Anda di halaman 1dari 5

IBADAT PERINGATAN ARWAH

SEKOLAH BUNDA HATI KUDUS KOTA WISATA


YAYASAN ASTI DARMA
SABTU, 7 NOVEMBER 2015

LAGU PEMBUKA PS. 334 kini kami menghadapMu

TABDA SALIB DAN SALAM


P : Dalam nama Bapa, Putera, dan Roh Kudus. Amin
Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dalam persekutuan
Roh Kudus
selalu berserta kita sekalian
U : Sekarang dan selama-lamanya.

KATA PENGANTAR
Suster, bapak dan ibu yang terkasih dalam Kristus. Betapa bahagianya
kita bisa berkumpul kembali di saat ini untuk beribadah mengisi kehidupan
rohani kita bersama dengan keluarga besar Yayasan Asti Darma. Pada
kesempatan kali ini, kita juga akan mendoakan arwah saudara-saudari kita
dan semua orang beriman yang telah kau panggil mendahului kami. Kami
percaya bahwa Allah telah menyediakan tempat yang layak bagi para
ham-Nya yang meninggal dalam iman dan pengharapan akan kebangkitan
badan dan kehidupan abadi. Kita berkumpul disini untuk berdoa bagi
keselamatan mereka dan mohon kekuatan dari Allah agar kita dikuatkan
selama dalam perjuangan hidup di dunia ini.

TOBAT
P : Suster, bapak ibu yang terkasih, sebagai manusia tidaklah sempurna
dalam
melakukan segala hal. Itulah yang membuat kita melakuka kesalahan,
kelalaian, juga membuat dosa terhadap sesama terlebih di hadapan
Tuhan. Maka dari itu, marilah dengan rendah hati kita mengakui
segala perbuatan kita di hadapan Tuhan dengan menyatakan rasa
sesal dan tobat kita
P+U
: Saya mengaku....
P : semoga Allah Bapa yang Mahakuasa memandang dan
memperhatikan kita, serta
menunjukan kerelaan hati-Nya untuk mengampuni dosa-dosa kita dan
mengantar kita ke hidup yang kekal.
U : Amin

DOA PEMBUKA
P : Marilah berdoa (hening sejenak)
Allah Bapa yang Maha Kuasa, kami bersyukur atas penyelenggaraanMu terhadap diri kami masing-masing. Bantulah kami untuk selalu
menaruh harapan kepada-Mu sebab kami percaya akan wafat dan
kebangkitan Kristus. Dan semoga saudara-saudari kami yang telah
Engkau panggil boleh bangkit bersama Kristus dan mengambil bagian
dalam kebahagiaan kekal di surga. Sebab Dialah Tuhan kami, yang

hidup dan berkuasa bersama Dikau, dalam persekutuan dengan Roh


Kudus, Allah, kini dan sepanjang masa.
: Amin

LAGU PENGANTAR BACAAN. PS.366 firman Allah yang tersurat

BACAAN INJIL
P : Tuhan beserta kita
U : sekarang dan selama-lamanya
P : Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes
U : dimuliakanlah Tuhan
P : Pembacaan dari Injil Yohanes. 11 : 17-27
LAZARUS DIBANGKITKAN
Yohanes 11:17-27 (TB) Maka ketika Yesus tiba, didapati-Nya Lazarus
telah empat hari berbaring di dalam kubur. Betania terletak dekat
Yerusalem, kira-kira dua mil jauhnya. Di situ banyak orang Yahudi telah
datang kepada Marta dan Maria untuk menghibur mereka berhubung
dengan kematian saudaranya. Ketika Marta mendengar, bahwa Yesus
datang, ia pergi mendapatkan-Nya. Tetapi Maria tinggal di rumah. Maka
kata Marta kepada Yesus: "Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku
pasti tidak mati. Tetapi sekarang pun aku tahu, bahwa Allah akan
memberikan kepada-Mu segala sesuatu yang Engkau minta kepada-Nya."
Kata Yesus kepada Marta: "Saudaramu akan bangkit." Kata Marta kepadaNya: "Aku tahu bahwa ia akan bangkit pada waktu orang-orang bangkit
pada akhir zaman." Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup;
barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati,
dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati
selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Jawab Marta: "Ya,
Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia yang akan
datang ke dalam dunia."
P : Demikianlah sabda Tuhan
U : terpujilah Kristus

