(suku banyak)
TEOREMA SISA
Smak 4 penabur jakarta
SUKU BANYAK
TEOREMA SISA
OLEH
SUHARTOYO
# Prestasi adalah apa yang mampu anda lakukan, motivasi menentukan apa yang anda
lakukan dan sikap menentukan seberapa baik anda melalukannya # Lou Holtz
Kompetensi
Dasar
Tujuan
Pembelajaran
Peta
Konsep
Standard Kompetensi:
Menggunakan aturan suku banyak dalam penyelesian masalah
Kompetensi Dasar :
3.3 Mendeskripsikan konsep dan menganalisis sifat operasi aljabar pada
polinom dan menerapkannya dalam menyelesaikan masalah matematika.
4.3 Memecahan masalah nyata menggunakan konsep teorema sisa dan faktorisasi
dalam polinom.
Standard Kompetensi:
3.3 Mendeskripsikan konsep dan menganalisis sifat operasi aljabar pada polinomial
dan menerapkannya dalam menyelesaikan masalah matematika
Indikator 3.3
3.3.1 Menjelaskan keterbagian dan faktorisasi polinom
3.3.2 Membedakan keterbagian dan faktorisasi polinom
3.3.3 Menjabarkan keterbagian dan faktorisasi polinom
3.3.4 Menunjukkan keterbagian dan faktorisasi polinom
3.3.5 Menentukan keterbagian dan faktorisasi polinom
3.3.6 Menggunakan keterbagian dan faktorisasi polinom
3.3.7 Mengidentifikasi keterbagian dan faktorisasi polinom
Standard Kompetensi :
4.3 Memecahan masalah nyata menggunakan konsep teorema sisa dan faktorisasi
dalam polinom.
Indikator 4.3
4.3.1 Menentukan faktorisasi polinom
4.3.2 Menjabarkan hasil kali jumlah faktorisasi polinom
4.3.3 Mengaitkan suatu masalah dengan faktorisasi polinom
4.3.4 Menentukan masalah yang berkaitan dengan faktorisasi polinom
4.3.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan faktorisasi polinom
Tujuan Pembelajaran :
Setelah kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa dapat :
1. Menentukan sisa pembagian dengan teorema sisa,
2. Menentukan faktor polinom dengan teorema faktor.
Materi Ajar :
1. Teorema sisa
a. Teorima Sisa untuk Pembagi Bentuk Linier (𝒙−𝒌)
b. Teorema Sisa untuk Pembagi Bentuk Linier (a𝒙+b)
c. Teorema Sisa untuk Pembagi Bentuk Linier 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐
d. Teorema Sisa untuk Pembagi Bentuk Linier 𝑎𝑥 3 + 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐
Nilai PKBN2K
❖ Kejujuran : Berkata, bersikap dan bertindak benar, menerima
hanya yang menjadi haknya
❖ Ketekunan : Mengerjakan tugas secara terus menerus walau
banyak rintangan
❖ Ketaatan : Tepat waktu, taat pada peraturan
S MAK 4 PE NAB U R J a k a rt a
Materi Teori Operasi pembagian polinom
Materi Prasyarat
Operasi Pembagian Polinom.
