Anda di halaman 1dari 3

RSVP ( Resource Reservation Protocol )

1.1 Pengertian
RSVP yaitu suatu protokol pengontrol jaringan yang mengijinkan data receiver untuk
meminta end to end QoS yang spesifik untuk mengangkut data. RSVP merupakan protokol
yang digunakan untuk menjamin kualitas tinggi transportasi data, dan khususnya untuk
pengangkutan data flow atau aliran (misalnya, suara real-time, video atau multimedia sinyal).
Namun tidak seperti protokol transportasi lainnya, RSVP sendiri tidak digunakan untuk
membawa data pengguna yang sebenarnya. RSVP ini bekerja pada layer transport.
Digunakan untuk menyediakan bandwidth agar data voice dan video yang dikirimkan tidak
mengalami delay ataupun kerusakan saat mencapai alamat tujuan unicast maupun multicast.
Data pengguna biasanya akan dilakukan oleh TCP (protokol kontrol transmisi), MPLS
(multiprotocol label switching) atau bahkan kombinasi keduanya. RSVP dapat digunakan
oleh salah satu host atau router untuk meminta atau memberikan tingkat tertentu kualitas
layanan (QoS) untuk aplikasi data stream atau arus. Resource Reservation Protocol (RSVP)
dirancang untuk memasang dan mengatur informasi pemesanan pada setiap router sepanjang
jalur data. Protokol ini digunakan oleh terminal untuk memperoleh QoS tertentu dari jaringan
agar dapat digunakan di aplikasi video conference. RSVP itu sendiri bukanlah sebuah
protokol routing dan dirancang agar dapat beroperasi dengan protokol routing saat ini dan
masa depan.
1.2 Prinsip Kerja

QoS diimplementasikan oleh suatu mekanisme kolektif yang disebut pengendalian


trafik (traffic control). Mekanisme ini terdiri dari beberapa bagian yaitu :
a) Admission Control
Berfungsi untuk menentukan apakah router mempunyai QoS seperti yang diminta
oleh video conference.
b) Paket Classifier
Menentukan kelas-kelas paket data. Penentu ini dapat juga digunakan untuk
menentukan jalur mana yang akan digunakan sesuai dengan kelas yang telah dipilih.
c) Paket Scheduler
Berfungsi untuk menset tiap antar muka (interface) pada route untuk memenuhi QoS
yang diminta.
d) Policy Control
Berfungsi untuk menentukan apakah user yang menggunakan video conference
mempunyai kemampuan untuk melakukan pemesanan.
Untuk

membuat

pemesanan

resource

pada

sebuah

node,

RSVP daemon

berkomunikasi dengan dua local decision module, admission control dan policy control.
Admission control menentukan apakah router memiliki resource yang dibutuhkan untuk
diberikan sesuai dengan permintaan QoS yang diinginkan. Policy control menentukan apakah
user memiliki hak administratif untuk melakukan permintaan QoS. Jika keduanya gagal maka
RSVP akan mengirimkan pesan error kepada si pengirim. Jika keduanya berhasil maka RSVP
daemon akan mengeset parameter pada packet classifier dan packet scheduler untuk
mendapatkan QoS yang diinginkan, packet classifier menentukan class Qo untuk setiap paket
dan packet scheduler untuk melakukan transmisi paket untuk mendapatkan QoS yang
dijanjikan untuk setiap panggilan.
1.3 Model Reservasi RSVP
1. Flowspec

RSVP memesan sumber daya untuk sebuah koneksi data. Sebuah koneksi
data ditandai dengan dengan alamat tujuan, nomor port tujuan, dan tanda pengenal
protokol. Untuk setiap koneksi data, RSVP menandai koneksi-koneksi tersebut
dengan kode yang dikenali oleh protokol RSVP dan dikenal dengan nama flowspec.
Flowspec ini memuat info tentang: service class, reservation spec, traffic spec.

2. Filterspec

Informasi yang memuat tentang paket-paket yang akan terpengaruh oleh


flowspec. Beberapa definisi dari filterspec antara lain :
a) Fixed Filter
Model reservasi Fixed-Filter menggunakan reservasi dengan pilihan yang
berbeda dan seleksi sender eksplisit. Artinya bahwa reservasi yang berbeda
diciptakan untuk paket data dari sender tertentu. Paket dari sender yang berbeda
dalam sesi yang sama tidak membagi reservasi.
b) Shared Explicit
Reservasi model SE membuat reservasi tunggal untuk meng-cover aliran dari
suatu subset sender ditetapkan. Oleh karena itu, suatu daftar sender harus
dimasukkan ke dalam permintaan reservasi dari receiver.
c) Wildcard Filter
Mode reservasi Wildcard-Filter menggunakan pilihan membagi pemilihan
reservasi dan sender. Gaya reservasi ini menetapkan reservasi tunggal untuk semua
sender di suatu sesi. Reservasi dari sender yang berbeda digabungkan bersamasama sepanjang alur dengan demikian hanya permintaan reservasi yang paling
besar yang akan digunakan bersama oleh semua sender.
1.4 Keuntungan RSVP
1. Tidak hanya menyediakan QoS, tetapi juga membantu aplikasi lain untuk tidak
mentransmit atau mengirimkan paket saat jaringan sibuk.
2. Tidak tergantung pada arsitektur jaringan tertentu
3. Bekerja dalam protokol yang sudah ada berikut mekanisme QoS yang lain
4. Tidak memiliki Central point of failure, karena bersifat distributed service
5. RSVP bisa men-tunnel melewati jaringan yang belum mendukung RSVP
1.5 Kerugian RSVP
1. Multifield classification dan reservation statefulness dalam RSVP bisa memakan
banyak resource CPU dan memori
2. Dalam rute jaringan terpendek bisa tidak tersedia resource dan rute jaringan yang aktif
bisa down Aplikasi tidak bisa mentransmit atau mengirimkan paket hingga reservation
dari RSVP selesai

Anda mungkin juga menyukai