HOMILI
Barang Siapa Percaya Kepada Yesus Sebagai Kebangkitan Dan
Kehidupan Akan Memperoleh Hidup Kekal
Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus, kita telah mendengar
jawaban Maria ketika ia ditanya oleh Yesus. Awalnya Marta mengadu dan
mengeluh kepada Yesus atas kematian saudaranya, Lazarus. Marta
percaya kepada Yesus dan mengharapkan hiburan dari-Nya. Meskipun
sedang diliputi rasa duka, Marta segera mendekati Yesus. Ia tidak lagi
menghiraukan orang banyak yang datang menghibur mereka. Setelah
Yesus mengatakan bahwa saudaranya akan bangkit, Marta langsung
percaya. Kepercayaan Marta ini semakin tegu lagi ketika Yesus
mengatakan bahwa Akulah kebangkitan dan hidup; barang siapa percaya
kepada-Ku, ia akan hidup walaupun sudah mati dan orang yang masih
hidup dan percaya kepada-Ku tidak akan mati. Marta yang hanya percaya
dan berharap kepada Yesus, ternyata masih ditantang lagi dengan

pertanyaan Yesus, percayakah Engkau akan hal ini? kita mendengar


jawaban Marta yang sungguh mantap, yakni, ya Tuhan, aku percaya
bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, dia yang akan datang ke dalam
dunia. lihatlah, Marta sungguh percaya akan Yesus yang sanggup
membangkitkan dan menghidupkan manusia.
Saudara-saudari yang terkasih, kita melihat kehidupan masyarakat
kita, berapa banyakkah orang yang percaya dan menaruh harapan akan
adanya kehidupan sesudah kematian dan yang sungguh-sungguh percaya
serta mempunyai harapan yang kuat? Manusia memang selalu bertanya
mengenai hidup sesudah kematian, walaupun Yesus sering kali
mengatakan hal itu kepada kita melalui sabda-Nya, namun kita toh masih
belum percaya juga. Ketidakpastian jawaban atas persoalan kematian dan
hidup setelah kematian ini menumbuhkan rasa takut untuk
menghadapinya.
Akan tetapi, hal itu tidak membuat semua manusia takut akan
kematian. Kita bisa belajar dari kisah hidup Uskup Cyprianus. Beliau
mengatakan, hanya orang yang tidak mengenal Kristus, yang takut
mati. Kata-kata ini diucapkan oleh Uskup Cyprianus pada waktu orang
Kristen dianiaya. Ketika gilirannya dihadapkan ke pengadilan, Cyprianus
dengan tenang mendengarkan segala tuduhan. Mukanya tidak berubah
ketika palu hakim dketuk tiga kali untuk memvonis hukuman mati kepada
dirinya. Malah dengan suara lantang dia berseru, Syukur kepada Allah.
Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus. Marta dalam bacaan Injil
tadi,begitu percaya dan menaruh harapan yang besar akan Yesus
segingga saudaranya dibangkitkan dari kematiannya. Demikian juga
Uskup Cyprianus. Ia tidak takut dihukum mati karena percaya dan
mempunyai harapan akan kehidupan sesudah kematian. Lalu, bagaimana
dengan kita? Apakah kita mampu seperti Marta yang segera datang
menjumpai Yesus dan percaya kepada-Nya? Apakah kita mampu seperti
Cyprianus yang tidak takut dihukum mati karena percaya dan mempunyai
harapan yang bersar kepada Tuhan?
Hendaknya kita juga memiliki iman dan pengharapan seperti mereka,
percaya dan berharap penuh akan kebangkitan orang mati dan kehidupan
kekal bersama Allah dalam kerajaan-Nya. Maka kita pun percaya bahwa
saudara-saudari yang telah mendahului kita telah dipanggil Allah untuk
hidup dalam kebahagiaan abadi di surga. Sebab dialah kebangkitan dan
sumber hidup kita semua. Yesus sendiri telah bersabda. Akulah
kebngkitan dan hidup, barang siapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup
walaupun sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan percaya kepadaKu tidak akan mati selama-lamanya
P : Amin

