KOMPETENSI DASAR
KEGIATAN PEMBELAJARAN :
1. Membaca dan mencermati mengenai teknik penyelesaian operasi aljabar pada
polinomial dan sifat-sifatnya, teorema sisa, teorema faktor, dan penerapannya
pada masalah nyata dari berbagai sumber belajar.
2. Membuat pertanyaan mengenai teknik penyelesaian operasi aljabar pada
polinomial dan sifat-sifatnya, teorema sisa, teorema faktor, dan penerapannya
pada masalah nyata.
3. Menentukan unsur-unsur yang terdapat pada teknik penyelesaian operasi aljabar
pada polinomial dan sifat-sifatnya, teorema sisa, teorema faktor, dan
penerapannya pada masalah nyata.
4. Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-unsur yang terdapat pada teknik
penyelesaian operasi aljabar pada polinomial dan sifat-sifatnya, teorema sisa,
teorema faktor, dan penerapannya pada masalah nyata, kemudian
menghubungkan unsur-unsur yang sudah dikategorikan sehingga dapat dibuat
kesimpulan mengenai teknik penyelesaian operasi aljabar pada polinomial dan
sifat-sifatnya, teorema sisa, teorema faktor, dan penerapannya pada masalah
nyata.
5. Menyampaikan teknik penyelesaian operasi aljabar pada polinomial dan sifatsifatnya, teorema sisa, teorema faktor, dan penerapannya pada masalah nyata
dengan lisan, tulisan, atau bagan.
KEGIATAN BELAJAR
:
Modul MatP.7.3.6
SUKU BANYAK
Suku banyak (polinomial) adalah sebuah ungkapan aljabar yang variabel (peubahnya)
berpangkat Bilangan bulat non negative.
Bentuk umum :
y = F(x) = a0xn + a1xn-1 + a2xn-2 + + an-1x + an
Dengan n bilangan bulat
an 0
Pengertian-pengertian:
a0, a1, a2 ,, an-1 , an
Disebut koefisien masing-masing bilangan real (walaupun boleh juga bilangan
kompleks)
Derajat Suku Banyak adalah pangkat tertinggi dari pangkat-pangkat pada tiap-tiap
suku, disebut n.Untuk suku banyak nol dikatakan tidak memiliki derajat.
Suku : a0xn , a1xn-1 , a2xn-2 , , an-1x , an
Masing-masing merupakan suku dari suku banyak
Suku Tetap (konstanta)
A0 adalah suku tetap atau konstanta, tidak mengandung variabel/peubah. Sedangkan
anxn adalah suku berderajat tinggi.
Contoh :
1. Diketahui suku banyak: f(x) = 2x5+3x4-5x2+x-7
Tentukan suku tetapnya.
Jawab :
Suku tetap adalah konstanta.
Maka, suku tetapnya adalah -7
Modul MatP.7.3.6
3
2. Diketehui suku banyak: f(x) = 2x5+3x4-5x2+x-7
tentukan derajat suku banyaknya
Jawab:
Derajat suku banyak adalah pangkat tertinggi dari suku-suku yang ada.
x5 adalah pangkat tertinggi. Jadi f(x) berderajat ...........
B.
Jika f(x) = axn + bxn-1+CXn-2++f maka nilai suku banyak dapat dicari dengan cara
subtitusi dan skematik/ Horner.
Contoh :
1. Diketahui fungsi polinom f(x) = 2x5+3x4-5x2+x-7
Maka nilai fungsi tersebut untuk x=-2 adalah ......
Pembahasan
f(x) = 2x5+3x4-5x2+x-7
Cara 1 (subtitusi): x = -2
f(-2)= 2(-2)5+3(-2)4+5(-2)2+(-2)-7
f(-2)= -45
Cara 2 (skematik)
f(x) = 2x5+3x4-5x2+x-7, x=-2
Ambil koefisiennya:
-2 2
3
0
-5
1
-4
2
-4
18
2
-1
2
-9
19
Jadi nilai suku banyaknya -45
-7
-38 +
-45
1 2 3
x + x5 ( Cobalah )
2
4
untuk x=2 maka nilai suku banyak tersebut adalah:
Pembahasan:
.
