16/02/2015

KERTAS
GAMBAR

PLESTER
KERTAS

SALAH

ALAS
GAMBAR

KERTAS GAMBAR BERADA PADA ALAS GAMBAR, DIREKATKAN DENGAN

PLESTER KERTAS PADA KE EMPAT SUDUTNYA

BENAR

9H
8H
7H
6H
5H
4H

Ukuran ujung pensil yang paling

keras digunakan untuk
menggambar garis yang ringan,
layout dasar dan gambar dengan
tingkat akurasi yang tinggi.
Misal: skala besar 1:20 atau 1:50

3H
2H
H
F
HB
B

Ukuran ujung pensil berikut

digunakan untuk sketsa, gambar
arsitektural, huruf dan
keterangan umum

2B
3B
4B
5B
6B

Ukuran ujung pensil yang paling

lunak digunakan untuk sketsa
kasar, arsir (rendering) dan
pemberian aksentuasi, misal
garis tepi (outline)

* Tingkatan ketebalan garis bergantung pada

tingkat permukaan media yang digunakan

16/02/2015

16/02/2015

Jarak Huruf

16/02/2015

NAMA

1 CM
KOP, GUNAKAN PENSIL 2B

HURUF TEKNIK BESAR,

NRP

GUNAKAN PENSIL 4B

GARIS DASAR
GUNAKAN PENSIL H

1,5 CM
MATA KULIAH

KERTAS
UKURAN A3

ABCDEFGHIJKLMN

7 CM

3 CM

TUGAS

GARIS TEPI 1,5 CM

3 CM

DIKERJAKAN DENGAN HURUF TEKNIK

ALAT YANG DIGUNAKAN ADALAH
PENSIL 2B
DIPERBOLEHKAN MENGGUNAKAN
PENGGARIS
MENULIS HURUF TIDAK DENGAN
PENGGARIS
DIHARUSKAN MENGGUNAKAN GARIS
BANTU UNTUK MENULIS HURUF
SEMUA TULISAN DAN LOGO DIBUAT
SECARA MANUAL, TIDAK BOLEH
DENGAN FOTO COPY/PRINTING

DOSEN
JOHANES K, ST.MT.

1 CM
2 CM

OPQRSTUVWXYZ

2 CM
3 CM

1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
DENAH LANTAI 1
BARAT

POTONGAN A-A DEPAN

SELATAN

PASIR DIPADATKAN

2 CM
2 CM
1 CM
1 CM
1 CM

DETAIL PONDASI BATU KALI DAN BETON

BENANGAN ACIHAN RABAT ROLAAG POER
JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL
DAN PERENCANAAN

SLOOF AANSTAMPENG NAT PLINT SPONENG

SITUASI SITE PLAN PEDEL BOVENLICHT
HURUF TEKNIK KECIL, GUNAKAN PENSIL 2B

16/02/2015

MEMBERI UKURAN PADA GAMBAR TEKNIK

MEMBERI UKURAN
PADA GAMBAR TEKNIK

KETERANGAN GAMBAR DITULIS

BERJAJAR RAPI DAN TERKELOMPOK.
LANTAI KERAMIK 30X30
RABAT BETON 1:3:5
PASIR DIPADATKAN
TANAH URUG
PONDASI BATU KALI 1:5
PASANGAN BATU KOSONG
SIRTU
SLOOF 1:2;3
TANAH ASLI

GARIS PETUNJUK DENGAN KEMIRINGAN

SAMA DAN BERJAJAR RAPI

0.00

KETERANGAN
KETINGGIAN/LEVE
L

- 0.60

0.00

- 1.20
- 0.60

- 1.65

- 1.20
- 1.65

- 2.15

- 2.15

0.20

5.50

0.20

0.30

0.30

0.80
1.10

0.80
1.10

1.45

UKURAN UNTUK
DETAIL KONSTRUKSI

0.20

POTONGAN A-A
0.90

1.35

0.40

KETERANGAN
NAMA GAMBAR

SKALA 1 : 100

0.30
0.80
1.10

POTONGAN A-A
0.90

1.35

0.40

SKALA 1 : 100

16/02/2015

KETERANGAN
GAMBAR DITULIS
BERJAJAR RAPI
DAN
TERKELOMPOK.

CONTOH
GAMBAR
POTONGAN
BANGUNAN

TANAH ASLI / MUKA TANAH

GARIS
PETUNJUK
DENGAN
KEMIRINGAN
SAMA DAN
BERJAJAR RAPI

TANAH URUG

PASIR

KERIKIL

NOTASI
BAHAN
NOTASI BAHAN
KONSTRUKSI

KONSTRUKSI

PASANGAN BATU KOSONG

PASANGAN BATU KALI

PASANGAN BATA

- 0.75

PETUNJUK KETINGGIAN
MUKA TANAH

PASANGAN BATA TRASRAM

PERMUKAAN AIR
PLESTERAN

ARAH ALIRAN AIR

COR BETON

NOTASI
BAHAN
KONSTRUKSI

BAHAN KAYU

NOTASI
BAHAN KONSTRUKSI

16/02/2015

CONTOH
GAMBAR
LAY OUT

CONTOH
GAMBAR
DENAH

CONTOH
GAMBAR
DENAH

CONTOH
GAMBAR
TAMPAK
DAN
POTONGAN

16/02/2015

CONTOH
GAMBAR
DALAM
SKALA
YANG
LEBIH
BESAR

CONTOH GAMBAR TAMPAK GEDUNG

TUGAS :
0,8 CM

5 CM

0,8 CM

GAMBAR
NOTASI
BAHAN

0,8 CM
5 CM

0,8 CM
5 CM

PASANGAN BATU KALI

DIKUMPULKAN
MINGGU DEPAN

TANAH ASLI

BETON

PAS. BATU KOSONG

BAHAN KAYU

KERIKIL

PLESTERAN

TANAH URUG

PASIR

DINDING BATA

DINDING BATA TRASRAM

2 CM

16/02/2015