SYAHADAT
P : Suster, bapak ibu yang terkasih dalam Kristus, marilah kita
memperteguhkan iman
dan kepercayaan kita sebagai pengikut Kristus dengan mengucapkan
syahadat Para Rasul.
P+U

: Aku percaya........

DOA UMAT

P
1.

2.

3.

4.

5.

: Saudara-saudari yang terkasih, dengan penuh keyakinan kita, marilah


kita berdoa dan mohon kepada Allah bapa di surga:
Bagi bangsa dan negara kita:
Semoga seluruh bangsa dan negara kita, para pemimpin dan seluruh
warganya, memiliki iamn yang teguh akan kebangkitan orang mati dan
kehidupan kekal bersama Allah di surga sebagaimana telah dimaklumi
oleh kehidupan dan kebangkitan yesus Kristus sendiri. marilah kita
mohon....
Bagi Gereja Allah:
Semoga seluruh Gereja Allah, para pemimpin dan seluruh umat,
semakin percaya dan menaruh harapan penuh akan kehidupan
sesudah kematian. Marilah kita mohon....
Bagi para penderita:
Semoga semua orang yang menderita lahir dan batin selalu dihibur
dengan kekuaran Roh Kudus-Mu sehinggal mereka telah percaya
kepada Allah yang megaruniakan kebahagiaan sejati. Marilah kita
mohon....
Bagi semua keluarga yang berduka:
Semoga keluarga yang berdukacita selalu dikuatkan dan diteguhkan
oleh iman dan harapan akan kebangkitan dan kehidupan kekal yang
telah dijanjikan tuhan. Marilah kita mohon....
Bagi arwah saudara-saudari yang telah berpulang:
Semoga saudara-saudari kita yang telah berpulang diampuni segala
dosanya dan mendapat kebangkitan yang mulia bersama para kudusMu dan memperoleh kebahagiaan yang abadi bersama-Mu di surga.
Marilah kita mohon....
: Allah Bapa yang bertakhta dalam surga, sudilah dengarkan dan
kabulkan doa serta
permohonan kami karena Engkaulah yang berkuasa kini dan
sepanjang masa.
: Amin

DOA BAPA KAMI


P : Marilah kita menyatukan doa-doa permohonan kita dengan doa
Agung yang
diajarkan Yesus Kristus kepada kita.
P+U
: Bapa kami.....

DOA PENUTUP
P : Marilah berdoa,
Allah bapa di dalam surga, kami memuliakan Dikau untuk
keselamatan arwah semua umat beriman, teristimewa saudarasaudari kami, agar engkau berkenan menerima mereka dalam
kehidupan kekal. Dan semoga kami yang berziarah di dunia ini
semakin percaya dan berharap penuh akan kebangkitan dan
kehidupan kekal, dan kelak kami dapat bersatu kembali bersama
semua saudara dalam rumah-Mu. Demi Kristus Tuhan dan Juru
Selamat kami, yang berkuasa kini dan sepanjang segala masa.
U : Amin

BERKAT DAN PENGUTUSAN


P : Suster, bapak/ibu terkasih, marilah kita mohon berkat Tuhan.

P
U
P

U
P

: Tuhan beserta kita


: Sekarang dan selama-lamanya
: Semoga kita sekalian diberkati dan dilimpahkan berkat oleh Allah
Bapa yang maha
kuasa, dalam nama Bapa, dan Putera, dan Roh kudus.
: Amin
: Saudara-saudari yang terkasih, ibadat kita sudah selesai, marilah kita
hidup dalam
kepercayaan yang teguh kepada Tuhan.
: Amin

LAGU PENUTUP PS.700 Hai, bangkit bagi Yesus

Anda mungkin juga menyukai