2 3
f ( 2 )=
( .) + ( .. )5
Cara Substitusi:
.
4
= .......
Cara skematik:
2
-5
.....
.....
......
......
.......
4
C.
TOREMA SISA
1. Jika sukubanyak P(x) dibagi (x a), sisanya P(a) dibagi (x + a) sisanya P(-a), dibagi (ax
b) sisanya P(b/a)
Contoh 1:
Tentukan sisanya jika 2x3 x2 + 7x + 6 dibagi x + 1 atau dibagi x (-1)
Jawab: sisanya adalah
P(-1) = 2.(-1)3 (-1)2 + 7(-1) + 6
=-217 +6
Modul MatP.7.3.6
5
= -4
Contoh 2: ( Cobalah/ Diskusikan )
Tentukan sisa dan hasil baginya jika x3 + 4x2 - 5x 8 dibagi x - 2
Jawab:
Dengan teorema sisa, dengan mudah kita dapatkan sisanya,
yaitu P(2) = 8 + 16 - 10 - 8
=6
tapi untuk menentukan hasil baginya kita gunakan: Pembagian Horner:
dengan menggunakan bagan seperti berikut:
x3 + 4x2 - 5x 8 dibagi x - 2
2
4 .... .....
... .... 14
1 ....
Koefisien hasil bagi
Jadi hasil baginya:
koefisien Polinum
.....
1
2
....
....
..... ......
.....
.....
-6
....
......
..... .......
......
b = -5
Jadi sisanya adalah: ax + b = 4x - 5
Contoh 7:
Jika suku banyak
P(x) = 2x4 + ax3 - 3x2 + 5x + b dibagi oleh (x2 1) memberi sisa 6x + 5, maka a.b=.
Jawab :
P(x) = 2x4 + ax3 - 3x2 + 5x + b
P(x) : (x2 1) sisa = 6x + 5
Pembagi : (x2 -1) = (x + 1)(x 1)
Maka:
P(x):(x + 1) sisa =P(-1)
P(-1) = 2(-1)4 + a(-1)3 3(-1)2 + 5(-1) + b = 6(-1) + 5
2 -a
-3
5
+b=6+5
-a + b - 6 = -1
-a + b = 5.(1)
P(x):(x 1) sisa =P(1)
P(1) = 2 (1)4 + a(1)3 3(1)2 + 5(1) + b = 6(1) + 5
2 + a - 3 + 5 +b= 6+5
a + b + 4 = 11
a + b = 7...(2)
-a + b = 5.(1)
a + b = 7.(2) +
2b = 12
b=6
b = 6 disubstitusi ke a + b = 7
a+6=7
a=1
Jadi a.b = 1.6 = 6
Contoh 8 ( Cobalah/ Diskusikan )
Jika suku banyak x3 x2 + px + 7 dan sukubanyak 2x3 + 3x2 - 4x 1 dibagi (x + 1)
akan diperoleh sisa yang sama, maka nilai p sama dengan.
Jawab:
Modul MatP.7.3.6
8
x3 x2 + px + 7 dibagi (x + 1)
Sisanya P(-1) = ...... -....... p +.......
=5-p
3
2
2x + 3x - 4x 1 dibagi (x + 1)
Sisanya P(-1) = ...... + ...... + ..... .......
=4
Karena sisanya sama,
Berarti 5 p = 4
-p=45
Jadi p = 1
Contoh 9( Cobalah/ Diskusikan )
Jika suku banyak x3 7x + 6 dan sukubanyak x3 x2 4x + 24 dibagi (x + a) akan
diperoleh sisa yang sama, maka nilai a sama dengan.
Jawab:
x3 7x + 6 dibagi (x + a)
Sisanya P(-a) = .......3 .......a + 6
x3 x2 4x + 24 dibagi (x + a)
Sisanya P(-a) = ......3 .......2 ......a + 24
Sisanya sama berarti:
....3 .....a + .... = ......3 ......2 ....a + .....
