Anda di halaman 1dari 134

Kata Pengantar

Assalamualaikum wr. wb.


Salam sejahtera bagi kita semua.
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan
karunia-Nya kita diberi kesehatan dan kesempatan untuk mengikuti pendidikan di
Fakultas Teknik Geologi - Universitas Padjadjaran.
Kami ucapkan selamat datang kepada mahasiswa baru Tahun Akademik
2014/2015, yang telah berhasil terpilih dan diterima sebagai mahasiswa Fakultas Teknik
Geologi - Universitas Padjadjaran.
Buku Pedoman ini sangat penting untuk dibaca secara cermat oleh seluruh
mahasiswa Fakultas Teknik Geologi - Universitas Padjadjaran sehingga segala hal
berkaitan dengan sistem akademik dapat dipahami secara baik.
Akhir kata, semoga para mahasiswa baru dapat memanfaatkan waktu
sebaik-baiknya untuk belajar di Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran. Melalui
kerja keras, ketekunan, kedisiplinan, keuletan serta ketaatan kepada peraturan yang
berlaku di Fakultas Teknik Geologi, saudara - saudara akan dapat menyelesaikan studi
tepat waktu (8 Semester) dengan hasil yang baik.
Wassalamualaikum wr. wb.

Jatinangor, Juni 2014


D e k a n,

Prof. Dr. Ir. Hendarmawan, M.Sc


NIP. 19670118 199601 1 001

ii

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI


UNIVERSITAS PADJADJARAN
Nomor :
/UN6.Q/KP/2014
Tentang
BUKU PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI JENJANG (S1), PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI JENJANG (S2)
DAN PROGRAM TEKNIK GEOLOGI JENJANG (S3)
FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN
TAHUN ANGGARAN 2014
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
DEKAN FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI
UNIVERSITAS PADJADJARAN
Menimbang

a.

b.
Mengingat

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

bahwa dalam rangka pelaksanaan sistem pendidikan, perlu dibuatkan buku


pedoman penyelenggaraan pendidikan Program Studi Teknik Geologi Jenjang
(S1), Program Studi Teknik Geologi Jenjang (S2) dan Program Studi Teknik
Geologi (S3) pada Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran;
bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada butir (a) di atas, perlu diterbitkan
Surat Keputusan Dekan.
UndangUndang nomor 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional;
Peraturan Pemerintah nomor 37 tahun 1957, tentang Pendirian Universitas
Padjadjaran;
Peraturan Pemerintah nomor 60 tahun 1999, tentang Pendidikan Tinggi;
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : 19 tahun 2005, tentan Standar
Nasional Pendidikan;
Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia nomor
116/MPN.A4/KP/2011, tentang Pengangkatan Rektor Universitas Padjadjaran
periode 2011-2015;
Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor
0436/0/1992, tentang Statuta Universitas Padjadjaran;
Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor
0203/0/1995 jo nomor 282/0/1999, tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas
Padjadjaran;
Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor
201/P/1999, tentang Pemberian Kuasa dan Delegasi Wewenang Pelaksanaan
Kegiatan Administrasi Kepegawaian Kepada Pejabat tertentu di Lingkungan
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan;

iii

Mengingat

9.
10.
11.
12.
13.
14.

Mengingat Pula

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 232/U/2000,


tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil
Belajar Mahasiswa;
Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI. Nomor : 101/E/O/2011, tentang
Penyelengaraan Program Studi Teknik Geologi S-3 Universitas Padjadjaran;
Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional
Republik Indonesia Nomor : 28/DIKTI/Kep/2002, tentang Penyelengaraan Program
Reguler dan Non Reguler di Perguruan Tinggi Negeri;
Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Nomor : 6864/D/T/K-N/2011,
tentang perpanjangan izin Program Studi Teknik Geologi Jenjang S-2 Universitas
Padjadjaran;
Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Nomor 6631/D/T/K-N/2011, tentang
perpanjangan izin Program Studi Teknik Geologi Jenjang S-1 Universitas
Padjadjaran;
Surat Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran nomor 5314/UN6.RKT/KP/2011
tanggal 12 Desember 2011, tentang Pengangkatan Dekan FTG Universitas
Padjadjaran Periode 2011/2015;

Pedoman Umum Penyelenggaraan Pendidikan Universitas Padjadjaran tahun akademik


2014/2015
MEMUTUSKAN:

Menetapkan :
Pertama

Kedua

Ketiga

Keempat
Kelima

:
:

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN


TENTANG BUKU PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI
TEKNIK GEOLOGI JENJANG (S1), PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI JENJANG
(S2) DAN PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI (S3) FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI
UNIVERSITAS PADJADJARAN TAHUN AKADEMIK 2014/2015;
Buku pedoman tersebut merupakan petunjuk pelaksanaan untuk semua program studi
dan semua jenjang program, di lingkungan Fakultas Teknik Geologi Universitas
Padjadjaran tahun akademik 2014/2015 dalam melaksanakan proses belajar mengajar
berdasarkan sistem kredit semester serta merupakan acuan kerja bagi seluruh jajaran
civitas akademika dan mahasiswa di lingkungan Fakultas Teknik Geologi Universitas
Padjadjaran;
Ketentuan lain yang belum cukup diatur dalam buku pedoman dimaksud, akan di atur lebih
lanjut berdasarkan Keputusan Dekan tersendiri;
Ketentuan ini berlaku untuk tahun akademik 2014/2015;
Jika dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diadakan perbaikan
atau perubahan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Jatinangor
Pada tanggal, Juni 2014
D e k a n,
ttd
Prof. Dr. Ir. Hendarmawan., M.Sc
NIP. 196701181996011001

Tembusan :
1. Yth. Sekretaris Senat FTG Unpad;
2. Yth. Para Pembantu Dekan FTG Unpad;
3. Yth. Para Ketua Program Studi di FTG Unpad;
4. Yth. Para Ka. Lab. di FTG Unpad;
5. Yth. Kabag/ Para Kasubag di FTG Unpad;
6. A r s i p.

iv

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................
SURAT KEPUTUSAN DEKAN .....................................................................................
DAFTAR ISI ...............................................................
PIMPINAN FAKULTAS DAN KETUA PROGRAM STUDI .......................................

Hal
i
ii
iv
viii

BAB I SEJARAH FAKULTAS, VISI, MISI DAN KOMPETENSI LULUSAN


1.1. Sejarah Fakultas ............................................................................................................
1.2. Visi dan Misi Fakultas dan Program Studi ..................................................................
1. Visi dan Misi Fakultas .. ............................................................................
2. Visi dan Misi Program Studi ............................................................................
1.3. Kompetensi Lulusan Program Studi (S1, S2 dan S3) ............................................

1
1
2
2
2
6

BAB II PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI


2.1. Program Sarjana (S1) Program Studi Teknik Geologi .
2.1.1. Daftar Mata Kuliah Wajib Program Sarjana (S1) ........................................................
1. Daftar Mata Kuliah Ahli Muda Geologi Eksplorasi Energi
2. Daftar Mata Kuliah Ahli Muda Geologi Eksplorasi Mineral
3. Daftar Mata Kuliah Ahli Muda Keteknikan Geologi ...
4. Daftar Mata Kuliah Ahli Muda Penelitin Bidang Geologi .....
Deskripsi Mata Kuliah ..................................................................................................
2.1.2. Daftar Dosen Pendidik .............................................................................................
Kurikulum Kelas Internasional (Program S1) ..
2.2. Program Magister Program Studi Teknik Geologi (S2) ......
2.2.1. Mata Kuliah Wajib Program Studi Magister (S2).........................................................
a. Mata Kuliah Wajib bagi mahasiswa asal S1 Non Teknik Geologi .....................
b. Mata Kuliah Wajib bagi mahasiswa asal S1 Geologi .........................................
c. Mata Kuliah Wajib tiap Profil Lulusan ..
d. Mata Kuliah Pilihan ....
e. Deskripsi Mata Kuliah .......
2.2.2. Daftar Dosen Program Magister (S2) ........................................................
2.3. Program Doktor (S3) Program Studi Teknik Geologi ......
2.3.1. Daftar Mata Kuliah Program Studi Doktor (S3) Teknik Geologi .................................
a. Daftar Mata Kuliah Wajib ......
b. Daftar Mata Kuliah Pilihan Penunjang (MKPP)...
Deskripsi Mata Kuliah .
2.3.2. Daftar Dosen Pendidik .
2.4. Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan ..........
2.4.1. Nilai Akhir ......
a. Huruf T (Komponen Penilaian Tidak Lengkap) ..
b. Huruf K (Tidak ada Komponen Penilaian)
c. Huruf Mutu Akhir Yang Sah .

23
23
25
26
27
28
30
41
45
47
47
47
48
48
49
50
60
62
62
63
63
64
69
71
71
71
71
73

Hal
2.4.2. Evaluasi Hasil Belajar ....
a. Cara Penilaian .
b. Perbaikan Huruf Mutu
c. Jumlah Huruf Mutu D .
d. Perbaikan Huruf Mutu pada Semester Antara
2.4.3. Indeks Prestasi (IP) ..
2.4.4. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) .
2.4.5. Evaluasi Akhir Hasil Belajar ....
a. Program Sarjana
b. Program Magister ..
c. Program Doktor .
2.4.6. Predikat Kelulusan ..
2.4.7. Batas Waktu Studi ..
2.4.8. Peringatan Akademik ..................................................................................................
1. Peringatan Akademik Pada Program Sarjana .
2. Peringantan Akademik Pada Program Magister .
3. Peringantan Akademik Pada Program Doktor
2.4.9. Penghentian Studi Untuk Sementara .......................................................................
2.4.10. Alih Program studi di lingkungan UNPAD dan Pindah Studi Ke Unpad ................
2.4.11. Pemutusan Studi .......................................................................................................
2.4.12. Pemutusan Studi Karena kelalaian Administratif .....................................................
2.4.13. Pemutusan Studi Karena kelalaian Mengikuti Kegiatan Belajar-Mengajar .............
2.4.14. Sanksi Akademik Lain ..............................................................................................
2.4.15. Sanksi Pelanggaran .................................................................................................
2.4.16. Sanksi Lain ............................................................................................................
2.5. Tata Tertib .... .............................................................................................................
1. Tata Tertib Kegiatan Belajar Mengajar ..........................................................................
2. Tata Tertib Ujian .............................................................................................................
a. Ujian Tengah Semester ...............................................................................................
b. Ujian Akhir Semester ..................................................................................................
c. Ujian Sidang Sarjana/Magister/Doktor ........................................................................

73
74
75
76
78
78
79
80
80
81
81
81
83
84
84
84
85
85
87
87
89
89
89
90
91
92
92
92
92
92
93

BAB III SARANA DAN PRASARANA


3.1. Fasiltas Bangunan ...
3.2. Perpustakaan dan Teknologi Informasi
3.3. Laboratorium

95
95
96
97

BAB IV PENELITIAN DAN KERJASAMA


4.1. Penelitian .......................................................................................................................
1. Pusat Studi Sumberdaya Mineral dan Eksploasi Mineral ...
2. Pusat Rekayasa Geologi, Hidrogeologi, Geotekni dan Geologi Lingkungan
3. Pusat Studi Energi
4. Pusat Studi dan Kebencanaan Geologi .

99
99
99
100
100
100

vi

Hal
4.2. Kerjasama
4.2. Pengabdian Kepada Masyarakat ..

104
109

BAB V PRESTASI FAKULTAS DAN KEMAHASISWAAN


5.1. Prestasi Fakultas .
5.2. Prestasi Kemahasiswaan ...........................................................................
5.3. Pola Pengembangan Kemahasiswaan ..........................................................................
5.4. Lembaga Kemahasiswaan ..............................................................................................
5.5. Fasilitas Kegiatan Kemahasiswaan ................................................................................

111
111
111
115
116
117

LAMPIRAN-LAMPIRAN
- Struktur Organisasi

vii

viii

Pimpinan Fakultas
Dekan

Prof.Dr. Ir. Hendarmawan, M.Sc.


Wakil Dekan Bidang Akademik,
Kemahasiswaan, dan Kerjasama

Wakil Dekan Bidang Perencanaan,


Sumberdaya, dan Tata Kelola

Yuyun Yuniardi, ST., MT.

Dr. Ir. Vijaya Isnaniawardhani., MT

ix

Koordinator Program Studi (S1)


Teknik Geologi

Kepala Pusat Pengembangan


Kreativitas dan Kegiatan Mahasiswa

Dr. Sc. Yoga Andriana Sendjaja, ST., M.Sc

R. Irvan Sophian, ST., MT

Koordinator Program Studi (S2)


Teknik Geologi

Koordinator Program Studi (S3)


Teknik Geologi

Dr. Ir. Emi Sukiyah, MT.

Dr. Ir. H. Nana Sulaksana., MSP

Koordinator Penelitian dan


Pengabdian Kepada Masyarakat

Koordinator Kerjasama

Ir. Undang Mardiana., M.Si

Dr. Budi Muljana, ST., MT

Ketua Satuan Penjaminan Mutu

Dr. Winantris., MS
xi

Kepala Laboratorium
1. Laboratorium Geologi Dinamik : Ir. Ismawan, MT.
2. Laboratorium Geofisika : Ir. Undang Mardiana, M.Si.
3. Laboratorium Geokimia & Geothermal : Dr. Ir. Johanes Hutabarat, M.Si.
4. Laboratorium Geomorfologi dan Penginderaan Jauh :
Drs. A. Sjafrudin., MSP
5. Laboratorium Geologi Lingkungan dan Hidrogeologi :
Dr. Mohammad Sapari Dwi Hadian, ST., MT.
6. Laboratorium Geologi Teknik : Ir. Zufialdi Zakaria., MT.
7. Laboratorium Paleontologi : Dr. Lili Fauzielly, ST., MT
8. Laboratorium Petrologi & Mineralogi : Ir. Mega Fatimah Rosana., M.Sc., Ph.D.
9. Laboratorium Sedimentologi & Geologi Kuater : Dr. Ir. H. Edy Sunardi, M.Sc.
10. Laboratorium Stratigrafi : Ir. Nurdrajat, MT
Pimpinan Administratif
Kepala Bagian Tata Usaha :
Aji Sasongko, S.Pd., M.Si
Kepala Sub Bagian Pembelajaran, Kemahasiswaan dan Data :
Ir. Sajid.
Kepala Sub Bagian Sumberdaya dan Tata Kelola :
Drs. Kusna Dipayana

xii

BAB I
SEJARAH FAKULTAS,
VISI, MISI, TUJUAN DAN KOMPETENSI LULUSAN
1.1 Sejarah Fakultas

Berdiri pada tahun 1959 sebagai Jurusan Geologi di bawah naungan Fakultas
Ilmu Pasti dan Ilmu Alam, Universitas Padjadjaran, dengan pendiri utama: Mayor
Jendral (Purn) Prof. Dr. Moestopo dan Drs. M. Koesmono. Kegiatan resmi
dimulai tanggal 17 Nopember 1959 dengan mahasiswa sejumlah 17 orang.
Kegiatan dibina oleh dosen tetap, yaitu Drs. Koesmono dan tiga orang dosen
luar biasa, yaitu Dr. S. Sartono, Drs. R. Soeria-Atmadja dan Drs. S. Asikin.
Tahun 1997 berdasarkan SK Dikti terdapat dua program studi, yaitu Program
Studi Teknik Geologi dan Program Studi Geologi di bawah naungan Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Kemudian digabungkan kembali
menjadi hanya satu program studi yaitu Teknik Geologi.
Sejak 12 Desember 2007, Teknik Geologi memisahkan diri dari Fakultas MIPA
dan berubah menjadi Fakultas Teknik Geologi. Sampai kini, Fakultas Teknik
Geologi UNPAD telah mendapat kepercayaan dan pengakuan cukup tinggi dari
masyarakat. Hal ini ditunjukan dengan jumlah mahasiswa dan jumlah lulusan
yang meningkat setiap tahunnya.
Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran, adalah suatu lembaga
pendidikan tinggi yang mencurahkan pada pembelajaran dan pengembangan
ilmu geologi yang berorientasi kepada terciptanya pola link & match (keserasian
dan kesepadanan).
Selain Program Sarjana, FTG menyelenggarakan pendidikan pascasarjana
Program Studi Teknik Geologi (S2) sesuai ijin Ditjen Dikti no, 1688/D/T/2009
yang diperpanjang pada tahun 2011. Sejak tahun 2011 FTG menyelenggarakan
Program Doktor Teknik Geologi sesuai Keputusan Mentri Pendidikan Nasional

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

no. 101/E/O/2011. Pengelolaan program magister dan doktor dalam bidang yang
berkaitan dengan geologi sebelumnya dilaksanakan oleh Program Pascasarjana
Universitas Padjadjaran.
1.2. Visi, Misi Fakultas dan Program Studi
1. Visi dan Misi Fakultas
a. Visi
FTG menjadi institusi pendidikan geologi yang mampu merespon
persaingan global atau internasionalisasi lembaga FTG.
b. Misi
FTG menjadi penyelenggara pendidikan bidang geologi yang dapat
meluluskan para geologist handal dan berkarakter serta mampu
berkompetisi (kompetensi geologi lapangan yang unggul);
FTG menjadi penyelenggara riset kebumian yang berorientasi sains
(konseptual geologi) dan pengembangan aplikasi ilmu pengetahuan
teknologi geologi untuk kepentingan pembangunan;
FTG menjadi pusat informasi geologi (khususnya Jawa Barat dan
Banten) dan mempunyai peranan dalam wujud PKM dirasakan
langsung masyarakat, pemerintah dan stakeholder terkait.
2. Visi dan Misi Program Studi
Visi dan Misi Program Sarjana (S1)
a. Visi
Menjadi institusi pendidikan geologi yang mampu merespon dan
melakukan penyesuaian dalam persaingan global sehingga mampu
mendorong pengembangan sumberdaya geologi Indonesia yang
berorientasi kepada pemuliaan lingkungan dan senantiasa
mengupayakan pengembangan internasionalisasi institusi.
b. Misi
1. Meyelenggarakan pendidikan bidang geologi yang dapat meluluskan
sarjana geologi handal dan berkarakter serta mampu berkompetensi
(kompetensi geologi lapangan yang unggul);
2. Menyelenggarakan penelitian yang berorientasi sains (konseptual
geologi) dan pengembangan aplikasi ilmu pengetahuan teknologi
geologi untuk kepentingan pembangunan nasional sektor energi,
mineral dan keteknikan geologi;
3. Mengaplikasikan ilmu pengetahuan teknologi geologi yang dapat

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

memberikan sumbangan nyata dan dirasakan langsung masyarakat,


pemerintah dan stakeholder terkait.
c. Tujuan
1. Menghasilkan ahli muda geologi eksplorasi energi, ahli muda geologi
eksplorasi mineral, ahli muda keteknikan geologi dan peneliti muda
geologi yang dikenal luas masyarakat nasional dan internasional
(khususnya Asean) yang dapat diakses secara merata oleh seluruh
masyarakat Indonesia;
2. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi dalam pemetaan
geologi, penguasaan dan pengaplikasian konsep dasar teknologi
didukung oleh penguasaan piranti lunak serta bermoral dan etika
baik;
3. Menghasilkan produk penelitian yang berorientasi sains dan
teknologi geologi serta pengabdiaan yang dapat langsung dirasakan
masyarakat, pemerintah dan pelaku stakeholder terkait.
Visi dan Misi Program Magister (S2)
a. Visi
Menghasilkan Magister Teknik Geologi yang mampu mengelola
kegiatan eksplorasi sumber daya dan kendala geologi dalam merespon
kebutuhan masyarakat dan industri sehingga mampu bersaing dalam
lingkup global, melalui penguasaan ilmu dan teknologi yang berorientasi
kepada pemuliaan hukum dan lingkungan.
b. Misi
1. Menyelenggarakan
pendidikan
Magister
dengan
selalu
memperhatikan mutu dan penyesuaian terhadap kemajuan ilmu dan
teknologi serta kebutuhan industri sumberdaya energi dan mineral,
pengelolaan lingkungan dan kewilayahan, serta mitigasi bencana
geologi;
2. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan berbagai metode
agar dapat berkontribusi pada kemajuan ilmu dan teknologi yang
berkaitan dengan pengelolaan potensi dan kendala geologi yang
berwawasan lingkungan;
3. Mengaplikasikan hasil penelitian agar dapat memberikan sumbangan
nyata dalam merespon kebutuhan masyarakat dan industri,
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

khususnya bidang pertambangan mineral dan energi, pengelolaan


lingkungan dan kewilayahan, serta mitigasi bencana geologi, menuju
pemanfaatan yang berkesinambungan.
c. Tujuan
1. Menghasilkan lulusan yang mampu berperan aktif dalam kegiatan
eksplorasi energi dan mineral, lingkungan fisik, disain pengembangan
wilayah pertambangan-industri-kota, serta mitigasi bencana geologi
dengan berlandaskan kepada penguasaan konsep ilmu dan
teknologi;
2. Menghasilkan lulusan yang dapat menjadi pilar dan rujukan bagi
pengembangan kinerja profesional di lingkungan masing-masing,
serta memberikan kontribusi kepada pembangunan yang
berwawasan pemuliaan hukum dan lingkungan dengan prinsip
kesinambungan;
3. Mengembangkan diri dalam kerangka metode pendidikan dan
pembelajaran yang sesuai dengan tuntutan zaman sehingga mampu
berkontribusi dalam pengembangan keahlian di bidang pengelolaan
sumber daya energi, mineral, lingkungan, kewilayahan, dan mitigasi
bencana geologi.
Visi dan Misi Program Doktor (S3)
a. Visi
Menghasilkan Doktor Teknik Geologi yang mampu melakukan dan
mengelola penelitian untuk mengembangkan ilmu geologi (geosains)
dalam merespon tuntutan jaman sehingga mempunyai daya saing yang
kuat baik secara global, regional maupun nasional, melalui penguasaan
analisis dan metodologi dengan selalu berorientasi kepada pemuliaan
lingkungan.
b. Misi
1. Menyelenggarakan
pendidikan
Doktor
dengan
selalu
memperhatikan mutu dan penyesuaian terhadap kemajuan ilmu dan
teknologi serta kebutuhan industri sumberdaya mineral dan energi
serta pengembangan kewilayahan dengan tetap berorientasi
kepada pemuliaan lingkungan;
2. Melakukan penelitian dan pengembangan berbagai metode agar
dapat berkontribusi pada kemajuan ilmu dan teknologi serta
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

memenuhi tuntutan dan kebutuhan, baik untuk pengembangan ilmu


maupun untuk kepentingan industri dan masyarakat dalam bidang
pengembangan mineral dan energi serta pengembangan
kewilayahan;
3. Mengaplikasikan hasil penelitian agar dapat memberikan
sumbangan nyata dalam merespon kebutuhan masyarakat dan
dunia industri khususnya bidang pertambangan mineral dan energi,
mitigasi bencana alam geologi dan pengembangan kewilayahan
menuju pemanfaatan yang berkesinambungan.
c. Tujuan
1. Menghasilkan para lulusan yang mampu melaksanakan dan
menyelenggarakan penelitian dalam bidang ilmu teknik geologi
dengan berlandaskan kepada penguasaan atas teori-teori yang
selalu dimutakhirkan dengan pendekatan metode serta kaidah
ilmiah yang absah (valid);
2. Menghasilkan para lulusan yang mampu mengembangkan ilmu dan
memecahkan permasalahan secara konseptual dan menemukan
hal-hal baru (something new), original, dan aktual dengan cara
penelitian atau penyelenggaraan penelitian melalui ilmu dan
metodologi untuk pemanfaatan kekayaan alam mineral dan energi
serta pengembangan kewilayahan;
3. Menghasilkan para lulusan yang dapat menjadi pilar dan rujukan
bagi pengembangan kinerja profesional di lingkungan masingmasing dan memberikan kontribusi kepada pembangunan yang
berwawasan pemuliaan lingkungan dengan prinsip kesinambungan;
4. Mengembangkan diri dalam metode pendidikan dan pembelajaran
sesuai dengan tuntutan jaman sehingga mampu berkontribusi
dalam pengembangan pendidikan di bidang geologi energi, mineral,
rekayasa dan kewilayahan.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

1.3 Kompetensi Lulusan Program (S1, S2 dan S3)


a. Profil Lulusan Program Sarjana (S1)
Profil lulusan Program Studi Teknik Geologi mengacu pada kurikulum pendidikan
tinggi (KPT) Tahun 2012 (UUPT no. 12/2012 dan KKNI Perpres no.8/2012). Profil
lulusan Program Studi Teknik Geologi S1 terdiri atas :
1.
2.
3.
4.

Ahli Muda Geologi Eksplorasi Energi


Ahli Muda Geologi Eksplorasi Mineral
Ahli Muda Keteknikan Geologi
Peneliti Muda Bidang Geologi

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Capaian Pembelajaran
Profil
Lulusan
Ahli Muda
Geologi
Eksplorasi
Energi

Kemampuan Kerja

Penguasaan Pengetahuan

1
.

Mampu
mengaplikasikan
konsep dasar geologi
dalam eksplorasi
sumberdaya energi

1.

2
.

Mampu melakukan
pemetaan geologi dan
menyajikannya dalam
peta geologi dan peta
tematik untuk
kebutuhan
perencanaan,
pengelolaan dan
pengembangan
sumberdaya energi

2.

