BILANGAN BULAT
Himpunan bilangan bulat adalah himpunan bilangan yang terdiri dari himpunan
bilangan positif (bilangan asli), bilangan nol, dan bilangan bulat negatif.
dari gambar di atas kamu akan menemukan bahwa semakin ke kanan, bilangan
bulat pada garis bilangan tersebut semakin besar, sebaliknya semakin ke kiri,
bilangan bulat pada garis bilangan semakin kecil. Misalnya:
-2 terletak di sebelah kiri 0 sehingga -2 < 0;
0 terletak di sebelah kanan -1 sehingga 0 > -1;
-5 terletak di sebelah kiri -3 sehingga -5 < -3;
-4 terletak di sebelah kanan -6 sehingga -4 > -6.
LAWAN BILANGAN BULAT
Setiap bilangan bulat mempunyai tepat satu lawan yang juga merupakan
bilangan bulat
Dua bilangan bulat dikatakan berlawanan, apabila dijumlahkan menghasilkan
nilai nol.
a + (-a) = 0
Misalnya :
Lawan dari 4 adalah -4, sebab 4 + (-4) = 0
Lawan dari -7 adalah 7, sebab -7 + 7 = 0
Lawan dari -2 adalah 2, sebab -2 + 2 = 0
Lawan dari 3 adalah -3, sebab 3 + (-3) = 0
Lawan dari 10 adalah -10, sebab 10 + (-10) = 0
Lawan dari 0 adalah 0, sebab 0 + 0 = 0
OPERASI BILANGAN BULAT
Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat
2) -7 x (-8) = 56
3) -12 x (-15) = 180
Sifat komutatif
a+b=b+a
a x b = b x a, berlaku untuk semua bilangan bulat
Contoh:
1) 2 + 4 = 4 + 2 = 6
2) 3 + 5 = 5 + 3 = 8
3) 4 x 2 = 2 x 4 = 8
4) 3 x 2 = 2 x 3 = 6
Sifat asosiatif
Operasi Campuran
Contoh
1. a. 20 + 30 12 = 50 12 = 38
b. 40 10 - 5 = 30 5 = 25
c. 40 - (10 - 5) = 40 5 = 35
2. a. 600 : 2O : 5 = 30 : 5 = 6
b. 600 : (20 : 5) = 600 : 4 = 150
c. 5 x 8 : 4 = 40 : 4 = 10
3. a. 5 x (8 + 4) = 5 x 12 = 60
b. 5 x 8 -4 = 40 4 = 36
c. 5 x (8 4) = 5 x 4 = 20
LATIHAN
1. Susunlah bilangan bulat berikut dari yang terkecil hingga yang terbesar.
a. -2, -4, 1
b. 2, -3, 4
c. 0, -1, 1, -3, 2, 4, 5, -5, -2, -4
d. -14, 18, -19, 20, -12, 21, -17.
2. Lengkapi titik-titik berikut dengan tanda ">" atau "<" sehingga diperoleh
pernyataan yang benar.
a. 1 ... 3
b. 2 ... 9
c. -3 ... 0
d. -5 ... 10
e. -90 ... -100
3. Tentukan hasil dari penjumlahan dan pengurangan bilangan berikut.
a. 4 + 5
b. 7 + (-5) = ...
c. 9 - 2 = ...
d. 9 - (-2) = ...
e. -4 - 5 = ...
4. Tentukan hasil kali dan hasil bagi dari bilangan berikut.
a. 5 x 3 = ...
b. -5 x 3 = ...
c. -5 x (-3) = ...
d. 27 : 3 = ...
e. 27 : (-3) = ...
f. -27 : (-3) = ...
Pada kesempatan ini akan dibahas masalah bilangan bulat, yaitu Penjumlahan
Bilangan Bulat. Berikut ini penjelasan lengkapnya.
Contoh Soal :
1. 6 + (8)
(a) Gambarlah anak panah dari angka 0 sejauh 6 satuan ke kanan sampai pada
angka 6.
(b) Gambarlah anak panah tadi dari angka 6 sejauh 8 satuan ke kiri.
2. (3) + (4)
(a) Gambarlah anak panah dari 0 sejauh 3 satuan ke kiri sampai pada angka 3.
(b) Gambarlah anak panah tadi dari angka 3 sejauh 4 satuan ke kiri.