Peta Konsep :
Materi Teori Teorema sisa
1. Teorema Sisa
Teorema sisa :
1. Jika f(x) dibagi dengan x − a maka sisanya adalah f(a)
Contoh :
a. Jika f(x) dibagi x − 3 maka sisanya f(3)
b. Jika f(x) dibagi x + 5 maka sisanya f(−5)
1
c. Jika f(x) dibagi 2x + 1 maka sisanya f(− )
2
2. Jika f(x) dibagi g(x) hasilnya h(x) dan sisanya s(x) dapat dituliskan f(x) = g(x) × h(x) + s(x)
Dengan derajat s(x) ≤ derajat g(x) − 1
Contoh :
a. f(x) dibagi 𝑥 2 + 3𝑥 sisanya (2x + 1), dapat ditulis f(x) = (𝑥 2 + 3𝑥) h(x) + 2x + 1
b. f(x) dibagi 𝑥 2 − 𝑥 − 12, jika sisa dan hasil baginya tidak diketahui, maka dapat ditulis :
f(x) = (𝑥 2 − 𝑥 − 12) h(x) + ax + b, jika pembaginya berderajat dua maka sisanya
berderajat satu (linier)
c. f(x) dibagi (𝑥 3 − 3𝑥 2 − 12𝑥 + 1), jika sisa dan hasil baginya tidak diketahui, maka dapat
ditulis :
f(x) = (𝑥 3 − 3𝑥 2 − 12𝑥 + 1) h(x) + 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐, jika pembaginya berderajat tiga maka
sisanya berderajat dua (kuadrat)
Materi Teori Teorema sisa
3. Jika f(x) dibagi (x − a)(x − b)(x − c) … sisanya s(x) maka f(a) = s(a), f(b) = s(b), f(c) = s(c),
dan seterusnya
Contoh :
a. Jika f(x) dibagi (𝑥 2 + 2𝑥 − 8) sisanya 3x + 1, maka :
Kita misalkan sisanya s(x) = 3x + 1, dan 𝑥 2 + 2𝑥 − 8= (x + 4)(x − 2)
Maka f(−4) = s(−4) → f(−4) = 3(−4) + 1 = −11,
f(2) = s(2) → f(2) =3(2) + 1 = 7
b. Jika f(x) dibagi (x − 1)(x − 2)(x + 30) sisanya 5x, maka:
kita akan mendapatkan f(1) = 5, f(2) = 10, dan f(−30) = −150
Yang dibagi ≡ (pembagi).(hasil bagi) + sisa
𝒇 𝒙 ≡ 𝒑 𝒙 .𝒉 𝒙 + 𝒔 𝒙
Keterangan:
f(x) = Suku banyak (yang dibagi)
p(x) = Pembagi
h(x) = Hasil bagi
s(x) = Sisa
Materi Teori Teorema sisa
A. Pembagi P(x) berbentuk (x – a)
f(x) = p(x) . h(x) + s(x)
f(x) = (x – a) . h(x) + s(x)
x=a → f(a) = (a – a) . h(a) + s(a)
f(a) = s(a)
B. Pembagi berbentuk (ax – b)
f(x) = p(x) . h(x) + s(x)
𝑏 𝑏 𝑏
Jika x =
𝑎
→ f(x) = (x - ).h(x) + s( )
𝑎 𝑎
1 𝑏
f(x) = (ax - b). h(x) + s( )
𝑎 𝑎
𝑏 𝑏 𝑏 ℎ(𝑥) 𝑏
Jika x =
𝑎
→ f( ) = (a. - b).
𝑎 𝑎 𝑎
+ s( )
𝑎
𝑏 𝑏
f( ) = s( )
𝑎 𝑎
Dengan demikian dapat disimpulkan jika pembaginya berbentuk (ax – b) dapat ditentukan
ℎ(𝑥) 𝑏
Hasil bagi = dan sisa = f( )
𝑎 𝑎
Bila f(x) berderajat n dan p(x) berderajat m, dengan m ≤ n, maka h(x) berderajat n – m
dan S berderajat maksimum m – 1
Materi Teori Teorema sisa
C. Pembagi p(x) berbentuk (x – a)(x - b) atau berderajat 2.
Pembagi berderajat 2, maka hasil bagi H(x) berderajat n – 2 dan sisa S berderajat
maksimum 1 (linier). Jadi bentuk sisa, jika F(x) dibagi P(x) berbentuk kuadrat adalah
masimum bentuk linier yaitu: s(𝒙) = 𝒎𝒙 + 𝒏
c. 𝑥 − 1 𝑥 − 2 𝑥 − 3 𝑥 − 4 dibagi oleh 𝑥 − 6
𝑓( 𝑥) = 𝑥 − 7 𝑥 + 3 ℎ(𝑥) + 2𝑥 − 3
𝑥 = 7 → 𝑓 7 = 0. ℎ 7 + 2.7 − 3 → 𝑓 7 = 11
𝑥 = −3 → 𝑓 −3 = 0. ℎ −3 + 2. −3 − 3 → 𝑓 −3 = −9.
