Babi Smpvii 1
Babi Smpvii 1
1
1.1 Bilangan Bulat dan Lambangnya
Pada tingkat Sekolah Dasar, telah dipelajari beberapa jenis bilangan seperti:
1. Bilangan Cacah: 0, 1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya
2. Bilangan Asli: 1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya.
Namun, pada kenyataannya kedua jenis bilangan tersebut belum dapat menampung
suatu bilangan yang sering dipakai untuk menyatakan ketinggian tempat di bawah
permukaan laut (di bawah 0 km), suhu yang sangat dingin (di bawah 0) yang
disebut sebagai Bilangan Bulat Negatif.
Contoh:
Suhu udara di kota B ketika musim dingin mencapai 5C di bawah 0C, maka
ditulis -5C.
-4
-3
-2
-1
Page 1
Contoh:
Kota B terletak 150 km di atas permukaan laut, maka ditulis 150 km.
Suhu udara di kota A ketika musim panas mencapai 25C di atas 0C, maka
ditulis 25C.
-4
-3
-2
-1
Contoh:
1.
2. Sisipkanlah lambang > atau < di antara pasangan bilangan berikut agar menjadi
kalimat benar.
Page 2
Latihan 1
1.
b. 35C
Page 3
8. Sisipkanlah lambang < atau > di antara pasangan-pasangan bilangan berikut ini
agar menjadi kalimat yang benar:
a. 21 ......... 25
b. -17 ......... -19
c. -25 ......... 0
d. 1 ......... -1
Page 4
11. Susunlah deretan bilangan berikut ini menurut urutan turun, sisipkan lambang >
sehingga menjadi kalimat yang benar:
a. 45, 98, 67
b. 61, -54, 36
c. -74, 43, -66
d. -48, -91, -52
1.2 Penjumlahan
1.2.1 Penjumlahan Bilangan Bulat
Cara menghitung penjumlahan bilangan bulat dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu:
Dengan mistar hitung
Dengan garis bilangan
Contoh:
1.
-3 + 6 = 3
Page 5
2 3 4 5
-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1
6 7
-3
-2
-1
-3
-4
-3
-2
-1
2. -5 + 3 = -2
3 4
-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0
Mistar hitung pertama
-5
Page 6
-5
-4
-2
-3
-1
-2
-5
-6
-5
-4
-2
-3
-1
3. (-5) + (-2) = -7
-9 -8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0
Mistar hitung pertama
-5
-8
-7
-6
-5
-5
-4
-3
-2
-1
-7
Page 7
-8
-7
-6
-5
-5
-4
-3
-2
-1
Dengan memahami tiga bentuk penjumlahan di atas yang telah ditunjukkan dengan
Mistar Hitung dan Garis Bilangan, maka dapat disimpulkan bahwa pada penjumlahan
bilangan bulat berlaku ketentuan sebagai berikut:
Contoh:
Hitunglah penjumlahan bilangan bulat berikut ini:
1. -52 + 75
4. -90 + (-53) + (-27)
2. -125 + (-43)
5. -17 + 49 + (-63)
3. 80 + (-117)
6. -35 + (-29) + 98
Jawab:
1. -52 + 75 = 75 52 (52 < 75) = 23
2. -(125 + 43) = -168
3. 80 + (-117) = -(117 80) (117 > 80) = -37
4. -90 + (-53) + (-27) = -(90 + 53 + 27) = -170
5. -17 + 49 + (-63) = (-17 + 49) + (-63) = 32 + (-63) = -31
6. -35 + (-29) + 98 = -(35 + 29) + 98 = -64 + 98 = 34
Latihan 2
1.
7+3
b. -7 + 5
c.
4 + (-6)
d. (-3) + (-4)
Page 9
5. Tabel berikut menunjukkan hubungan antara waktu dan suhu (dalam derajat
Celcius) pada suatu hari di daratan Eropa. Salin dan lengkapilah setelah kamu
membaca keterangan-keterangan dibawahnya.
Waktu
06.00
09.00
12.00
15.00
18.00
21.00
Suhu
-8
...
...
...
...
...
Page 10
a.