Penjumlahan pada bilangan yang bernilai kecil dapat dilakukan dengan bantuan
garis bilangan. Namun, untuk bilangan-bilangan yang bernilai besar, hal itu tidak
dapat dilakukan. Oleh karena itu, kita harus dapat menjumlahkan bilangan bulat
tanpa alat bantu.
Jika kedua bilangan bertanda sama (keduanya bilangan positif atau k eduanya b
ilangan n egatif), jumlahkan k edua bilangan tersebut. Hasilnya berilah tanda
sama dengan tanda kedua bilangan.
Contoh:
Jika kedua bilangan berlawanan tanda (bilangan positif dan bilangan negatif),
kurangi bilangan yang bernilai lebih besar dengan bilangan yang bernilai lebih
kecil tanpa memerhatikan tanda. Hasilnya, berilah tanda sesuai bilangan yang
bernilai lebih besar.
Contoh:
a. Sifat tertutup
Pada penjumlahan bilangan bulat, selalu menghasilkan bilangan bulat juga. Hal
ini dapat dituliskan sebagai berikut.
Contoh :
a. 16 + 25 = 9
b. 24 + (8) = 16
b. Sifat komutatif
Sifat komutatif disebut juga sifat pertukaran. Penjumlahan dua bilangan bulat
selalu diperoleh hasil yang sama walaupun kedua bilangan tersebut
dipertukarkan tempatnya. Hal ini dapat dituliskan sebagai berikut.
Contoh :
a. 6 + 5 = 5 + 6 = 11
b. (7) + 4 = 4 + (7) = 3
c. 8 + (12) = (12) + 8 = 4
d. Sifat asosiatif
Sifat asosiatif disebut juga sifat pengelompokan. Sifat ini dapat dituliskan
sebagai berikut.
Contoh :
a. (4 + (5)) + 6 = 1 + 6
=5
4 + ((5) + 6) = 4 + 1
=5
b. (3 + (9)) + 10 = 12 + 10
= 2
3 + ((9) + 10) = 3 + 1
= 2
e. Mempunyai invers
Invers suatu bilangan artinya lawan dari bilangan tersebut. Suatu bilangan
dikatakan mempunyai invers jumlah, apabila hasil penjumlahan bilangan
tersebut dengan inversnya (lawannya) merupakan unsur identitas (0 (nol)).
Dengan kata lain, untuk setiap bilangan bulat selain nol pasti mempunyai lawan,
sedemikian sehingga berlaku a+ (a) = (a) + a= 0.
4 3 = 4 + (3) = 1
5 (2) = 5 + 2 = 3
Contoh :
a. 7 9 = 7 + (9) = 2
b. 8 6 = 8 + (6) = 14
c. 15 (5) = 15 + 5 = 20
d. 12 (6) = 12 + 6 = 6
Pada contoh di atas da pat kalian lihat bahwa hasil dari pengurangan dua
bilangan bulat, juga menghasilkan bilangan bulat.
Contoh :
1. 4 7
Penyelesaian:
(c) Hasilnya, 4 7 = 3.
2. 3 (5)
Penyelesaian:
Jika kalian mengamati perkalian bilangan di atas, kalian akan memperoleh sifatsifat berikut.
1) p x q=pq;
2) (p) x q= (p x q) = pq;
3) p x (q) = (p x q) = pq;
1) Sifat tertutup
Untuk mengetahui sifat tertutup pada perkalian bilangan bulat, salin dan
tentukan hasil perkalian berikut.
3 x 8 = . 3 x (8) = .
Apakah hasil perkalian bilangan di atas juga merupakan bilangan bulat? Jika
kalian mengerjakan dengan benar , kalian akan memperoleh sifat berikut.
2) Sifat komutatif
3) Sifat asosiatif
Untuk mengetahui sifat asosiatif pada perkalian bilangan bulat, salin dan
tentukan hasil perkalian berikut.
3 x (2 x 4) = . (2 x 6) x 4 = .
(3 x (2)) x 4 = . 2 x (6 x 4) = .
Apa yang dapat kalian simpulkan dari perkalian pasangan bilangan bulat di atas?
Jika kalian mengerjakan dengan benar , kalian akan memperoleh sifat berikut.
Untuk setiap bilangan bulat p,q, dan rselalu berlaku (p x q) x r=p x (q x r).
2 x (4 + (3)) = . (3) x (8 + 5) = .
Apa yang dapat kalian simpulkan dari perkalian pasangan bilangan bulat di atas?
Jika kalian mengerjakan dengan benar , kalian akan memperoleh sifat berikut.