.....2 ......a + ......a + ...... ..... = 0
......2 ......a ...... = 0
(a + ....)(a .......) = 0
a = ...... atau a = .........
Jadi nilai a = ....... atau a = ......
Contoh 10:
Jika suku banyak
P(x) = 2x3 + ax2 - bx + 3 dibagi oleh (x2 4) memberi sisa x + 23, maka a + b=.
Jawab :
P(x) = 2x3 + ax2 - bx + 3
P(x) : (x2 4) sisa = x + 23
Pembagi : (x2 4) = (x + 2)(x 2)
Maka:
P(x):(x + 2) sisa = P(-2)
-16 + 4a + 2b + 3 = (-2) + 23
4a + 2b = 21 + 13
4a + 2b = 34.(1
3
P(x) = 2x + ax2 - bx + 3
P(x) : x2 - 4 sisa = x + 23
Pembagi : x2 -1 = (x + 2)(x 2)
Maka:
P(x):(x 2) sisa =P(2)
16 + 4a 2b + 3 = 2 + 23
4a 2b + 19 = 25
Modul MatP.7.3.6
9
4a 2b = 25 19
4a 2b = 6.(2)
4a + 2b = 34.(1)
4a 2b = 6.(2) +
8a = 40
a=5
a = 5 disubstitusi ke 4a 2b = 6
20 2b = 6
- 2b = -14 b = 7
Jadi a + b = 5 + 7 = 12
F.
TEOREMA FAKTOR
Jika f(x) adalah sukubanyak; (x k) merupakan faktor dari f(x) jika dan hanya jika
f(k) = 0
Artinya: Jika (x k) merupakan faktor, maka nilai f(k) = 0 sebaliknya, jika f(k) = 0
maka (x k) merupakan faktor
Contoh 1:
Tunjukan (x + 1) faktor dari x3 + 4x2 + 2x 1
Jawab:
(x + 1) faktornya, berarti P(-1) = 0
P(-1) = (-1)3 + 4(-1)2 + 2(-1) 1
= -1 + 4 2 1 = 0
Jadi, (x + 1) adalah faktornya.
Cara lain untuk menunjukan (x + 1) adalah faktor dari x 3 + 4x2 + 2x 1 adalah dengan
pembagian horner:
1
4
2 -1
-1
-1 -3
1
+
1
-1
10
=0
Oleh karena P(1) = 0, maka (x 1) adalah salah satu factor dari P(x) = 2x 3 x2 -7x + 6
Untuk mencari faktor yang lain, kita tentukan hasil bagi P(x) oleh (x 1) dengan
pembagian horner:
-1
2
-7
1
6
-6
-6
-7
+
Hasil baginya: H(x) = 2x2 + x - 6
Karena hasil baginya adalah H(x) = 2x2 + x 6 = (2x 3)(x + 2) dengan demikian
2x3 x 7x + 6 = (x 1)(2x2 + x 6)
2x3 x 7x + 6 = (x 1)(2x 3)(x + 2)
Jadi faktor-faktornya adalah (x 1), (2x 3 ) dan (x + 2)
Contoh 3: ( Cobalah / Diskusikan )
Diketahui (x 2) adalah factor P(x) = 2x3 + x2 - 7x - 6. Salah satu faktor yang lainnya
adalah
P(x) = 2x3 + x2 - 7x 6 berarti koefisien P(x) adalah
......
.....
.....
...... ....
......
......
-7
-6 k = 2
......
...... +
0
11
- 8 4a 2b 2 = -36
- 4a 2b = -36 + 10
-4a 2b = -26
2a + b = 13.(2)
Persamaan (1): -a + b = 1
Persamaan (2): 2a + b = 13 -3a
= -12
a =4
b=1+4=5
Jadi nilai a + b = 4 + 5 = 9
0
-3
-7
9
6
-6
+
-3
12
Contoh 2:
Banyaknya akar-akar rasional dari persamaan x4 3x2 + 2 = 0 adalah.
