Anda di halaman 1dari 17

Preterm Premature Rupture

of Membrane (PPROM)
Kelompok B3
Ruth Thauladan

102009263

Gideon Tomasoa

102011084

Shanodolf

102012029

Yunita Verayanti Siokh

102012056

Jonathan Kurnia Wijaya

102012149

Suli Intan

102012235

Helga Valentine Kapissa

102012376

Yudha Ramdani Anugrah

102012393

Nik Nur Nabila Izzati

102012506

Skenario 11
Seorang perempuan berusia 27 tahun, G2P1A0 dengan kehamilan 8 bulan datang
ke UGD dengan keluhan keluar cairan banyak dari vagina sejak 8 jam yang lalu,
disertai nyeri perut dan pinggang bawah sejak 2 jam yang lalu.

Hasil Pemeriksaan Fisik

Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan bahwa KU baik, riwayat ANC teratur,
TD 130/85, Nadi 76x/menit, RR: 20x/menit T:360C. Hasil pemeriksaan
obstetri: fundus uteri pusat proc xyphoideus, konsistensi uterus lunak,
kenyal, letak anak memanjang dengan kepala dibawah, belum masuk PAP.

Anamnesis

Apakah keluar cairan dari vagina?

Warna, konsistensi dan bau dari cairan?

Berapa banyak cairan yang keluar?

Apakah ada mekonium?

Usia Kehamilan? (HPHT)

Perkiraan partus (Rumus Naegle)

Nyeri perut dan kontraksi?

Riwayat ANC?

Riwayat trauma

Riwayat infeksi

Pemeriksaan Fisik

TTV

Leopold I-IV

DJJ (<120 / >200 indikasi terminasi)

Pemeriksaan inspeculo (serviks, dinding vagina)

Pemeriksaan bimanual

Pemeriksaan Fisik (2)

Pemeriksaan Penunjang

Darah lengkap

Nitrazin Test (pH 7,1-7,3)

Pewarnaan amnion dengan indigo carmine

Pemeriksaan Ferning

USG (Amniotic fluid index (AFI), Aktivitas janin, Pengukuran berat badan
janin, detak jantung janin, kelainan kongenital atau malformasi)

PPROM / KPD
PPROM / KPD

Aterm <37
minggu

Preterm >37
minggu

Diagnosis ditegakan dengan anamnesis / gejala klinis, pemeriksaan


inspeculo dan pemeriksaan cairan vagina
Et/ idiopatik tapi dicurigai disebabkan infeksi / trauma
Degradasi kolagen, peningkatan pH dan prostaglandin Kontraksi
uterus meningkat

Epidemiologi

Insidens 5-8%

5% diantaranya segera diikuti dengan persalinan dalam waktu 5-6 jam

95% diikuti oleh persalinan dalam 72-95 jam

Sisanya perlu tindakan konservatif / aktif untuk menginduksi persalinan

2-4% kehamlan tunggal

7-10% kehamilan kembar

30-40% preterm

Patofisiologi

MMP

Kolagen

TIMPs
Membran lebih mudah ruptur
Ketuban Pecah Dini

TNF , IL-1, IL6

Manifestasi Klinis

Penatalaksanaan

Komplikasi

Persalinan prematur

Infeksi

Hipoksia dan asfiksia

Deformitas janin

Pencegahan

Hindari trauma

Cegah Infeksi

Nutrisi adekuat

Prognosis

Baik apabila di tatalaksana secara cepat dan tepat

Bayi dengan oligohidramnion (AFI <5) fase laten yang lebih pendek, kasus
SC meningkat, kematian neonatal dini dan skor APGAR yang lebih rendah
dibandingkan dengan AFI >5

Kesimpulan

Perempuan berusia 27 tahun, G2P1A0 dengan kehamilan 8 bulan menderita


PPROM

Thank You !

KELOMPOK B3

Anda mungkin juga menyukai