Untuk setiap bilangan bulat p,q, dan rselalu berlaku p x (q+r) = (p x q) + (p x r).
5 x (8 (3)) = . 6 x (7 4) = .
(5 x 8) (5 x (3)) = . (6 x (7)) (6 x 4) = .
Apa yang dapat kalian simpulkan dari perkalian pasangan bilangan bulat di atas?
Jika kalian mengerjakan dengan benar , kalian akan memperoleh sifat berikut.
Untuk mengetahui elemen identitas pada perkalian, tulis dan tentukan hasil
perkalian berikut.
3 x 1 = . (4) x 1 = .
1 x 3 = . 1 x (4) = .
Apa yang dapat kalian simpulkan dari perkalian pasangan bilangan bulat di atas?
Jika kalian mengerjakan dengan benar , kalian akan memperoleh sifat berikut.
Pada kesempatan ini kita akan membahas Pembagian Bilangan Bulat, pada
sebelumnya juga sudah dibahas tentang Perkalian pada Bilangan Bulat dan
Pengurangan pada Bilangan Bulat.
(i) 3 x 4 = 4 + 4 + 4 = 12
3 x 4 = 12 12 : 3 = 4.
(ii) 4 x 3 = 3 + 3 + 3 + 3 = 12
4 x 3 = 12 12 : 4 = 3.
Jika p,q, dan r bilangan bulat, dengan q faktor p,dan q 0 maka berlaku p:q = r
p = q x r.
Coba ingat kembali sifat perkalian pada bilangan bulat. Dari sifat tersebut,
diperoleh kesimpulan berikut.
Untuk menentukan hasil pembagian bilangan bulat dengan bilangan nol (0),
ingat kembali perkalian bilangan bulat dengan bilangan nol. Untuk setiap a
bilangan bulat berlaku
a x 0 = 0 0 : a= 0
Perhatikan bahwa
15 : 3 = 5
8:2=4
2:2=1
Untuk mengetahui apakah pada pembagian bilangan bulat berlaku sifat asosiatif,
perhatikan bahwa (12 : 6) : 2 = 1 tetapi 12 : (6 : 2) = 4.
Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat serta Soal Pembahasannya
By Fimoto MariyantoNo comments
Materi Matematika > Materi Matematika SMP > Bilangan Bulat
Artikel kali ini akan mempelajari tentang perkalian dan pembagian bilangan
bulat.
Perkalian dan pembagian bulat memiliki sifat-sifat masing-masing sehingga
harus dipelajari walaupun kalian sudah menghafal kalian. Untuk lebih jelasnya
simaklah materi di bawah ini.
- Hasil kali bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif adalah bilangan
bulat negatif.
[(-a) x b = -ab]
- Hasil kali bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif adalah bilangan
bulat positif.
[(-a) x (-b) = ab]
e. -6 x (-3)
b. 3 x (-6)
f. -11 x (-6)
c. -5 x 6
g. 0 x (-14)
d. -35 x 0 x (-12)
h. -7 x 4
d. 10 x .... = 30
b. 3 x ... = 27
e. .... x (-6) = 24
c. -7 x ... = 21
f. .... x (-8) = 32
e. 2 x m x n
b. 5 x n
f. -3 x m x n
c. n x (-7)
g. -9 x (m + n)
d. 8m + 3n
h. 2m + 2n
Contoh Soal:
Selesaikan dengan menggunakan sifat asosiatif dan distributif!
a. 4 x (-3) x 5
b. 4 x (6 + 7)
Jawab:
a. 4 x (-3) x 5 = (4 x (-3)) x 5 atau 4 x (-3) x 5 = 4 x ((-3) x 5)
= - 12 x 5
= 4 x (-15)
= -60
= -60
b. 4 x (6 +7) = (4 x 6) + (4 x 7)
= 24 + 28
= 42
a. 4 x (-6)
b. 11 x (-2) x (-6)
c. -5 x (-5) x 9
d. -8 x 16 x (-4)
e. -10 x (-14) x (-9)
f. -15 x (-10) x (-4)
c. -14 x (-180)
b. 7 x (-28)
d. -25 x (-834)
c. 12 x (-18)
b. -8 x 57
d. -18 x 6
5. Dari kalimat-kalimat berikut, manakah yang benar dan manakah yang salah ?
a. -7 x 29 = (-7 x 30) - (-7-1)
b. -9 x 56 = (-9 x 60) + (-9 x 4)
c. 83 x (-6) = (90 x (-6)) - (7 x (-6))
d. 147 x (-9) = (150 x (-9)) - (-3 x (-9))
-45 : 5 = -9.