3
.

Mampu menerapkan
konsep dan teknologi
eksplorasi
sumberdaya energi

3.

Sikap dan Tata Nilai

Kewenangan dan
Tanggungjawab
Mampu melaksanakan
eksplorasi sumberdaya
energi yang berwawasan
lingkungan

Mampu menjelaskan
kondisi geologi suatu
wilayah dalam
kaitannya dengan
potensi sumberdaya
energi
Mampu menjelaskan
tahapan eksplorasi
sumberdaya energi

1.

Berperilaku menjunjung
tinggi nilai-nilai agama,
moral, dan etika

1.

2.

Mampu mengembangkan
diri, bersikap kreatif,
penuh inovasi, tekun,
pantang menyerah,
cermat,
bertanggungjawab,
percaya diri, memiliki
semangat kemandirian,
kejuangan dan
kewirausahaan

2.

Bekerja sama dan memiliki


kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan

Mampu menyebutkan
/identifikasi perundangundangan yang
berkaitan dengan
sumberdaya energi

3.

Berperan sebagai warga


negara yang cinta tanah
air, memiliki nasionalisme
dan menghargai
keanekaragaman budaya
dan pendapat

3.

Menunjukkan sikap
bertanggungjawab atas
pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Capaian Pembelajaran
Profil
Lulusan

Kemampuan Kerja

Penguasaan Pengetahuan

Sikap dan Tata Nilai

4
.

Mampu
mengoperasikan
berbagai piranti lunak
yang berkaitan
dengan geologi

4.

Berkontribusi dalam
peningkatan mutu
kehidupan
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara

5
.

Mampu membuat dan


mempresentasikan
laporan geologi dalam
forum resmi

5.

Taat hukum dan disiplin

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Kewenangan dan
Tanggungjawab

Capaian Pembelajaran

Profil
Lulusan
Ahli Muda
Geologi
Eksplorasi
Mineral

Kemampuan Kerja

Penguasaan Pengetahuan

1.

Mampu
mengaplikasikan
konsep dasar geologi
dalam eksplorasi
sumberdaya mineral

1.

2.

Mampu melakukan
pemetaan geologi
dan menyajikannya
dalam peta geologi
dan peta tematik
untuk kebutuhan
perencanaan,
pengelolaan dan
pengembangan
sumberdaya mineral

2.

3.

Mampu menerapkan
konsep-konsep dasar
dan tahapan
eksplorasi
sumberdaya mineral

Mampu menjelaskan
kondisi geologi suatu
wilayah dalam
kaitannya dengan
potensi sumberdaya
mineral
Mampu menyebutkan
/identifikasi
perundang-undangan
yang berkaitan dengan
sumberdaya mineral

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Sikap dan Tata Nilai

Kewenangan dan
Tanggungjawab
Mampu melaksanakan
eksplorasi sumberdaya
mineral yang berwawasan
lingkungan

1.

Berperilaku
menjunjung tinggi
nilai-nilai agama,
moral, dan etika

1.

2.

Mampu
mengembangkan
diri, bersikap kreatif,
penuh inovasi,
tekun, pantang
menyerah, cermat,
bertanggungjawab,
percaya diri,
memiliki semangat
kemandirian,
kejuangan dan
kewirausahaan
Berperan sebagai
warga negara yang
cinta tanah air,
memiliki
nasionalisme dan
menghargai
keanekaragaman
budaya dan

2.

Bekerja sama dan memiliki


kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan

3.

Menunjukkan sikap
bertanggungjawab atas
pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri

3.

Capaian Pembelajaran

Profil
Lulusan

Kemampuan Kerja

Penguasaan Pengetahuan

Sikap dan Tata Nilai

Kewenangan dan
Tanggungjawab

pendapat
4.

Mampu menerapkan
metode eksplorasi
sumberdaya mineral

4.

5.

Mampu
mengoperasikan
berbagai piranti lunak
yang berkaitan
dengan eksplorasi
sumberdaya mineral
Mampu membuat
dan
mempresentasikan
laporan geologi
dalam forum resmi

5.

6.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Berkontribusi dalam
peningkatan mutu
kehidupan
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara
Taat hukum dan
disiplin

10

Capaian Pembelajaran

Profil
Lulusan
Ahli Muda
Keteknikan
Geologi

Kemampuan Kerja
1.

2.

Mampu
mengaplikasikan
konsep dasar
geologi dalam
bidang hidrogeologi,
geologi teknik,
kebencanaan
geologi dan
perencanaan
wilayah
Mampu melakukan
pemetaan geologi
dan menyajikannya
dalam peta geologi
dan peta tematik
untuk kebutuhan
perencanaan,
pengelolaan dan
pengembangan
bidang hidrogeologi,
geologi teknik,
kebencanaan
geologi dan
perencanaan
wilayah

Penguasaan Pengetahuan
1.

2.

Mampu menjelaskan
kondisi geologi suatu
wilayah dalam
kaitannya dengan
potensi dan kendala
bidang hidrogeologi,
geologi teknik,
kebencanaan geologi,
dan perencanaan
wilayah
Mampu menyebutkan
/identifikasi
perundang-undangan
yang berkaitan dengan
bidang hidrogeologi,
geologi teknik,
kebencanaan geologi
dan perencanaan
wilayah

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Sikap dan Tata Nilai


1.

Berperilaku
menjunjung tinggi
nilai-nilai agama,
moral, dan etika

1.

2.

Mampu
mengembangkan
diri, bersikap kreatif,
penuh inovasi,
tekun, pantang
menyerah, cermat,
bertanggungjawab,
percaya diri,
memiliki semangat
kemandirian,
kejuangan dan
kewirausahaan

2.

Kewenangan dan
Tanggungjawab
Mampu melaksanakan
penelitian bidang
hidrogeologi, geologi teknik,
kebencanaan geologi, dan
perencanaan wilayah yang
berwawasan lingkungan

Bekerja sama dan memiliki


kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan

11

Capaian Pembelajaran

Profil
Lulusan

Kemampuan Kerja
3.

4.

5.

Penguasaan Pengetahuan

Mampu
menerapkan
konsep dan
teknologi bidang
hidrogeologi,
geologi teknik,
kebencanaan
geologi dan
perencanaan
wilayah
Mampu
mengoperasikan
berbagai piranti
lunak yang
berkaitan dengan
bidang hidrogeologi
Mampu membuat
dan
mempresentasikan
laporan geologi
dalam forum resmi

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Sikap dan Tata Nilai


3.

Berperan sebagai
warga negara yang
cinta tanah air,
memiliki
nasionalisme dan
menghargai
keanekaragaman
budaya dan
pendapat

4.

Berkontribusi dalam
peningkatan mutu
kehidupan
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara
Taat hukum dan
disiplin

5.

3.

Kewenangan dan
Tanggungjawab
Menunjukkan sikap
bertanggungjawab atas
pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri

12

Capaian Pembelajaran

Profil
Lulusan
Peneliti Muda
Bidang
Geologi

Kemampuan Kerja
1.

2.

Mampu
mengaplikasikan
konsep dasar
geologi dalam
penelitian geologi di
bidang
sumberdaya energi,
mineral, keteknikan
geologi dan lainnya
Mampu melakukan
pemetaan geologi
dan menyajikannya
dalam peta geologi
dan peta tematik
untuk kebutuhan
eksplorasi
sumberdaya energi,
mineral, keteknikan
geologi dan lainnya

Penguasaan Pengetahuan

Sikap dan Tata Nilai

1.

Mampu menjelaskan
kondisi geologi suatu
wilayah dalam
kaitannya dengan
potensi sumberdaya
energi, mineral,
keteknikan geologi,
serta kendalanya

1.

Berperilaku
menjunjung tinggi
nilai-nilai agama,
moral, dan etika

2.

Mampu menyebutkan
/identifikasi
perundang-undangan
yang berkaitan dengan
ilmu kebumian

2.

Mampu
mengembangkan
diri, bersikap kreatif,
penuh inovasi,
tekun, pantang
menyerah, cermat,
bertanggungjawab,
percaya diri,
memiliki semangat
kemandirian,
kejuangan dan
kewirausahaan

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

1.

Kewenangan dan
Tanggungjawab
Mampu melaksanakan
penelitian bidang geologi
yang berwawasan
lingkungan

Bekerja sama dan memiliki


kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan

13

Capaian Pembelajaran

Profil
Lulusan

Kemampuan Kerja

Penguasaan Pengetahuan

Sikap dan Tata Nilai

3.

Mampu
mengaplikasikan
ilmu geologi dalam
bidang ilmu lain

3.

4.

Mampu membuat
dan
mempresentasikan
laporan geologi
dalam forum resmi

4.

Berperan sebagai
warga negara yang
cinta tanah air,
memiliki
nasionalisme dan
menghargai
keanekaragaman
budaya dan
pendapat
Berkontribusi dalam
peningkatan mutu
kehidupan
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara

Kewenangan dan
Tanggungjawab
Menunjukkan sikap
bertanggungjawab atas
pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri

b. Kualifikasi dan Kompetensi Lulusan Program Magister (S2)


Profil lulusan program Magister terdiri atas :
1. Ahli geologi eksplorasi energi
2. Ahli geologi eksplorasi mineral
3. Ahli geologi lingkungan (rekayasa geologi)
4. Ahli geologi pengembangan kewilayahan pertambangan
5. Ahli geologi mitigasi dan bencana

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

14

Berikut ini adalah uraian dari setiap profil lulusan :


Profil Lulusan
1.

Ahli Geologi
Eksplorasi Energi

Kompetensi Utama (A)


Penciri lulusan
1. Mampu mengaplikasikan konsep
geologi dalam eksplorasi
sumberdaya energi
2. Mampu mengevaluasi peta
geologi dan peta tematik untuk
kebutuhan perencana-an,
pengelolaan dan pengem-bangan
sumberdaya energi
3. Mampu menilai kondisi geologi
suatu wilayah dalam kaitannya
dengan potensi sumberdaya
energi
4. Mampu menerapkan konsep dan
teknologi eksplorasi sumberdaya
energi
5. Mampu mendesain kegiatan
eksplorasi sumberdaya energi

Kompetensi Pendukung (B)


Mendukung dan memperkuat
kompetensi program studi
1. Mampu menilai perundangundangan yang berkaitan
dengan sumberdaya energi
2. Mampu memonitor
penggunaan berbagai piranti
lunak yang berkaitan dengan
eksplorasi sumberdaya energi
3. Mampu mempresentasikan
laporan eksplorasi dalam
forum resmi

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Kompetensi Lainnya (C)


Ciri khas perguruan tinggi
1. Berperilaku menjunjung tinggi
nilai-nilai moral, agama dan etika
2. Mampu mengembangkan diri,
bersikap kreatif, penuh inovasi,
tekun, pantang menyerah,
cermat, bertanggungjawab dan
percaya diri
3. Mampu melaksanakan dan
menilai kegiatan eksplorasi
sumberdaya energi yang
berwawasan lingkungan

15

2. Ahli Geologi
Eksplorasi Mineral

3. Ahli Geologi
Rekayasa

1. Mampu mengaplikasikan konsep 1. Mampu menyebutkan


geologi dalam eksplorasi
perundang-undangan yang
sumberdaya mineral
berkaitan dengan sumberdaya
2. Mampu mengevaluasi peta
mineral
geologi dan peta tematik untuk
2. Mampu menjelaskan berbagai
kebutuhan perencanaan,
piranti lunak yang berkaitan
pengelolaan dan pengembangan
dengan eksplorasi sumber-daya
sumberdaya mineral
mineral
3. Mampu menjelaskan kondisi
3. Mampu mempresentasikan
geologi suatu wilayah dalam
laporan eksplorasi dalam forum
kaitannya dengan potensi
resmi
sumberdaya mineral
4. Mampu menerapkan konsep dan
teknologi eksplorasi sumberdaya
mineral
5. Mampu menjelaskan tahapan
eksplorasi sumberdaya mineral

1.

1. Mampu mengaplikasikan konsep


dasar geologi dalam bidang
Hidrogeologi, Geologi Teknik,
Kebencanaan Geologi dan
Perencanaan Wilayah
2. Mampu melakukan pemetaan
geologi dan menyajikannya
dalam peta geologi dan peta
tematik untuk kebutuhan
perencanaan, pengelolaan dan
pengembangan bidang
Hidrogeologi, Geologi Teknik,
Kebencanaan Geologi dan

1. Berperilaku menjunjung tinggi


nilai-nilai moral, agama dan
etika
2. Mampu mengembangkan diri,
bersikap kreatif, penuh
inovasi, tekun, pantang
menyerah, cermat,
bertanggungjawab dan
percaya diri
3. Mampu melaksanakan
Penelitian/pekerjaan bidang
Hidrogeologi, Geologi Teknik,
Kebencanaan Geologi dan

1. Mampu menyebutkan
perundang-undangan yang
berkaitan dengan bidang
Hidrogeologi, Geologi Teknik,
Kebencanaan Geologi dan
Perencanaan Wilayah
2. Mampu mengoperasikan
berbagai piranti lunak yang
berkaitan dengan bidang
Hidrogeologi, Geologi Teknik,
Kebencanaan Geologi dan
Perencanaan Wilayah
3. Mampu membuat dan

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

2.

3.

Berperilaku menjunjung tinggi


nilai-nilai moral, agama dan
etika
Mampu mengembangkan diri,
bersikap kreatif, penuh
inovasi, tekun, pantang
menyerah, cermat,
bertanggungjawab dan
percaya diri
Mampu melaksanakan
eksplorasi sumberdaya
mineral yang berwawasan
lingkungan

16

Perencanaan Wilayah
3. Mampu menjelaskan kondisi
geologi suatu wilayah dalam
kaitannya dengan potensi dan
kendala bidang Hidrogeologi,
Geologi Teknik, Kebencanaan
Geologi dan Perencanaan
Wilayah
4. Mampu menerapkan konsep dan
teknologi bidang Hidrogeologi,
Geologi Teknik, Kebencanaan
Geologi dan Perencanaan
Wilayah
4. Ahli geologi
pengembangan
wilayah
pertambanganindustri-kota

1.
2.
3.
4.

Mampu mengaplikasikan
konsep dasar geologi dalam
penelitian/observasi geologi
Mampu mengevaluasi peta
geologi dan menyajikannya
dalam peta-peta tematik
Mampu menjelaskan kondisi
geologi suatu wilayah
Mampu mengaplikasikan ilmu
geologi dalam bidang ilmu lain

mempresentasikan laporan
penelitian / pekerjaan bidang
Hidrogeologi, Geologi Teknik,
Kebencanaan Geologi dan
Perencanaan Wilayah dalam
forum resmi

1.

2.

3.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Mampu menyebutkan
perundang-undangan
yang berkaitan dengan
ilmu kebumian dan
penataan ruang
Mampu memonitor tim
untuk mengoperasikan
berbagai piranti lunak
yang berkaitan dengan
ilmu kebumian
Mampu membuat dan
mempresentasikan hasil
penelitian /pekerjaan
dalam forum resmi

Perencanaan Wilayah yang


berwawasan lingkungan

1. Berperilaku menjunjung tinggi


nilai-nilai moral, agama dan
etika
2. Mampu mengembangkan diri,
bersikap kreatif, penuh
inovasi, tekun, pantang
menyerah, cermat,
bertanggungjawab dan
percaya diri
3. Mampu melaksanakan
penelitian / pekerjaan geologi
yang berwawasan lingkungan

17

5. Ahli geologi mitigasi


bencana

1. Mampu mengaplikasikan konsep


geologi dalam penelitian /
observasi geologi terkait dengan
kebencanaan
2. Mampu mengevaluasi peta
geologi dan menyajikannya dalam
peta-peta tematik
3. Mampu menjelaskan kondisi
geologi suatu wilayah yang rentan
ancaman geologi
4. Mampu mengaplikasikan ilmu
geologi dalam bidang ilmu lain

1. Mampu menyebutkan perundangundangan yang berkaitan dengan


ilmu kebumian dan kebencanaan
2. Mampu memonitor tim untuk
mengoperasikan berbagai piranti
lunak yang berkaitan dengan ilmu
kebumian
3. Mampu membuat dan
mempresentasikan hasil
penelitian / pekerjaan dalam
forum resmi

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

1. Berperilaku menjunjung tinggi


nilai-nilai moral, agama dan etika
2. Mampu mengembangkan diri,
bersikap kreatif, penuh inovasi,
tekun, pantang menyerah,
cermat, bertanggungjawab dan
percaya diri
3. Mampu melaksanakan penelitian
/ pekerjaan geologi yang
berwawasan lingkungan

18

C. Kompetensi Lulusan Program Doktor (S3) Teknik Geologi:


Profil lulusan Program Doktor (S3) Teknik Geologi, yaitu :
1. Peneliti Utama Geologi Energi
2. Peneliti Utama Geologi Mineral
3. Peneliti Utama Rekayasa dan Kewilayahan
Berikut ini adalah uraian dari setap profil lulusan Program Doktor (S3) Teknik Geologi,
yaitu :

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

19

Profil Lulusan

1. Peneliti
Utama
Geologi
Energi

Kompetensi Utama (A)


Penciri Lulusan
1. Mampu mendesain rencana penelitian
dalam bidang Geologi Energi dengan
metode Ilmiah (scientific proces)
berbasis pendekatan kualitatif dan
kuantitatif
2. Mampu melaksanakan Proses penelitian
untuk menemukan (invention) dan
memecahkan berbagai permasalahan
serta fenomena Geologi Energi ,
sehingga menghasilkan sesuatu
kebaruan dan orisinal (Something new
and original)
3.

Mampu mengkomunikasikan hasil


penelitian Geologi Energi dalam forum
ilmiah nasional, regional dan global,
baik lisan maupun tertulis

4.

Mampu mengaplikasikan hasil


penelitiannya dalam pembangunan
bidang Geologi Energi untuk
pengembangan Ilmu maupun
pembangunan berwawasan lingkungan

5.

Mampu menghasilkan temuan baru dan


original atau karya ilmiah di bidang
Geologi Energi yang berpotensi
mendapat HaKi

Kompetensi Pendukung (B)


Mendukung dan Memperkuat
Kompetensi Program Studi
1. Mampu mendayagunakan
berbagai data dan informasi
yang akurat dan handal di
bidang Geologi Energi dalam
melaksanakan proses
penelitiannya
2. Mampu mengkordinasikan
sumberdaya manusia Peneliti
dan Sumberdaya Pendanaan
seoptimal mungkin dalam
rangka pelaksanaan penelitian
di bidang Geologi Energi
3. Mampu memahami arah
perkembangan ilmu Geologi
Energi secara mendunia
(global) dalam pola pikir
holistik dan sistemik

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Kompetensi Lainnya (C)


Ciri Khas Perguruan
Tinggi
1. Berperilaku
menjunjung tinggi
norma nilai moral dan
agama dalam mencari
kebenaran ilmu
2. Mampu
mengembangkan diri
secara berkelanjutan
dengan sikap kreatif,
inovatif, tekun, pantang
menyerah, percaya diri,
bertanggung jawab
3. Mampu melaksanakan
penelitian Geologi
Energi dengan
landasan yang berpihak
kepada pembangunan
berwawasan
lingkungan serta
memuliakan hukum

20

Profil Lulusan

2. Peneliti
Utama
Geologi
Mineral

Kompetensi Utama (A)


Penciri Lulusan
1.

Mampu mendesain rencana penelitian


dalam bidang Geologi Mineral dengan
metode Ilmiah (scientific proces)
berbasis pendekatan kualitatif dan
kuantitatif

2. Mampu melaksanakan Proses penelitian


untuk menemukan (invention) dan
memecahkan berbagai permasalahan
serta fenomena Geologi Mineral ,
sehingga menghasilkan sesuatu
kebaruan dan orisinal (Something new
and original)
3.

Mampu mengkomunikasikan hasil


penelitian Geologi Mineral dalam forum
ilmiah nasional, regional dan global,
baik lisan maupun tertulis

4.

Mampu mengaplikasikan hasil


penelitiannya dalam pembangunan
bidang Geologi Mineral untuk
pengembangan Ilmu maupun
pembangunan berwawasan lingkungan

5.

Mampu menghasilkan temuan baru yang


original atau karya ilmiah di bidang
Geologi Mineral yang berpotensi
mendapat HaKi

Kompetensi Pendukung (B)


Mendukung dan Memperkuat
Kompetensi Program Studi
1. Mampu mendayagunakan
berbagai data dan informasi
yang akurat dan handal di
bidang Geologi Mineral dalam
melaksanakan proses
penelitiannya
2. Mampu mengkordinasikan
sumberdaya manusia Peneliti
dan Sumberdaya Pendanaan
seoptimal mungkin dalam
rangka pelaksanaan penelitian
di bidang Geologi Mineral
3. Mampu memahami arah
perkembangan ilmu Geologi
Mineral secara mendunia
(global) dalam pola pikir
holistik dan sistemik

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Kompetensi Lainnya (C)


Ciri Khas Perguruan
Tinggi
1. Berperilaku
menjunjung tinggi
norma, nilai moral dan
agama dalam mencari
kebenaran ilmu
2. Mampu
mengembangkan diri
menjadi Peneliti Utama
yang unggul secara
berkelanjutan dengan
sikap kreatif, inovatif,
tekun, pantang
menyerah, percaya diri,
bertanggung jawab.
3. Mampu melaksanakan
penelitian Geologi
Mineral dengan
landasan yang berpihak
kepada pembangunan
berwawasan
lingkungan serta bina
mulia hukum

21

Profil Lulusan

3. Peneliti
Utama
Geologi
Rekayasa
dan
Kewilayahan

Kompetensi Utama (A)


Penciri Lulusan
1.

Mampu mendesain rencana penelitian


dalam bidang Geologi Rekayasa
(Geohidrologi, kebencanaan Geologi,
geologi teknik dan pengembangan
wilayah) dengan metode Ilmiah
(scientific proces) berbasis pendekatan
kualitatif dan kuantitatif

2.

Mampu melaksanakan proses penelitian


untuk menemukan (invention) dan
memecahkan berbagai permasalahan
serta fenomena Geologi Rekayasa ,
sehingga menghasilkan sesuatu
kebaruan dan orisinal (Something new
and original).

3.

Mampu
mengkomunikasikan
hasil
penelitian Geologi Rekayasa dalam
forum ilmiah baik lisan maupun tertulis

4.

Mampu
mengaplikasikan
hasil
penelitiannya
dalam pembangunan
bidang Geologi Rekayasa
untuk
pengembangan
Ilmu
maupun
pembangunan berkelanjutan

5.

Mampu menghasilkan temuan baru dan


original atau karya ilmiah di bidang
Geologi Rekayasa
yang berpotensi
mendapat HaKi

Kompetensi Pendukung (B)


Mendukung dan Memperkuat
Kompetensi Program Studi
1. Mampu mendayagunakan
berbagai data dan informasi
yang akurat dan handal di
bidang Geologi Rekayasa
dalam melaksanakan proses
penelitiannya

Kompetensi Lainnya (C)


Ciri Khas Perguruan
Tinggi
1. Berperilaku
menjunjung tinggi
norma nilai moral dan
agama dalam mencari
kebenaran ilmu
2.

Mampu
mengembangkan diri
menjadi Peneliti Utama
yang unggul secara
berkelanjutan dengan
sikap kreatif, inovatif,
tekun, pantang
menyerah, percaya diri,
bertanggung jawab.

3.