Bilangan pertama
-3
-2
-1
-3
-6
-5
-4
-3
-2
-1
Baris pertama
-2
-5
-4
-3
-2
-1
Baris kedua
-1
-4
-3
-2
-1
Baris ketiga
-3
-2
-1
Baris keempat
-2
-1
Baris kelima
-1
Baris keenam
Baris ketujuh
2 + (-2) = -2 + 2 = 0
3 + (-1) = -1 + 3 = 2
3+1=1+3=4
Page 11
Page 12
d. Sifat Tertutup
Perhatikan contoh-contoh berikut ini:
1. -22 + (-13) = -45 -22 dan -13 adalah bilangan bulat
-35 juga bilangan bulat
2. -15 + 25 = 10
3. 7 + (-16) = -9
Latihan 3
1.
-5
-4
-3
-2
-1
-5
Bilangan pertama
-4
-3
-2
-1
0
1
a.
c.
Page 15
7. Dalam suatu ujian dengan jumlah soal 100, nilai ditetapkan sebagai berikut:
untuk jawaban yang benar diberi nilai 4.
untuk jawaban yang salah diberi nilai -1.
untuk soal yang tidak dijawab diberi nilai 0.
a. Seorang siswa menjawab soal dengan benar sebanyak 86 soal dan salah
sebanyak 12 soal. Berapa nilai siswa tersebut?
b. Siswa yang lain menjawab dengan benar sebanyak 60 soal dan salah
sebanyak 40 soal. Berapa nilai siswa tersebut?
8. Dalam suatu tes, jawaban yang benar diberi nilai 3, yang salah diberi nilai -1,
dan yang tidak dijawab diberi nilai 0. Jika banyak soal tes 50 soal, tentukan:
a. nilai terbaik yang mungkin dicapai.
b. nilai terburuk yang mungkin diperoleh.
Page 16
-4
-3
-2
-1
Dari garis bilangan tersebut dapat dilihat bahwa setiap bilangan memiliki pasangan
dengan tanda yang berbeda, yaitu:
4 dan -4
3 dan -3
2 dan -2
1 dan -1
3. -2 + 2 = 0
4. -1 + 1 = 0
Ternyata hasil penjumlahan dari kedua bilangan yang saling berpasangan tersebut
adalah 0.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa:
Untuk sembarang bilangan bulat a berlaku:
a + (-a) = -a + a = 0
Latihan 4
1.
c.
-45
Page 17
e.
f.
-q
3. Salin dan lengkapilah soal-soal berikut ini sehingga menjadi kalimat yang benar:
a. 5 + ... = 0
c. -x + ... = 0
b. -14 + ... = 0
d. ... + (-n) = 0
1.3 Pengurangan
1.3.1 Pengurangan Bilangan Bulat
Perhatikan hubungan antar bilangan bulat yang dinyatakan dalam contoh berikut
ini:
1. Bilangan berapakah jika ditambah 5 sama dengan 8?
Jawabannya adalah 3.
Page 18
-1
maka, 8 5 = 8 + (-5) = 3
2. Bilangan berapakah jika ditambah -2 sama dengan 4?
Jawabannya adalah 6.
Jawaban diperoleh dengan cara perhitungan sebagai berikut:
4 - (-2) = 6.
Dan bila diperhatikan di garis bilangan berikut ini:
4
2
-2
-1
maka, 4 (-2) = 4 + 2 = 6
Latihan 5
1.
penjumlahan,
e.
f.
hitunglah
setiap
-20 15
35 - (-20)
e.
f.
Page 20
6. Jika n adalah bilangan bulat, tentukan nilai y agar menjadi kalimat yang benar:
a. 4 + n = 2
c. -n + 7 = -3
b. n + (-3) = (-4)
d. -5 n = 6
Page 21
9. Kecepatan perahu motor pada air yang tenang adalah 25 km/jam. Bila perahu
bergerak pada sungai yang kecepatan arusnya 5 km/jam, hitunglah:
a. Kecepatan perahu motor jika bergerak mengikuti arus air sungai.
b. Kecepatan perahu motor jika bergerak melawan arus air sungai.
