Anda di halaman 1dari 1

Membuat Paragraf Analogi

Nama
Kelas
Nomor

: Abdul Ghaniy
: XII IPA 3
: 02

Bunga Mawar dengan Cinta


Cinta itu bagaikan sepucuk bunga mawar. Apabila kita melihat bunga mawar kita akan merasa
bahwa bunga mawar itu sangat cantik. Tapi jangan lupa di dalam kecantikan bunga mawar, disana
terdapat duri yang siap menusuk kita apabila kita tidak waspada. Tapi kalau kita memegang bunga
mawar dengan hati-hati maka tidak mungkin kia kan tertusuk durinya. Dan kita bisa mengambil
mawar tersebut dan merasakan keindahan mawar tersebut.
Seperti halnya mawar, cinta sangat indah bagi orang yang sedang jatuh cinta pada lawan jenis.
Cinta dapat indah karena keduanya memperlakukan satu sama lain dengan penuh kehati-hatian dan
penuh kasih sayang. Apabila kita menyalahgunakan arti cinta yang sebenarnya maka kita tidak akan
merasakan indahnya cinta kembali. Tapi kita akan merasakan cinta itu menyiksa diri kita dan kita
akan merasakan sakit yang luar biasa.
Jadi, cinta itu bagai sepucuk bunga mawar. Apabila kita memberlakukan kedua hal tersebut
dengan hati-hati dan penuh kasih sayang, maka kita akan merasakan keindahan mereka yang
sebenarnya. Sebaliknya jika kita memberlakukan mereka dengan terburu-buru dan tidak dengan kasih
sayang, maka kita akan merasakan sakit karena duri atau perasaan yang menyiksa kita.
Nama
Kelas
Nomor

: Bernanda Widya Santoso


: XII IPA 3
: 08

Memilih Pacar dengan Memilih Handphone


Memilih pacar sama dengan memilih handphone. Dalam memilih pacar kita tidak boleh
hanya melihat fisiknya saja. Karena fisik belum menentukan semuanya. Kalau hanya melihat dengan
fisiknya saja mungkin kita hanya akan terpaku pada kecantikannya,keseksiannya,dan lain-lain. Dan
akhirnya hanya akan menjurus kepada nafsu. Oleh karena itu kita juga harus melihat ke dalam hal
yang bersifat nonfisik. Seperti perilakunya, kepribadiannya, juga keimanannnya. Dengan kita melihat
fisiknya dan hal yang diluar fisik, kita akan merasakan mendapatkan hal yang sempurna. Karena kita
mendapat perempuan cantik yang berperilaku baik.
Sama halnya dengan memilih handphone. Bagi kebanyakan orang awam, fisik handphone
adalah nomor satu. Itu tidak salah, tapi banyak juga orang yang memilih handphone hanya
berdasarkan pada fisiknya akan merasa rugi saat memakainya. Berbeda dengan orang yang memilih
handphone melalui fisiknya dan keunggulan handphone tersebut. Dengan memilih dengan cara
tersebut, kita akan merasa puas karena mendapat handphone bagus dengan fitur yang lengkap.
Jadi, dalam meilih pacar dan handphone kita harus mempertimbangakan fisik dan
kepribadiannya atau fiturnya. Apabila kita hanya mementingkan salah satu hal tersebut, maka kita
akan merasa rugi saat menjalin hubungan ataupun memakai handphone tersebut.

Anda mungkin juga menyukai