Anda di halaman 1dari 68

Rina Priastini S

Bagaimana biomolekul-biomolekul
dirakit menjadi suatu sel?

Rina Priastini S

Rina Priastini S

SEL PROKARIOTIK

SEL

SEL EUKARIOTIK

Rina Priastini S

Rina Priastini S

Rina Priastini S

Nama substrat ditambah ase


Maltase : mengubah maltosa menjadi glukosa
Lipase : mengubah/memecah lipid
Protease : mengubah/memecah protein

Jenis reaksi ditambah - ase


Contoh : karboksilase, redoktase, oksidase

Nama substrat ditambah jenis reaksi


Contoh : glutamat sintetase, aminotransferase

Tersusun oleh asam amino (protein murni)


Beberapa enzim hanya aktif jika tersusun dari
satu/lebih komponen Kofaktor (berupa
vitamin atau ion logam)
Berbagai kofaktor yg terikat erat dengan
protein Kelompok Prostetik/bagian aktif
Bagian kofaktor yg mudah lepas dari protein
Koenzim
Komponen protein yang bersifat termolabil
Apoenzim
Gabungan enzim dengan kofaktor Holoenzim

Memegang peranan langsung dalam


berfungsinya enzim sebagai katalisator
Bertindak sebagai pembawa perantara dari
berbagai kelompok fungsional atom atau
elektron yg khusus
Contoh :
NAD Nicotinamide Adenine Dinucleotide
FAD Flavin Adenine Dinucleotide
NADH NAD direduksi
FADH FAD direduksi
NADPH Hasil reduksi NADP+
NADP : Nicotinamide Adenine Dinucleotide Phosphate

Suatu enzim mempunyai tempat khusus


untuk suatu molekul yg berfungsi untuk
mengikat substrat
Tempat khusus sisi aktif
Sisi aktif kunci, substrat anak kunci

Sisi aktif enzim bersifat fleksibel dan dapat


berubah bentuk sesuai dengan bentuk substrat

Kadar substrat
Kadar Enzim
Suhu
pH

Proses perombakan molekul kompleks


sederhana
Bersifat eksergonik melepas energi
Terjadi proses oksidasi
Oksidasi : hilangnya elektron pada suatu
unsur menghasilkan energi dan
membebaskan elektron
Reduksi : penambahan elektron dari sebuah
unsur

Proses sel menggunakan energi yg dilepas


oleh molekul gula
Contoh katabolisme yg merupakan reaksi
oksidasi yg bersifat eksergonik
Energi pada ikatan glukosa dipindahkan ke
ikatan fosfat berenergi tinggi (ATP)

Glukosa merupakan sumber energi bagi


organisme hidup
Molekul gula dioksidasi selama respirasi
seluler
Lemak & asam amino dapat diubah menjadi
asetil KoA dan digunakan sebagai sumber
energi dalam respirasi
Respirasi seluler adalah proses pelepasan
energi kimia molekul organik di dalam sel

Bernafas adalah proses mengambil O2 dari


udara melalui paru dan melepaskannya ke
aliran darah
Darah membawa oksigen ke sel-sel otot
Mitokondria pada sel otot memanfaatkan O2
untuk respirasi seluler, memperoleh energi
dari gula yg berasal dari makanan
Sel otot menggunakan energi untuk kontraksi
Aliran darah dan paru juga menunjukkan
fungsi yg vital dalam membuang sisa CO2/O2
yg dihasilkan pada proses respirasi seluler

Sekelompok reaksi yang mendegradasi


glukosa glukosa 1 fosfat/fruktosa asam
piruvat yg terjadi di dalam sitosol
Menghasilkan ATP

O2 asam piruvat hasil glikolisis asetil KoA


diarahkan ke siklus asam trikarboksilat/siklus Krebs
Disebut kompleks dehidrogenase piruvat

Terjadi pada matriks mitokondria


Molekul asetil KoA yg dihasilkan pada konversi
asam piruvat akan bergabung dengan molekul
4 atom C yg ada dalam mitokondria 6 atom
C asam sitrat
Hasil akhir siklus krebs : asam oksaloasetat

Glikolisis siklus Krebs : dihasilkan 24 atom H


terjadi di permukaan dalam membran
dalam mitokondria
Sistem elektron transport : 24 atom H
terpisah ion H dan elektron berenergi tinggi
Energi yg dihasilkan digunakan untuk
mengubah 36 molekul ADP 36 molekul ATP

Proses tanpa oksigen respirasi


mengkonversi energi NADH yg dibawa oleh
elektron ATP
Menggunakan terminal aseptor : nitrat, sulfat
sebagai agen pengoksidasi

C6H12O6 2 CH3CH2OH + 2CO2 + Energi


Glukosa
etanol
(2 ATP)

Anda mungkin juga menyukai