Mampu melaksanakan
penelitian Geologi
Rekayasa dengan
landasan yang berpihak
kepada pembangunan
berwawasan
lingkungan serta bina
mulia hukum

2. Mampu mengkordinasikan
Sumberdaya manusia
Peneliti dan Sumberdaya
Pendanaan seoptimal
mungkin dalam rangka
pelaksanaan penelitian di
bidang Geologi Rekayasa
3. Mampu memahami arah
perkembangan ilmu Geologi
Rekayasa secara mendunia
(global) dalam pola pikir
holistik dan sistemik

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

22

BAB II
PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI
2.1. Program Sarjana (S1) Program Studi Teknik Geologi
Program Sarjana Teknik Geologi diselenggarakan dalam kelas :
1. Kelas Reguler,
2. Kelas Kerjasaman dan
3. Kelas Internasional.
2.1.1 Daftar Mata Kuliah Program Studi S1 Teknik Geologi
Daftar matakuliah wajib pada Program Studi S1 Teknik Geologi
Semester I
No

Sandi

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Q10A.201
Q10A.202
Q10A.203
D10A.101
D10B.106
D10B.116
D10C.101
D10C.111
UNX10.106
UNX10.102

Nama Mata Kuliah


Geologi Dasar
Geomorfologi & Pengindraan Jauh
Mineralogi
Matematika I
Kimia Dasar
Praktikum Kimia Dasar
Fisika Dasar
Praktikum Fisika Dasar
Ilmu Budaya Dasar
Pendidikan Agama
Jumlah

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
1 (0-1)
2 (2-0)
1 (0-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
21

Semester II
No

Sandi

1
2
3

Q10A.104
Q10A.105
Q10A.106

Nama Mata Kuliah


Petrologi
Sedimentologi
Paleontologi

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

23

No
4
5
6
7
8

Sandi
D10A.202
UNX10.103
Q10A.210
Q10A.103

Nama Mata Kuliah


Analisis Geomorfologi
Matematika II
Bahasa Indonesia
Geokimia Dasar
Kartografi dan Ilmu Ukur tanah
Jumlah

Bobot SKS
3 (1-2)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-1)
2 (1-1)
21

Semester III
No

Sandi

1
2
3
4
5
6
7
8

Q10A.207
Q10A.208
Q10A.204
Q10A.205
Q10A.111

Nama Mata Kuliah

Petrografi
Mikropaleontologi
Prinsip Stratigrafi
Geologi Struktur
Geologi Sejarah
Gambar Teknik
Q10A.206 Metode Pemetaan Geologi
Pelaporan Geologi
Jumlah

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (0-2)
3 (1-2)
2 (2-0)
21

Semester IV
No

Sandi

Nama Mata Kuliah

1 Q10A.114 Pemetaan Geologi Pendahuluan


2 Q10A.216 Geofisika
3
Analisis Stratigrafi
4
Analisis Geologi Struktur
5
Analisis Batuan
6
Pemrosesan Data
7 UNX10.205 Bahasa Inggris (I)
Jumlah

Bobot SKS
3 (1-2)
3 (2-1)
3 (1-2)
3 (1-2)
3 (1-2)
3 (1-2)
1 (1-0)
19

Daftar Mata Kuliah Berdasarkan Profil Lulusan dimulai pada Semester 5 sampai dengan
semester 8.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

24

1. AHLI MUDA GEOLOGI EKSPLORASI ENERGI


Semester V
No

Sandi

1
2
3
4
5
6
7

Q10A.213
Q10A.211
Q10A.112
Q10A.215
Q10A.117
Q10A.212

Nama Mata Kuliah


Evolusi Geologi
Hidrogeologi
Geologi Minyak dan Gas Bumi
Geologi Batubara
Geologi Panas Bumi
Geologi Kelautan
Geologi Teknik
Jumlah

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (2-0)
3 (2-1)
20

Semester VI
No
1
2
3
4
5
6
7
8

Sandi

Nama Mata Kuliah

Suksesi Vulkanik
Q10A.122 Analisis Cekungan
Eksplorasi Migas
Eksplorasi Batubara
Eksplorasi Panas Bumi
UNX10.006 KKNM
Q10A.119 Geologi Lingkungan
UNX10.205 Bahasa Inggris (II)
Jumlah

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (1-1)
2 (1-1)
2 (1-1)
3 (0-3)
3 (2-1)
1 (0-1)
19

Semester VII
No
1
2
3
4
5
6

Sandi

Nama Mata Kuliah

Regulasi ESDM
Q10A.217 Pemetaan Geologi Lanjut
UNX10.204 Pendidikan Kewarganegaraan
Pemodelan Geologi Energi
UNX10.101 Pendidikan Pancasila
Q10A.108 Filsafat Ilmu
Jumlah

Bobot SKS
2 (2-0)
4 (1-3)
2 (2-0)
3 (1-2)
2 (2-0)
2 (2-0)
15

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

25

Semester VIII
No

Sandi

1
2

Q10A.217
Q10A.018

Nama Mata Kuliah


Skripsi
Sidang Komprehensif
Jumlah

Bobot SKS
4 (1-3)
2 (0-2)
6

2. AHLI MUDA GEOLOGI EKSPLORASI MINERAL


Semester V
No

Sandi

1
2
3
4
5
6
7
8
9

Q10A.213
Q10A.115
Q10A.134
Q10A.140
Q10A.139
Q10A.209
Q10A.117
Q10A.212

Nama Mata Kuliah


Evolusi Geologi
Hidrogeologi
Geologi Sumberdaya Mineral
Thermodinamika
Petrologi Batuan Metamorf
Mineral Industri dan Batu Mulia
Vulkanologi
Geologi Kelautan
Geologi Teknik
Jumlah

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-1)
23

Semester VI
No
1
2
3
4
6
7
8

Sandi

Nama Mata Kuliah

Geokimia Terapan
Q10A.132 Petrologi Mineral Ubahan
Q10A.131 Mikroskopik Bijih
Eksplorasi sumberdaya mineral
UNX10.006 KKNM
Q10A.119 Geologi Lingkungan
UNX10.205 Bahasa Inggris (II)
Jumlah

Bobot SKS
2 (1-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-1)
3 (0-3)
3 (2-1)
1 (0-1)
16

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

26

Semester VII
No

Sandi

Nama Mata Kuliah

1
2
3
4
5
6

Regulasi ESDM
Q10A.217 Pemetaan Geologi Lanjut
UNX10.204 Pendidikan Kewarganegaraan
Pemodelan Keteknikan Geologi
UNX10.101 Pendidikan Pancasila
Q10A.108 Filsafat Ilmu
Jumlah
Semester VIII
No

Sandi

1
2

Q10A.217
Q10A.018

Nama Mata Kuliah


Skripsi
Sidang Komprehensif
Jumlah

Bobot SKS
2 (2-0)
4 (1-3)
2 (2-0)
3 (1-2)
2 (2-0)
2 (2-0)
15
Bobot SKS
4(1-3)
2(0-2)
6

3. AHLI MUDA KETEKNIKAN GEOLOGI


Semester V
No
1
2
3
4
5
6
7
8

Sandi

Nama Mata Kuliah

Evolusi Geologi
Q10A.213 Hidrogeologi
Geologi Urban
Q10A.145 Hidrolika dan Hidrokimia Airtanah
Tataguna lahan
Q10A.209 Vulkanologi
Q10A.117 Geologi Kelautan
Q10A.212 Geologi Teknik
Jumlah

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (2-0)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-1)
20

Semester VI
No
1
2

Sandi

Nama Mata Kuliah


Mitigasi Bencana Geologi
Eksplorasi Geologi Teknik

Bobot SKS
2 (2-0)
3 (1-2)

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

27

No
3
4
5
6
7
8

Sandi

Q10A.118
UNX10.006
Q10A.119
UNX10.205

Nama Mata Kuliah


Manajemen Airtanah
Analisis Resiko Bencana
Geoteknik
KKNM
Geologi Lingkungan
Bahasa Inggris (II)
Jumlah

Bobot SKS
2 (2-0)
2 (1-1)
3 (2-1)
3 (0-3)
3 (2-1)
1 (0-1)
19

Semester VII
No
1
2
3
4
5
6

Sandi

Nama Mata Kuliah

Regulasi Lingkungan Hidup


Q10A.217 Pemetaan Geologi Lanjut
UNX10.204 Pendidikan Kewarganegaraan
Pemodelan Keteknikan Geologi
UNX10.101 Pendidikan Pancasila
Q10A.108 Filsafat Ilmu
Jumlah

Bobot SKS
2 (2-0)
4 (1-3)
2 (2-0)
3 (1-2)
2 (2-0)
2 (2-0)
15

Semester VIII
No

Sandi

1
2

Q10A.217
Q10A.018

Nama Mata Kuliah


Skripsi
Sidang Komprehensif
Jumlah

Bobot SKS
4(1-3)
2(0-2)
6

4. AHLI MUDA PENELITI BIDANG GEOLOGI


Semester V
No
1
2
3
4
5
6

Sandi

Nama Mata Kuliah

Evolusi Geologi
Q10A.213 Hidrogeologi
Q10A.115 Geologi Sumberdaya Mineral
Geologi Pengembangan Wilayah
Q10A.209 Vulkanologi
Q10A.159 Geologi Sumberdaya Energi (Mingas,

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

28

No
7
8

Sandi

Nama Mata Kuliah

Batubara dan Panas bumi


Q10A.117 Geologi Kelautan
Q10A.212 Geologi Teknik
Jumlah

Bobot SKS
2 (2-0)
3 (2-1)
20

Semester VI
No
1
2
3
4
5
6
7

Sandi

Nama Mata Kuliah

Geodiversity, Geoheritage dan Geopark


Q10A.112 Geologi Eksplorasi
Geofisika Eksplorasi
Q10A.159 Kebencanaan Geologi
UNX10.006 KKNM
Q10A.119 Geologi Lingkungan
UNX10.205 Bahasa Inggris (II)
Jumlah

Bobot SKS
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (1-1)
2 (2-0)
3 (0-3)
3 (2-1)
1 (0-1)
17

Semester VII
No
1
2
3
4
5
6

Sandi

Nama Mata Kuliah

Regulasi Sumberdaya Geologi


Q10A.217 Pemetaan Geologi Lanjut
UNX10.204 Pendidikan Kewarganegaraan
Pemodelan Geologi Energi, Geologi
Mineral dan Keteknikan Geologi
UNX10.101 Pendidikan Pancasila
Q10A.108 Filsafat Ilmu
Jumlah

Bobot SKS
2 (2-0)
4 (1-3)
2 (2-0)
3 (1-2)
2 (2-0)
2 (2-0)
15

Semester VIII
No

Sandi

1
2

Q10A.217
Q10A.018

Nama Mata Kuliah


Skripsi
Sidang Komprehensif
Jumlah

Bobot SKS
4(1-3)
2(0-2)
6

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

29

Jumlah beban sks setiap profil lulusan : 142 SKS

Disamping itu ditawarkan mata kuliah Joint Fied Works (Q10A.162) berupa kuliah
lapangan, kerjasama dengan Perguruan Tinggi di Luar Negeri sebagai bagian dari
program Student Exchange
DESKRIPSI MATA KULIAH
Q10A. 101 KARTOGRAFI DAN ILMU UKUR TANAH 2 (1-1)
Memahami prinsip pemanfaatan peta sebagai sumber informasi spacial;
Memahami prinsip pemanfaatan peta sebagai alat analisis pengukuran,
penyajian hasil penelitian; prinsip prinsip pengukuran.
Q10A. 104 PETROLOGI 3 (2-1)
Mempelajari tekstur, struktur, komposisi mineral penyusun dan penentuan
nama batuan (batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorf);
pengelompokan dan pemerian batuan beku, batuan sedimen, dan batuan
metamorf; penentuan genesis batuan dan penggunaan berbagai jenis
klasifikasi batuan.
Q10A. 105 SEDIMENTOLOGI 3 (2-1)
Mempelajari pelapukan batuan, klasifikasi batuan (klastik, kimiawi, biogenik,
vulkanik), tekstur batuan sedimen, struktur batuan sedimen (physical,
biogenik), mekanisme transportasi, komposisi material penyusun batuan
sedimen; jenis - jenis model fasies dan lingkungan pengendapan, lithologic
log, dan diagenesis batuan sedimen.
Q10A. 106 PALEONTOLOGI 3 (2-1)
Memahami konsep dasar / prinsip-prinsip paleontologi, deskripsi
morfologi,taksonomi dan pengenalan filum makrofosil dan aplikasi
paleontologi.
Q10A. 107 GEOMORFOLOGI DAN PENGINDRAAN JAUH 3 (2-1)
Mempelajari ruang lingkup dan konsep dasar geomorfologi; proses
pembentukan roman muka bumi; pelapukan batuan; siklus perkembangan
sungai; pola pengaliran sungai.
Q10A.111 GEOLOGI SEJARAH 2 (2-0)
Mempelajari konsep waktu geologi dan prinsip prinsip geologi; asal muasal
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

30

bumi dan jagat raya; material penyusun bumi; kehidupan di bumi dan
rekaman fosil; konsep tektonik lempeng; sejarah pra Kambrium, sejarah
Paleozoikum dan tektonik, sejarah Mesozoikum dan tektonik, serta sejarah
Kenozoikum dan tektonik.
Q10A. 112 GEOLOGI EKSPLORASI 3 (2-1)
Mempelajari metode eksplorasi yang meliputi metode geologi, remote
sensing, geofisika, geokimia dan pemboran serta aplikasinya dalam
eksplorasi mineral, migas, batubara, panasbumi dan air.
Q10A. 113 GEOLOGI BATUBARA 3 (2-1)
Memahami hal-hal yang berhubungan dengan proses pembentukan
batubara; kondisi geologi pembentukan batubara, klasifikasi batubara,
petrologi batubara, penyebaran dan kualitas batubara;Hubungan batubara
dan lingkungan, pemanfaatan batubara dan penambangan batubara.
Q10A. 114 PEMETAAN GEOLOGI PENDAHULUAN 3 (1-2)
Pekerjaan penelitian lapangan, termasuk pembuatan laporan, peta
geomorfologi, peta kerangka, pola jurus perlapisan dan peta geologi sesuai
dengan format yang berlaku dengan luas 5x5 km2 secara berkelompok dan
diakhiri dengan kolokium.
Q10A. 115 GEOLOGI SUMBERDAYA MINERAL 3 (2-1)
Mempelajari cara-cara terbentuknya berbagai macam sumberdaya mineral,
pengenalan berbagai tipe endapan mineral dan penyebarannya di Indonesia.
Q10A. 117 GEOLOGI KELAUTAN 2 (2-0)
Prinsip dasar geofisika dan geokimia dalam penelitian tektonik/sumberdaya
geologi di bawah muka laut, penelitian sedimen dasar laut dan sumberdaya
geologi kelautan.
Q10A. 118 GEOTEKNIK 3 (2-1)
Pembahasan mengenai soil dan rock properties, klasifikasi tanah, aplikasi
geologi pada analisis kestabilan lereng, subsiden, erodibilitas.
Q10A. 119 GEOLOGI LINGKUNGAN 3 (2-1)
Aplikasi geologi dalam penataan lingkungan pembangunan berwawasan
lingkungan yang terlanjutkan.
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

31

Q10A. 122 ANALISIS CEKUNGAN 3 (2-1)


Tipe cekungan, analisis dan rekonstruksi cekungan, aplikasi dalam eksplorasi
sumberdaya; serta analisis seismik stratigrafi, konsep-konsep dasar sekuen
stratigrafi, metodologi studi sekuen stratigrafi, litofasies, model fasies (variasi
lateral dan vertikal), provenance, lingkungan pengendapan, biozonasi,
paleogeografi, biokorelasi, biofasies, dan aplikasi mikrofosil dalam berbagai
umur dan lingkungan, pola struktur, alterasi, diagenesis batuan sedimen dan
metamorf, provenance dan tectonic setting, serta metode geofisika.
Q10A. 131 MIKROSKOPIS BIJIH 2 (2-0)
Pengenalan tentang miskroskopis bijih, teknik preparasi sayatan poles,
pengenalan macam-macam tekstur mineral bijih dan hubungannya dengan
paragenesis mineral bijih.
Q10A. 132 PETROLOGI MINERAL UBAHAN 2 (2-0)
Membahas genesis mineral ubahan, ciri-ciri mineral ubahan akibat proses
pneumatolitik dan hydrothermal. Pempelajari penyebab terjadinya mineral
ubahan, macam-macam mineral ubahan pada zona hipotermal, epitermal dan
mesotermal serta pada tipe porfiri. Praktikum mengidentifikasi batuan yang telah
terubah dan penentuan jenis ubahan yang terjadi serta interpretasi pada
penentuan zonasi ubahannya.
Q10A. 145 HIDROLIKA AIR TANAH 2 (2-0)
Tata air, kondisi air tanah, potensi dan metode kuantitatif dalam hidrolika
untuk buangan air.
Q10A. 201 GEOLOGI DASAR 2 (2-0)
Ulasan tentang struktur bumi dan material penyusun kerak bumi (interior
bumi, mineral penyusun batuan, tinjauan batuan beku, tinjauan batuan
sedimen, tinjauan batuan metamorf), proses proses yang terjadi di bumi
(tinjauan geologi struktur, dinamika geologi), umur batuan dalam skala
waktu geologi, pembentukan dan jenis mineral ekonomis, sejarah geologi /
pembentukan bumi, berbagai unsur geologi, dan pengenalan fenomena
geologi di lapangan.
Q10A. 202 GEOMORFOLOGI DAN PENGINDRAAN JAUH 3 (2-1)
Mempelajari ruang lingkup dan konsep dasar geomorfologi, proses-proses
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

32

geomorfologi: proses pembentukan roman muka bumi (endogen dan eksogen),


pelapukan batuan, siklus perkembangan sungai, pola pengaliran sungai, k onsep
dasar penginderaan jauh, gelombang elektromagnetik,
klasifikasi citra
penginderaan jauh, penafsiran citra penginderaan jauh, peralatan penafsiran, dan
keragaman citra penginderaan jauh.
Q10A. 203 KRISTALOGRAFI DAN MINERALOGI 3 (2-1)
Mempelajari sejarah mineralogi, pengertian, kristal mineral, unsur dan
morfologi kristal mineral, sifat fisik dan kimia mineral, klasifikasi, deskripsi
mineral dan genesa pembentukan mineral.
Q10A. 204 PRINSIP STRATIGRAFI 3 (2-1)
Mempelajari prinsip prinsip stratigrafi, stratifikasi, fasies, hubungan
stratigrafi, pengukuran penampang stratigrafi, satuan satuan stratigrafi,
korelasi stratigrafi dan analisis stratigrafi.
Q10A. 205 GEOLOGI STRUKTUR 3 (2-1)
Mempelajari mekanisme deformasi dan sistem fracture;;analisis tegasan dan
keterakan (stress and strain); genetik dan klasifikasi kekkar, genetik, geometri
dan klasifikasi sesar; mekanisme, geometri dan klasifikasi lipatan, serta
analisis deskriptif, kinamatis dan dinamik.
Q10A. 206 METODE PEMETAAN GEOLOGI 3 (2-1)
Memahami dasar-dasar pemetaan geologi (a. Peta-peta tematik sebagai
dasar rekonstruksi peta geologi, b. Satuan stratigrafi baku internasional
sebagai satuan peta geologi, c. Sandi stratigrafi Internasional, d. Sandi
stratigrafi Indonesia, e. Formasi sebagai satuan stratigrafi batuan resmi, f.
Satuan sebagai satuan stratigrafi tidak resmi, g. Stratigrafi regional menurut
urutan siklus sedimentasi dari geologi batuan dasar, h. Geologi struktur dan
indikasi struktur geologi, i. Singkapan batuan dan elemen struktur geologi,
pembuatan peta geomorfologi (pola Pengaliran Sungai /drainage pattern dan
geomorfologi), metode Pemetaan Geologi (Metote Orientasi Lapangan,
Metode Orientasi Kompas, Metode Lintasan Pita Ukur dan Kompas),
pembuatan peta kerangka geologi, peta pola jurus perlapisan batuan,
menyusun tatanan geologi suatu daerah (Peta Geologi dan Penampang
Geologi), laporan pemetaan geologi dan melakukan pemetaan geologi
(praktek lapangan).

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

33

Q10A. 207 PETROGRAFI 3 (2-1)


Mempelajari mikroskop polarisasi, menentukan sifat-sifat optik mineral;
menentukan jenis mineral berdasarkan sifat optiknya dan tekstur mineral;
memerikan mineral pembentuk batuan, tekstur dan struktur batuan;
menentukan jenis batuan berdasarkan tekstur, struktur dan komposisi
mineral; menentukan genesis batuan dan penggunaan berbagai jenis
klasifikasi batuan.
Q10A. 208 MIKROPALEONTOLOGI 3 (2-1)
Deskripsi morfologi, taksonomi dan pengenalan filum mikrofosil, dan aplikasi
mikropaleontologi untuk untuk pemetaan geologu, eksplorasi migas dan studi
lingkungan.
.
Q10A. 209 VULKANOLOGI 2 (2-0)
Teori magma, fisika dan kimia gunungapi, penyebaran bahan vulkanik, dan
letusan serta monitoringnya, stratigrafi gunungapi, pemetaan daerah bahaya,
dan lingkungan hidup.
Q10A. 210 GEOKIMIA 3 (2-1)
Hubungan bumi dengan alam semesta, struktur dan komposisi bumi, proses
magmatis dan batuan beku, serta sedimentasi dan batuan sedimen.
Mempelajari mengenai hidrosfir dan atmosfir. Proses metamorfisme dan
batuan metamorf serta siklus geokimia.
Q10A. 212 GEOLOGI TEKNIK 3 (2-1)
Sifat fisik tanah dan batuan, keteknikan tanah dan batuan, erosi, metode alat
pengukuran, pemetaan geologi teknik, geomekanika: RMR, RQD, AKL, batuan
dan tanah, RMR dan SMR, daya dukung tanah.
Q10A. 213 HIDROGEOLOGI 3 (2-1)
Pengetahuan dasar kondisi air tanah (daur hidrologi), cara pendugaan dan
survey penggalian, uji akuifer, debit, ekologi air tanah, fasies air tanah dan
konversi air tanah.
Q10A. 216 GEOFISIKA 3 (2-1)
Penggenalan berbagai metode geofisika (pengenalan konsep geofisika,
metode geolistrik, metode well logging, metode seismik refleksi, metode gaya
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

34

berat, metode magnetik, metode elektro magnetik, metode magneto telurik),


berbagai peralatan geofisika, mengetahui cara kerja berbagai alat geofisika,
cara kerja berbagai alat geofisika, hasil perekaman data pengukuran
berbagai metode geofisika, cara pengolahan data geofisika, dan cara
interpretasi awal data geofisika.
Q10A. 217 PEMETAAN GEOLOGI LANJUT 4 (1-3)
Pekerjaan penelitian lapangan/memetakan geologi daerah dengan luas
10x10 km2 secara mandiri, membuat laporan, peta-peta, geomorfologi,
kerangka geologi, pola jurus perlapisan batuan dan peta geologi sesuai
dengan format yang berlaku (termasuk analisis paleontologi dan petrografi),
serta kolokium hasil pemetaan.
D10A. 101 MATEMATIKA I 2(2-0)
Himpunan; sistem bilangan real; koordinat cartesius, fuingsi; limit; kontinuitas;
turunan; teorem nilai rata-rata, teorem Rolle, nilai ekstrim; melukis grafik;
aturan L Hospital; integral tak tentu, integral tentu, teorem dasar kalkulus,
teorem nilai rata-rata untuk integral, penggunaan integral tentu, integral tak
wajar, integral lipat dua.
D10A. 202 MATEMATIKA II 2(2-0)
Fungsi dua variabel, turunan parsial, diferensial total; aljabar vektor, turunan
fungsi vektor, integral vektor; persamaan diferensial; matriks, determinan;
deret bilangan real, konvergensi deret Mac Laurin, deret Taylor.
D10C. 101 FISIKA DASAR 3(2-1)
Konsep-konsep dasar fisika; sistem satuan; aljabar vektor; kinematika; pokokpokok mekanika Newton; usaha dan tenaga; momentum linier; dan
momentum sudut; dinamika dalam kerangka acuan yang bergerak; gerak
relativistik; ayunan selaras; mekanika benda tegar; medan gravitasi dan
implementasinya; statistika dan dinamika zat alir; gelombang mekanik;
termofisika dasar; elektrostatistika; gelombang elektromagnet; gejala gejala
kuantum, atomik dan nuklear.
D10B. 106 KIMIA DASAR 2(2-0)
Pengetahuan tentang ilmu kimia; Atom; Unsur dan Tabel Perioda; Hubungan
massa dan kemurnian zat; Massa dan reaksi kimia; Energi dan reaksi kimia;
Susunan elektron dari atom-atom; Ikatan kimia antar atom; Teori ikatan kovalen
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

35

modern; Sifat fisis gas, cairan, zat padat dan perubahan keadaan; Asam, basa
dan reaksi ion; reaksi oksidasi.
Q10A.211 GEOLOGI MINYAK DAN GAS BUMI 3 (2-1)
Membahas mengenai pembentukan minyak dan gas bumi; migrasi dan
penjebakan minyak dan gas bumi; reservoir dan akumulasi minyak dan gas bumi;
Petroleoum System; potensi minyak dan gas bumi Indonesia; membahas konsep
dasar eksplorasi minyak dan gas bumi; tahapan eksplorasi minyak dan gas bumi;
perencanaan eksplorasi; survey lapangan (geologi dan geofisika); pemboran
eksplorasi; pengembangan dan reevaluasi; membahas mengenai stratigrafi
cekungan minyak dan gas bumi di Indonesia; membahas mengenai structural
style in petroleum exploration, kerangka tektonik cekungan minyak dan gas bumi,
tipe-tipe perangkap struktur; membahas mengenai mekanisme pembentukan
cekungan; klasifikasi cekungan sedimentasi; dan model sedimentasi cekungan.
Q10A.113 GEOLOGI BATUBARA 3 (2-1)
Membahas mengenai klasifikasi batubara, petrologi batubara, pemanfaatan
batubara, kondisi geologi pembentukan batubara, penambangan batubara,
hubungan batubara dan lingkungan, penyebaran dan kualitas batubara,
sumberdaya dan cadangan batubara; membahas membahas konsep dasar
eksplorasi batubara; tahapan eksplorasi batubara; perencanaan eksplorasi;
survey lapangan (geologi dan geofisika); pemboran eksplorasi; pengembangan
dan reevaluasi; membahas mengenai stratigrafi cekungan batubara, formasi
pembawa batubara; membahas kerangka tektonik cekungan batubara, cekungan
batubara di Indonesia.
Q10A.215 GEOLOGI PANAS BUMI 3 (2-1)
Prinsip terjadinya panas bumi, tahapan eksplorasi panas bumi. Kondisi
geologi daerah panas bumi, teori magma, fisika dan kimia gunungapi,
penyebaran bahan vulkanik, dan letusan serta monitoringnya, stratigrafi
gunungapi , pemetaan daerah bahaya, dan lingkungan hidup, pengenalan
daur Hidrologi dan fasies air tanah, pengenalan konsep dasar eksplorasi
panasbumi, perencanaan eksplorasi, survey lapangan, pemboran
eksplorasi, penilaian prospek dan pengembangan; pemahaman tatanan
tektonik, deskripsi tipe dan jenis alterasi untuk memetakan daerah alterasi
yang berhubungan dengan mineral deposit, serta interpretasi model dan
sebaran alterasi dalam kaitannya dengan tipe endapan mineral.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

