Anda di halaman 1dari 9

macam macam peripheral

Peripheral komputer adalah komponen tambahan yang berfungsi untuk


mendukung kerja komputer sehingga fungsi kerja komputer menjadi maksimal.
Peripheral terbagi menjadi 2 macam berdasarkan fungsi peripheral komputer
tersebut, yaitu:

Peripheral utama, yaitu perangkat keras atau hardware yang harus ada jika
kita megoperasikan komputer sehingga peripheral ini tidak dapat dipisahkan
dengan komputer utama, contohnya: mouse, keyboard dan monitor.
Peripheral Pendukung, yaitu perangkat keras atau hardware yang tidak harus
ada pada saat pengoperasian komputer, sehingga peripheral ini merupakan
perangkat tambahan untuk memaksimalkan kerja komputer, contohnya: printer,
scaner, modem, dan lain-lain.

Sedangkan berdasarkan proses kerjanya dalam mendukung pengoperasian


komputer terbagi menjadi:
1. Perangkat masukan (input)
Adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan data atau perintah ke
dalam komputer. Perangkat tersebut antara lain keyboard, mouse, scanner,
digitizer, kamera digital, microphone, dan periferal lainnya
2. Perangkat keluaran (output)
Adalah peralatan yang kita gunakan untuk menampilkan hasil pengolahan data
atau perintah yang dilakukan oleh komputer. Perangkat tersebut antara lain
monitor, printer, plotter, speaker, dan lain lainnya.
Adapun berdasarkan proses kerjanya dalam mendukung pengoperasian komputer,
periferal terbagi menjadi:
1. Input Device
Input device adalah alat yang digunakan untuk menerima input dari luar sistem,
dapat berupa signal input atau maintenance input. Di dalam sistem komputer,
signal input berupa data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer.
Adapun maintenance input berupa program yang digunakan untuk mengolah data
yang dimasukkan. Dengan demikian, alat input selain digunakan untuk
memasukkan data juga dapat untuk memasukkan program.
Peralatan yang berfungsi sebagai alat input dapat dibedakan menjadi dua, yaitu alat
input langsung dan tidak langsung. Alat input langsung, yaitu input yang
dimasukkan langsung diproses oleh alat pemroses, sedangkan alat input tidak
langsung melalui media tertentu sebelum input diproses oleh alat pemroses.
Alat input langsung dapat berupa papan ketik (keyboard), pointing device (misalnya
mouse, touch screen, light pen, digitizer graphics tablet), scanner (misalnya
magnetic ink character recognition, optical data reader, atau optical character
recognition reader), sensor (misalnya digitizing camera), voice recognizer (misalnya
microphone). Adapun alat input tidak langsung seperti keypunch yang dilakukan
melafui media punched card (kartu plong), key-totape yang merekam data ke media

berbentuk pita (tape) sebelum diproses oleh alat pemroses, dan keyto-disk yang
merekam data ke media magnetic disk (misalnya disket atau harddisk) sebelum
diproses lebih lanjut
a. Keyboard
Jika mendengar kata "keyboard" maka pikiran kita tidak lepas dari adanya sebuah
komputer. Nal ini karena keyboard merupakan sebuah papan yang terdiri atas
tombol-tombol untuk mengetikkan kalimat dan simbol-simbol khusus lainnya pada
komputer.

Keyboard
Pada keyboard terdapat tombol-tombol huruf (alfabet) A-Z, a-z, angka 0-9, tombol
dah karakter khusus seperti: '_ @#$%^&*()_+=<>/, . ?:;"'I, tombol fungsi (F1-F12)
serta tombol-tombol khusus lainnya yang jumlah seluruhnya adalah 104 tuts.
Adapun pada mesin ketik biasajumlah tutsnya hanya 52 buah. Bentuk keyboard
umumnya persegi, namun telah dikembangkan menjadi sangat variatif.
Keyboard pada dasarnya hampir sama bentuk dan fungsinya dengan mesin ketik.
Perbedaannya terletak pada hasil output atau tampilannya. Jika kita menggunakan
mesin ketik, kita tidak dapat menghapus atau membatalkan apa yang sudah
diketikkan dan setiap satu huruf atau simbol yang diketikkan akan terlihat hasilnya
langsung pada
kertas. Tidak demikian ddngan keyboard. Apapun yang diketikkan, hasil atau
keluarannya akan terlihat di iayar monitor terlebih dahulu, kemudian kita dapat
memodifikasi atau melakukan perubahan bentuk tulisan, kesalahan pengetikan, dan
lainnya. Keyboard dihubungkan ke komputer dengan kabel yang terdapat pada
keyboard. Ujung kabel tersebut dimasukkan ke dalam port yang terdapat pada CPU
komputer.
b. Mouse
Penunjuk (pointer) disebut dengan mouse yang dapat digerakkan ke mana saja
berdasarkan arah gerakan bola kecil yang terdapat dalam mouse. Jika kita
membuka dan mengeluarkan bola kecil yang terdapat di belakang mouse, maka
akan terlihat dua pengendali gerak, yaitu yang searah horizontal (mendatar) dan
satu lagi vertikal (atas dan bawah). Jika keduanya digerakkan akan menjadi gerak

diagonal. Berdasarkan gerakan mouse ini, maka gerakan tanda panah atau
penunjuk akan dapat terlihat di layar monitor. Namun sekarang ini banyak yang
menggunakan mouse optic, yaitu bola kecil tersebut diganti menjadi optik sinar
merah yang dapat melacak arah pergerakan mouse.