Jika bilangan bulat positif dibagi dengan bilangan bulat negatif maka
menghasilkan bilangan negatif.
Contoh :
36 : (-6) = -6
Jika bilangan bulat negatif dibagi bilangan bulat negatif maka menghasilkan
bilangan positif.
-42 : (-7) = 6
e. 36 : (-6)
b. 96 : 16
f. -49 : (-7)
c. -68 : 17
g. 63 : (-9)
d. 84 : (-14)
h. 132 : (-12)
e. 4 x q = 20
b. 18 : 9 = m
f. 5 x (-r) = -37
c. -18 : o = 3
g. s x (-6) = -42
d. -24 : (-p) = 12
h. 64 x (-16) = s
5. Para ahli memercayai bahwa ada 100.000 cheetah hidup di seluruh dunia 100
tahun yang lalu. Hari ini, mereka percaya hanya 10.000 cheetah yang masih
hidup. Jika penurunan per tahunnya adalah sama, berapa perubahan per
tahunnya adalah sama, berapa perubahan populasi Cheetah setiap tahun selama
100 tahun terakhir?
6. Pasar saham turun 375 poin selama 3 hari. Jika saham turun dengan jumlah
yang sama setiap hari, berapa banyak penurunan poin setiap hari?
Contoh Soal:
Hitunglah hasil operasi hitung berikut.
a. 13 + 30 : 6
c. [-27 : (-3)] - 3
b. (49 : 7) x 8
d. 6 x [18 + (-14)]
Jawab :
a. 13 + 30 : 6 = 13 + 5 = 18
b. (49 : 7) x 8 = 7 x 8 = 56
c. [-27 : (-3)] - 3 = 9 - 3 = 6
d. 6 x [18 + (-14)] = 6 x 4 = 24
a. 9 - (7 x 3)
f. -12 : (8 - 12) x 2
b. -14 x (8 + 5)
c. (55 : 5) +6
h. 12 + 100 : 5 + 4 x 7
e. (-5 + 7) x 23
j. {[(25 : 5) - 8] x 5} - 41
2. Rudi masuk ke lift dari lantai 8. Ia naik lift ke atas sampai 10 lantai, lalu turun
15 lantai dan keluar dari lift. Di lantai berapa Rudi keluar dari lift?
3. Umar memiliki uang Rp. 225.000,00 yang di dapat saat ia ulang tahun. Ia
perlu menghitung apakah uang milikya cukup untuk membeli MP3 player. Jika
Toko memungkinkan ia untuk mencicil Rp.18.000,00 per bulan selama satu
tahun, apakah uang yang ia miliki cukup untuk membeli MP3 player tersebut ?
4. Igo mempunyai 315 butir kelereng. Kelereng itu diminta adiknya sebanyak 36
butir. Ayahnya memberi 64 butir. Kemudian, ia membagikan kelerengnya kepada
6 temannya. Masing-masing anak mendapat 24 butir. Berapa sisa kelereng yang
ia miliki sekarang ?
5. Ibu membeli 6 kg beras dengan harga Rp. 7.800,00 per kg, 2,5 kg gula pasir
seharga Rp. 10.600,00 per kg, dan 7 kg gandum dengan harga dua lembar uang
lima puluh ribuan dan tiga lembar uang sepuluh ribuan, berapakah uang
kembaliannya?
Contoh Soal:
1. Tentukan hasil taksiran ke puluhan terdekat pada operasi berikut.
a. 56 x 18
b. 168 x 13
Jawab :
a. 56 x 18 = 60 x 20
= 1.200
b. 168 : 13 = 170 : 10
= 17
Jawab:
a. 133 x 282 = 100 x 300
= 30.000
b. 1.234 : 178 = 1.200 : 200
=6
a. 1.158 cm (m)
b. 4780 m (km)
c. Rp. 45.880,00 (puluhan ribu rupiah)
d. Rp. 978.330,00 (jutaan rupiah)
c. 162 : 17
b. 142 x 18
d. 2.701 : 28
c. 1.542 : 479
b. 1.484 x 254
d. 2.434 : 384
5. Luas suatu bangun persegi panjang adalah 10.577 cm 2 dan panjangnya 249
cm. Taksirlah ke ratusan terdekat lebar bangun tersebut !