Anda di halaman 1dari 23

BAHAN GALIAN INDUSTRI

_________________________

MANGAN
DISUSUN OLEH

BONITA INTAN SUSIMAH

::

073.0013.00019

TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK KEBUMIAN DAN ENERGI
UNIVERSITAS TRISAKTI

MINERALOGI MANGAN
Mangan atau disingkat Mn adalah unsur kimia dengan nomor atom 25 dan massa
atom 54, 9380. Mangan ini merupakan unsur logam berwarna abu-abu kehitaman dengan
titik lebur 1.245 C dan titik didih 2.097 C.Konfigurasi elektron Mn dengan nomor atom 25
adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s2.
Mangan mempunyai warna abu-abu kehitaman dengan kilap metalik sampai
submetalik, kekerasan 2 6, berat jenis 4,8, massa jenis 7.21 g/cm3, berbentuk massif,
reuniform, botryoidal, stalaktit, serta kadang-kadang berstruktur fibrous.
Mangan termasuk batuan beku. Bijih mangan utama berasal dari pirolusit (MnO2)
dan psilomelan (Ba,H2O)2Mn5O10, yang mempunyai komposisi oksida dan terbentuk dalam
cebakan sedimenter dan residu.

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Tingkat Kualitas Mangan


Data yang bersumber dari International Manganese Institute
memperlihatkan produksi bijih mangan dunia terdapat dalam tiga
tingkatan kualitas sebagai berikut:
1. Kadar Tinggi (> 44% Mn)
2. Kadar Menengah (30-44% Mn)
3. Kadar Rendah (< 30% Mn)

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Daerah Penyebaran Mangan


Potensi cadangan bijih mangan di Indonesia cukup besar, namun terdapat
di berbagai lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia. Potensi tersebut terdapat di
Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Kepulauan Riau,
Jawa Barat, Yogyakarta, Tasikmalaya,Tulung Agung, Pulau Kalimantan Barat,
Pulau Sulawesi, Nusa Tenggara Timur, Kupang, Maluku, dan Papua.

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

GENESA MANGAN
A.

Cebakan Terrestial.
Menurut Park (1956), cebakan mangan dibagi dalam 5 tipe yaitu :
1.

Cebakan hidrothermal.

2.

Cebakan sedimenter, baik bersama-sama maupun tanpa affiliasi atau hubungan


vulkanik.

3.

Cebakan yang berasosiasi dengan aliran lava bawah laut.

4.

Cebakan metamorfosa (proses malihan).

5.

Cebakan laterit dan akumulasi residual.

B. Nodul
Mangan juga terdapat sebagai nodul, yaitu endapan mirip batuan dengan
komposisi kira-kira 15-30 % Mn yang dalam bentuk oksidanya bersama-sama dengan
oksida-oksida Fe, Co, Cu, dan Ni. Nodul ini berupa butiran-butiran bola dengan diameter
beberapa millimeter sampai dengan 15 cm, dan terakumulasi dalam dasar lautan.
BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Manganese oxidation (in black) between sand - horizons


BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Contoh Mineral Utama Mangan


Nama mineral : Pirolusit
Rumus Kimia : MnO2
Golongan : Hidroaksida
Sistem Kristal : Tetragonal
Warna : Hitam besi
Kilap : Metalik
Kekerasan : 6,5
Goresan : Hitam
Belahan : Sempurna
Pecahan : Tak seragam

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Contoh Mineral Utama Mangan


Nama mineral : Psilomelan
Rumus Kimia : (Ba,H2O)2Mn5O10
Golongan : Oksida
Sistem Kristal : Monoklin
Warna : Hitam gelap
Kilap : Submetalik
Kekerasan : 5 6
Goresan : Hitam kecoklatan
Belahan : Tak ada
Pecahan : Tak ada

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Mangan berkomposisi oksida lainnya namun berperan bukan


sebagai mineral utama dalam cebakan bijih adalah bauxit, manganit,
hausmannite, dan lithiophilite, sedangkan yang berkomposisi
karbonat adalah rhodokrosit, serta rhodonit yang berkomposisi silika.

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

BAUKSIT

HAUSMANNITE

LITHIOPHILITE

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

EKSPLORASI MANGAN
Tahapan eksplorasi mangan sebagai berikut:

1.

Survei Tinjau,
Tujuan dari eksplorasi adalah untuk penentuan cadangan yang dapat
ditambang, baik jumlah maupun kualitasnya.

2.

Pemetaan geologi permukaan (Test pit/trenching/Metode Geofisika/ Geolistrik ).


Data yang diperoleh dalam tahap eksplorasi adalah: kualitas atau kadar,
penyebaran kadar, bentuk dan letak serta ukuran dan sifat cadangan.
Penyelidikan dengan Geolistrik yang menggunakan cara tahanan jenis, karena
dapat mengetahui kondisi mineral mangan dan tes pit atau pemboran untuk
pengambilan sampel.

3.
4.