Mouse

Mouse Optic Mouse Ball

Pada sebagian besar mouse terdapat tiga tombol, tetapi hanya dua tombol yang
berfungsi, yaitu tombol paling kiri dan kanan. Penekanan tombol atau yang disebut
click berpengaruh atau bergantung pada daerah atau objek yang kita tunjuk.
Kamputer akan mengabaikan penekanan tombol atau click yang tidak mengenai
area atau objek yang tidak penting.
Penggunaan mouse yang lain disebut drag yang artinya menggeser atau menarik.
Biasanya dilakukan dengan menekan tombol kiri tanpa melepaskan sambil
menggesernya. Akibatnya objek pada layar monitor akan berpindah atau tersalin ke
objek lain. Kemungkinan lain dapat terjadi bergantung aplikasi lain yang dijalankan.
Di bagian tengah ada suatu scroll (penggulung kecil) tambahan, kebanyakan mouse
masa kini telah memilikinya. Fungsinya untuk menggulung tampilan yang kita baca,
misalnya pada Microsoft Word ke atas maupun ke bawah. Mouse_ terhubung pada
komputer dengan sebuah kabel yang ada di mouse. Ujung kabel tersebut
dimasukkan dalam port yang terdapat di CPU komputer. Biasanya port mouse dan
keyboard terdapat bersebelahan satu sama lainnya.
c. Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik yang fungsinya mirip dengan mesin fotokopi.
Pada mesin fotokopi hasilnya dapat langsung dilihat pada kertas. Adapun pada
scanner hasilnya ditampilkan pada layar monitor komputer dahulu. Kemudian baru
diubah atau dimodifikasi sehingga tampilannya menjadi bagus. Setelah itu dapat
disimpan sebagai file text, dokumen; atau gambar. Kebanyakan scanner dijalankan

pada 1-bit (binary digit/angka biner), 8-bit (256 warna), dan 24-bit (lebih dari 16 juta
warna). Jika kita membutuhkan hasil yang baik, maka dianjurkan menggunakan
scanner dengan bit yang besar agar resolusi warna lebih banyak dan bagus.

d. Digital camera dan webcam


Salah satu input device yang sedang marak belakangan ini adalah digital camera.
Dengan alat ini, untuk memasukkan data berupa gambar apa saja dengan ukuran
relatif cukup besar ke komputer terasa lebih mudah. Berbagai jenis gambar dapat
ditransfer, mulai dari gambar statis atau foto maupun yang dinamis atau bergerak
seperti video.

Fungsi webcam sama dengan digital camera, namun bedanya webcam juga dapat
digunakan untuk berbicara langsung secara online melalui koneksi internet
sehingga lawan bicara dapat melihat wajah kita melalui layar monitornya.
e. Mic (microphone)
Kalau kamera digunakan untuk memasukkan input gambar (dan suara), rnaka mic
digunakan hanya untuk memasukkan input suara. Penggunaan mic tentu saja

memerlukan perangkat keras tambahan untuk menerima input suara.


Perangkat keras tersebut adalah sound card, yaitu bagian yang mengatur
pengolahan suara agar dapat menerima input suara dan meneruskan ke output
berupa speaker untuk mendengarkan hasil rekaman suara. Sekarang ini biasanya
headset sudah mencakup untuk mendengarkan suara dan mic untuk menerima
input suara.

f.
Barcode reader
Barcode reader adalah alat yang bekerja seperti scanner, yakni memindai barcode
sehingga barcode tersebut dapat dibaca oleh komputer. Untuk membaca barcode
semacam itu kita memerlukan barcode reader yang terlihat seperti pada gambar.

g. Joystick
Joystick digunakan untuk memasukkan perintah pada saat kita menjalankan game
komputer. Bentuk joystick menyerupai sebuah tongkat yang dapat kita gerakkan ke
beberapa arah, dan dilengkapi dengan tombol-tombol di bagian atas.