Jawab:
Karena persamaan sukubanyak berderajat 4, maka akar-akar rasionalnya paling
banyak ada 4 yaitu faktor-faktor bulat dari 2. Faktor-faktor bulat dari 2 adalah 1, -1, 2
dan -2
Dari 4 kemungkinan yang akan menjadi akar-akar rasional persamaan sukubanyak tsb,
kita coba nilai 1
Koefisien x4 3x2 + 2 = 0 adalah 1, 0, -3, 0, dan 2
0
1
-3
1
0
-2
2
-2
+
-2
1
-1
-2
0
-2
2
-2
-1
+
Ternyata P(-1) = 0, berarti -1 adalah akar rasionalnya, Sehingga:
(x 1)(x + 1)(x2 2) = 0
(x2 2) difaktorkan lagi menjadi (x - 2)(x + 2) = 0
Berarti akar yang lain: 2 dan -2, tapi bukan bilangan rasional.
Jadi akar-akar rasionalnya hanya ada 2 yaitu 1 dan -1.
c
a
d
a
Contoh 1:
Jumlah akar-akar persamaan x3 3x2 + 2 = 0 adalah.
Jawab:
a = 1, b = -3, c = 0, d = 2
Modul MatP.7.3.6
13
x1 + x2 + x3 = -b/a = -3/1 = 3
Contoh 2:
Hasilkali akar-akar persamaan 2x3 x2 + 5x 8 = 0 adalah.
Jawab:
a = 2, b = -1, c = 5, d = -8
x1.x2.x3 = c/a = 5/2
Contoh 3 Cobalah/ Diskusikan )
Salah satu akar persamaan x3 + px2 3x 10 = 0 adalah -2 Jumlah akar-akar
persamaantersebut adalah.
Jawab:
-2 adalah akar persamaan x3 + px2 3x - 10 = 0 -2 memenuhi persamaan tsb.
sehingga: (.....)3 + p(.......)2 3(.......) - 10 = 0
-8 + 4p + 6 10 = 0
.....p 12 = 0 .....p = 12 p = 3
Persamaan tersebut: x3 + ......x2 ......x 10 = 0
Jumlah akar-akarnya: x1 + x2 + x3 = -b/a = .......
Contoh 4:
Akar-akar persamaan x3 4x2 + x 4 = 0 adalah x1, x2, dan x3. Nilai x12 + x22 + x32 =.
x1 + x2 + x3 = 4
x1x2 + x1x3 + x2x3 = 1
Jadi:
x12 + x22 + x32 = (x1 + x2 + x3)2 - 2(x1x2 + x1x3 + x2x3)
= 42 2.1
= 16 2
= 14
III. Latihan
Jawablah pertanyaan di bawah dengan benar
1. Nilai sisa dari f(x)=x4+x3-2x2+x+2 jika dibagi x+2 adalah
2. Hasil bagi dan sisa dari 2x2-5x2+2x-4 dibagi x+2 adalah.
3. Nilai sisa dari f(x)=3x3+x2+x+2 jika dibagi 3x-2 adalah
4. Hasil bagi dari x5 - 32
adalah.
x-2
5. Diketahui suku banyak f(x)=5x3-4x2+3x-2 Nilai dari 5f(4)-4f(3) adalah.
6. Jika f(x) = 4x2-12x3+13x2-8x+a habis dibagi (2x-1), maka nilai a adalah.
7. Jika x3-4x2+px+6 dan x2+3x-2 dibagi (x+1) memberikan sisa yang sama, nilai p
adalah
8. Suku banyak F(X) jika dibagi oleh (x-3) sisanya 8 dan jika dibagi oleh (x-2)
sisanya -7.Maka jika suku banyak itu dibagi oleh x 2-x-6, sisanya adalah.