Penyelidikan detail.
Pemboran
BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

EKSPLOITASI MANGAN
Penambangan dilakukan dengan tambang terbuka dan tambang bawah
tanah pada bermacam-macam variasi tergantung keadaan cebakan dan letak
deposit yang bersangkutan.
Jika deposit terletak didekat permukaan, teknik penambangan dengan
sistem tambang permukaan/terbuka lebih sesuai diterapkan.
Sedangkan depositnya terdapat jauh dari permukaan maka pembuatan
sumuran yang dilanjutkan dengan sistem gophering lebih sesuai.

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Proses Penambangan Mangan

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

PENGOLAHAN MANGAN
1.
2.

Ekstraksi bijih
Pemecahan (Cara konsentrasi tergantung keadaan bijih)
a. Pada bijih yang berbentuk bongkahan yang berkadar tinggi di dalam tanah
liat(clay) yang mudah hancur pengolahan terdiri dari pengujian dalam log
washer atau wash trammel.
b. Bila bijih bercampur dalam batuan keras harus di hancurkan(crushing)
dulu kemudian di kerjakan dengan meja goyang(shaking table) adalah
pemisahan material dengan cara mengalirkan air yang tipis pada suatu
meja bergoyang.

Wash Trammel

Meja Goyang
BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Proses Pengolahan Mangan

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Tahap-tahap Umum Pertambangan


Mangan

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Proses Pengolahan Mangan

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Pengumpulan Mangan

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

KEGUNAAN MANGAN
1.

PRODUKSI BESI-BAJA
Logam Mangan dalam proses pembuatan baja sangat menguntungkan karena mangan
dapat mengikat belerang, sehingga mencegah terjadinya FeS yang dapat merapuhkan baja,
biasanya digunakan campuran besi mangan, yaitu feromangan.
Mangan digunakan dalam paduan baja untuk meningkatkan karakteristik yang
menguntungkan seperti kekuatan, kekerasan dan ketahananSelain itu, mangan juga mampu
mengikat oksigen sehingga dapat mencegah terjadinya rongga-rongga (gelembung) pada baja
yang terbentuk setelah proses pendinginan dilakukan.

2. CAMPURAN ALUMUNIUM
Aluminium dengan kadar mangan sekitar 1.5% mempunyai tingkat
perlawanan yang lebih tinggi melawan karatan dan kerusakan disebabkan oleh
pembentukan urat yang menyerap kotoran
3. INDUSTRI BATERAI KERING
Salah satu peran atau manfaat MnO2 (sebagai pirolusit) dalam baterai-sel kering yaitu
sebagai oksidator dan juga digunakan sebagai pendepolarisasi pada sel kering baterai
4. INDUSTRI ENERGI
Methylcyclopentadienyl mangan tricarbonyl digunakan sebagai aditif dalam
bensin bebas timbel bensin untuk meningkatkan oktan dan mengurangi ketukan mesin.
BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

5. INDUSTRI ELEKTRONIK, Mangan dioksida juga digunakan sebagai katalis.


Selain itu Mangan digunakan dalam industri elektronik, di mana mangan dioksida, baik
alam atau sintetis, yang digunakan untuk menghasilkan senyawa mangan yang memiliki tahanan
listrik yang tinggi; di antara aplikasi lain, ini digunakan sebagai komponen dalam setiap pesawat
televisi.
6. PEMBUATAN KERAMIK DAN GELAS
Pada pembuatan keramik sebagai bahan pewarna pada keramik dan pada gelas
sebagai penghilang unsur organik dalam adonan gelas, bahan penghilang warna dengan
mengoksidasi ion besi dan bahan pewarna dan menghilangkan warna hijau pada gelas yang
disebabkan oleh pengotor besi.
7. PEMBUATAN KACA, Mangan sendiri bermanfaat memberi warna lembayung pada kaca.

8. Dioksidanya berguna untuk pembuatan oksigen dan klorin, dan dalam pengeringan cat
hitam.
9. INDUSTRI, Mangan sebagai bahan pembuat batang las,elektrosis seng dan bahan pengoksida
dalam produksi uranium.
10. PERTANIAN, untuk pembuatan pupuk, pakan ternak dan fungsida.
11. PEMANFAATAN DALAM TUBUH MANUSIA.
Mangan merupakan unsur yang penting untuk penggunaan vitamin B1. Mangan, kalsium,
dan fosfor bersama-sama membentuk sistem tulang dan gigi. Mangan bermanfaat dalam
pembentukan hemosianin dalam sistem darah dan enzimatik pada hewan air.
BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

12. DUNIA MEDIS, Mangan merupakan salah satu mineral yang digunakan oleh beberapa orang
untuk membantu mencegah keropos tulang dan mengurangi gejala yang mengganggu terkait
dengan sindrom pramenstruasi (PMS).

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

TERIMA KASIH
KAMIS, 21 MEI 2015

BAHAN GALIAN INDUSTRI MANGAN BONITA INTAN SUSIMAH - 073001300019

Anda mungkin juga menyukai