2. Output Device
Output yang dihasilkan dibedakan menjadi empat bentuk, yaitu tulisan (huruf,
angka, simbol khusus), image (dalam bentuk grafik atau gambar), suara, dan
bentuk lain yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Tiga golongan
pertama adalah output yang dapat digunakan langsung oleh manusia, sedangkan
golongan terakhir biasanya digunakan sebagai input untuk proses selanjutnya dari
komputer. Peralatan output dapat berupa:
- Hard-copy device
Alat yang digunakan untuk mencetak tulisan dan gambar pada media keras seperti
kertas. Contoh printer dan plotter.
- Soft-copy device
Alat yang digunakan untuk menampilkan'tulisan dan gambar pada media lunak
yang berupa sinyal elektronik. Contoh video display, flat panel, dan speaker.
- Drive device atau driver
Alat yang digunakan untuk merekam simbol dalam bentuk yang hanya dapat dibaca
oleh mesin pada media, seperti magnetic disk atau magnetic tape. Alat ini berfungsi
ganda, yaitu sebagai alat output dan juga sebagai alat input. Contoh disk drive dan
tape drive.
a. Printer dan plotter
Printer dan plotter termasuk jenis hard copy device, karena keluaran hasil proses
dicetak di atas kertas. Printer memiliki berbagai macam bentuk dan ukuran, serta
ketajaman hasil cetak. Ukuran kertas yang dapat digunakan pun beragam. Akan
tetapi untuk mencetak di atas kertas ukuran besar, disarankan menggunakan
platter.
Jenis jenis printer antara lain:
1. Dot matrix printer
Printer dot matrix adalah jenis printer yang menggunakan pita dan alat tulisnya
berupa jarum, mirip dengan mesin ketik. Meski printer ini sudah jarang digunakan,
namun kalangan bisnis dan perkantoran masih banyak yang menggunakan karena
hemat tinta dan dapat menghasilkan cetakan rangkap (misalnya untuk faktur dan
kuitansi).

2.

Inkjet printer

Printer inkjet adalah printer yang menggunakan tinta cair yang disemprotkan ke
atas kertas sesuai pola yang ditentukan oleh komputer.

3. Laser printer
Printer laser adalah jenis printer yang menggunakan tinta serbuk, serupa dengan
mesin fotokopi. Tinta serbuk tersebut disemprotkan ke atas kertas dan dipanaskan
hingga suhu tertentu agar melekat. Di antara ketiga jenis printer tersebut, printer
laser memiliki kualitas cetakan yang paling baik.

b. Monitor
Salah satu jenis soft copy device, karena keluarannya berupa sinyal elektronik,
dalam hal ini berupa gambar yang tampil di layar monitor. Ukuran monitor beragam
layaknya monitor televisi. Jenisjenis monitor sekarang ini sudah sangat beragam,
mulai dari bentuk besar layar cembung sampai dengan bentuk tipis layar datar
(flat).

LCD monitor
3. Peralatan Komunikasi
Peralatan komunikasi adalah alat yang memungkinkan komputer untuk
berkomunikasi dengan sebuah jaringan. Peralatan ini dapat berupa hardware
ataupun software.
Peralatan komunikasi itu antara lain:
1. Network Card (LAN Card)
8. Bridge
2. Modem
9. Switch
3. Multiplexer
10. Hub
4. ISDN Terminal Adapter
11. Repeater
5. Line Driver
12. Proxy
6. Gateway
13. Firewall
7. Router
14. Network Address Translator
Di sini kita tidak akan membahas lebih dalam tentang peralatan komunikasi, cukup
membahas dua hardware yang paling umum terdapat di sebuah komputer yaitu
Network Card (LAN Card) dan modem.
a. Network Card (LAN Card)
Network Card atau yang biasa disebut sebagai LAN Card adalah sebuah perkakas
hardware yang dirancang untuk mengizinkan kamputerberkomunikasi dengan
sebuah jaringan komputer. Ada beberapa motherboard PC yang sudah memiliki
Network Card di dalamnya, tetapi ada juga yang tidak punya, sehingga kita harus
memasangkannya di PCl atau PCI Express di motherboard tersebut.

Motherboard dengan Network Card build in


dengan Network Card yang dipasang di PCI
b. Modem

Motherboard

Modem merupakan singkatan dari Modulate dan Demodulate adalah alat yang
memodulasi sinyal analog menjadi digital dan juga sebaliknya. Tujuan utamanya
adalah untuk memroduksi sinyal yang dapat ditransmisikan dengan mudah dan
informasi yang dikirim dapat dibaca dengan baik.
Modem ini digunakan jika pengguna komputer hendak berhubungan dengan
jaringan www (worldwide web) dengan menpunakan bantuan saluran
telepon. Modern digunakan untuk menerjemahkan sinyal digital yang dikirimkan
dari komputer menjadi sinyal analog agar dapat diolah di jaringan telepon dan
sebaliknya.
Secara fisik modem terbagi menjadi 3 jenis, yaitu:
1: Modem eksternal (terletak di luar komputer)
Modem eksternal

2.

Modem internal (terletak di dalam komputer.

Anda mungkin juga menyukai