10. Tinggi tempat-tempat A, B, dan C berturut-turut adalah 115 m, -45 m, dan -20
m dari permukaan laut. Berapa meter selisih tinggi kota berikut ini:
a. A dari B
b. B dari C
c. A dari C
1.4 Perkalian
1.4.1 Perkalian Bilangan Bulat Positif dan Negatif
Arti perkalian pada bilangan cacah adalah sebagai berikut:
Page 22
Arti perkalian seperti di atas dapat digunakan untuk menentukan perkalian bilangan
bulat positif dengan bilangan bulat negatif berikut ini:
1 x (-5) = -5
Contoh:
1. -3 x 7 = -21
2. 10 x (-5) = -50
3. 8 x (-2 x 4) = 8 x (-8) = -64
Bilangan pertama
-1
-2
-3
-3
-6
-9
-2
-4
-6
-1
-2
-3
-1
-3
-2
-1
-2
-6
-4
-2
Baris ke-6
-3
-9
-6
-3
Baris ke-7
Baris ke-5
Page 23
-1 x 1 = -1
-2 x 1 = -2
-3 x 1 = -3
Dari hasil perkalian seperti yang telah dijabarkan di atas, diperoleh tanda hasil
perkalian adalah negatif, sehingga dapat disimpulkan bahwa:
Hasil perkalian bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif
adalah bilangan bulat negatif -a x b = -ab
Contoh:
1. -5 x 6 = -30
2. (-8 x 4) x 5 = -32 x 5 = -160
3. 9 x [(-7) x 1] = 9 x (-7) = -63
Bilangan pertama
-1
-2
-3
-3
-6
-9
-2
-4
-6
-1
-2
-3
-1
-3
-2
-1
Baris ke-5
-2
-6
-4
-2
Baris ke-6
-3
-9
-6
-3
Baris ke-7
-3 x (-1) = 3
-3 x (-2) = 6
-3 x (-3) = 9
Page 24
Contoh:
1. -7 x (-6) = 42
2. (-8 x 5) x (-2) = -40 x (-2) = 80
Bilangan pertama
-1
-2
-3
-3
-6
-9
-2
-4
-6
-1
-2
-3
-1
-3
-2
-1
-2
-6
-4
-2
-3
-9
-6
-3
Perhatikan baris dan kolom yang diarsir warna abu-abu, baris dan kolom tersebut
menunjukkan hasil perkalian bilangan bulat dengan 0 atau 0 dengan bilangan
bulat. Dari baris dan kolom tersebut dapat dilihat hasilnya adalah 0. Sehingga
disimpulkan bahwa:
Page 25
Latihan 6
1.
Page 26
4. Hitunglah:
a. -9 x (10 + 7)
b. (-7 + 18) x (-5)
c. [-8 - (-12)] x 5
d. -3 x [-6 + (-4) - (-3)]
e.
f.
g.
h.
[7 + (-5)] x (-6)
(-9 x 8) x [-4 + 4 - (-5)]
[4 - (-2) + 4] x 10
-6 x (-5) + (-7 x 8)
Page 27
Untuk menjawab soal di atas dapat dilakukan dengan dua cara yaitu perkalian
dan pembagian.
Hasil dari 63 : 9 sama dengan hasil dari menentukan bilangan yang dikalikan
9 menghasilkan 63.
Atau dalam kalimat matematikanya dapat ditulis sebagai berikut:
63 : 9 = 7 7 x 9 = 63
Sehingga dapat disimpulkan bahwa:
Contoh:
1. 60 : 15 = 4 4 x 15 = 60
2. 120 : x = 24 24x = 120 x = 120 : 24 = 5
3. y : 16 = 6 6 x 16 = y y = 96
Page 28
-8 : 4 = ...
Bilangan yang dikalikan 4 sama dengan -8 adalah -2.
Karena -2 x 4 = -8 -8 : 8 = -8
2. -15 : 3 = ...
Bilangan yang dikalikan 3 sama dengan -15 adalah -5.
Karena -5 x 3 = -15 -15 : 3 = -5
Dengan melihat pada contoh di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut:
Bilangan bulat negatif dibagi dengan bilangan bulat positif
menghasilkan bilangan bulat negatif.
Sedangkan untuk pembagian bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif,
perhatikan contoh-contoh berikut ini:
1.
24 : (-3) = b b x (-3) = 24
Pengganti b yang benar adalah -8, sebab -8 x (-3) = 24.
Jadi, 24 : (-3) = -8.
2. 36 : (-9) = b b x (-9) = 36
Pengganti b yang benar adalah -4, sebab -4 x (-9) = 36.
Jadi, 36 : (-9) = -4.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa:
Bilangan bulat positif dibagi dengan bilangan bulat negatif
menghasilkan bilangan bulat negatif.
Page 29
Page 30
Latihan 7
1.
e.
f.
g.
h.
-12 : 0
0 : -35
0 : 81
-84 : 12
Page 31
f.
g.
h.
i.
j.