36

UNX10.102 PENDIDIKAN AGAMA 2 (2-0)


Mengantarkan mahasiswa dalam pengembangan profesi dan kepribadian
keagamaan yang beriman dan bertakwa, berilmu dan berakhlak mulia serta
menjadikan ajaran agama sebagai landasan berfikir dan berprilaku dalam
pengembangan profesi.
UNX10.102 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM 2 (2-0)
UNX10.10..PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN PROTESTAN 2 (2-0)
UNX10.10..PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN KATOLIK 2 (2-0)
UNX10.10..PENDIDIKAN AGAMA HINDU
2 (2-0)
UNX10.10..PENDIDIKAN AGAMA BUDHA
2 (2-0)
UNX10.10.. PENDIDIKAN AGAMA LAINNYA
2 (2-0)
UNX10.101 PENDIDIKAN PANCASILA
2 (2-0)
Mengantarkan mahasiswa mengembangkan kepribadiannya mampu
mewujudkan nilai-nilai dasar Pancasila serta kesadaran berbangsa, bernegara,
dalam menerapkan ilmunya secara bertanggung jawab terhadap kemanusiaan
dengan kompetensi menguasai kemampuan berfikir, bersikap rasional, dan
dinamis, berpandangan luas sebagai manusia intelektual yang memiliki; sikap
bertanggung jawab sesuai dengan hati nuraninya; mengenali masalah hidup dan
kesejahteraan serta cara-cara pemecahannya; mengenali perubahan-perubahan
dan perkembangan Ipteks; memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya
bangsa guna menggalang persatuan Indonesia.
UNX10. 204 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN 2(2-0)
Mengantarkan mahasiswa mengembangkan kepribadiannya selaku
warganegara yang berperan aktif menegakkan demokrasi menuju masyarakat
madani dan membantu mahasiswa selaku warga negara agar mampu
mewujudkan nilai-nilai dasar perjuangan bangsa Indonesia serta kesadaran
berbangsa, benegara dalam menerapkan ilmunya secara bertanggung jawab
terhadap kemanusiaan dengan kompetensi menguasai kemampuan berfikir,
bersikap rasional, dan dinamis, berpandangan luas sebagai intelektual yang
memiliki; Wawasan kesadaran bernegara, untuk bela negara dengan perilaku
cinta tanah air; Wawasan kebangsaan, kesadaran berbangsa demi ketahanan
nasional; Pola pikir, sikap, yang komperhensif integral pada seluruh aspek
kehidupan nasional.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

37

UNX10. 205 BAHASA INGGRIS I dan II 2(1-1)


Mengantarkan mahasiswa agar dapat memahami pengetahuan Grammar atau
Structure dan dapat menerapkannya dalam kalimat-kalimat berbahasa Inggris
yang dilatihkan melalui kemahiran bahasa - Reading Comprehension dan Writing
guna memahami berbagai referensi yang berbahasa Inggris dan menunjang
pemerolehan serta penerapan ilmu yang dipelajari pada program studi.
UNX10.103 BAHASA INDONESIA 2 (2-0)
Pengajaran Bahasa Indonesia bagi para mahasiswa lebih diarahkan pada
pemahaman dan penguasaan tata bahasa Indonesia yang baik dan benar
sehingga mahasiswa dapat memanfaatkannya dalam penulisan karya ilmiah.
Selain itu agar mahasiswa memahami kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia
sebagai bahasa Nasional dan bahasa Negara sehingga dapat menggunakannya
dengan baik dan benar khususnya dalam situasi formal.
UNX10.006 KULIAH KERJA NYATA MAHASISWA 3 (0-3)
KKNM dilakukan dilokasi yang telah ditentukan secara berkelompok dan
interdisiplin selama dua bulan. Sebelum itu diberikan kuliah/latihan
pembekalan dengan materi-materi yang disesuailkan dengan kondisi lokasi
yang akan dihadapi.
Prasyarat : Sudah menyelesaikan minimal 110 SKS.
Q10A. TATAGUNA LAHAN 2 (2-0)
Membahas analisis sumberdaya kewilayahan, geologi tata ruang,
geomorfologi, geologi lingkungan, geodiversity, geoheritage dan geopark.
Q10A. MANAJEMEN AIR TANAH 2 (2-0)
Membahas tentang kontaminasi air tanah, intrusi air laut, slope stability,
eksplorasi dan konservasi, pemodelan hidrogeologi, dewatering, fluida dalam
fracture system dan manajemen air tanah.
Q10A. ANALISIS RESIKO BENCANA 2 (1-1)
Membahas bencana geologi, jenis jenis bencana geologi, kearifan lokal, dan
pemetaan kebencanaan.
Q10A. GEOLOGI URBAN 2 (2-0)
Membahas analisis sumberdaya kewilayahan, geologi tata ruang,
geomorfologi karst dan pantai, geomorfologi kuantitatif, geodiversity,
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

38

geoheritage dan geopark.


Q10A. MITIGASI BENCANA GEOLOGI 2 (2-0)
Membahsa daya dukung tanah dan fondasi, letusan gunungapi,
gempabumi/Tsunami, banjir.
Q10A. EKSPLORASI GEOLOGI TEKNIK 3 (2-1)
Membahas geologi teknik, geoteknik, analisis kestabilan lereng,
geomekanika, hidrogeologi, eksplorasi geofisika untuk geologi teknik,
pemboran geoteknik.
Q10A. ANALISIS GEOMORFOLOGI 3 (1-2)
Menganalisa bentang alam struktural, (terlipat, tersesarkan), bentang alam
karst, geomorfologi pantai, bentuk lahan hasil vulkanisme, pengenalan obyek
permukaan bumi dari foto satelit atau foto udara, aspek geomorfologi
lapangan, pengolahan citra digital, algoritma dan klasifikasi citra, aplikasi peta
tematik.
Q10A. ANALISIS BATUAN (1-2)
Mendeskripsi dan mengklasifikasikan mineral, mendeskripsi dan
mengklasifikasi batuan secara megaskopis dan mikroskopis, menentukan
paragenesa mineral penyusun batuan (batuan beku, batuan sediman dan
batuan metamorf)
Q10A. ANALISIS STRATIGRAFI 3 (1-2)
Membahas jenis dan komposisi batuan, hakekat dan tujuan analisis
stratigrafi, beberapa ancangan (approach) dalam analisis stratigrafi
pembagian satuan batuan, umur lingkungan pengendapan dan biofasies,
hubungan stratigrafi, aplikasi mikrofosil dalam analisis stratigrafi.
Q10A. ANALISIS GEOLOGI STRUKTUR 3 (1-2)
Membahas prinsip prinsip deformasi, model model struktur, struktur
bawah permukaan, structure style, interpretasi struktur dari inderaja,
pengolahan data unsur struktur.
Q10A. EVOLUSI GEOLOGI 3 (2-1)
Membahas kronologi peristiwa, rekaman batuan dan fosil, satuan batuan,
umur dan lingkungan pengendapan, hubungan stratigrafi, aplikasi makrofosil
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

39

dan mikrofosil dalam evolusi geologi, evolusi tektonik, genesa pembentukan


dan lingkungan batuan sedimen, petrologi paragenesa mineral dan atau
batuan dan hubungannya dengan kegiatan magmatik pembentukan mineral
deposit.
Q10A. SUKSESI VULKANIK 3(2-1)
Membahas tatanan tektonik, konsep stratigrafi gunungapi sejalan dengan
sandi stratigrafi indonesia, petrologi batuan piroklastik.
Q10A. EKSPLORASI MIGAS 2 (1-1)
Merancang metode eksplorasi migas, mengolah data eksplorasi geologi,
geokimia dan geofisika, penentuan anomali sumberdaya, identifikasi anomali
geologi, geokimia dan geofisika dalam kaitannya dengan prospek
sumberdaya, menjelaskan tahapan eksplorasi geofisika migas, evaluasi
formasi, akuisisi, pengolahan dan penafsiran data seismik untuk kepentingan
eksplorasi migas, struktur bawah permukaan.
Q10A. EKSPLORASI BATUBARA 2 (1-1)
Merancang metode eksplorasi batubara, mengolah data eksplorasi geologi,
geokimia dan geofisika, penentuan anomali sumberdaya, identifikasi anomali
geologi, geokimia dan dan geofisika dalam kaitannya dengan prospek
sumberdaya, menjelaskan tahapan eksplorasi geofisika batubara, petrologi
organik.
Q10A. EKSPLORASI PANASBUMI 2 (1-1)
Deskripsi tipe dan jenis alterasi, interpretasi model dan sebaran alterasi
dalam kaitannya dengan tipe endapan mineral, gradien thermal, isotop,
kesetimbangan unusur kimia air, major element, merancang metode
eksplorasi panasbumi, mengolah data eksplorasi geologi, geokimia dan
geofisika, penentuan anomali sumberdaya, identifikasi anomali geologi,
geokimia dan geofisika dalam kaitannya dengan prospek sumberdaya,
menjelaskan tahapan eksplorasi geofisika panasbumi, analisa kekar dan
sesar.
Q10A. REGULASI SUMBERDAYA ENERGI 2 (2-0)
Pengenalan UU pertambangan dan kehutanan dalam kaitannya dengan
perijinan IUP.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

40

Q10A. PEMROSESAN DATA 3 (1-2)


Membahas statistika deskriptif, statistika inferensia, analisis variogram,
kriging, metode interpolasi, pemodelan, estimasi cadangan.
Q10A. PEMODELAN GEOLOGI 3(1-2)
Membahas Verifikasi dan validasi data, pemodelan geofisika, model
variogram, geometri akuifer, tipe akuifer, metode pemboran, rancangan
metode eksplorasi dan pengolahan data, sifat fisik dan keteknikan tanah dan
batuan, peta geologi teknik.
UNX10.042 SKRIPSI 4 (0-4)
Merupakan kegiatan yang membahas kajian/studi khusus suatu aspek
geologi tertentu. Dapat dilaksanakan pada daerah yang pemetaan lanjut atau
berkolaborasi dengan perusahaan/instansi tertentu.
Mahasiswa harus memenuhi persyaratan akademik sebagai berikut :
a. Telah mengikuti dan lulus mata kuliah prasyarat yang ditetapkan FTG.
b. Telah mengikuti dan lulus sekurang-kurangnya 120 SKS, tidak ada mata
kuliah dengan nilai E, dan nilai D < 15%.
Tahapan pembuatan skripsi mencakup pelaporan dan kolokium, dengan
penekanan penilaian pada: 1) Metoda Penelitian, 2) Penguasaan Teori, 3)
Pengolahan Data, 4) Pemahaman Materi, 5) Analisa, serta 6) Etika dan
Perilaku.
Q10A.018 SIDANG KOMPREHENSIF 2 (0-2)
Seperangkat ujian dengan materi geomorfologi, petrologi, sedimentologi,
stratigrafi dan paleontologi, struktur Geologi serta aplikasi geologi, dengan
penilaian juga terhadap etika dan perilaku.
2.1.2 Daftar Dosen Pendidik
Dosen Tetap
No Nama Dosen
1 Drs. Achmad Sjafrudin, M.Si.
NIP. 195007171982031001
2 Dr. Ir. Nana Sulaksana, MSP.
NIP. 195210021983121001
3 Drs. Edi Tri Haryanto, M.Sc. **)
NIP. 195503071983031003

Jabatan
Lektor Kepala

Sandi
Q10A10004

Lektor Kepala

Q20A10001

Lektor Kepala

Q10A10006

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

41

No Nama Dosen
4 Dr. Ir. Ahmad Helman Hamdani, M.Si
NIP. 195508281982031005
5 Dr. Ir. Ildrem Syafri, DEA.
NIP. 195807161986031003
6 Ir. Geni Dipatunggoro, MT. **)
NIP. 195807261989031001
7 Ir. Agung Mulyo, MT. **)
NIP. 195903111987031002
8 Ir. Undang Mardiana, M.Si.
NIP. 195908071986011002
9 Ir. Ismawan., MT**)
NIP. 195909201991021001
10 Dr. Ir. Johanes Hutabarat, M.Si.
NIP. 196004091988101001
11 Dr. Ir. H. Edy Sunardi, M.Sc.
NIP. 196010141986011001
12 Ir. Andi Agus Nur, MT.**)
NIP. 196010181993031001
13 Dr. Winantris, MS.
NIP. 196204281987032001
14 Dra. Lia Jurnaliah, M.Si . **)
NIP. 196211031987032001
15 Ir. Zufialdi Zakaria, MT. **)
NIP. 196212181990011001
16 Dr. Ir. Iyan Haryanto, MT.
NIP. 196304241991011001
17 Ir. Nurdrajat, MT. **)
NIP. 196402081990031003
18 Ir. Faizal Muhamadsyah., MT. **)
NIP. 196404271991031002
19 Ir. Mega Fatimah Rosana, M.Sc. Ph. D
NIP. 196611051992032003
20 Ir. Agus Didit Haryanto, MT. *)
NIP. 196603101994031003
21 Prof. Dr. Ir. Hendarmawan, M.Sc.
NIP. 196701181996011001

Jabatan
Lektor Kepala

Sandi
Q10A10005

Lektor Kepala

Q10A10008

Lektor Kepala

Q10A10012

Lektor Kepala

Q10A10009

Lektor Kepala

Q20A10002

Lektor

Q10A10016

Lektor Kepala

Q20A10003

Lektor Kepala

Q10A10007

Lektor Kepala

Q10A10019

Lektor

Q10A10010

Lektor

Q10A10011

Lektor Kepala

Q10A10013

Lektor Kepala

Q10A10015

Asisten Ahli

Q10A10014

Asisten Ahli

Q10A10017

Lektor Kepala

Q10A10018

Lektor

Q10A10020

Guru Besar

Q20A10005

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

42

No Nama Dosen
Jabatan
22 Dr. Ir. Emi Sukiyah, MT
Lektor Kepala
NIP. 196701221997032002
23 Ir. Djadjang Jedi Setiadi, M.Sc. **)
Lektor
NIP. 196707221994031003
24 Dr. Ir. Dicky Muslim, M.Sc.
Lektor Kepala
NIP. 196712151994031003
25 Dr. Ir.Vijaya Isnaniawardhani, MT
Lektor Kepala
NIP. 196808181993032003
26 Dr. Abdurrokhim, ST., MT.
Lektor
NIP. 196810061997031007
27 Dr. Lili Fauzielly, ST., MT
Lektor
NIP. 197002251997032002
28 Dr. Budi Muljana, ST., MT.
Lektor
NIP. 197006231999031001
29 Yuyun Yuniardi, ST., MT
Lektor
NIP. 197106162002121001
30 Teuku Y. W. M. Iskandar, ST., MT*)
Lektor
NIP. 197108252005011001
31 Billy G. Adhiperdana, ST. M.Si *)
Lektor
NIP. 197111301999031002
32 Bombom Rachmat S., ST., MT. **)
Asisten Ahli
NIP. 197112142001121001
33 Dr. M. Sapari Dwi Hadian, ST. MT.
Lektor Kepala
NIP. 197308281999031001
34 Cecep Yandri Sunarie, ST., M.Eng
Asisten Ahli
NIP. 197209282003121001
35 Dr. Sc. Yoga Andriana Sendjaja, ST. M.Sc.
Lektor
NIP. 197210101999031002
36 Cipta Endyana, ST., MT. **)
Asisten Ahli
NIP. 197308281999031001
37 Boy Yoseph CSSS.Alam, ST. MT *)
Lektor
NIP. 197310231998021001
38 Adi Hardiyono, ST., MT.
Asisten Ahli
NIP. 197510262006041002
39 Euis Tintin Yuningsih, ST., MT., Ph.D
Lektor
NIP. 197606082001122001

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Sandi
Q20A10006
Q10A10021
Q10A10022
Q20A10004
Q10A10023
Q10A10024
Q10A10027
Q10A10033
Q10A10036
Q10A10029
Q10A10031
Q10A10026
Q10A10034
Q10A10030
Q10A10028
Q10A10025
Q10A10038
Q10A10032

43

No Nama Dosen
40 Raden Irvan Sophian, ST., MT.
NIP. 197611232005011004
41 Faisal Helmi, ST., MT
NIP. 197803282003121002
42 Aldrin Ramadian, ST., M.Sc *)
NIP. 197806192008121002
43 Febriwan Mohamad, S.Si., M.Si
NIP.197902232008121002
44 Aton Patonah, ST.,MT
NIP. 198002172008122002
45 M. Nursiyam Barkah, ST.,MT
46 Reza Moh Ganjar Gani, ST., MT
47 Yusi Firmansyah, ST., MT

Jabatan
Lektor

Sandi
Q10A10037

Asisten Ahli

Q10A10035

Asisten Ahli

Q10A10039

Asisten Ahli

Q10A10040

Lektor

Q10A10041

Staf Pengajar
Staf Pengajar
Staf Pengajar

*) Sedang mengikuti Studi S-3 di luar negeri.


**) Sedang mengikuti Studi S-3 di dalam negeri.
Dosen Tidak tetap
No
Nama Dosen
1 Prof. Dr. Ir. H. R. F. Hirnawan
2 Ir. Oeke Sobarin., MT
3 Yunitha Rossa Indah Putri, ST., MT
4 Ir. Elly Yulia Zahrah, MT
5 Evi H. Muslim, S.Pd., MM
6 Ir. Igan Sutawidjaja, M.Sc.
7 Dr. Nana Suwarna
8 Ir. Rusman Rinawan
9 Ir. Bagus Satiardja, SH., MM
10 Kurnia Arfiansyah, ST.,MT.
11 Nisa Nurul Ilmi, S.Si.,M.Sc.

NIP/NIS
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Sandi
Q10A10002
Q10A20001
Q10A20002
Q10A20003
Q10A20004
Q10A20007

44

KURIKULUM KELAS INTERNASIONAL


Semester I
No

Sandi

Nama Mata Kuliah

1 Q10A.102 Teknologi Informasi/ Information Technology


2 Q10A.103 Kartografi dan Ilmu Ukur Tanah/
Cartography and Land Geometry
3 Q10A.163 Geologi Fisik/ Physical Geology
4 Q10A.105 Sedimentologi/ Sedimentology
5 Q10A.106 Paleontologi/ Paleontology
6 Q10A.107 Penginderaan Jauh /Remote Sensing
7 Q10A.108 Filsafat Ilmu/ Phylosophy of Science
Jumlah/ Total

Bobot SKS
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)/2
21

Semester II
No
1
2
3
4
5
6
7
8

Sandi
Q10A.201
Q10A.202
Q10A.203
Q10A.204
Q10A.205
Q10A.208
Q10A.209
Q10A.210

Nama Mata Kuliah


Geologi Dasar/ Basic Geology
Geomorfologi/ Geomorphology
Mineralogi/ Mineralogy
Prinsip Stratigrafi/Principles of Stratigraphy
Geologi Struktur/Structural Geology
Mikropaleontologi/Micropaleontology
Vulkanologi/ Volcanology
Geokimia/ Geochemistry
Jumlah

Bobot SKS
3(2-1)
3(2-1)/2
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)/2
3(2-1)/2
24

Semester III
No

Sandi

1
2
3
4
5
6

Q10A.109
Q10A.110
Q10A.111
Q10A.112
Q10A.113
Q10A.104

Nama Mata Kuliah


Geotektonik/ Geotectonics
Geostatistika / Geostatistics
Geologi Sejarah / Historical Geology
Geologi Eksplorasi/ Geological exploration
Geologi Batubara /Coal Geology
Petrologi/ Petrology

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Bobot SKS
3(2-1)/2
3(2-1)
3(2-1)/2
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)

45

No

Sandi

Nama Mata Kuliah

7 Q10A.115 Geologi Sumberdaya Mineral/


Geology of Mineral Resources
Jumlah

Bobot SKS
3(2-1)
21

Semester VI
No

Sandi

1 Q10A.211
2
3
4
5
6
7

Q10A.212
Q10A.213
Q10A.215
Q10A.216
Q10A.207
Q10A.206

Nama Mata Kuliah


Geologi Minyak dan Gas Bumi/
Petroleum Geology
Geologi Teknik/Engineering Geology
Hidrogeologi/Hydrogeology
Panasbumi/Geothermal
Geofisika/ Geophysics
Petrografi/ Petrography
Metode Pemetaan Geologi/
Geological Mapping Methods
Jumlah

Bobot SKS
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)/2
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)
21

Semester V
No

Sandi

1 Q10A.114
2 Q10A.116
3
4
5
6

Q10A.117
Q10A.118
Q10A.119
Q10A.120

Nama Mata Kuliah

Bobot SKS

Pemetaan Geologi Pendahuluan/


Preliminary Geological Mapping
Stratigrafi Indonesia/ Stratigraphy of
Indonesia
Geologi Kelautan/Marine Geology
Geoteknik/ Geotechnics
Geologi Lingkungan/ Environmental Geology
Teknologi dan Manajemen Kewirausahaan/
Entrepreneurship Technology and
Management
Jumlah

3(1-2)

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

3(2-1)/2
3(2-1)/2
3(2-1)
3(2-1)
3(2-1)/2
18

46

Semester VI
No

Sandi

1 Q10A.214
2 UNX10006
3 Q10A.217

Nama Mata Kuliah


Geologi Struktur Indonesia/
Structural Geology of Indonesia
KKNM / Dedication Field Study
Pemetaan Geologi Lanjut/
Advanced Geological Mapping
Jumlah

Bobot SKS
3(2-1)/2
3(3-0)
4(1-3)
10

Semester VII
No

Sandi

1 Q10A..
2 Q10A.018

Nama Mata Kuliah


Matakuliah Pilihan (5-6 MK @ 3 SKS)
Skripsi/ Thesis
Jumlah

Bobot SKS
15-18
6(0-6)
21-24

Jumlah : 136-138 SKS


2.2 Program Studi Magister (S2) Teknik Geologi
Pada pelaksanaannya, Program Studi Magister (S2) Teknik Geologi
dikelompokkan dalam 3 kelas, yaitu:
1) Kelas Reguler
2) Kelas Kerjasama
3) Kelas Internasional
2.2.1 Mata Kuliah wajib Program Studi Magister (S2) Teknik Geologi
a. Mata Kuliah Wajib Bagi Mahasiswa Asal S1 Non Geologi
No

Sandi

1 Q200.001
2 Q200.002
3 Q200.003

Nama Mata Kuliah


Pengantar Geologi Terapan
Pengantar Geologi I
Pengantar Geologi II
Jumlah

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Bobot SKS
1 (1-0)
1 (1-0)
1 (1-0)
3

47

b. Mata Kuliah Wajib Bagi Mahasiswa Asal S1 Geologi


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9

Sandi
UNX20.111
UNX20.112
Q20A.102
Q20A.103
Q20A.201
Q20A.202
Q20A.203
UNX20.001
UNX20.002

Nama Mata Kuliah


Filsafat Ilmu
Metodologi Penelitian
Geodinamika Lanjut
Petrologi Lanjut
Geologi Kuantitatif
Sedimentologi & Stratigrafi Terapan
Geologi Regional
Usulan Penelitian
Tesis
Jumlah

Bobot SKS
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (0-2)
1 (0-1)
6 (0-6)
22

c. Matakuliah Wajib tiap Profil Lulusan


1) Ahli geologi Sumberdaya Energi, Sumberdaya Mineral, Rekayasa geologi,
Pengembangan Kewilayahan dan pertambangan, mitigasi bencana :
No

Sandi

1 Q20A.101

Nama Mata Kuliah


Perkembangan Geologi & Geotektonik

Bobot SKS
3 (2-1)

2) Ahli geologi Pengembangan Kewilayahan Pertambangan & Sumberdaya Mineral


(IPKPSDM)
No

Sandi

1 Q20A.104
2 Q20A.105
3 Q20A.204

Nama Mata Kuliah

Bobot SKS

Karakteristik& Problematika Kewilayahan


Manajemen & Teknologi SDM Indonesia
Pengelolaan Tanah Batuan & Bahan Galian
Industri
Jumlah

3 (2-1)
3 (3-0)
3 (3-0)
9

3) Ahli Geologi Mitigasi Bencana


No

Sandi

1 Q20A.011

Nama Mata Kuliah


Geodinamika dan Kebencanaan Geologi

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Bobot SKS
2 (2-0)

48

d. Mata Kuliah Pilihan


No

Sandi

1
2
3
4

Q20A.001
Q20A.002
Q20A.003
Q20A.004

Q20A.005

6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29

Q20A.006
Q20A.007
Q20A.008
Q20A.009
Q20A.010
Q20A.012
Q20A.013
Q20A.014
Q20A.015
Q20A.016
Q20A.017
Q20A.018
Q20A.019
Q20A.020
Q20A.021
Q20A.022
Q20A.023
Q20A.024
Q20A.025
Q20A.026
Q20A.027
Q20A.028
Q20A.029
Q20A.030