IV. Tes Formatif
( Terlampir)
Modul MatP.7.3.6
14
V. Daftar pustaka
Tim penulis MGMP Matematika SMA kota Semarang, Matematika SMA / MA XI A
IPA, ( Semarang : CV. Jabbaar Setia, 2008)
Tim penyusun KREATIF Matematika, Matematika SMA/MA kelas XI IPA
semester gasal, ( Klaten, Viva Pakarindo, 2007)
Simangunsong Wilson, Matematika dasar, ( Jakarta: Erlangga, 2005)
-4
-40 +
-44
1
0
1
2
-2 +
0
Modul MatP.7.3.6
15
d. 0
e. 2
c. -2
7. Nilai sisa dari
f(x)=3x3+x2+x+2
jika dibagi 3x-2 adalah
a. -1
b. 1
d. 3
e. 4
c. 2
Pembahasan:
f(x)=3x3+x2+x+2
Maka:
3
3
1
2
3
1
2
3
2
2+
4
0
8
8
0
16
16
Sisa 4
Kunci e
7. Nilai sisa dari
f(x)=3x3+x2+x+2
jika dibagi 3x-2 adalah
a. -1
b. 1
d. 3
e. 4
c. 2
8. Hasil bagi dari
adalah.
Pembahasan:
Maka:
2
1
Jadi hasil baginya
x4+2x3+4x2+8x+16
Kunci e
0
2
2
0
4
4
-32
32 +
0
Modul MatP.7.3.6
16
8. Hasil bagi dari
adalah.
64
67
268 +
266
3
33
36
-2
108 +
106
17
f(x) habis dibagi (2x-1) untuk x =
4
4
-12
2
-10
13
-5
8
-8
4
-4
a
-2 +
a-2
f( ) = a-2 = 0
a=2
Kunci e
10. Jika f(x) = 4x2-12x3+13x2-8x+a
habis dibagi (2x-1), maka nilai a
adalah.
a. 10
b. 8
c. 6
d. 4
e. 2
11. Jika x3-4x2+px+6 dan
x2+3x-2 dibagi (x+1) memberikan
sisa yang sama, nilai p adalah
a. -5
d. 3
b. -3
e. 5
c. 1
Pembahasan:
x3-4x2+px+6 dibagi (x+1)
Maka
f(-1)=(-1)3-4(-1)2+p(-1)+6
f(-1)=-1-4-p+6
f(-1)=1-p
G(x)=x2+3x-2 dibagi (x+1)
Maka
G(-1)=(-1)2+3(-1)-2
G(-1)=1-3-2
G(-1)=-4
F(-1)=G(-1)
1-p = -4-1
-p = -5
p = 5
Kunci e
11. Jika x3-4x2+px+6 dan
x2+3x-2 dibagi (x+1) memberikan
Modul MatP.7.3.6
18
sisa yang sama, nilai p adalah
a. -5
d. 3
b. -3
e. 5
c. 1
12. Suku banyak F(X) jika dibagi oleh
(x-3) sisanya 8 dan jika dibagi oleh
(x-2) sisanya -7. Maka jika suku
banyak itu dibagi oleh x2-x-6,
sisanya adalah.
a. 3x+1
b. 3x-1
c. x-3
d. x+3
e. 1-3x
Pembahasan:
F(x) = (x2-x-6)H(x)+3
F(x) = (x-3)(x+2)H(x)ax+b
F(3) = 0.H(x)+3a+b=8
F(-2) = 0.H(x)+(-2a)+b=-7
Jadi
3a+b=8
-2a+b=-7 5a
= 15
a =3
3a +b=8
3(3)+b=8
b=8-9
b=-1
Jadi f(x) dibagi x2-x-6 tersisa.
ax+b = 3x-1
Kunci b
12. Suku banyak F(X) jika dibagi oleh
(x-3) sisanya 8 dan jika dibagi oleh
(x-2) sisanya -7. Maka jika suku
banyak itu dibagi oleh x2-x-6,
sisanya adalah.
a. 3x+1
b. 3x-1
c. x-3
d. x+3
e. 1-3x
Modul MatP.7.3.6
19
Modul MatP.7.3.6