PENYULUHAN dan

KOMUNIKASI
Muhammad Aminawar
e-mail: aminawar@yahoo.co.id
HP. 081355009558
( II )

FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Awal 2014/2015

Penyuluhan Peternakan?
Suatu sistem pendidikan non-formal
yang ditujukan kepada petanipeternak dan keluarganya agar
mereka (tahu, mau, bisa dan mampu)
melaksanakan apa yang disuluhkan
sehingga dapat meningkatkan
kesejahteraan hidupnya
(pengertian teknis)

Aminawar, 2015

Tujuan Penyuluhan
Tujuan
Sesuatu yang ingin dicapai
Arah kegiatan
Sesuatu yang dituju
Suatu tantangan
Tujuan SMART

Visi?
Misi?

Tujuan Penyuluhan
Tujuan Penyuluhan Pertanian
menurut jangka waktu
pelaksanaan:

Tujuan Jangka Pendek

Tujuan Jangka Panjang

Tujuan Penyuluhan
Jangka Pendek
Menumbuhkan perubahan yang lebih

terarah dalam aktivitas usaha tani,

meliputi
tingkat pengetahuan,
kecakapan / kemampuan
sikap,
motif tindakan petani-peternak
yang pada akhirnya membentuk petanipeternak yang aktif, kreatif & dinamis

Tujuan Jangka Pendek

Harus didukung dengan kegiatan kegiatan
sbb:
1. Melakukan pertemuan yg kontinu antara
petani dgn penyuluh
2. Hubungan yang kontinu tercipta rasa
kekeluargaan
3. Melakukan aktivitas latihan
4. Pembentukan kelompok tani dan aktif
5. Melakukan motivasi secara
berkesinambungan
6. Melakukan kegiatan lapangan yg mengikutsertakan petani seperti karyawisata,
kunjungan, pameran, dsb.
7. Memberikan informasi yg luas kepada petani

Tujuan Jangka Panjang

Tercapainya peningkatan taraf hidup
petani-peternak apabila petanipeternak mencapai:
1.Better farming mampu merubah cara
berusaha tani-ternak dgn cara yg lebih baik
2.Better business petani-peternak
mampu berusaha yang lebih
menguntungkan
3.Better living petani-peternak mampu
menciptakan kehidupan yg lebih baik
dengan hidup layak tidak boros, bisa
menabung, mendirikan rumah industri, dsb.
4.Better community petani-peternak
mampu hidup bermasyarakat yg lebih baik

Tujuan Penyuluhan
Menurut tingkatannya terdiri dari:
Tujuan Dasar

tercapainya kesejahteraan

Tujuan Umum

perubahan sikap, ketrampilan dan

pengetahuan untuk meningkatkan
produksi dan pendapatan

Tujuan Kerja / Tujuan

Operasional

pedoman / arah kegiatan penyuluhan

pertanian yang dilaksanakan

Falsafah Penyuluhan
Falsafah bahasa Arab,
Bahasa Yunani = philosophia (philo = cinta
dan
sophia = hikmah)
Bahasa Greek love of wisdom
(cinta akan kebijaksanaan yakni
menunjukkan harapan / kemajuan
untuk
mencari fakta dan nilai kehidupan yang luhur
Plato (filosof Yunani)
Falsafah ilmu pengetahuan yang berminat
mencapai
kebenaran yang asli
Walter Kaufmann
Falsafah pencarian kebenaran dengan
pertolongan fakta-fakta dan argumentasi

Falsafah Penyuluhan
Kata falsafah memiliki pengertian yang

beragam
Mardikanto (1993) yg mengutip Butt (1961)
falsafah sebagai suatu pandangan
hidup
Dahama dan Bhatnagar (1980) yang dikutip
Mardikanto (1993),
falsafah landasan pemikiran yang
bersumber kepada kebijakan moral tentang
segala sesuatu yang akan dan harus
diterapkan di dalam praktek

Falsafah Penyuluhan
Mardikanto (1993) yang mengutip Kelsey & Herane:
falsafah penyuluhan adalah bekerja
bersama masyarakat untuk membantunya agar
mereka dapat meningkatkan harkatnya sebagai
manusia
Terkandung pengertian:

1.Penyuluh harus bekerjasama dengan masyarakat

dan bukannya bekerja untuk masyarakat

2.Penyuluh tidak menciptakan ketergantungan, tetapi

harus mampu mendorong semakin terciptanya
kreatifitas dan kemandirian masyarakat

3.Penyuluhan yang dilaksanakan harus selalu

mengacu kepada terwujudnya kesejahteraan

ekonomi masyarakat dan peningkatan harkatnya
sebagai manusia

Falsafah Penyuluhan
Aminawar (1993) yang mengutip A.T.Mosher, bahwa
falsafah penyuluhan pertanian di Amerika
Serikat
( benar ) research
( keyakinan ) trial
(pengajaran) demonstration
Aminawar (1993) yang mengutip Harold Dussenberry,
falsafah penyuluhan pertanian di Inggeris:
Petani adalah intelegent (mempunyai
intelegensia) yaitu cerdas, berakal dan cerdik
Petani itu capable (sanggup & dapat melaksanakan
sendiri)
Petani adalah information (mempunyai keinginan
untuk memperoleh & memanfaatkan informasi)
Aminawar,2015

Falsafah Penyuluhan Indonesia

Aminawar (1993) yang mengutip Sjawal Saloko, bahwa
falsafah penyuluhan pertanian di Indonesia:
1.Falsafah Taman Siswa
Ing arso sung tulodo
Ing madyo mangun karso
Tut wuri handayani
2. Falsafah PANCASILA
1)KeTuhanan Yang Maha Esa
2)Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
3)Persatuan Indonesia
4)Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan
Dalam Permusyawaratan / Perwakilan
5)Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Prinsip-prinsip Penyuluhan
Penyuluhan diselenggarakan

dalam keadaan yang

nyata
Penyuluhan ditujukan
petani-peternak &
keluarga
Penyuluhan diselenggarakan
berdasarkan kepentingan &
kebutuhan sasaran
Penyuluhan dilaksanakan
luwes & dinamis

Aminawar, 2015

Prinsip-prinsip Penyuluhan
Penyuluhan pendidikan

demokrasi
Penyuluhan bekerjasama dengan
sumber iptek
Rencana kerja / program disusun
bersama
Metode demonstrasi gagasan
dasar
pelaksanaan
Penilaian didasarkan pada
perubahan sasaran
Aminawar, 2015

Terima Kasih
Sampai Ketemu di Kesempatan Lain

(muhammad aminawar)
HP. 081355009558 / PIN BB. 7635036D