Nama Mata Kuliah


Stratigafi Kuantitatif
Aplikasi Hidrogeologi Dasar
Pemetaan Hidrogeologi
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
(AMDAL)
Geologi Lingkungan dan Pengembangan
Wilayah
Geoteknik Tanah dan Batuan
Geomekanika
Aplikasi Pengolahan Citra Dijital
Aplikasi Pengolahan Data Spasial
Geomorfologi Kuantitatif Terapan
Tipe Struktur Geologi
Eksplorasi Sumberdaya Mineral
Geologi Ekonomi
Magmatisme Petrogenesis
Petroleum Geologi
Geofisika Terapan/ Geofisika Eksplorasi
Geofisika Reservoar
Aplikasi Vulkanologi
Eksplorasi Geokimia Mineral
Eksplorasi Geokimia Migas
Potensi Sumberdaya Mineral Indonesia
Analisis Mikrofosil
Paleoekologi & Paleoenvironment
Kapita Selekta Batubara
Pengembangan Masyarakat
Manajemen Air Bawah Tanah
Geologi Kerak Samudra
Analisa Cekungan Sedimentasi
Issue-issue Aktual Kewilayahan &
Sumberdaya Mineral

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Bobot SKS
3 (2-0)
3 (2-0)
3 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-0)
3 (3-0)
3 (3-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (3-0)

49

No

Sandi

30
31
32
33

Q20A.031
Q20A.032
Q20A.033
Q20A.034

34

Q20A.035

Nama Mata Kuliah


Manajemen SDM dalam OTDA
Manajemen Perusahaan Pertambangan
Petrologi dan Petrogenesis Batuan Alas
Eksplorasi Batubara dan Gas Metana
Batubara
Manajemen Air Bawah Tanah

Bobot SKS
3 (3-0)
3 (3-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)

Program Magister dapat ditempuh selama 3 hingga 4 semester dengan total beban 36
s/d 45 SKS.
DESKRIPSI MATAKULIAH
Q200.001 PENGANTAR GEOLOGI TERAPAN
Introduction of Applied Geology 1(1-0)
Konsep dasar aplikasi geologi di bidang hidrogeologi, pengelolaan
sumberdaya air, kebijakan konservasi air tanah, kebencanaan yang terkait
dengan geologi, AMDAL, sumberdaya energi-mineral serta pemanfaatan
dan pengelolaannya, geologi teknik, geologi lingkungan.
Q200.002 PENGANTAR GEOLOGI I / Introduction of Geology I (1-0)
Kajian proses sedimentasi, karakteristik batuan sedimen mencakup sifat fisik
litologi, paleontologi, geologi fisik, umur serta hubungan vertikal dan lateral;
integrasi data dan aplikasi prinsip-prinsip sedimentologi dan stratigafi,
kaitannya dengan tektonik dalam analisa cekungan untuk mengkaji sejarah
geologi dan nilai ekonomisnya; kajian genesa dan perkembangan struktur
serta manifestasinya di permukaan dan bawah permukaan.
Q200.003 PENGANTAR GEOLOGI II / Introduction of Geology II (1-0)
Klasifikasi mineralogi dan kimia batuan beku; fisika dan kimia pembentukan
batuan beku; proses sedimentasi klastik dan kimiawi serta diagenesis;
lingkungan sedimentasi dan fasies; mineralogi dan tekstur batuan metamorf;
konsep fasies metamorfik dan seri fasies serta penafsiran komposisi tekanan
dan temperatur. Bentangalam dan proses pembentukannya serta modifikasi
yang terjadi; studi bentangalam dari foto udara dan peta topografi; aplikasi
foto udara hingga pemetaan geologi dan analisis lahan; penafsiran struktur

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

50

geologi dan bentang alam, inderaja dalam geologi dan analisis citra. Aspek
global tektonik lempeng dan geologi regional sepanjang waktu; aplikasi
geokimia dan teori dan eksperimental petrologi terhadap model tektonik
lempeng; origin dan pembentukan batuan beku serta metamorf ditinjau dari
bukti lapangan, mineralogi geokimia dan eksperimental; volkanologi fisik
dengan referensi khusus volkanisme Kenozoikum di Indonesia dan petrografi
batuan volkaniknya.
UNX20.111 FILSAFAT ILMU / Phylosophy of Science 2(2-0)
Dasar filosofi ilmu, kebenaran ilmiah, scientific process, cabang-cabang
filsafat, metafisika, ontologi, epistemologi, aksiologi, logika (deduksi-induksi),
etika, estetika, proses riset, paradigma, verifikasi-validasi, discovery dan
invention, beberapa jenis riset.
UNX20.112 METODOLOGI PENELITIAN / Research Metodology 2(2-0)
Ikhtisar pengertian-pengertian pokok: metodologi, metode, teknik penelitian,
pengembangan ilmu (sciences) dan teknologi di bidang geologi; Bahasan
mengenai azas penelitian, syarat-syarat, hipotesis dan kegunaan dalam
penelitian ilmiah, instrumen penelitian, metode pengumpulan data, metode
analisis, penyusunan proposal penelitian dan penulisan laporan penelitian di
bidang geologi.
Q20A.102 GEODINAMIKA LANJUT / Advance Geodynamic 2 (1-1)
Pembahasan teori geotektonik dan penerapannya dalam kaitan dengan
rekonstruksi geologi regional dan geologi Indonesia, dengan penekanan
evolusi tektonik yang melatari pembentukan dan perkembangan cekungan
(basinal tectonics), fenomena tektonik kaitannya dengan magmatisme dan
genesa mineral, serta pengaruh struktur dan kegempaan terhadap
kestabilan lahan atau wilayah.
Q20A.103 PETROLOGI LANJUT / Advance Petrology 2 (1-1)
Pembahasan tentang perkembangan aktual petrologi, petrogenesis,
klasifikasi genesis dan pemerian batuan beku, sedimen dan batuan
metamorfosa, pembentukan
batuan dalam sistem geotektonik,
pembentukan dan evolusi magma, kaitannya dengan pembentukan mineral,
hidrologi.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

51

Q20A.201 GEOLOGI KUANTITATIF / Quantitative Geology 3 (2-1)


Pemahaman prinsip analisis kuantitatif dalam penelitian geologi dan
aplikasinya; Metoda matematika dan simulasi numerik untuk geologi; Metoda
statistik dan aplikasinya untuk analisis data geologi; Komputasi geologi
dengan beberapa studi kasus.
Q20A.202 SEDIMENTOLOGI & STRATIGRAFI TERAPAN
Applied Sedimentology & Stratigraphy 2 (2-1)
Pembahasan terutama ditekankan kepada proses pembentukan,
transportasi dan sedimentasi yang terakumulasi pada lingkungan
pengendapan. Dikaji juga pembentukan batuan sedimen tersebut dalam
kerangka waktu sebagai suatu event dalam sejarah geologi.
Q20A.203 GEOLOGI REGIONAL/ Regional Geology 2(0-2)
Pemahaman kondisi regional Asia untuk pemahaman geologi Indonesia,
bahasan terktonik regional khususnya di Indonesia, tatanan stratigrafi
regional, zonation of rock provenance, magmatisme, perkembangan
cekungan, penyebaran dan potensi sumberdaya alam.
Tim Dosen
UNX20.001 USULAN PENELITIAN/ Research Proposal 1(0-1)
2 orang tim pembimbing + 2-3 orang pembahas
UNX20.002 TESIS/ Thesis 6(0-6)
2 orang tim pembimbing + 2-3 orang pembahas
Q20A.101 PERKEMBANGAN GEOLOGI & GEOTEKTONIK
Development of Geology & Geotectonic 3(2-1)
Pembahasan tentang tektonik lempeng, aplikasi dalam kaitannya dengan
rekonstruksi geologi regional dan geologi Indonesia, bahasan tentang
penyebaran, pembentukan dan genesis hidrokarbon; pembahasan
pembentukan batubara, pembahasan fenomena dan genesa panas bumi;
bahasan mengenai potensi sumberdaya energi; serta metalogeni
Indonesia.
Q20A.204 PENGELOLAAN TANAH, BATUAN, DAN BAHAN GALIAN INDUSTRI/
Management of soil, rocks and industrial materials 3(3-0)
pemetaan dan penyebaran batuan dan tanah, zonasi dengan pendekatan
satuan genetika wilayah, earth and rock fill material, triaxial, mekanika
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

52

tanah, penambangan, keamanan penambangan, pencegahan longsor,


masalah lingkungan.
Q20A.001 STRATIGRAFI KUANTITATIF / Quantitative Stratigraphy 3(2-1)
Pemahaman analisis litostratigrafi, biostratigrafi, kronostratigrafi dan
korelasi dengan pendekatan statistik-matematis, dengan berbagai studi
kasus dalam eksplorasi sumberdaya energi & aplikasi di bidang lainnya.
Q20A.002 APLIKASI HIDROGEOLOGI DASAR /
Application of Basic Hydrogeology 3(2-1)
Pembahasan konsep hidrogeologi; tipologi dan properties akifer, daerah
recharge rate (air hujan dan air sungai) serta discharge alami; teknik
eksplorasi; analisis cekungan air tanah; perilaku dinamik air tanah; sifat
kimia air tanah; hidrologi media rekahan, hidrologi karst, analisis dan
evaluasi hasil uji akifer (parameter hidrolik airtanah), hidrogeofisika,
hidrogeokimia, biologi air tanah, isotop air tanah dan pemodelan; serta
aplikasi hidrogeologi untuk geoteknik, Geothermal, lingkungan dan
wilayah,industri migas, mineralisasi dan hidrogeologi karst.
Q20A.003 PEMETAAN HIDROGEOLOGI / Hydrogeological Mapping 3 (2-1)
Pembahasan tentang air tanah, stratigrafi cekungan, analisis air tertekan
(confined water), teknik pemantauan air tanah, analisis cekungan, teknik
pemanfaatan, dampak lingkungan, cekungan hidrogeologi indonesia,
analisis dan pengelolaan airtanah, proteksi dan konservasi air tanah.
Q20A.004 ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN (AMDAL)
Environmental Impact Assesment (EIA) 2 (2-0)
Analisis dampak pembangunan dari rencana kegiatan eksplorasi /
eksploitasi aspek geologi. Proses analisis suatu rencana kegiatan
pembangunan di dalam eksplorasi / eksploitasi aspek geologi serta hakekat
AMDAL itu sendiri akan dibahas dengan contoh-contoh pemanfaatannya
dalam ilmu kebumian khususnya Ilmu Geologi. Di samping itu, mata kuliah
ini juga memberikan pengetahuan dasar tentang metoda dan teknik
identifikasi dampak, prakiraan dan evaluasi, rencana pengelolaan
lingkungan (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RKL) yang
kemudian data atau informasi tersebut disajikan dalam bentuk rencana
kebijakan pembangunan di dalam eksplorasi / eksploitasi aspek geologi
sehingga pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development).
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

53

Q20A.005 GEOLOGI LINGKUNGAN DAN PENGEMBANGAN WILAYAH


Environmental Geology and Region Development 2 (2-0)
Konsep wilayah serta aplikasi geologi untuk proses perencanaan
pengembangan wilayah dengan prinsip geologi sebagai informasi dasar
yang utama.
Q20A.006 GEOTEKNIK TANAH DAN BATUAN /
Soil and Rock Geotechnics 3 (3-0)
Mekanika tanah, mekanika batuan, klasifikasi tanah, sifat fisik dan mekanik,
prinsip geomekanika, manfaat geoteknik untuk infrastruktur dan
pertambangan.
Q20A.007 GEOMEKANIKA / Geomechanics 2 (2-0)
Masa batuan padu dan terdeformasi (intact and fractured rock), pendekatan
karakterisasi batuan retak-retak, uniaxial compression strength, rock quality
designation, aneka variabel penentu massa batuan teretakkan, pembuatan
terowongan dengan pendekatan geomekanika, stabilisasi lereng batuan
terdeformasi
intensif,
pemahaman
prinsip-prinsip
petroleoum
geomechanics.
Q20A.008 APLIKASI PENGOLAHAN CITRA DIJITAL
Application of Digital Imagery Processing 2 (2-0)
Mengkaji dan menerapkan pengolahan data penginderaan jauh secara
dijital di bidang geologi khususnya untuk eksplorasi sumberdaya energi dan
mineral; mencakup pembahasan konsep dasar pengolahan citra dijital,
variabel-variabel dalam analisis citra dijital, pendekatan probabilistik dalam
analisis citra dijital; studi kasus I aplikasi untuk eksplorasi energi; studi
kasus II aplikasi untuk eksplorasi sumberdaya mineral logam; studi kasus III
aplikasi untuk eksplorasi sumberdaya mineral non logam; studi kasus
aplikasi untuk pengembangan wilayah.
Q20A.009 APLIKASI PENGOLAHAN DATA SPASIAL
Application of Spatial Data Processing 2 (2-0)
Mengkaji dan menerapkan pengolahan data spasial secara dijital untuk
perencanaan wilayah; mencakup pembahasan konsep analisis spasial
secara dijital, konsep dasar perencanaan wilayah, metoda grid sederhana
(the simple grid method), pendekatan probabilistik dalam perencanaan
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

54

wilayah, perangkat lunak pendukung dengan beberapa studi kasus.


Q20A.010 GEOMORFOLOGI KUANTITATIF TERAPAN
Applied Quantitative Geomorphology 2 (2-0)
Mengkaji karakteristik bentangalam secara kuantitatif dan penerapannya
dalam kajian geologi; pembahasan tentang variabel karakteristik
bentangalam, beragam alat bantu (tool) analisis data geomorfologi, aplikasi
analisis geomorfologi kuantitatif dalam analisis tektonik (morfotektonik);
aplikasi analisis geomorfologi kuantitatif dalam eksplorasi lahan; aplikasi
analisis geomorfologi kuantitatif dalam eksplorasi mineral/bahan galian.
Q20A.011 GEODINAMIKA DAN KEBENCANAAN GEOLOGI
Geodinamic and Geological Hazard 2 (2-0)
Pemahaman konsep - konsep geodinamika dan aplikasinya dalam
dinamisme kerakbumi indonesia; pemahaman mekanisme kegempaan
zonasi daerah rawan gempa, kegempaan dan kerawanan gerakan tanah,
fenomena geologi yang berkaitan dengan geohazard dan kegempaan,
pengenalan ciri - ciri geologik yang berkaitan dengan tektonik (microtectonics), pembahasan mengenai mitigasi bencana.
Q20A.012 TIPE STRUKTUR GEOLOGI / Geological Structure Type 2 (2-0)
Genesa, perkembangan struktur geologi; mempelajari lingkungan tektonik
kaitannya dengan jenis-jenis interaksi antar lempeng, serta manifestasinya
di permukaan dan bawah permukaan.
Q20A.013 EKSPLORASI SUMBERDAYA MINERAL/
Exploration of Mineral Resources 3 (2-1)
Pembahasan mengenai teori pembentukan bahan galian mineral, kaitannya
dengan genesis mineral, rekonstruksi geologi regional dan tektonik
lempeng (termasuk magmatisme dan vulkanisme), pembahasan tentang
pencarian sumberdaya mineral berdasarkan metodologi geologi, geofisika,
dan geokimia serta pembahasan kasus-kasus mineralisasi indonesia.
Q20A.014 GEOLOGI EKONOMI/ Economic Geology 2 (2-0)
Pemahaman tentang model deposit sumberdaya mineral dan batubara
metode penilaian keekonomian suatu potensi sumberdaya mineral dan
batubara, parameter penentuan potensi sumberdaya mineral dan
batubara.
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

55

Q20A.015 MAGMATISME PETROGENESIS/


Petrogenesis Magmatism 2 (2-0)
Pembahasan tentang teori pembentukan batuan (petrogenesis), peranan
tektonik dalam petrogenesis, jalur - jalur magmatisme indonesia, karakteristik
magmatisme purba indonesia, magmatisme dan vulkanisme indonesia,
analisis magmatisme dalam evolusi geologi indonesia, masalah dan analisis
ophiolit serta aplikasinya di indonesia, peranan magmatisme dalam
pembentukan mineral indonesia.
Q20A.016 PETROLEUM GEOLOGI / Petroleum Geology 2 (2-0)
Pembahasan mengenai aspek-aspek dan proses geologi yang berkaitan
dengan pembentukan hidrokarbon (sourcerock, reservoir, seal dan trap)
untuk menentukan migrasi, kaitannya dengan konsep eksplorasi dan
pengembangan hidrokarbon.
Q20A.017 GEOFISIKA TERAPAN
Applied Geophysic 2 (2-0)
Pengenalan teknologi survei, interpretasi, teknologi estimasi potensi,
perencanaan dan evaluasi eksplorasi sumberdaya energi dan mineral.
Q20A.018 GEOFISIKA RESERVOAR/ Reservoir Geophysic 2 (2-0)
Pemahaman mengenai metoda geofisika kuantitatif dan interpretasi sifat-sifat
fisik batuan/cebakan bahan galian ataupun struktur untuk mengetahui
macam, bentuk ataupun lokasi cebakan hidrokarbon untuk memahami
akumulasi migas dan proses-proses yang berkaitan. Pembahasan mengenai
seismologi, tectonophysics dan engineering geophysics; pembahasan
rekayasa reservoar.
Q20A.019 APLIKASI VULKANOLOGI/ Applied Volcanology 2 (2-0)
Aplikasi prinsip-prinsip stratigrafi untuk berbagai kepentingan diantaranya
eksplorasi panas bumi, eksplorasi mineral, epithermal, kebencanaan geologi
dan perencanaan wilayah.
Q20A.020 EKSPLORASI GEOKIMIA MINERAL/
Mineral Exploration Geochemistry 2(2-0)
Pembahasan lanjut mengenai proses magmatisme, genesa, komposisi, sifatsifat kimia unsur dalam batuan; aplikasinya dalam eksplorasi mineral
ekonomis yang ditentukan dari pendeteksian konsentrasi elemen
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

56

berdasarkan teknis analisis laboratorium dan lapangan, dalam penentuan


trace element, radioaktif, dan sifat geokimia lainnya, dengan penggunaan
instrument tertentu, spot test atau teknik quickie.
Q20A.021 EKSPLORASI GEOKIMIA MIGAS
Exploration of Petroleum Geochemistry 2 (2-0)
Aplikasi geokimia dalam eksplorasi migas
yang ditentukan dari
pendeteksian terhadap sifat-sifat kimiawi (distribusi dan jumlah elemen
geokimia, sirkulasi elemen berdasarkan sifat atom dan ion, distribusi dan
kelimpahan isotop) dalam organisme dalam suatu cekungan hidrokarbon
berdasarkan teknis analisis laboratorium dan lapangan.
Q20A.022 POTENSI SUMBERDAYA MINERAL INDONESIA
Mineral Resources Potential in Indonesia 2 (2-0)
Pendahuluan, teori pembentukan mineral, penyebaran batuan beku di
indonesia, penyebaran potensi mineral logam, genesis batuan beku di
indonesia, penyebaran potensi mineral lapukan Ni, Al, genesis cebakan
mineral logam di Indonesia, potensi bahan galian batuan, genesis mineral
lapukan Al, Ni, Fe-hematit dll., beberapa kasus hubungan komposisi batuan
dengan genesis mineral, cebakan logam Kuarter dan kapita selekta (kasus).
Q20A.023 ANALISIS MIKROFOSIL
Microfossil Analysis 2 (2-0)
Pembahasan tentang metoda/teknologi analisis kuantitatif mikrofosil foraminifera, nannoplankton, palinomorf dll - untuk menjelaskan tatanan
stratigrafi dan tektonik indonesia dalam pembentukan pan perkembangan
cekungan hidrokarbon,
serta pembentukan batubara, analisis dan
pemodelan high resolution biostratigraphy, geokronologi, paleogeografi,
paleoenvironment (termasuk paleoklimat).
Q20A.024 PALEOEKOLOGI & PALEOENVIRONMENT
Paleoecology & Paleoenvironment 2 (2-0)
Rekonstruksi tentang iklim, ekologi, dan lingkungan purba berdasarkan
analisis fosil atau sisa-sisa hewan dan tumbuhan berukuran makro dan
mikro (foraminifera, pollen, dll) yang meliputi analisis deskriptif dan
kuantitatif.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

57

Q20A.025 KAPITA SELEKTA BATUBARA/ Selecta Capita of Coal 3 (2-1)


Membahas berbagai permasalahan dan kasus-kasus yang terkait dengan
kegiatan eksplorasi, eksploitasi, dan pengelolaan batubara. Analisis data
dilakukan secara deskriptif dan kuantitatif. Dilengkapi dengan studi kasus
yang terjadi di berbagai daerah dan perusahaan pertambangan batubara.
Q20A.026 PENGEMBANGAN MASYARAKAT
Community Development 3(3-0)
Mengkaji aspek yang terkait dengan pengembangan masyarakat, meliputi
Corporate Social Responsibility (CSR), social mapping, bottom up
planning community development, public research appraisal, ISO 26000,
dan pengembangan pemberdayaan masyarakat pertambangan.
Q20A.028 GEOLOGI KERAK SAMUDRA/ Geology of Oceanic Crust 2 (2-0)
Pemahaman keberadaan keraksamudra, pemekaran dasar samudra, umur
kerak samudra dan kinematikanya, umur dan berbagai tahap evolusi
cekungan, siklus dasar dan litosfer oseanik. Pemahaman tentang seri
magmatik dalam domain oseanik, metode-metode studi dari kerak samudera
aktual, struktur dan litologi kerak samudra aktual, struktur dan litologi fosil
kerak samudera dan ofiolit, proses permukaan berupa aktifitas volkanik dan
tektonik pematang tengah samudera (dorsal), proses di kedalaman berupa
diapir mantelik, ektraksi magma dan model dapur magma, interaksi basal
dengan air laut : proses-proses metamorfik dan hidrotermal. Magmatisme
antar lempeng, status kerak samudra dalam kaitan dengan daur ulang
subduksi, siklus kerak samudera.
Q20A.029 ANALISA CEKUNGAN SEDIMENTASI
Sedimentary Basin Analysis 2 (2-0)
Pembahasan mendalam berkaitan dengan metode geologi untuk deskripsi
dan pendefinisian cekungan sedimentasi, disertai dengan kajian lingkungan
sedimentasi dalam konsep pembentukan cekungan.
Q20A.030 ISSUE-ISSUE AKTUAL KEWILAYAHAN & SUMBERDAYA MINERAL
Actual Issues of Region and Mineral Resources 3 (3-0)
Pembahasan tentang isu-isu/tema-tema actual yang berkembang di sector
pertambangan sumberdaya minerak, serta pendekatan pemecahan
permasalahan, atau implementasi yang disebabkan oleh berkembangnya
isu tersebut.
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

58

Q20A.031 MANAJEMEN SUMBERDAYA MINERAL DAN OTONOMI DAERAH


Mineral Resources Management of Local Autonomy 3 (3-0)
Prinsip manajemen dalam pengelolaan sumberdaya mineral, kebijakan
peraturan dan standar dalam pengenalan sumberdaya mineral, peranan
pemerintah daerah dalam pengelolaan sumberdaya mineral.
Q20A.032 MANAJEMEN PERUSAHAAN PERTAMBANGAN
Mining Corporation Management 3 (3-0)
Pemahaman tentang manajemen dalam pengelolaan maupun suatu
kegiatan usaha pertambangan baik mineral maupun energi serta
mengoptimalkan good mining practice
Q20A.033 PETROLOGI DAN PETROGENESIS BATUAN ALAS
Petrology and petrogenesis of basement rocks 2 (2-0)
Pemahaman/definisi tentang batuan alas, jenis-jenis batuan alas, data
pendukung, jenis sampel serta jenis dan prosedur analisis, kimia batuan
sebagai indikator petrogenesis, jenis batuan beku dan tatanan tektoniknya,
jenis batuan metamorfik dan tatanan tektoniknya, jenis cekungan dan
batuan alas penyusunnya, beberapa kemungkinan cara penempatan batuan
beku dalam kaitannya dengan cekungan-cekungan sedimenter, prosesproses alterasi hidrotermal dan pelapukan serta pengaruhnya terhadap
porositas batuan, jenis dan fasies metamorfik, keterdapatan dan eksplorasi
hidrokarbon pada batuan alas, beberapa contoh produksi migas dari
reservoar batuan alas.
Q20A.034 EKSPLORASI BATUBARA DAN GAS METANA BATUBARA
Exploration of Coal and CBM (Coal Bed Methan) 2 (2-0)
Pemahaman mengenai proses pembentukan batubara, eksplorasi batubara,
sumberdaya batubara di Indonesia; pengenalan, pembentukan,
sumberdaya CBM di Indonesia, reservoar parameter, karakteristik, evaluasi
potensi dan produksi gas metana batubara (CBM).
Q20A.035 MANAJEMEN AIR BAWAH TANAH
Groundwater Management 3 (3-0)
Dasar-dasar hidrogeologi, water balance, kawasan resapan, kebijakan air
bawah tanah, konsep cekungan, konservasi lingkungan, konsep terpadu
pengelolaan sumber daya air tanah sosialisasi peningkatan infiltrasi dan
bendungan bawah tanah terpadu.
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

59

2.2.2 Daftar Dosen Program Magister (S2) Teknik Geologi


No
Nama Dosen
Jabatan
1
Prof. (EM) Dr.Ir. Adjat Sudradjat., M.Sc
Guru Besar
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
13
14
15
16
17

Drs. Achmad Sjafrudin, M.Si.