5. Hitunglah:
a. (-24 : 6) : (-2) dan -24 : [6 : (-2)]
b. [40 : (-4)] : 2 dan 40 : (-4 : 2)
c. Jika a, b, dan c sembarang bilangan bulat, apakah (a : b) : c = a : (b : c)?
Apakah sifat asosiatif berlaku pada operasi pembagian bilangan bulat?
Page 32
Taksiran
berarti
pendekatan
atau
mendekati.
Taksiran bisa dilakukan pada:
angka puluhan dan ratusan terdekat.
(Lambang taksiran: ).
Aturan dalam taksiran:
Bila angka satuan = 1 sampai dengan 4, maka pembulatan dilakukan ke bawah.
Bila angka satuan = 5 ke atas, maka pembulatan dilakukan ke atas.
Contoh:
1. Lakukan pembulatan ke angka puluhan terdekat pada bilangan-bilangan berikut:
a. 85
c. 176
e. 2.158
b. 93
d. 111
f. 3.122
2. Lakukan pembulatan ke angka ratusan terdekat pada bilangan-bilangan berikut:
a. 236
c. 3.472
e. 46.987
g. 765.324
b. 341
d. 5.133
f. 62.182
h. 823.544
Jawab:
1. Untuk pembulatan ke angka puluhan terdekat, lihat pada bilangan satuannya
terlebih dahulu:
a. 85 angka satuannya 5 dibulatkan ke atas 85 90.
b. 93 angka satuannya 3 dibulatkan ke bawah 93 90.
c. 176 angka satuannya 6 dibulatkan ke atas 176 180.
d. 111 angka satuannya 1 dibulatkan ke bawah 111 110.
e. 2.158 angka satuannya 8 dibulatkan ke atas 2.158 2.160.
f. 3.122 angka satuannya 2 dibulatkan ke bawah 3.122 3.120.
2. Untuk pembulatan ke angka ratusan terdekat, terlebih dahulu lihat pada
bilangan satuannya terlebih dahulu, baru kemudian ke angka puluhan:
a. 236 angka satuannya 6 dibulatkan ke atas 240 angka puluhannya
Page 33
Contoh ...
1.
Tentukan hasil pendekatan taksiran hasil perkalian dan pembagian berikut ini
ke angka puluhan terdekat:
a. 28 x 32
c. 243 : 58
b. 125 x 47
d. 719 : 123
Jawab:
a. 28 x 32 30 x 30 900
b. 125 x 47 130 x 50 6.500
c. 243 : 58 240 : 60 4
d. 719 : 123 720 : 120 6
c. 1.618 : 176
d. 2.085 : 737
Latihan 8
1.
g.
c.
h. 75.892 .......
225 ......
21.025 ......
d. 311 ......
i.
327.566 ......
e.
j.
419.333 ......
1.289 ......
f.
35.867 ......
c.
g.
127.544 ......
2.432 ......
d. 3.562 ......
h. 323.786 ......
3. Tentukan taksiran hasil perkalian dan pembagian berikut ini ke angka puluhan
terdekat:
a. 22 x 35 .........
f. 1.749 : 52 .........
b. 133 x 56 .........
g.
c.
h. 419 : 67 .........
31 x 64 .........
323 : 42 .........
d. 248 x 52 .........
i.
e.
j.
11 x 1.153 .........
Page 35
g.
c.
i.
e.
j.
Contoh:
Tentukan hasil dari perhitungan berikut ini:
1. [{30 : (7 + 3)} x 8]
3. [(4 9) x {-8 : (22 24)}]
2. -6 x [-50 : {(28 + 72) : 4}]
4. [{16 x (-5 + 2)} + {(15 60) : (-9)}]
Jawab:
1. [{30 : (7 + 3)} x 8] = (30 : 10) x 8 = 3 x 8 = 24
2. -6 x [-50 : {(28 + 72) : 4}] = -6 x {-50 : (100 : 4)} = -6 x (-50 : 25)
= -6 x (-2) = 12
3. [(4 9) x {-8 : (22 24)}] = [-5 x {-8 : (-2)}] = -5 x 4 = -20
4. [{16 x (-5 + 2)} + {(15 60) : (-9)}] = [{16 x (-3)} + {-45 : (-9)}]
= -48 + 5 = -43
Latihan 9
Page 36
Page 37
Page 38
Page 39