Anda di halaman 1dari 1

Pembahasan

Plate orifice mengukur besaran aliran fluida dengan jalan menghasilkan beda
tekanan yang diberikan oleh kecepatan fluida itu sendiri. Plate orifice
membutuhkan dua lubang pengukuran tekanan untuk menghasilkan suatu beda
tekanan. Untuk plat orifice ini fluida yang digunakan adalah jenis cair dan gas.
Pada plat orifice ini piringan harus bentuk plat dan tegak lurus pada sumbu pipa.
Piringan tersebut harus bersih dan diletakkan pada perpipaan yang lurus untuk
memastikan pola aliran yang normal dan tidak terganggu oleh fitting, kran atau
peralatan lainnya. Prinsip dasar pengukuran plat orifice dari suatu penyempitan
yang menyebabkan timbulnya suatu perbedaan tekanan pada fluida yang
mengalir.
Venturimeter merupakan alat primer dari pengukuran aliran yang berfungsi
untuk mendapatkan beda tekanan. Sedangkan alat untuk menunjukkan besarnya
aliran fluida yang diukur atau alat sekundernya adalah manometer. Pipa venturi
merupakan sebuah pipa yang memiliki penampang bagian tengahnya lebih
sempit dan diletakkan mendatar dengan dilengkapi dengan pipa pengendali
untuk mengetahui permukaan air yang ada sehingga besarnya tekanan dapat
diperhitungkan. Dalam pipa venturi luas penampang pipa bagian tepi memiliki
penampang yang lebih dari pada bagian tengahnya atau diameter pipa bagian
tepi lebih besar dari pada bagian tengahnya. Zat cair dialirkan melalui pipa yang
penampangnya lebih besar lalu akan mengalir melalui pipa yang memiliki
penampang yang lebih sempit dengan demikian maka akan terjadi perubahan
kecepatan.
Dari data hasil pengamatan, didapat nilai koefisien venturi dan nilai koefisien
orifice yang berbeda-beda setelah sembilan kali ulangan, dengan tiap tingkat
kecepatan aliran air yg berbeda-beda pula. Nilai koefisien venturi yang didapat
rata-ratanya adalah 0,9720. Sedangkan pada nilai koefisien orifice didapat nilai
koefisien aliran rata-ratanya yaitu sebesar 0.4595. Terdapat perbedaan nilai
koefisien venturi dan nilai koefisien orifice pada kedua aliran ini meskipun
debitnya sama.
Kesimpulan
Berdasarkan praktikum yang kami lakukan, maka dapat disimpulkan:
1. Plate orifice mengukur besaran aliran fluida dengan jalan menghasilkan
beda tekanan yang diberikan oleh kecepatan fluida itu sendiri. Plate orifice
membutuhkan dua lubang pengukuran tekanan untuk menghasilkan suatu
beda tekanan.
2. Venturimeter merupakan alat primer dari pengukuran aliran yang
berfungsi untuk mendapatkan beda tekanan.
3. Perbedaan nilai koefisien venturi dan nilai koefisien orifice pada kedua
aliran ini meskipun debitnya sama.
4. Nilai koefisien venturi yang didapat rata-ratanya adalah 0,9720.
Sedangkan pada nilai koefisien orifice didapat nilai koefisien aliran rataratanya yaitu sebesar 0.4595.
Tambahin aja kira-kira gmna bagusa lagi ya cin :D

Anda mungkin juga menyukai