NIP. 195007171982031001
Dr. Ir. Nana Sulaksana, MSP.
NIP. 195210021983121001
Drs. Edi Tri Haryanto, M.Sc. **)
NIP. 195503071983031003
Dr. Ir. Ahmad Helman Hamdani, M.Si#)
NIP. 195508281982031005
Dr. Ir. Ildrem Syafri, DEA.
NIP. 195807161986031003
Ir. Geni Dipatunggoro, MT. **)
NIP. 195807261989031001
Ir. Agung Mulyo, MT. **) #)
NIP. 195903111987031002
Ir. Undang Mardiana, M.Si. #)
NIP. 195908071986011002
Ir. Ismawan., MT**)
NIP. 195909201991021001
Dr. Ir. Johanes Hutabarat, M.Si.
NIP. 196004091988101001
Dr. Ir. H. Edy Sunardi, M.Sc.
NIP. 196010141986011001
Ir. Andi Agus Nur, MT.**)
NIP. 196010181993031001
Dr. Winantris, MS.
NIP. 196204281987032001
Dra. Lia Jurnaliah, M.Si **)
NIP. 196211031987032001
Ir. Zufialdi Zakaria, MT. **) #)
NIP. 196212181990011001

Sandi

Lektor Kepala

Q10A10004

Lektor Kepala

Q20A10001

Lektor Kepala

Q10A10006

Lektor Kepala

Q10A10005

Lektor Kepala

Q10A10008

Lektor Kepala

Q10A10012

Lektor Kepala

Q10A10009

Lektor Kepala

Q20A10002

Lektor

Q10A10016

Lektor Kepala

Q20A10003

Lektor Kepala

Q10A10007

Lektor Kepala

Q10A10019

Lektor

Q10A10010

Lektor

Q10A10011

Lektor Kepala

Q10A10013

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

60

No
18
19
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34

Nama Dosen
Dr. Ir. Iyan Haryanto, MT.
NIP. 196304241991011001
Ir. Agus Didit Haryanto, MT. *)
NIP. 196603101994031003
Ir. Mega Fatimah Rosana, M.Sc. Ph. D.
NIP. 196611051992032003
Prof. Dr. Ir. Hendarmawan, M.Sc.
NIP. 196701181996011001
Dr. Ir. Emi Sukiyah, MT. #)
NIP. 196701221997032002
Ir. Djadjang Jedi Setiadi, M.Sc. **)
NIP. 196611051992032003
Dr. Ir. Dicky Muslim, M.Sc.
NIP. 196712151994031003
Dr. Ir. Vijaya Isnaniawardhani, MT
NIP. 196808181993032003
Dr. Abdurrokhim, ST., MT.
NIP. 196810061997031007
Dr. Lili Fauzielly, ST., MT. #)
NIP. 197002251997032002
Dr. Budi Muljana, ST., MT. #)
NIP. 197006231999031001
Yuyun Yuniardi, ST., MT
NIP. 197106162002121001
Teuku Y. W. M. Iskandar, ST., MT
NIP. 197108252005011001
Billy G. Adhiperdana, ST. M.Si *)
NIP. 197111301999031002
Dr. M. Sapari Dwi Hadian, ST. MT. #)
NIP. 197308281999031001
Dr. Yoga Andriana Sendjaja, ST. M.Sc.
NIP. 197210101999031002
Boy Yoseph CSSS.Alam, ST. MT *)
NIP. 197310231998021001
Euis Tintin Yuningsih, ST., MT., Ph.D
NIP. 197606082001122001

Jabatan
Lektor Kepala

Sandi
Q10A10015

Lektor

Q10A10020

Lektor Kepala

Q10A10018

Guru Besar

Q20A10005

Lektor Kepala

Q20A10006

Lektor

Q10A10021

Lektor Kepala

Q10A10022

Lektor Kepala

Q20A10004

Lektor

Q10A10023

Lektor

Q10A10024

Lektor

Q10A10027

Lektor

Q10A10033

Lektor

Q10A10036

Lektor

Q10A10029

Lektor Kepala

Q10A10026

Lektor

Q10A10030

Lektor

Q10A10025

Lektor

Q10A10032

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

61

No
35

#)
*)
**)

Nama Dosen
Jabatan
Raden Irvan Sophian, ST., MT.
Lektor
NIP. 197611232005011004
36 Aton Patonah, ST.,MT
Lektor
NIP. 198002172008122002
Dosen Pengampu Program Magister (S2) Teknik Geologi
Sedang mengikuti Studi S-3 di luar negeri
Sedang mengikuti Studi S-3 di dalam negeri.

Dosen Tidak Tetap


No
Nama Dosen
1
Prof.(DTT) Dr. Ir. H. R. F. Hirnawan
2
Ir. Oeke Sobarin, MT.
3

Dr. Ir. Eko Teguh Paripurna, MT.

Jabatan
Guru Besar
-

Sandi
Q10A10037
Q10A10041

Sandi
Q10A10002
Q10A20001

Lektor Kepala

2.3. Program Doktor (S3) Program Studi Teknik Geologi


Pendidikan Program Studi Teknik Geologi (S3) akan diselenggarakan dalam
2 program, yaitu : (1) Program Pembelajaran Kuliah dan Disertasi, serta (2) Program
Pembelajaran Tugas dan Disertasi (Doctor By Research).
Mahasiswa yang mengikuti Program Pembelajaran Kuliah dan Disertasi memiliki
beban studi sebgai berikut :
1. Beban SKS studi program doktor sebidang ilmu dengan program yang sudah
ditempuh satu tingkat di bawahnya adalah minimal 49 SKS (termasuk 30 SKS
Disertasi),
2. Beban SKS program doktor yang tidak sebidang ilmunya dengan program yang
sudah ditempuh satu tingkat di bawahnya adalah minimal 61 SKS (sudah
termasuk 30 SKS Disertasi)
3. Beban SKS dari program spesialis/MM/MBA, adalah minimal 69 SKS (termasuk
30 SKS Disertasi).
Mahasiswa dapat mengambil matakuliah di luar Prodi, maksimal 20% dari matakuliah
pilihan bidang ilmu yang perlu ditempuhnya. Adapun mahasiswa yang mengikuti
Program Pembelajaran Tugas dan Disertasi (Doctor by Research) memiliki beban studi

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

62

berupa tugas penelitian dengan bobot SKS yang disesuaikan terhadap hasil
penelitian/publikasi yang dihasilkan.
Program Doktor (S3) Teknik Geologi juga menyelenggarakan kelas
Internasional dalam Program Tugas dan DIsertasi (Doctor by Research)
2.3.1 Daftar Mata Kuliah Program Studi Doktor (S3) Teknik Geologi
a. Daftar Mata Kuliah Wajib
No

Sandi

1
2
3
4
5

UNX3020
UNX30111
UNX30116
UNX30008
UNX30011

UNX30012

UNX30013

8
9

UNX30014
UNX30015

Nama Mata Kuliah

Bobot SKS

Metodologi Penelitian
Filsafat Ilmu
Statistika Analisis
Usulan Penelitian
Disertasi Tahap I/Pengumpulan Data
dan Seminar Kemajuan
Disertasi Tahap II/Analisa Sintesa
dan Seminar Hasil
Disertasi Tahap III Seminar Pra
Tertutup
Disertasi Tahap IV Sidang Tertutup
Disertasi Tahap V Sidang Terbuka

2 (2-0)
2 (2-0)
4 (4-0)
1 (1-1)
6 (0-6)
6 (0-6)
6 (0-6)
6 (0-6)
6 (0-6)

b. Daftar Mata Kuliah Pilihan Penunjang (MKPP)


No

Sandi

1
2
3

Q30A.001
Q30A.002
Q30A.003

4
5
6
7

Q30A.004
Q30A.005
Q30A.006
Q30A.007

Nama Mata Kuliah


Analisis Aplikasi Tektonik Lempeng
Analisis Geologi Regional
Geologi Sumberdaya Mineral dan
Energi
Geologi Sumberdaya Kewilayahan
Problematika Geologi Kebencanaan
Vulkanologi Magmatik
Vulkanologi Lanjut

Bobot SKS Kelompok


2 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

63

No

Sandi

8
9
10
11

Q30A.008
Q30A.009
Q30A.010
Q30A.011

12
13
14
15
16
17
18
19

Q30A.012
Q30A.013
Q30A.014
Q30A.015
Q30A.016
Q30A.017
Q30A.018
Q30A.019

20 Q30A.020
21 Q30A.021
22 Q30A.022
23 Q30A.023
24
25
26
27

Q30A.024
Q30A.025
Q30A.026
Q30A.033

Nama Mata Kuliah


Seismotektonik Indonesia
Geologi Panas Bumi
Analisis Cekungan Hidrogeologi
Magmatisme Petrogenesis Lanjut
Indonesia
Geologi Cebakan Mineral
Stratigrafi Lanjut
Hidrogeologi Lanjut
Neotektonik Indonesia
Penginderaan Jauh Lanjut
Geokimia Gunungapi
Analisis Geotektonik Basin
Potensi Sumberdaya Migas dan Gas
Methana Batubara Indonesia
Analisis Geometri Kuantitatif
Analisis Morfotektonik Lanjut
Analisis Geomorfologi Pantai dan
Pesisir
Analisis Morfometri Batuan
Gunungapi
Geologi Kelautan Lanjut
Petrokimia Lanjut
Geokimia Ekplorasi
Palynologi

Bobot SKS Kelompok


2 (2-0)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3 (2-1)
3(2-1)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
3 (2-1)
3 (2-1)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)
2 (2-0)

DESKRIPSI MATAKULIAH
Q30A.001 Analisis Aplikasi Tektonik Lempeng 3 (2-1) I
Aplication Analysis of Plate Tectonic
Pemahaman teori tektonik lempeng, analisis dan aplikasi dalam kaitan
dengan rekonstruksi geologi regional dan geologi Indonesia, penyebaran
dan genesis basin hidrokarbon, penyebaran dan genesis sumberdaya
mineral dan analisis daerah rawan bencana alam geologi.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

64

Q30A.002 Analisis Geologi Regional 3 (2-1) II/


Analysis of Regional Geology
Uraian lebih mendalam tentang kondisi geologi regional Asia untuk dapat
memahami geologi Indonesia, bahasan fenomena tektonik lempeng Asia
dan kaitannya dengan tektonik Indonesia, pemahaman provinsi batuan dan
stratigrafi regional, pola tektonik dalam kaitan dengan megmatisme dan
genesa mineral dan hidrokarbon.
Q30A.003 Geologi Sumberdaya Mineral dan Energi 3 (2-1)
Geology of Mineral and Energy Resources
Analisis tektonik lempeng, penyebaran dan genesis hidrokarbon, bahasan
mengenai magmatisme dalam kaitannya dengan pembentukan mineral,
pemahaman dan bahasan tentang genesis mineral yang berkiatan dengan
vulkanisme purba, potensi sumberdaya mineral di Indonesia.
Q30A.004 Geologi Sumberdaya Kewilayahan3 (2-1) II/
Regional Resources Geology
Genetika kewilayahan dalam kaitannya dengan tektonik, pemahaman
tentang bentang alam (G,landscape) sebagai fungsi dari mineral (R, batuan),
proses (P, aneka peristiwa geologi) dan waktu (t) dalam suatu hubungan
G=f(R,P,t), pemahaman dan klasifikasi satuan genetika kewilayahan (terrain
genetic unit), potensi dan kendala pengembangan wilayah.
Q30A.005 Problematika Geologi Kebencanaan 3 (2-1) I
Problems of Geological Hazard
Bahasan tentang tektonik sebagai pembentuk aneka kebencanaan geologi
antara lain letusan gunungapi, gempabumi, tsunami, gerakan tanah dan
banjir yang berkaitan dengan kondisi geologi, dan pemahaman tentang
aktivitas erosi. Klarifikasi kebencanaan geologi, bencana yang berkaitan
dengan klimatologi, kajian tentang relasi kebencanaan geologi dan
klimatologi. Pembahasan lanjut akan ditekankan pada bencana gerakan
tanah, analisis dan penanganan berbagai formula yang diaplikasikan baik
secara kuantitatif maupun kualitatif dan upaya penanganan berbagai
bencana alam geologi.
Q30A.006 Vulkanologi Magmatik 3 (2-1) I/II/ Magmatic Volcanology
Pembahasan tentang magmatisme dan kondisi dalam bumi (earth interior),
komposisi magma, kaitannya dengan tektonik, teori teori tentang
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

65

pembentukan magma, petrologi dan petrogenesis magma, masalah


komponen H2O dan gas dalam magma dan kaitannya dengan mekanisme
letusan, kajian mengenai hubungan magmatisme dengan mekanisme
letusan, magma sebagai sumber produk vulkanik, petrologi dan sifat-sifat
produk vulkanik
Q30A.007 Vulkanologi Lanjut 3 (2-1) I/II/ Advance Volcanology
Pembahasan lebih mendalam tentang mekanisme letusan gunungapi
pemahaman tentang berbagai klasifikasi dan besaran letusan, sifat dan jenis
letusan, dampak letusan, pengenalan dan genesis berbagai produk
gunungapi, teknik pemetaan geologi gunungapi, penentuan umur hasil
letusan gunungapi, stratigrafi batuan gunungapi, komposisi produk dan
pembahsan tentang aplikasi konsep fasies gunungapi. Pembahasan akan
mencakup pula teknologi pemonitoran gunungapi, geofisika gunungapi,
geokimia gunungapi, seismologi, deformasi dan teknik lainnya, teknik
mitigasi dan manajemen bencana gunungapi. Berbagai contoh aktifitas
vulkanik dari berbagai tempat di dunia akan disampaikan
Q30A.008 Seismotektonik Indonesia 2 (2-0) I/II/
Indonesian Seismotectonic
Konsep - konsep geotektonik, aplikasi konsep geotektonik di Indonesia
mekanisme tektonik, dinamisme kerakbumi Indonesia, analisis dan
mekanisme kegempaan zonasi daerah rawan gempa, kegempaan dan
kerawanan gerakan tanah, fenomena geologi yang berkaitan dengan
kegempaan, teknolohi, pemonitoran, pengenalan ciri - ciri geologik yang
berkaitan dengan tektonik (microtektonics), masalah tektonik dalam
kaitannya dengan kegempaan, manajemen bencana kegempaan.
Q30A. 009 Geologi Panas Bumi 3 (2-1) II/ Geothermal
Fenomena panasbumi dalam aitannya dengan panas bumi, genesa panas
bumi, stratigrafi, fasies petrologi dan alterasi, analisis mineral indikator suhu,
sifat - sifat uap reservoir panasbumi, teknologi survey yang mencakup :
geologi, geofisika dan geokimia, pemboran uji, analisis uap, teknologi
estimasi potensi, pengantar evaluasi eksplorasi dan perencanaan sumur,
potensi panasbumi di Indonesia.
Q30A.010 Analisis Cekungan Hidrogeologi 3 (2-1) I/II
Analysis of Hidrogeological Basin
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

66

Pembahasan tentang air tanah, stratigrafi cekungan, analisis air tertekan


(confined water), teknik pementauan air tanah, analisis cekungan, teknik
pemanfaatan, dampak lingkungan, cekungan hidrogeologi Indonesia,
manajemen air tanah
Q30A.011 Magmatisme Petrogenesis Lanjut Indonesia 3 (2-1) I
Advance Petrogenesis Magmatisme of Indonesia
Pembahasan lanjut tentang teori pembentukan batuan (petrogenesis),
peranan tektonik dalam petrogenesis, jalur - jalur magmatisme Indonesia,
karakteristik magmatisme purba Indonesia, magmatisme dan vulkanisme
Indonesia, analisis magmatisme dalam evolusi geologi Indonesia, masalah
dan analisis ophiolit serta aplikasinya di Indonesia, peranan magmatisme
dalam pembentukan mineral Indonesia.
Q30A.012 Geologi Cebakan Mineral 3 (2-1) I/ Geology of Ore Deposits
Analisis tektonik dalam pembentukan zona mineralisasi di Indonesia
(Westerveld dan perkembangannya dalam teori baru), kondisi geologi yang
berpengaruh, magmatisme dan vulkanisme, "host rocks" dalam zona
mineralisasi Indonesia, pembahasan lanjut teori genesis mineral (mineral
genesis), aplikasi teori genesis dalam zonasi mineralisasi di Indonesia,
pembahasan kasus - kasus mineralisasi Indonesia.
Q30A.013 Stratigrafi Lanjut 3 (2-1) I/ Advanced Stratigraphy
Pemahaman konsep-konsep dasar stratigrafi dan korelasinya (meliputi :
litostratigrafi, biostratigrafi dan kronostratigrafi), serta perkembangannya
yang menyangkut pemahaman sekuen stratigrafi, seismik stratigrafi,
magnetostratigrafi serta cabang startigrafi lain (event stratigrafi, siklus
stratigrafi, chemostratigrafi, dalam analisis stratigrafi dengan resolusi tinggi.
Pemahaman konsep-konsep stratigrafi ini diarahkan untuk analisis
cekungan, sebagai integrasi dan aplikasi sedimentologi dan stratigrafi untuk
interpretasi sejarah geologi dan evaluasi nilai ekonomis.
Q30A.014 Hidrogeologi Lanjut 3 (2-1) II/ Advanced Hydrogeology
Pembahasan konsep hidrogeologi : detil tipologi dan propertis akifer,
hidrogeologi media rekahan, hidrogeologi kars, analisis hasil uji akifer
(parameter hidrolik airtanah), analisis numerik, kimia dan isotop airtanah
sebagai dasar pemodelan, manajemen airtanah untuk konservasi dan
sustainability (keberlanjutan ketersediaan sumber airtanah) .
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

67

Q30A.015 Neotektonik Indonesia 3 (2-1) I/ Indonesian Neotectonic


Pemahaman geodinamika aktual, geodinamika regional Asia, geodinamika
Indonesia, neotektonik Indonesia, pengenalan indikator - indikator
neotektonik, analisis dan teknik presentasi neotektonik, neotektonik
kuantitatif, dampak negatif neotektonik Indonesia dan studi kasus.
Q30A. 016 Penginderaan Jauh Lanjut 2 (2-0) I/II/
Advanced Remote Sensing
Pembahasan tentang teknologi penginderaan jauh mutakhir, teknik
pengelolan citra, SIG, aplikasi penginderaan jauh di berbagai bidang,
pemanfaatan dalam bidang geologi dan bidang terkait di Indonesia,
khususnya dalam tektonik, vulkanologi, eksplorasi mineral, hidrogeologi dan
pengembangan kewilayahan.
Q30A.017 Geokimia Gunungapi 2 (2-0) I/II// Volcano Geochemical
Pembahasan tentang proses magmatisme, genesa gas, komposisi dan sifat
- sifat gas, teknik pemonitoran gas terlarut, pemonitoran gas menyebar
(disperse), teknik analisis laboratorium dan lapangan, karakteristik gas
dalam aktifitas vukanisma, masalah polusi dan lingkungan hidup, studi
kasus.
Q30A.018 Analisis Geotektonik Basin 3 (2-1) I/II/
Analysis of Basin Geotectonic
Pembahasan tentang tektonik lempeng regional Asia, pengaruh tektonik
regional terhadap tektonik Indonesia, analisis tektonik Indonesia dalam
pembentukan cekungan Hidrokarbon, stratigrafi cekungan hidrokarbon,
pembahasan lanjut tentang analisis fosil dalam stratigrafi hidrokarbon,
lingkungan pembentukan cekungan, lingkungan dan pembentukan
cekungan batubara.
Q30A.019 Potensi Sumberdaya Migas dan Gas Methana
Batubara Indonesia 2 (2-0) I/II
Indonesian oil, gas and coal bed methan resources
Pemahaman tentang karakteristik latarbelakang geologi basin penghasil
Migas dan Gas Methana Batubara (CBM) di Indonesia. Lebih jauh lagi untuk
memberikan konfirmasi dang mengungkap potensi eleman dari petroleum
system dan CBM System yang terintegrasi di Indonesia. Kajian akan
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

68

disampaikan dengan tujuan mendapatkan pemahaman dan Informasi


geologi lainnya yang relevan dengan persoalan strategi eskplorasi di
Indonesia.
Q30A.033 Palynologi 2 (2-0) I/II
Palynologi
Geologi tumbuhan : Pemahaman zona vegetasi, hutan tropic, vegetasi air
tawar/rawa air tawar, vegetasi hutan rwagambut, vegetasi mangrove.
Habitat tumbuhan dengan lingkungan pengendapan. Analisis
Paleoenvironment. Sea Level Changes. Biostratigrafi (Biostartigraphy).
Paleogeografi (Paleogeography).
UNX.3020 Metodologi Penelitian 2 (2-0)
Research Metodologi
Ikhtisar pengertian-pengertian pokok : metodologi, metode, teknik,
penelitian dan pengembangan ilmu (sains) dan teknologi di bidang geologi,
batasan mengenai azas penelitian, syarat-syarat, hipotesis dan kegunaan
dalam penelitian ilmiah, instrumen penelitian, metode pengumpulan data,
metode analisis, penyusunan proposal penelitian dan penulisan laporan di
bidang geologi.
UNX.30111 Filsafat Ilmu 2 (2-0) /Psylophy of Science
Dasar filosofi ilmu, kebenaran ilmiah, scientific process, cabang-cabang
filsafat, metafisika, ontologi, epistemologi, aksiologi, logika (deduksi-induksi),
etika, estetika, proses riset, paradigma, verifikasi-validasi, discovery dan
invention, beberapa jenis riset.
UNX.30116 Statistika Analisis 4 (4-0)
Pemahaman prinsip analisis kuantitatif dalam penelitian dan aplikasinya,
metode matematika dan simulasi numeric untuk geologi dan geofisika,
komputasi geologi dan geofisika, dengan beberapa studi kasus
2.3.2 Daftar Dosen Pendidik
Dosen Tetap
No Nama Dosen
1
Prof.(Em). Dr. Ir. Adjat Sudradjat, M.Sc.
2
Dr. Ir. Nana Sulaksana, MSP. *)
NIP. 195210021983121001

Jabatan
Sandi
Guru Besar
Q10A10001
Lektor Kepala Q20A10001

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

69

No
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19

Nama Dosen
Dr. Ir. Ildrem Syafri, DEA. *)
NIP. 195807161986031003
Dr. Ir. H. Edy Sunardi, M.Sc. *)
NIP. 196010141986011001
Dr. Ir. Johanes Hutabarat, M.Si. *)
NIP. 196004091988101001
Ir. Mega F. Rosana, M.Sc. Ph. D. *)
NIP. 196611051992032003
Prof. Dr. Ir. Hendarmawan, M.Sc. *)
NIP. 196701181996011001
Dr. Ir. Emi Sukiyah, MT.
NIP. 196701221997032002
Dr. Ir. Dicky Muslim, M.Sc. *)
NIP. 196712151994031003
Dr. Ir.Vijaya Isnaniawardhani, MT. *)
NIP. 196808181993032003
Dr. Yoga Andriana S, ST. M.Sc.
NIP. 197210101999031002
Dr. Abdurrokhim, ST., MT.
NIP. 196810061997031007
Dr. Lili Fauzielly, ST., MT
NIP. 197002251997032002
Dr. Budi Muljana, ST., MT
NIP. 197006231999031001
Euis Tintin Yuningsih, ST., MT., Ph.D
NIP. 197606082001122001
Dr. Winantris, MS.
NIP. 196204281987032001
Dr. Ir. Ahmad Helman Hamdani, M.Si
NIP. 195508281982031005
Dr. Ir. Iyan Haryanto, MT.
NIP. 196304241991011001
Prof. Dr. Budi Nurani Ruchjana
NIP. 196312231988032001

Jabatan
Sandi
Lektor Kepala Q10A10008
Lektor Kepala

Q10A10007

Lektor Kepala

Q20A10003

Lektor Kepala

Q10A10018

Guru Besar

Q20A10005

Lektor Kepala

Q20A10006

Lektor Kepala

Q10A10022

Lektor Kepala

Q20A10004

Lektor

Q10A10030

Lektor

Q10A10023

Lektor

Q10A10024

Lektor

Q10A10027

Lektor

Q10A10032

Lektor

Q10A10010

Lektor Kepala

Q10A10005

Lektor Kepala

Q10A10015

Guru Besar

D10A10008

*) Dosen Pengampu

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

70

Dosen Tidak Tetap


No
Nama Dosen
1
Prof.(DTT) Dr. Ir. H. R. F. Hirnawan
2
Dr. Septiadi Padmadisastra, M.Stat

Jabatan
Guru Besar
Lektor Kepala

Sandi
Q10A10002

2.4. Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan


Pada hakikatnya evaluasi hasil belajar mahasiswa dilakukan sekurang-kurangnya tiga
kali, yaitu Ujian Tengah Semester (UTS), dan Ujian Akhir Semester (UAS), serta
evaluasi lainnya yang tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku.
2.4.1 Nilai Akhir
Nilai akhir suatu mata kuliah yang diperoleh mahasiswa dinyatakan dengan dua
bentuk, yaitu huruf mutu dan angka mutu, yang dibagi ke dalam peringkat berikut:
Nilai
80 100
68 79,9
56 67,9
45 55,9
< 45

Huruf mutu
A
B
C
D
E

Angka Mutu
4,00
3,00
2,00
1,00
0

a. Huruf T (Komponen Penilaian Tidak Lengkap)


Seorang mahasiswa dinyatakan memperoleh huruf T jika memenuhi ketentuan
sebagai berikut :
a.
b.
c.