Suku banyak f(x) dibagi oleh (x – 2) dan (x + 1) sisanya berturut-turut 4 dan 16. Tntukan
sisanya jika f(x) dibagi oleh 𝑥 2 − 𝑥 − 2 .
Suku banyak f(x) berderajat 3 dengan koefisien pangkat tertingginya 2 , dan memberikan sisa
berturut-turut 1 , 4 , dan 9 jika dibagi (x – 1), (x – 2) , dan (x – 3). Maka tentukan sisanya jika
f(x) dibagi (x + 4)
Suku banyak f(x) dibagi (x + 1) sisanya –3 dan jika dibagi (x – 1) sisanya 5. Tentukan sisanya
jika f(x) dibagi 𝑥 2 − 1
Suku banyak f(x) di bagi (x + 1), (x – 1), (x – 2) memberikan sisa berturut-turut –4, –2, 2.
Tentukan sisanya jika f(x) dibagi (x + 1)(x – 1)(x – 2).
Jika f(x) adalah suku banyak berderajat 3, dan jika dibagi 𝑥 2 + 3𝑥 + 5 sisanya (7x + 9).
Jika f(x) dibagi (x2 −1) sisanya (−8x − 3), maka tentukan nilai dari f(2).
Diketahui suku banyak f(x) = x5 + 2x3 + ax2 + ax + x −2, dan q(x) = x4 – x − a. Jika sisa pembagi
an f(x) oleh (2x − 4) adalah dua kali dari sisa pembagian q(x) oleh (x + 4), maka tentukan nilai a
𝑓 𝑥 = 2𝑥 2 + 1 ℎ 𝑥 + −3𝑥 + 4 dikali 2𝑥 2 + 3 →
2𝑥 2 + 3 𝑓 𝑥 = 2𝑥 2 + 1 2𝑥 2 + 3 ℎ 𝑥 + −3𝑥 + 4 2𝑥 2 + 3 … (1)
𝑓 𝑥 = 2𝑥 2 + 3 𝑧 𝑥 + −4𝑥 + 5 dikali 2𝑥 2 + 1 →
2𝑥 2 + 1 𝑓 𝑥 = 2𝑥 2 + 1 2𝑥 2 + 3 𝑧 𝑥 + −4𝑥 + 5 2𝑥 2 + 1 … (2)
(2) – (1)
2. 𝑓 𝑥 = 2𝑥 2 + 1 2𝑥 2 + 3 ℎ 𝑥 − 𝑧 𝑥 + −3𝑥 + 4 2𝑥 2 + 3 − −4𝑥 + 5 2𝑥 2 + 1
1 1 5 7
𝑓 𝑥 = 2𝑥 2 + 1 2𝑥 2 + 3 ℎ 𝑥 − 𝑧 𝑥 + 𝑥3 − 𝑥2 − 𝑥 +
2 2 2 2
5 7
Jadi sisanya adalah 𝑥3 − 𝑥2 − 𝑥+
2 2
Diketahui f(x) adalah suku banyak berderajat 5. Jika f(x) dibagi 𝑥 2 − 4 sisanya 4x, jika f(x)
dibagi 𝑥 2 − 2𝑥 − 3 sisanya 7x + 6, dan jika f(x) dibagi 𝑥 2 − 5𝑥 + 4 sisanya 81x – 80.
Tentukan nilai dari f(5).
Lanjutan
Diketahui f(x) adalah suku banyak berderajat 5. Jika f(x) dibagi 𝑥 2 − 4 sisanya 4x, jika f(x)
dibagi 𝑥 2 − 2𝑥 − 3 sisanya 7x + 6, dan jika f(x) dibagi 𝑥 2 − 5𝑥 + 4 sisanya 81x – 80.
Tentukan nilai dari f(5).
