Anda di halaman 1dari 16

Rekayasa Perangkat Lunak

Bab 4
Pemodelan Proses

Gufron, S.T., M.Kom., MTCRE

Daftar Isi
Bagian 1

Pengantar Pemodelan Proses


Pengertian tentang Pemodelan Proses.

Bagian 2

Jenis-Jenis Pemodelan Proses


Jenis-jenis pemodelan proses

Bagian 3

Flowchart (Diagram Alir)


Pemodelan proses menggunakan flowchart (Diagram Alir).

Bagian 4

Diagram Alir Data (Data Flow Diagram)


Pemodelan proses menggunakan Diagram Alir Data (DAD)
atau Data Flow Diagram (DFD).

Bagian 5

Unified Modelling Language (UML)


Pemodelan proses menggunakan UML

Bagian 6

Perbedaan Flowchart, DFD dan UML


Perbedaan antara pemodelan proses flowchart, DFD dan UML.
2

Deskripsi Matakuliah

Dalam bab ini akan dipelajari tentang pengertian


pemodelan proses dan jenis-jenis pemodelan yang
digunakan, serta perbedaan antara Flowchart, Data
Flow Diagram (DFD) dan Unified Modelling Language
(UML).

Tujuan Matakuliah

Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa


dapat:
menjelaskan pengertian pemodelan proses.
menjelaskan jenis-jenis pemodelan proses.
menjelaskan perbedaan antara Flow Chart, Data
Flow Diagram (DFD) dengan Unified Modelling
Language (UML).

Pengertian Pemodelan Proses

Model proses adalah model yang memfokuskan pada


seluruh proses di dalam sistem yang mentransformasikan
data menjadi informasi.
Model proses juga menunjukkan aliran data yang masuk dan
keluar pada suatu proses.

Jenis-Jenis Pemodelan Proses

Jenis-jenis pemodelan proses:


Flowchart (Diagram Alir)
Data Flow Diagram (Diagram Alir Data)
Unified Modelling Language (UML)

Diagram Alir (Flowchart)

Flowchart merupakan gambar atau bagan dalam bentuk


simbol yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar
proses beserta instruksinya.
Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses
tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan
dengan garis penghubung.
Flowchart merupakan langkah awal pembuatan program,
sehingga dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan
menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka
dapat dilakukan dengan lebih mudah.
Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya programmer
menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahasa
pemrograman.
7

Diagram Alir (Flowchart)


Lampu Tidak Berfungsi

Lampu
Terpasang

Tidak
Pasang Lampu

Ya
Bola
Lampu
Terbakar

Tidak
Ganti Bola Lampu

Ya
Perbaiki Lampu
8

Diagram Alir (Flowchart)

Alternatif untuk dokumentasi narative yang panjang (who,


what, when, where of the system).
Lebih fokus ke aspek physical dari proses dan aliran
informasi dibandingkan dengan aspek konseptual.
Digunakan untuk mendeskripsikan keseluruhan sistem
informasi atau hanya sebagian saja. Keseluruhan sistem
terdiri dari input, proses manual/komputer, output.
Output bisa dibagikan ke para pengguna untuk membantu
pengambilan keputusan atau bisa juga digunakan untuk
input dalam proses selanjutnya.

Diagram Alir Data (Data Flow Diagram)

Data Flow Diagram (DFD) atau Data Flow Diagram (DFD)


adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi
untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang
penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem
secara logika, terstruktur dan jelas.
DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau
menjelaskan proses kerja suatu sistem.

10

Diagram Alir Data (Data Flow Diagram)

Customer

Customer Order
Receipt

Kitchen

0
Food
Ordering
System

Food Order

Management
Reports
Manager

11

Diagram Alir Data (Data Flow Diagram)

DFD berorientasi pada proses.


DFD merupakan metode analisis sistem informasi sebelum
UML yang menerapkan analisis secara terstruktur.
DFD menggambarkan proses-proses yang terjadi didalam
suatu sistem.
DFD merupakan representasi grafis aliran data, dimana DFD
lebih menitikberatkan pada bagaimana data itu berjalan dari
satu entity ke entity berikutnya.
DFD biasa digunakan untuk mempresentasikan sistem
kepada orang-orang yang mengerti tata cara pemrograman
(programmer, dll). Hal ini dikarenakan DFD memakai
penggambaran sistem secara umum, dari proses, data, basis
data, dan entitas.

12

Unified Modelling Language (UML)

UML adalah metode pemodelan secara visual sebagai


sarana untuk merancang dan atau membuat software
berorientasi objek.
Karena UML ini merupakan bahasa visual untuk pemodelan
bahasa berorientasi objek, maka semua elemen dan
diagram berbasiskan pada paradigma object oriented.

13

Unified Modelling Language (UML)

Pilih Paket Menu

Pembeli

Pembayaran

Pegawai

Bon Pembayaran

Pemasukan

Login

Manager
14

Unified Modelling Language (UML)

UML berorientasi pada objek (Object Oriented Program).


UML merupakan metode analisis yang lebih baru dari DFD
dan bersifat Object Oriented Analysis.
UML menggambarkan bagaimana hubungan antar objekobjek yang menyusun suatu sistem.
UML lebih menitik beratkan analisis pada sisi pengguna atau
actor (orang-orang) di luar sistem yang terlibat dengan
sistem.
UML biasa digunakan untuk mempresentasikan sistem
kepada orang-orang yang tidak mengerti tata-cara
pemrograman, seperti orang-orang awam pada umumnya.
(Client, dll). Hal ini dikarenakan UML memakai
penggambaran logika algoritma suatu program.

15

Rekayasa Perangkat Lunak

Bab 4
Pemodelan Proses

Gufron, S.T., M.Kom., MTCRE

Anda mungkin juga menyukai