Anda di halaman 1dari 14

BEDAH BUKU

Manajemen Kematian
Khozin Abu Faqih, Lc
Penerbit : PT Syaamil Cipta Media
Tahun terbit : 2005
Jumlah halaman : 124
Pembedah : Helmi Hidayat (Staf KAMMI Daerah
Sumatera Utara 2005-2007

Sub Bahasan

Bab 1 : Sekilas Perjalanan Manusia


Bab 2 : Dzikrul Maut
Bab 3 : Hakikat Kematian
Bab 4 : Al Mautu Fi Sabilillah Asma Amanina
Bab 5 : Menumbuhkan Kerinduan Pada Syahadah

Sayyid Quthb
Ketika kita hidup untuk kepentingan pribadi, hidup ini
tampak sangat pendek dan kerdil. Ia bermula saat
kita mulai mengerti dan akan berakhir bersama
berakhirnya usia kita yang terbatas. Tapi, apabila
kita hidup untuk orang lain (memperjuangkan)
sebuah fikrah, maka kehidupan ini terasa panjang
dan memiliki (makna) yang dalam. Ia bermula
bersama mulainya kehidupan manusia dan
membentang beberapa masa setelah kita berpisah
dengan permukaan bumi
3

Majid Kailani (Al Ummah Al


Muslimah)
Kaum muslimin melewat 3 Periode :
Periode Sehat (masa kenabian & khulaffaur rasyidin)
Loyalitas umat berporos pada = Misi (risalah)
Tolak ukur = kedekatan dan komitmen pada risalah
Periode Sakit (Dinasti Umayyah, Abbasiyah, Utsmaniyah)
Dalam hadits disebut malikam aadlan
Loyalitas umat berporos pada = orang
Tolak ukur = siapa yang mengatkan dan siapa berbuat
Periode Kematian (> runtuhnya D. Utsmaniuah 1924)
Dalam hadits disebut malikan jabbar
Loyalitas umat berporos pada = benda
Tolak ukur = kekayaan duniawi
4

Bab 1 : Sekilas Perjalanan


Manusia
Transaksi Pertama
Misi :
QS. Adz Dzariyat : 56
Peran : QS. Al-Baqarah : 30
QS. Huud : 61
QS. Al-Ahzab : 72
Penegasan Misi :QS. AL-Araf 172
Untuk menunjang misi dan peran manusia :
1. Allah menundukkan bumi = ruang kerja
2. Umur = masa kerja
3. Ajaran islam = sistem untuk mengelola kehidupan
4. Perangkat penunjang = fisik , kecerdasan akal, nalar
5

Dua Jalan & Pilihan Manusia


Manusia tetap pada kondisi fitrah :
- QS. Ar Ruum : 30
- Setiap bayi dilahirkan dalam keadaan fitrah (HR.
Bukhari)
- QS. Asy Syams : 8 10
Pilihan Manusia : QS. Al-Kahfi : 29

Bab 2 : Dzikrul Maut


Faedah Dzikrul Maut :
1. Menyegerakan bertaubat
2. Kepuasan Hati
3. Giat Beramal
4. Mampu memanfaatkan waktu dengan baik
5. Orang paling cerdas
6. Melembutkan Hati
7

Bab 3 : Hakikat Kematian


Kematian adalah keniscayaan :
QS. Al Ankabut : 57; 3 : 185 ; Al anbiyaa : 35 ; An- Nisa 78

Bahaya Takut Mati?


1.
2.
3.
4.

Kegagalan dan Kehinaan


Selalu berada dalam kegelisahan
Mudah ditaklukkan
Siksa di Akhirat

Penyebab takut Mati ?


Karena tertawan oleh syahwat dan terpedaya oleh kenikmatan dunia

Takut Mati dan Persiapan


Perbedaan antara Syajaaah dan Tahawwur (tanpa perhitungan)
8

Bagaimana Kita Mati?


1. Mati dalam keadaan Muslim (3:102), (AlAnkabut : 1-3)
2. Mati di Medan jihad
QS. Al-Ahzab : 23

Bekal Kematian
1. Memanfaatkan Waktu
2. Membuat Skala Prioritas
3. Urgensi Muhasabah

10

Hal yang mengantar manusia pada


kehidupan yang suram
1.
2.
3.
4.
5.

Keraguan (2:147)
Panjang Angan-Angan
Menunda-nunda taubat
Meremehkan dosa
Bunuh diri

11

Bab 4 : Al Mautu Fi Sabilillah Asma


Amanina
Keutamaan Mati Di Jalan Allah :
1. Orang yang syahid pada hakikatnya tidak mati (3 : 169-171)
2. Syahadah nikmat terbesar bagi hamba pilihannya (4 : 69)
3. Lebih utama daripada harta rampasan dan dunia serta
isinya
4. Memberikan kesaksian dengan harta dan jiwa
5. Tidak mendapat siksa kubur dan tidak disiksa Allah
6. Mendapat berbagai fasilitas istimewa
7. Dapat memberi syafaat kepada keluarganya
8. Jihad cara terbaik untuk meredam sakit saat sakaratul maut
12

Kiat-kiat meraih syahid


1. Niat dan keiginan yang kuat
2. Persiapan (mental, fisik, fikr, Maali, Aili,
JamaI
3. Bergabung dengan kafilah jihad
4. Doa

13

Bab 5 : Menumbuhkan kerinduan para


syuhada

Mengenal Allah
Meyakini janji Allah
Membahas keutamaan syahadah
Memahami hakikat dunia
Membaca Sejarah

14

Anda mungkin juga menyukai