𝑓 𝑥 = 𝑥 2 − 4 𝑎𝑥 3 + 𝑏𝑥 2 + 𝑐𝑥 + 𝑑 + 4𝑥
𝑓 3 = 27, 𝑓 −1 = −1, 𝑓 4 = 244, 𝑓 1 =1
𝑓 3 = 5 27𝑎 + 9𝑏 + 3𝑐 + 𝑑 + 12 = 27 → 27𝑎 + 9𝑏 + 3𝑐 + 𝑑 = 3 −−−− −(1)
𝑓 −1 = −3 −𝑎 + 𝑏 − 𝑐 + 𝑑 − 4 = −1 → −𝑎 + 𝑏 − 𝑐 + 𝑑 = −1 −−−−− − (2)
𝑓 4 = 12 64𝑎 + 16𝑏 + 4𝑐 + 𝑑 + 16 = 244 → 64𝑎 + 16𝑏 + 4𝑐 + 𝑑 = 19 − − (3)
𝑓 1 = −3 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 + 4 = 1 → 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 = 1 −−−− − −−−− −(4)
Setelah proses eliminasi di peroleh: 𝑎 = 1, 𝑏 = −3, 𝑐 = 0 dan 𝑑 = 3, maka
𝑓 𝑥 = 𝑥 2 − 4 𝑥 3 − 3𝑥 2 + 3 + 4𝑥 →
𝑓 5 = 25 − 4 125 − 75 + 3 + 20 = 1.133
Diketahui f(𝑥) adalah suku banyak berderajat 4, jika dibagi 𝑥 3 + 𝑥 2 − 𝑥 − 2 bersisa (𝑥 2 + 3𝑥 + 5),
dan jika dibagi (𝑥 2 − 3𝑥 + 2) bersisa (49𝑥−43), tentukan nilai dari f(3)
Suku banyak 𝑓(𝑥) dibagi (𝑥 + 4) akan memberikan hasil 𝑔(𝑥) dan bersisa 6. Pembagian 𝑔(𝑥)
oleh (𝑥 − 2) akan memberikan sisa 3. Tentukan sisainya jika 𝑓(𝑥) dibagi oleh (𝑥 2 + 2𝑥 − 8)
51
POLINOM
TEOREMA SISA
Jika f(x) di bagi 𝑥 2 − 1 sisanya 3x, dan jika di bagi 𝑥 2 − 4 sisanya (1 – x). Tentukan sisanya jika f(x) dibagi 𝑥 2 + 3𝑥 + 2
Suku banyak f(x) dibagi 𝑥 2 + 3𝑥 − 4 sisanya 2x, dan dibagi 𝑥 2 − 5𝑥 sisanya 4. Suku banyak g(x) di 𝑥 2 + 3𝑥 − 4
sisanya 3x – 1, dan dibagi 𝑥 2 − 5𝑥 sisanya x. Jika z(x) = f(x).g(x) + f(x) maka tentukan siasanya jika z(x) dibagi
𝑥 2 − 6𝑥 + 5 .
Suku banyak f(x) di bagi (x – 2), x, (x + 2) memberikan sisa berturut-turut 13, 5, 21. Tentukan sisanya jika f(x) dibagi
(x – 2) x (x + 2).
Suku banyak f(x) di bagi 3𝑥 2 − 1 memberikan sisanya –4x + 1, suku banyak f(x) di bagi 3𝑥 2 + 2 memberikan sisanya
2x – 5. Jika f(x) dibagi 3𝑥 2 − 1 3𝑥 2 + 2 . Tentukan sisanya.
Diketahui f(x) adalah suku banyak berderajat 5. Jika f(x) dibagi 2𝑥 2 − 9 sisanya 4x, jika f(x) dibagi 𝑥 2 + 2𝑥 − 3
sisanya 11x – 47, dan jika f(x) dibagi 𝑥 2 − 5𝑥 + 6 sisanya 329x – 671. Tentukan nilai dari f(−1).
f(𝑥) adalah suku banyak berderajat 4, jika dibagi 2𝑥 3 + 𝑥 2 − 3𝑥 + 5 bersisa (𝑥 2 − 2𝑥 + 4), dan jika dibagi (𝑥 2 − 𝑥 − 2)
bersisa (28𝑥 + 91), tentukan nilai dari f(−3)