Diberikan kepada mahasiswa yang belum memenuhi salah satu evaluasi hasil belajar
mahasiswa yang dilakukan pada akhir semester;
Setelah evaluasi pada butir (1) dipenuhi mahasiswa dalam waktu 2 minggu terhitung
sejak ujian akhir semester mata kuliah bersangkutan huruf T harus diganti menjadi
nilai A, B, C, D, atau E;
Apabila evaluasi pada butir (1) tidak dipenuhi dalam batas waktu 2 minggu, maka
huruf mutunya menjadi E; atau Dosen Pengasuh mata kuliah dapat mengolah sesuai
dengan bobot masing-masing bagian evaluasi yang ditetapkan, sehingga
menghasilkan huruf mutu lain

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

71

d.

Huruf T tidak dapat diubah menjadi Huruf K, kecuali apabila mahasiswa tidak dapat
menempuh ujian akhir semester susulan atas dasar alasan yang dapat dibenarkan
(sakit, mengalami kecelakaan, atau musibah yang memerlukan perawatan lama).

b. Huruf K (Tidak ada Komponen Penilaian)


Suatu mata kuliah dapat dinyatakan dengan huruf K jika memenuhi ketentuan sebagai
berikut :
a. Mahasiswa mengundurkan diri dari kegiatan perkuliahan setelah lewat batas
waktu perubahan KRS (2 minggu setelah kegiatan akademik berjalan)
dengan alasan yang dapat dibenarkan dan dibuktikan dengan Surat
Keterangan Dekan;
b. Dikenakan pada satu atau beberapa mata kuliah pada semester
bersangkutan dalam hal mahasiswa tidak dapat mengikuti ujian akhir
semester atas dasar alasan yang dapat dibenarkan sehingga tidak dapat
mengikuti ujian akhir semester susulan;
c. Diberikan pada matakuliah tugas akhir dan skripsi yang tidak selesai dalam
satu semester.
d. Alasan yang dapat dibenarkan untuk memberikan huruf K adalah :
1) sakit atau kecelakaan yang memerlukan perawatan atau proses
penyembuhan lama, yang dinyatakan dengan surat keterangan dari
dokter spesialis atau rumah sakit yang merawatnya;
2) musibah keluarga yang mengharuskan mahasiswa meninggalkan
kegiatan belajarnya dalam waktu lama, dengan dikuatkan surat
keterangan yang diperlukan;
e. Alasan lain yang dapat dibenarkan untuk memberi huruf K adalah kondisi
melahirkan yang tidak normal atau alasan lain yang dapat dibenarkan oleh
Dekan atau Direktur Program Pascasarjana di luar kedua alasan pada butir
(4) di atas, tetapi mahasiswa dianggap menghentikan studinya untuk
sementara selama satu semester atas ijin Dekan/Direktur Program
Pascasarjana;
f. Mata kuliah yang memiliki huruf K, tidak digunakan untuk penghitungan IP
atau IPK;
g. Bagi mahasiswa yang memperoleh huruf K bagi seluruh beban studi dalam
semester yang bersangkutan,diperhitungkan dalam batas waktu studi dan
tidak dianggap sebagai penghentian studi untuk sementara;
h. Apabila butir (5) di atas terjadi untuk kedua kalinya, maka semester
bersangkutan dianggap sebagai penghentian studi untuk sementara atas ijin
Dekan/Direktur Program Pascasarjana, sehingga akan mengurangi jatah

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

72

mahasiswa yang bersangkutan untuk mengajukan permohonan


menghentikan studi untuk sementara;
i. Apabila butir (5) di atas terjadi untuk ketiga kalinya (berturutturut maupun
secara terpisah-pisah), maka semester bersangkutan dianggap sebagai
penghentian studi untuk sementara atas ijin Dekan/Direktur Program
Pascasarjana yang kedua kalinya. Hal ini tidak diperhitungkan dalam batas
waktu studinya, namun menggugurkan hak mahasiswa untuk memperoleh
kesempatan penghentian studi atas ijin Dekan/ Direktur Program
Pascasarjana;
j. Penghentian studi untuk sementara setelah melewati periode pada butir (7) di
atas dengan alasan seperti pada butir (4), diperkenankan, namun
diperhitungkan dalam batas waktu studinya.
k. Kalau mata kuliah yang memperoleh huruf K itu telah ditempuh kembali pada
kesempatan lain, maka huruf mutunya dapat berubah menjadi A, B, C, D,
atau E.
c. Huruf Mutu Akhir Yang Sah
a. Nilai akhir (huruf mutu) mata kuliah atau hasil evaluasi akhir sesuatu mata
kuliah hanya dianggap sah apabila :
1. Matakuliah yang bersangkutan terdaftar dalam KRS Mahasiswa.
2. Nilai terdaftar dalam Daftar Peserta Nilai Akhir (DPNA) ditanda tangani
oleh Dosen Pengampu Mata Kuliah.
b. Semua nilai akhir (huruf mutu) mata kuliah atau hasil evaluasi akhir sesuatu
mata kuliah yang tidak memenuhi persyaratan butir (1) di atas dinyatakan
tidak berlaku (gugur).
2.4.2 Evaluasi Hasil Belajar
a. Evaluasi hasil belajar mahasiswa dalam suatu mata kuliah sekurang-kurangnya
merupakan gabungan dari 3 (tiga) macam penilaian :
1) Ujian Tengah Semester (UTS)
2) Ujian Akhir Semester (UAS)
3) Nilai lainnya, antara lain: tugas (pekerjaan rumah, pembuatan makalah, referat,
dan terjemahan); kuis (baik yang terjadwal maupun yang tidak terjadwal),
laporan hasil praktikum, partisipasi, kerja lapangan atau ujian praktikum.
Bobot tiap macam penilaian yang digunakan dapat ditetapkan sama atau berbeda,
tergantung pada bobot soal/tugas yang diberikan Dosen pengampu Mata Kuliah
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku.
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

73

Contoh: Mata Kuliah Q10A.303 (2-1).


Mata kuliah Q10A303 bobotnya 3 SKS, yang biasa ditulis dengan 3 (2-1), artinya 2
sks perkuliahan dan 1 sks praktikum, Evaluasinya, antara lain;
1. Presensi min. 80%
2. Kuis
3. Praktikum (laboratorium dan atau lapangan)
4. Tugas
5. Ujian Tengah Semester
6. Ujian Akhir semester

b.

c.
d.
e.
f.
g.

Perimbangan bobot dapat disesuaikan oleh dosen pengampu mata kuliah dengan
memperhatikan tujuan dari pelaksanaan praktikum dengan syarat semua peraturan
pembobotan diberitahukan kepada mahasiswa pada awal kuliah.
Dalam sistem SKS, Dosen tidak dibenarkan untuk mengadakan evaluasi/ujian
ulangan untuk mengubah nilai akhir mahasiswa pada semester bersangkutan,
karena dengan menggunakan sekurang kurangnya tiga jenis evaluasi seperti
contoh-contoh di atas di anggap telah memadai.
Nilai akhir yang diberikan oleh Dosen pengampu mata kuliah harus merupakan
huruf mutu yang pasti, yaitu : A, B, C, D, atau E yang akan dikonversi oleh sistem
Nilai akhir (huruf mutu) ditulis pada DPNA.
DPNA diserahkan kepada SBP (kecuali lembar yang merupakan arsip Dosen
pengampu mata kuliah).
Dosen pengampu mata kuliah bertanggung jawab atas kebenaran nilai akhir (huruf
mutu) yang ditulis pada DPNA karena nilai akhir (huruf mutu) yang telah
diumumkan tidak dapat diganti lagi dengan alasan apapun.
Perubahan nilai akhir (huruf mutu) hanya dapat dilakukan dengan menempuh
kembali mata kuliah itu pada semester berikutnya/pada kesempatan pertama atau
pada semester alih tahun.

Cara Penilaian
Penilaian terhadap penguasaan materi oleh mahasiswa baik yang sifatnya kognitif,
psikomotorik, maupun afektif. Cara penilaian yang dipergunakan adalah PAP
(Penilaian Acuan Patokan), dengan kriteria sebagai berikut :

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

74

Nilai
80 100
68 79,9
56 67,9
45 55,9
< 45

Huruf mutu
A
B
C
D
E

Angka Mutu
4,00
3,00
2,00
1,00
0

Perbaikan Huruf Mutu


Perbaikan huruf mutu dapat dilaksanakan pada semester regular (Semester Gasal
dan Semester Genap) atau pada Semester Alih Tahun (SAT) (Juli Agustus).
1. Perbaikan Huruf Mutu pada Semester Reguler
Huruf mutu E harus diperbaiki dengan menempuh kembali mata kuliah
bersangkutan pada semester berikutnya atau pada kesempatan pertama.
2. Huruf mutu yang digunakan untuk penghitungan IP dan IPK adalah huruf mutu
yang ditetapkan oleh masing-masing fakultas mengunakan nilai yang terbaik
atau nilai terakhir.
Contoh : Perbaikan Mata Kuliah
Misalnya, mahasiswa X pada semester I memperoleh hasil sebagai berikut :
Kode
MK
D10A.101
D10C.101
D10C.111
D10B.106
D10B.116
Q10A.101
UNX10.106
Jumlah

Bobot
SKS
2
2
4
3
3
2
2
18

Huruf
Mutu
C
D
B
B
B
E
E

Angka
Mutu
2
1
3
3
3
0
0

AM x SKS
4
2
12
9
9
0
0
36

IP = IPK Semester I :
36 = 2.00 (lihat butir 4.17)
18
Pada semester II mahasiswa X mengambil beban studi semester 16 SKS,
termasuk mata kuliah Q10A.101 yang memperoleh huruf mutu E (mata kuliah

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

75

Q10A.101 ditawarkan pada semester ganjil maupun genap), sedangkan mata


kuliah UNX10.106 tidak diambil walaupum memperoleh huruf mutu E, karena
hanya ditawarkan semester ganjil saja.
Misalnya, hasil akhir Semester II prestasi yang diperoleh oleh mahasiswa X
tersebut adalah :
Kode
Bobot Huruf Angka
AM x
MK
SKS
Mutu
Mutu
SKS
D10A.202
2
C*
2
4
D10C.202
3
B
3
9
D10B.206
2
C
2
4
Q10A.201
4
C
2
8
Q10A.202
3
A
4
12
Q10A.203
2
B
3
6
Jumlah
16
43
IP Semester II
43 = 2.26
16
IPK Semester II :
(36 0) + 43
79 = 2.68
=
(18 2) + 16
32
Catatan :
*: mata kuliah yang ditempuh kembali.
- Untuk penghitungan IPK, bobot SKS maka kuliah Q10A.101 hanya dihitung satu
kali, sehingga jumlah SKS pada semester I yang digunakan adalah 18 SKS - 2
SKS = 16 SKS (mata kuliah Q10A.101 ditempuh kembali dan dihitung pada
semester II ).
- Huruf mutu C hasil perbaikan mata kuliah Q10A.101 pada semester II
menghapuskan huruf mutu E mata kuliah tersebut pada semester I).
Pada Semester III mahasiswa X mengambil beban studi semester sebesar 18
SKS, termasuk mata kuliah D10C.101 dari semester I yang memperoleh huruf
mutu D dan mata kuliah Q10A.101 dari semester I yang memperoleh huruf mutu
E.
Misalnya, Hasil akhir Semester III prestasi yang diperoleh oleh mahasiswa X
tersebut adalah :

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

76

Kode
MK
D10C.101
UNX10.106
Q10A.102
Q10A.103
Q10A.104
Q10A.105
Q10A.106
Jumlah

Bobot
SKS
2
2
4
3
3
2
2
18

Huruf
Mutu
B
C
D
B
B
A
C

Angka
Mutu
3
2
1
3
3
4
2

AM x
SKS
6
4
4
9
9
8
4
44

IP Semester III :
44 = 2.44
18
IPK Semester III :
(36 - 2) + 43 + 44
121 = 2.68
=
(18 - 2 - 4) + 16 + 18
46
Catatan :
- *: mata kuliah yang ditempuh kembali.
- Untuk penghitungan IPK, bobot SKS maka kuliah D10C.101 dan UNX10.106
hanya dihitung satu kali, (demikian pula bobot SKS mata kuliah Q10A.101
yang telah ditempuh kembali pada semester II ), sehinga jumlah SKS 2 SKS
pada semester I yang digunakan adalah 18 SKS 2 SKS -4 sks = 12 SKS
- Jumlah beban studi semester pada semester I dikurangi 2 SKS karena mata
kuliah Q10A.101 telah diperbaiki pada semester II dan dikurangi 4 SKS lagi
karena mata kuliah D10C.101 dan UNX10.106 diperbaiki pada semester III
- Huruf mutu B dan C hasil perbaikan mata kuliah D10C.101 dan UNX10.106
disemester III menghapuskan huruf mutu D dan E kedua mata kuliah
tersebut pada semester I).
Perbaikan Hurup Mutu pada Semester Non Reguler (Semester Alih Tahun)
1. Huruf Mutu E,D,C dan B dapat diperbaiki kembali dengan menempuh
kembali mata kuliah yang bersangkutan dengan mencantumkan dalam
KRS dan mengikuti seluruh kegiatan pada Semester Alih Tahun ;

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

77

2. Jika huruf mutu yang diperoleh dari Semester Alih Tahun lebih rendah
dari huruf mutu yang telah ada, maka yang digunakan untuk menghitung
IPK adalah huruf mutu sebelum perbaikan
3. Hasil perbaikan pada Semester Alih Tahun dapat berupa huruf mutu
A,B,C,D atau E
- Jumlah Huruf Mutu D
Untuk dapat dinyatakan berhak mengikuti ujian akhir program (Ujian
Komprehensif atau Ujian Sidang), disyaratkan agar pada program Sarjana
jumlah huruf mutu D maksimum 20% dari total beban studi yang dipersyaratkan
untuk menyelesaikan studinya )
Contoh :
Apabila beban studi kumulatif suatu program studi adalah 110 SKS, maka jumlah
huruf mutu D yang diperkenalkan maksimum 20% x 110 SKS = 22 SKS
Apabila beban studi kumulatif suatu program studi adalah 157 SKS, maka jumlah
huruf mutu D yang diperkenakan sebanyak-banyaknya 20% x 158 SKS = 31 SKS
(dibulatkan ke bawah)
Jika huruf mutu D melebihi 20 % dari beban studi kumulatif, maka mahasiswa
diharuskan memperbaikinya dengan mengulang mata kuliah yang memperoleh
huruf mutu D itu (menempuh kembali mata kuliah itu dan mencantumkanya pada
KRS ) dengan memperhatikan batasan
Jumlah huruf mutu D hendaknya menjadi perhatian Dosen Wali .
Pada Program Magister dan Program Doktor mahasiswa tidak diperkenankan
memperoleh huruf mutu D ke bawah.
Perbaikan Huruf Mutu pada Semester Antara
Huruf Mutu E, D, dan C dapat diperbaiki kembali dengan menempuh kembali
mata kuliah yang bersangkutan dengan mencantumkan dalam KRS dan
mengikuti seluruh kegiatan pada Semester Antara;
1. Jika huruf mutu yang diperoleh dari Semester Antara lebih rendah dari huruf
mutu yang telah ada, maka yang digunakan untuk menghitung IPK adalah
nilai terakhir.
2. Hasil perbaikan pada Semester Antara dapat berupa huruf mutu A, B, C, D
atau E
2.4.3 Indeks Prestasi (IP)
1. Indeks Prestasi (IP) adalah angka yang menunjukan prestasi atau kemajuan
belajar mahasiswa dalam satu semester.
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

78

2. IP dihitung pada tiap akhir semester


Rumus perhitunganya sebagai berikut (pembulatan ke atas apabila sama /lebih
dari 0,05 ) :
IP = Jumlah (AM x SKS )
Jumlah SKS
2.4.4 Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)
1. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) merupakan angka yang menunjukkan prestasi
atau kemajuan belajar mahasiswa secara kumulatif mulai dari semester
pertama sampai dengan semester paling akhir yang telah ditempuh.
2. IPK dihitung pada tiap akhir semester.
3. Rumus perhitungannya sebagai berikut (pembulatan ke bawah apabila
kurang dari 0,05, pembulatan ke atas apabila sama/lebih dari 0,05)
IPK =

Jumlah (AM x SKS) seluruh semester yang ditempuh


Jumlah SKS seluruh semester yang ditempuh

4. IPK digunakan untuk menentukan beban studi semester berikutnya.


5. Rentang IPK dan jumlah SKS maksimum yang boleh diambil oleh mahasiswa
pada semester berikutnya :
Untuk Program Sarjana

Rentang IPK
3,00 4,00
2,50 2,99
2,00 2,49
1,50 1,99
< 1,50

Jumlah SKS maksimum


24 SKS
21 SKS
18 SKS
14 SKS
11 SKS

Untuk Program Magister

Rentang IPK
3,50 4,00
3,00 3,49
2,50 2,99
2,00 2,49

Jumlah SKS maksimum


18 SKS
15 SKS
12 SKS
< 9 SKS

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

79

Untuk Program Doktor


Rentang IPK
Jumlah SKS maksimum
3,75 4,00
15 SKS
3,50 3,74
12 SKS
3,00 3,49
9 SKS
2,50 2,99
< 9 SKS
Beban studi di atas diperhitungkan atas dasar perkuliahan yang kegiatannya
minimal 1-3 tiap SKS (1 jam kegiatan terjadwal, ditambah 1-2 jam kegiatan
terstruktur dan 1-2 jam kegiatan mandiri). Beban Studi yang diambil akan
berkurang apabila mata kuliah yang ditempuh berupa kagiatan praktikum,
praktik kerja atau skripsi.
6. IP danIPK digunakan sebagai kiteria untuk memberi sanksi akademik dan
evaluasi studi pada akhir program.
7. Mahasiswa diperbolehkan mengambil beban studi semesteran yang
berkurang dari jumlah minimal yang diperkenankan, tetapi tidak
diperbolehkan mengambil beban studi semesteran yang lebih besasr dari
jumlah maksimal yang diperkenankan.
8. Apabila mahasiswa memperbaiki huruf E, D, atau C, dalam peerhitungan IPK
yang digunakan adalah huruf mutu yang lebih tinggi, misalnya :
- D diperbaiki menjadi E, yang digunakan adalah D;
- E diprbaiki menjadi A, yang digunakan adalah A.
9. Huruf T dan K tidak digunakan dalam perhitungan IPK; huruf T harus diubah
menjadi A, B, C, D atau E dalam waktu dua minggu setelah huruf T
diumumkan.
2.4.5 Evaluasi Akhir Hasil Belajar
Mahasiswa dinyatakan telah menyelesaikan dan lulus dari suatu program yang
ditempuh apabila memenuhi ketentuan berikut :
a. Program Sarjana
1) Lulus semua mata kuliah dalam beban studi kumulatif yang ditetapkan;
2) Memiliki IPK sekurang-kurangnya 2,00;
3) Tidak terdapat huruf mutu E;
4) Huruf mutu D tidak melebihi 20% dari beban studi kumulatif Program Sarjana;

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

80

5) Telah menyelesaikan penyusunan dan penulisan Skripsi atau sejenisnya,


serta dinyatakan layak uji oleh Pembimbing
6) Lulus ujian akhir Program Sarjana yang terdiri dari ujian mata kuliah Skripsi,
dan ujian komprehensif atau sejenisnya, dengan memperoleh huruf mutu
sekurang-kurangnya C.
b. Program Magister
1) Lulus semua mata kuliah dalam beban studi kumulatif yang ditetapkan;
2) Memiliki IPK sekurang-kurangnya 2,75;
3) Tidak terdapat huruf mutu D dan E;
4) Mengikuti seminar, ujian sidang, atau sejenisnya yang dipersyaratkan;
5) Telah menyelesaikan penyusunan dan penulisan Tugas Akhir Tesis atau
sejenisnya serta dipertahankan dalam ujian sidang atau ujian komprehensif
profesi yang ditetapkan (bagi program profesi yang menyelenggarakan).
6) Telah melakukan publikasi karya ilmiah.
c. Program Doktor
1) Lulus semua mata kuliah dalam beban studi kumulatif yang ditetapkan;
2) Memiliki IPK sekurang-kurangnya 3,00;
3) Tidak terdapat huruf mutu D dan E;
4) Mengikuti seminar, ujian-ujian, ujian sidang, atau sejenisnya yang
dipersyaratkan;
5) Telah menyelesaikan penulisan tesis, disertasi, atau sejenisnya, dan
mempertahankan dengan baik dalam ujian sidang yang ditetapkan.
2.4.6 Predikat Kelulusan
Predikat Kelulusan terdiri atas 3 tingkat, yaitu : memuaskan, sangat memuaskan dan
dengan pujian, yang dinyatakan pada transkrip akademik. Predikat kelulusan adalah
sebagai berikut :
a. Predikat Kelulusan Program Sarjana
IPK
2,00 2,75
Memuaskan
IPK
2,76 3,50
Sangat Memuaskan
IPK
3,51 4,00
Dengan Pujian

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

81

b. Predikat Kelulusan Program Magister


IPK
2.75 3,40
Memuaskan
IPK
3,41 3,70
Sangat Memuaskan
IPK
3,71 4,00
Dengan Pujian
c. Predikat Kelulusan Program Doktor
IPK
3,00 3,49
Memuaskan
IPK
3,50 3,79
Sangat Memuaskan
IPK
3,80 4,00
Cum Laude
Catatan :
Penetapan predikat kelulusan Dengan Pujian/Cum Laude :
Penilaian hasil belajar mahasiswa dalam bentuk angka dan huruf mutu
dikembalikan, dilakukan dengan memperhatikan masa studi maksimum, yaitu
masa studi minimum (n) ditambah 1 tahun untuk program sarjana dan
program magister (n+0,5). (n = tahun), untuk program doktor wajib
mempublikasikan 1 (satu) hasil karya ilmiah/jurnal internasional atau 2 jurnal
nasional terakreditasi.
Mahasiswa program Sarjana bisa memperoleh kelulusan dengan Yudisiun
Dengan Pujian apabila IPK di atas 3,51, paling lama lulus pada semester
terjadwal (n) + 1 tahun, telah mempublikasikan tulisan pada jurnal atau
proseding atau pustaka ilmiah Unpad atau media publikasi umum lainnya, dan
mencantumkan tim pembimbingnya.
Mahasiswa program Magister bisa memperoleh kelulusan dengan Yudisiun
Dengan Pujian apabila IPK di atas 3,71, paling lama lulus pada semester
terjadwal (n) + 1/2 tahun, telah mempublikasikan tulisan pada jurnal atau
proseding atau pustaka pada tidak memiliki ISSN dan mencantumkan tim
pembimbingnya, tidak pernah mengulang mata kuliah serta tidak memiliki nilai
C dari mata kuliah yang diambil, bukan mahasiswa yang mengulang studi di
UNPAD.
Mahasiswa program Doktor bisa memperoleh kelulusan dengan Yudisiun
Dengan Pujian/ Cum Laude apabila IPK di atas 3,71, paling lama lulus pada
semester terjadwal (8 Semester), dan telah menulis 2 (dua) artikel pada jurnal

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

82

nasional terakreditasi, atau lulus pada semester 9 (sembilan) atau 10


(sepuluh) namun telah menulis 1 (satu) jurnal Internasional bereputasi, tidak
ada mata kuliah diulang serta tidak memiliki nilai C dari mata kuliah yang
diambilnya, dan bukan mahasiswa yang mengulang studi di UNPAD.
Publikasi ilmiah tersebut diakui apabila sudah diverifikasi oleh Fakultas,
dimuat pada masa menempuh studi, artikel terkait dengan bidang ilmu yang
ditempuh dan diutamakan hasil riset.
2.4.7. Batas Waktu Studi
Batas Waktu Studi adalah batas waktu maksimal yang diperkenankan untuk
mahasiswa menyelesaikan studi :
1. Program Sarjana
Batas Waktu Studi Program Sarjana (S1) harus dapat menyelesaiakan paling
lama n + 6 semester, semester terhitung sejak terdaftar sebagai mahasiswa
pada Semester I. (n = masa studi tepat waktu / 8 semester). Dan paling lama
harus dapat diselesaikan paling lama 14 semester terhitung sejak terdaftar
sebagai mahasiswa pada Semester I.
2. Program Magister
Batas waktu tempuh maksimum) S2 adalah 8 semester. Waktu studi Program
Magister dijadwalkan untuk 4 semester (masa studi tepat waktu), namun
dapat ditempuh dalam waktu kurang dari 4 semester dan selama-lamanya 8
semester (4 tahun) termasuk penyusunan tesis.
Perpanjangan waktu studi diperhitungkan dari waktu terjadwal, yaitu 4
(empat) semester untuk S2. Jika memasuki semester 5, maka wajib
mengajukan perpanjangan waktu studi sampai dengan batas maksimum 8
(delapan) semester. Perpanjangan waktu studi berimplikasi pada nilai nominal
biaya registrasi (SPP/Perkuliahan), yang ditetapkan progressif (lebih tinggi
dari biaya yang harus dibayarkan sebelumnya). Cuti akademik diberikan
kepada mahasiswa yang mengajukan dan dengan ijin Rektor tidak melakukan
aktivitas akademik (dalam 1 semester, dan maksimum 2 semester), akan
tetapi masih tercatat sebagai mahasiswa UNPAD. Mahasiswa tersebut
dibebaskan dari biaya SPP/Perkuliahan (registrasi), akan tetapi tidak
menambah masa tempuh maksimum.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

