahapantersebutadalahsebagaiberikut:
1. Membuatdistribusikemungkinanuntukvariabelpenting
Gagasan dasar dari simulasi monte carlo adalah membuat nilai dari tiap variabel
yangmerupakanbagiandarimodelyangdipelajari.Banyakvariabeldidunianyata
yang secara alami mempunyai berbagai kemungkinan yang mungkin ingin kita
simulasikan.
Salah satu cara umum untuk membuat distribusi kemungkinan untuk suatu
variabeladalahmemperhitungkanhasildimasalalu.Kemungkinanataufrekuensi
relative untuk tiap kemungkinan hasil dari tiap variabel ditentukan dengan
membagifrekuensiobservasidenganjumlahtotalobservasi
Contoh: Permintaan akan ban di toko ban Benjol selama 200 hari kebelakang
terlihatditabelberikut:

Tabel1.
Permintaan
0
1
2
3
4
5

Frekuensi
10
20
40
60
40
30
200hari

Kita dapat merubah keadaan tersebut diatas menjadi distribusi kemungkinan (bila kita
asumsikan tingkat penjuala dimasa lalu akan tetap bertahan sampai ke masa depan)
denganmembagitiappermintaandengantotalpermintaan.Sepertipadatabelberikut:

Tabel2.
Variabel
Kemungkinanterjadi
Permintaan
0
10/200=0.05
1
20/200=0.10
2
40/200=0.20
3
60/200=0.30
4
40/200=0.20
5
30/200=0.15

200/200=1.00

2. Membangundistribusikemungkinankumulatifuntuktiaptiapvariabelditahap
pertama
Konversi dari distribusi kemungkinan biasa, seperti pada kolom kanan tabel 2
menjadi distribusi kumulatif dilakukan dengan menjumlahkan tiap angka
kemungkinandenganjumlahsebelumnyasepertipadatabel3.
Tabel3.
Variabel
Permintaan
0
1
2
3
4
5

Kemungkinan
0.05
0.10
0.20
0.30
0.20
0.15

Kemungkinan
Kumulatif
0.05
0.15
0.35
0.65
0.85
1.00

Probabilitas kumulatif terlihat pada gambar dibawah, digunakan pada tahap ke 3


untukmembantumenempatkannilairandom

3. Menentukanintervalangkarandomuntuktiapvariabel
Setelah kita menentukan probabilitas kumulatif untuk tiap variabel yan termasuk
dalam simulasi, kita harus menentukan batas angka yang mewakili tiap
kemungkinanhasil.haltersebutditujukanpadaintervalangkarandom.Penentuan
intervaldidasariolehkemungkinankumulatif
Tabel4.IntervalAngkaRandom
Permintaan Kemungkinan
0
1
2
3
4
5

0.05
0.10
0.20
0.30
0.20
0.15

Kemungkinan
Kumulatif
0.05
0.15
0.35
0.65
0.85
1.00

IntervalAngka
Random
01s/d05
06s/d15
16s/d35
36s/d65
66s/d85
86 /d100

4. Membuatangkarandom
Untuk membuat angka random kita bisa menggunakan software Microsoft Excel
dengan menggunakan perintah Randbetween, misal untuk angka random dari 1
100, kita tuliskan perintah: =randbetween(1,100) dan diulangi sejumlah baris
yangdiperlukan

5. Membuatsimulasidarirangkaianpercobaan
Kita bisa membuat simulasi dari sebuah eksperimen dengan mengambil angka random
darigambardiatas,misalkitaakanmembuatsimulasiuntuk10hari,kitaambilKolomA1
A10. Cara penentuan permintaan adalah dengan ditentukan oleh angka random.
Contohnyabilaangkarandomadalah56,angkaituterletakpadainterval36s/d65yang
berartipermintaan3buahban

Hari

Angka
Permintaan
Random
(Simulasi)
1
28
2
2
50
3
3
78
4
4
8
1
5
16
2
6
61
3
7
98
5
8
51
3
9
45
3
10
21
2

28
Total permintaan untuk 10 hari adalah 28 ban, ratarata permintaan per hari adalah 2,8
ban

Anda mungkin juga menyukai