83

3. Program Doktor
Studi Program Doktor (S3) dapat diselesaikan dalam 6 Semester (masa studi
tepat waktu) dan paling lama 10 semester terhitung sejak terdaftar sebagai
mahasiswa pada Semester I pada Program Doktor.
2.4.8 Peringatan Akademik
Peringatan akademik berbentuk surat Wakil Dekan I yang ditujukan kepada orang
tua/wali (bagi mahasiswa Program Sarjana (S1) dan lembaga pengirim/penanggung
atau mahasiswa (bagi mahasiswa Program Pascasarjana dan Doktor), untuk
memberitahukan adanya kekurangan prestasi akademik mahasiswa atau pelanggaran
ketentuan lainnya. Hal ini dilakukan untuk memperingatkan mahasiswa agar tidak
mengalami pemutusan studi.
1. Peringatan Akademik pada Program Sarjana
a. Peringatan akademik dikenakan terhadap mahasiswa yang tiap akhir semester
mengalami salah satu kondisi di bawah ini :
- Indeks Prestasi (IP) di bawah 2,00, dan atau
- Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah 2,00
- Jumlah tabungan sks kurangdari 50% dari total sks yang seharusnya
ditempuh
b. Peringatan akademik berupa anjuran untuk tidak melanjutkan studi
dikenakan terhadap mahasiswa yang menunjukkan prestasi akademik sebagai
berikut :
- Pada akhir semester II:
a. Indeks Prestasi Kumulatif di bawah 1,99 dan/atau
b. Tabungan kredit (huruf mutu D ke atas) dibawah 24 SKS
- Pada akhir semester III:
a. Indeks Prestasi Kumulatif di bawah 1,99 dan/atau
b. Tabungan kredit (huruf mutu D ke atas) dibawah 36 SKS
2. Peringatan Akademik Pada Program Magister
Peringatan akademik diberikan kepada:
a. Mahasiswa yang pada akhir semester I tidak memperoleh IPK 2,75;
b. Mahasiswa yang pada semester II (semester pertama sebagai mahasiswa)
tidak memperoleh IPK 3,25;

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

84

c. Mahasiswa yang pada semester III (semester pertama sebagai mahasiswa)


memperoleh nilai C untuk sesuatu mata kuliah.
d. Mahasiswa yang pada akhir semester IV belum melakukan Seminar Usulan
Penelitian;
e. Mahasiswa yang pada akhir semester IX belum menempuh Ujian Tesis.
f. Peringatan Akademik karena kelalaian administratif diberikan kepada
mahasiswa yang melalaikan kewajiban administratif (tidak melakukan
pendaftaran, pendaftaran ulang, dsb) untuk satu semester tanpa izin Rektor.
3. Peringatan Akademik Pada Program Doktor
Peringatan akademik diberikan kepada:
a. Mahasiswa yang pada semester II (semester pertama sebagai mahasiswa)
tidak memperoleh IPK 3,25;
b. Mahasiswa yang pada semester III (semester pertama sebagai mahasiswa)
memperoleh nilai C untuk sesuatu mata kuliah.
c. Mahasiswa yang pada akhir semester I tidak memperoleh IPK 2,75;
d. Mahasiswa reguler yang pada akhir semester V belum menempuh ujian
kualifikasi (preliminier komprehensif);
e. Kandidat Doktor yang pada akhir semester VI belum melaksanakan seminar
usulan penelitian;
f. Kandidat Doktor yang pada akhir semester IX belum melaksanakan ujian
naskah disertasi.
2.4.9. Penghentian Studi untuk Sementara
Mahasiswa dapat menghentikan studi untuk sementara dengan Ijin Dekan/Direktur
Program Pascasrjana mengacu pada ketentuan berikut:
a) Untuk mahasiswa program Sarjana, jumlah maksimum penghentian studi
untuk sementara adalah dua semester, baik secara berturut-turut maupun
secara terpisah.
b) Untuk Program Magister, Program Doktor, Program Profesi, dan Program
Spesialis, penghentian studi untuk sementara hanya diperkenankan satu
semester.
c) Mekanisme pengajuan ijin penghentian studi sementara
- Mahasiswa mengajukan surat permohonan kepada Ketua
Jurusan/Bagian/Program Studi, yang diketahui Dosen Wali/Pembimbing
Akademik dengan membubuhkan tanda tangan.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

85

Surat permohonan diajukan selambat-lambatnya 2 (dua) minggu setelah


kegiatan perkuliahan.
Setelah mempertimbangkan segi akademik (IPK dan jumlah tabungan
kredit), Ketua Jurusan/Bagian/Program Studi meneruskan permohonan
itu kepada Dekan/Direktur Program Pascasarjana.
Apabila mendapat ijin Dekan/Direktur Program Pascasarjana, maka
selama periode penghentian studi sementara, mahasiswa dibebaskan
dari BPP.
Penghentian studi sementara tidak diperhitungkan dalam batas waktu
maksimal masa studi mahasiswa.
Mahasiswa yang mendapat ijin penghentian studisementara, tidak berhak
mendapatkan pelayanan akademik.

1. Penghentian studi sementara tanpa ijin Dekan/Direktur Program Pascasajana,


dikenakan sanksi sebagai berikut :
- Untuk mendaftar kembali harus mengajukan permohonantertulis kepada
Rektor, melalui Dekan/Direktur Program Pascasarjana.
- Periode penghentian studi sementara tanpa ijin Dekan/ Direktur Program
Pascasarjana diperhitungkan dalam batas waktu maksimal program studinya.
- Membayar uang kuliah dan uang praktikum yang terutang, dan untuk
pembayaran semester berikutnya dikenakan sesuai dengan tarif mahasiswa
baru.
2.Menghentikan studi (termasuk tidak melakukan heregistrasi) selama dua semester
(Satu semester untuk mahasiswa Program Magister dan Doktor) baik berturut-turut
atau secara terpisah tanpa ijin, dikenakan sanksi pemutusan studi.
3. Menghentikan studi dua semester berturut-turut atau secara terpisah, dengan
alasan seperti tersebut pada butir 4. (2) setelah semester sebelumnya memperoleh
huruf K bagi seluruh beban semesterannya, dianggap menghentikan studi untuk
sementara atas ijin Dekan/Direktur Program Pascasarjana selama dua semester;
dengan demikian mahasiswa bersangkutan tidak diperkenankan lagi menghentikan
studinya untuk sementara.
4. Penghentian studi untuk sementara tidak boleh dilakukan pada:
- Semester I, dan/atau
- Semester II, dan/atau
- Satu dan/atau dua semester menjelang batas waktu studi yang
diperkenankan. Dengan demikian, mahasiswa tidak diperkenankan
menghentikan studi untuk sementara, baik dengan maupun tanpa ijin: (a)
semester IX dan/atau semester X pada Program Diploma III; (b) semester XIII
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

86

dan/atau semester XIV pada Program Sarjana. Mahasiswa yang


menghentikan studi untuk sementara tanpa ijin dalam semester semester di
atas dianggap mengundurkan diri.
2.4.10 Alih Program Studi di lingkungan Universitas Padjadjarandan Pindah
Studi ke Universitas Padjadjaran
a. Alih Program Studi di lingkungan Universitas Padjadjaran
- Pada dasarnya alih Program studi dalam lingkungan Universitas Padjadjaran
dimungkinkan, namun diatur dengan prosedur dan persyaratan tertentu.
1. Alih program studi hanya diperkenankan minimal pada semester tiga dan
maksimal pada semester empat untuk program sarjana.
2. Surat permohonan Alih Program Studi dari mahasiswa ybs.atas anjuran
Dosen Wali yang disetujui Orang Tua/Wali, Dosen Wali dan Pimpinan
Program Studi Asal yang ditujukan kepada Pimpinan Fakultas Asal
(Dekan/WDI)
3. Transkrip Akademik dari fakultas asal
4. Persyaratan Akademik Minimum (PAM) dari fakultas yang dituju.
5. Disposisi dari Pimpinan Fakultas Asal kepada TPBK Fakultas Asal
tentang pertimbangan Alih Program atas nama
2.4.11. Pemutusan Studi
Dengan ditetapkannya Pemutusan Studi berarti mahasiswa dikeluarkan dari Univesitas
Padjadjaran karena prestasinya tidak sesuai peraturan yang berlaku, kelalaian
administratif, dan/atau kelalaian mengikuti kegiatan pembelajaran.
Laporan kondisi mahasiswa yang harus diberikan peringatan akademik sebagai akibat
melakukan kelalaian, dilampiri bukti prestasi akademik dan/atau bukti kelalaian.
1. Surat peringatan kepada mahasiswa yang bersangkutan dari Pimpinan
Fakultas (Dekan/WD I)
2. Surat Permohonan Pertimbangan atas mahasiswa yang melakukan
pelanggaran hukum dari Pimpinan Fakultas (Dekan/WD I) kepada Senat
Fakultas
3. Surat Keputusan melanggar/tidak melanggar Hukum atas nama mahasiswa
yang bersangkutan dari Senat Fakultas

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

87

4. Surat permohonan Pemutusan Studi atas nama mahasiswa yang


bersangkutan dari Pimpinan Fakultas (Dekan/WD I) kepada Pimpinan
Universitas (Rektor/WR I)
5. Surat Persetujuan/Penolakan Pemutusan Studi mahasiswa yang
bersangkutan dari Pimpinan Universitas (Rektor/WR I)
6. Transkrip Akademik yang telah ditempuh oleh mahasiswa yang bersangkutan
selama di Universitas Padjadjaran, ditandatangani oleh Pimpinan Fakultas
(Dekan/WD I)
a. Pemutusan Studi Pada Program Sarjana
Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa yang mengalami salah satu
kondisi di bawah ini:
1.. Pada akhir semester keempat memiliki:
- Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah 2,00, dan/atau;
- Tabungan kredit (jumlah mata kuliah yang memiliki huruf mutu D ke atas)
tidak mencapai 48 SKS.
2.. Pada akhir semester VI memiliki :
- Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah 2,00, dan/atau;
- Tabungan kredit (jumlah mata kuliah yang memiliki huruf mutu D ke atas)
tidak mencapai 72 SKS.
3. Melebihi batas waktu studi kumulatif yang ditetapkan.
b. Program Magister
Pemutusan studi pada Program Magister dikenakan kepada:

1. Mahasiswa reguler yang pada akhir semester IV belum melaksanakan


seminar usulan penelitian;

2. Mahasiswa reguler yang pada akhir semester V tidak lulus seminar usulan
penelitian.
3. Mahasiswa reguler yang pada akhir semester VIII belum menempuh sidang
ujian tesis.
c. Program Doktor
1. Mahasiswa reguler yang pada akhir semester V belum menempuh

ujian kualifikasi (preliminer komprehensif);

2. Kandidat Doktor yang pada akhir semester VII belum melaksanakan seminar
usulan penelitian ;

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

88

3. Kandidat Doktor yang pada akhir semester X belum melaksanakan ujian


disertasi
2.4.12. Pemutusan Studi Karena Kelalaian Administratif
Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa yang menghentikan studi dua (2)
semester berturut-turut berlainan tanpa izin Rektor.
2.4.13. Pemutusan Studi Karena Kelalaian Mengikuti Kegiatan Belajar- Mengajar
Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa yang telah mendaftar atau
mendaftarkan kembali secara adminitratif, tetapi :
1. Tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar pada semester I dan/atau semester II
tanpa alasan yang dapat dibenarkan, baik mengisi maupun tidak mengisi KRS.
2. Tidak mengisi KRS (tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar) dua semester
berturut-turut atau secara terpisah, tanpa alasan yang dapat dibenarkan
dan/atau;
3. Mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah batas waktu
perubahan KRS dua semester berturut-turut atau secara terpisah, tanpa alasan
yang dapat dibenarkan.
2.4.14. Sanksi Akademik Lain
Sanksi lain dikenakan kepada mahasiswa yang telah melakukan pendaftaran atau
pendaftaran kembali secara administratif, tetapi tidak mengikuti kegiatan belajarmengajar pada semester bersangkutan tanpa alasan yang dapat dibenarkan, baik
yang tidak mengisi KRS maupun yang mengisi KRS tetapi mengundurkan diri setelah
lewat batas waktu perubahan KRS.
1. Tidak Mengisi KRS dan Tidak Mengikuti Kegiatan Belajar-Mengajar pada
Semester I dan/atau Semester II
Mahasiwa yang telah mendaftarkan secara administratif pada semester I dan/atau
semester II, baik mengisi KRS tetapi tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar
maupun sama sekali tidak mengisi KRS, tanpa alasan yang dapat dibenarkan,
dianggap mengundurkan diri dan dikenai sanksi pemutusan studi
2. Tidak Mengisi KRS

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

89

Mahasiwa yang telah mendaftarkan atau mendaftarkan kembali secara administratif,


tetapi tidak mengisi KRS (tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar) tanpa alasan
yang dapat dibenarkan, dikenakan sanksi berikut:
a. Diberi peringatan keras secara tertulis oleh Wakil Dekan I agar tidak mengulangi
lagi;
b. Semester yang ditinggalkan diperhitungkan dalam batas waktu maksimal
penyelesaian studinya;
c. Apabila perbuatan ini diulangi lagi, baik pada semester berikutnya maupun pada
semester lain, mahasiswa dikenai sanksi pemutusan studi.
3. Mengundurkan Diri Sesudah Masa Perubahan KRS
Mahasiswa yang mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah
lewat batas waktu perubahan KRS tanpa alasan yang dapat dibenarkan (misalnya,
sakit, kecelakaan, atau musibah) dikenakan sanksi akademik berikut :
a. Mata kuliah yang ditinggalkan dinyatakan tidak lulus (diberi huruf mutu E);
b. Huruf mutu E tersebut digunakan dalam penghitungan Indeks Prestasi Kumulatif
(IPK);
c. Diberi peringatam secara tertulis oleh Wakil Dekan I agar tidak mengulangi
kembali;
d. Semester yang ditinggalkan diperhitungkan dalam batas waktu maksimal
penyelesaian studinya;
e. Apabila perbuatan ini diulangi lagi, baik pada semester berikutnya maupun pada
semester lain, mahasiswa dikenai sanksi pemutusan studi
2.4.15. Sanksi Pelanggaran
Apabila mahasiswa melakukan pelanggaran, setelah dibicarakan dengan senat
Fakultas, akan dikenai sanksi khusus, sedangkan penanganan masalah pidananya
akan diserahkan kepada yang berwajib. Jenis pelanggaran tersebut adalah :
a. Pelanggaran Hukum
Mahasiswa yang melakukan pelanggaran hukum, baik yang berupa tindak
pidana termasuk pelanggaran HAM maupun peyalahgunaan obat, narkotika,
dan sejenisnya, serta penggunaan minuman keras dan sejenisnya, dan telah
ditetapkan bersalah secara hukum oleh pengadilan, akan dikenakan sanksi
berupa skorsing sampai dengan pemutusan studi oleh Rektor sesuai dengan
putusan tersebut.
b. Pelanggaran Etika Moral dan Etika Profesi

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

90

Mahasiswa yang melakukan pelanggaran etika moral, profesi (memeriksa


pasien/klien tanpa supervisi, membuat resep, melakukan konsultasi tanpa
supervisi, membocorkan rahasia jabatan, dsb), memalsukan tanda tangan
dan sejenisnya, akan dikenakan sanksi berupa skorsing oleh Dekan sampai
dengan pemutusan studi oleh Rektor.
c. Pelanggaran Etika Akademik
Mahasiswa yang melakukan pelanggaran etika akademik, antara lain
menyontek, menjiplak (makalah, laporan, tugas akhir, skripsi, tesis, disertasi,
dsb), membocorkan soal atau sejenisnya akan dikenai sanksi berupa skorsing
sampai dengan pemutusan studi.
Pada hal-hal tertentu, Fakultas dapat mengeluarkan keputusan tersendiri asal
tidak bertentangan dengan ketentuan hukum atau peraturan di atasnya.
2.4.16. Sanksi Lain
Tindakan-tindakan yang dilakukan mahasiswa di lingkungan kampus yang termasuk
kejahatan atau pelanggaran dan diancam pidana. Pada dasarnya setiap mahasiswa
memiliki hak untuk melakukan berbagai aktivitas sebagai bagian dari civitas
akademika, namun demikian sebagaimana dalam kehidupan manusia pada umumnya
harus dihindari melakukan perbuatanperbuatan yang dapat dikategorikan sebagai
kejahatan. Perbuatan-perbuatan tersebut antara lain:
1. Tawuran antar-mahasiswa baik yang dilakukan di dalam maupun di luar
lingkungan kampus yang menimbulkan kerusakan barang milik orang lain dan
atau korban luka-luka.
2. Ketentuan dalam Pasal 406 dan Pasal 351 KUHP juga dapat dikenakan
terhadap aktivitas demo yang tidak tertib dan menimbulkan kerusuhan
sehingga mengakibatkan terjadinya kerusakan barang milik orang lain dan
atau korban luka-luka.
3. Minum-minuman keras baik di dalam maupun di luar lingkungan kampus yang
mengganggu keamanan umum. Ketentuan yang dapat dikenakan adalah
Pasal 492 tentang pelanggaran keamanan umum.
4. Menggunakan narkotika baik untuk diri sendiri maupun memberikan narkotika
kepada orang lain baik di dalam maupun di luar lingkungan kampus. Akan
dikenakan hukuman sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
5. Melakukan tindakan yang mengganggu ketertiban umum atau melakukan
tindakan yang dapat dikatagorikan sebagai melanggar hukum, HAM termasuk
perbuatan tidak menyenangkan terhadap Dosen, Tenaga Kependidikan dan
sesama mahasiswa.
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

91

2.5. Tata Tertib


1. Tata Tertib Kegiatan Belajar Mengajar
Proses belajar mengajar hanya diizinkan bagi mahasiswa yang terdaftar dan
telah melaksanakan herregi strasi pada semester berjalan. Pada pelaksanaan
kegiatan perkuliahan mahasiswa diwajibkan harus mengikuti jadwal secara
tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah disusun oleh SBP. Apabila ada
mahasiswa yang terlambat datang sampai dengan 15 menit setelah perkuliahan
berjalan maka mahasiswa tersebut tidak diperbolehkan untuk mengikuti
perkuliahan tanpa memberikan alasan yang jelas atau mahasiswa tersebut
dianggap tidak hadir.
2. Tata Tertib Ujian
a. Ujian Tengah Semester
Ujian tengah semester (UTS) hanya diizinkan bagi mahasiswa yang terdaftar
dan telah melaksanakan herregistrasi pada semester berjalan. Mahasiswa
yang mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) hanya dibolehkan bagi mereka
yang terdaftar dan tercantum dalam DHMD. Bagi mahasiswa diwajibkan
mengikuti UTS, jika mahasiswa tidak mengikuti UTS tanpa ada alasan
yang jelas, maka nilai akhir yang akan dikeluarkan (nilai mutu T), artinya
bahwa mahasiswa tersebut harus tetap mengikuti UTS susulan yang
diselenggarakan oleh dosen pengasuh mata kuliah dengan pemberitahuan
ke bagian SBP. Apabila ada mahasiswa yang terlambat datang sampai
dengan 15 menit setelah UTS berlangsung tanpa memberikan alasan yang
jelas maka mahasiswa tersebut tidak diperbolehkan untuk mengikuti UTS
atau mahasiswa tersebut dianggap tidak hadir.
b. Ujian Akhir Semester
Ujian Akhir Semester (UAS) hanya diizinkan bagi mahasiswa yang terdaftar
dan telah melaksanakan herregistrasi pada semester berjalan. Pada
pelaksanaan Ujian Akhir Semester mahasiswa harus memakai pakaian
yang sopan, jika mahasiswa tidak mengikuti UAS tanpa alasan yang jelas,
maka nilai akhir yang akan dikeluarkan (nilai mutu T), artinya bahwa
mahasiswa tersebut harus tetap mengikuti UAS susulan yang
diselenggarakan
oleh
dosen
pengasuh
mata kuliah dengan
pemberitahuan ke bagian SBP. Apabila ada mahasiswa yang terlambat
datang sampai dengan 15 menit setelah UAS berlangsung maka

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

92

mahasiswa tersebut tidak diperbolehkan untuk mengikuti UAS atau


mahasiswa tersebut dianggap tidak hadir.
c. Ujian Sidang Sarjana/ Magister/ Doktor
Ujian Sidang Sarjana/ Magister/ Doktor hanya diizinkan bagi mahasiswa
yang terdaftar dan telah melaksanakan herregistrasi pada semester
berjalan. Mahasiswa harus hadir 30 menit sebelum acara dimulai, bagi
mahasiswa yang akan melaksanakan Ujian Sidang Sarjana/ Magister/
Doktor harus hadir sesuai dengan undangan yang telah ditentukan, apabila
mahasiswa terlambat datang maka pelaksanaan ujian sidang tersebut
dibatalkan. Sedangkan pelaksanaan Ujian Sidang berikutnya ditentukan
oleh kesiapan dosen yang akan menguji.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

93

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

94

BAB III
SARANA DAN PRASARANA
3.1 Fasilitas Bangunan
Saat ini Fakultas Teknik Geologi (FTG) menempati dua kampus utama di lingkungan
Unpad, yaitu untuk Program Sarjana di kampus Jatinangor sedangkan Program
Pascasarjana di kampus Iwa Koesumasoemantri di Jalan Dipati Ukur No. 35 Bandung.
1. Kampus FTG Jatinangor memiliki luas 4380 m2 untuk satu gedung tiga lantai
dengan luas 2400 m2. Lantai I digunakan untuk ruang pimpinan fakultas,
pelayanan administrasi akademik dan kemahasiswaan, kepegawaian, keuangan,
perpustakaan, laboratorium Geologi Lingkungan dan Hidrogeologi, laboratorium
Stratigrafi, laboratorium Geoteknik serta dua ruang Sidang.
Lantai II digunakan untuk tujuh laboratorium yaitu: Geologi Dinamik, Geomorfologi
dan Penginderaan Jauh, Geofisika, Sedimentologi, Geokimia dan Geotermal,
Paleontologi serta Laboratorium Petrologi dan Mineralogi serta ruang kolokium.
Lantai III digunakan untuk ruang pelayanan tata usaha dan perlengkapan, gudang
ATK, laboratorium Komputer, auditorium, ruang kuliah serta mushola
Di kampus FTG Jatinagor terdapat pula gedung BEM (Badan Eksekutif
Mahasiswa) sebagai gedung sekretariat lembaga-lembaga kemahasiswaan
dibawah BEM FTG, dua buah Gazebo, taman, lahan parkir serta toko yang
menyediakan foto copy, ATK dll
2. Kampus Pascasarjana FTG seluas 611 m2 terletak di lantai II Gedung 4 Kampus
Iwa Koesumasoemantri di Jalan Dipati Ukur No. 35 Bandung dengan fasilitas
ruang kuliah, ruang pimpinan, ruang dosen, ruang administrasi akademik, ruang
rapat/sidang, ruang Pusat Studi energi, ruang Pusat Studi Rekayasa Geologi,
ruang Pusat Studi Sumber Daya Mineral dan Eksplorasi Mineral, ruang HMG
Pascasarjana FTG serta mushola.
3. Disamping kampus utama, untuk kegiatan akademik dan kemahasiswaan FTG
khususnya Program Sarjana juga memanfaatkan fasilitas bersama di gedung
PPBS (Pusat Pelayanan Basic Science), Gedung Puriska, Balai Santika, GOR
Padjadjaran serta fasilitas bersama lain yang terdapat di lingkungan universitas.
4. Selain fasilitas tersebut, ada juga laboratorium di lingkungan Direktorat Energi dan
Sumberdaya Mineral di Bandung yang digunakan untuk praktikum. Selain
praktikum, beberapa mata kuliah menyelenggarakan kuliah lapangan yang

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

95

umumnya di laksanakan di Kampus Lapangan Karangsambung, Bantarujeg, G.


Papandayan G. Tangkuban Perahu, Ciletuh, Pelabuhanratu, Tambang Emas
Pongkor, Citatah, dll.
Sebagai upaya pengembangan fasilitas pelayanan maka dalam waktu dekat, akan
dibangun tiga gedung baru dengan yaitu satu gedung Dekanat dua lantai serta dua
gedung kuliah dan laboratorium masing-masng tiga lantai dengan total luas seluruh
bangunan 6400 m2. Lokasi gedung baru tersebut terletak di kawasan kampus
Jatinangor. Dengan adanya gedung baru tersebut nantinya diharapkan akan tersedia
fasilitas yang lebih lengkap, memadai serta terintegrasi untuk menunjang peningkatan
kualitas pelayanan kepada mahasiswa.
3.2 Perpustakaan dan Teknologi Informasi
Perpustakaan FTG berlokasi di Gedung Geologi lantai 1 yang dilengkapi kurang lebih
2663 koleksi berupa buku teksbook, jurnal, peta-peta geologi, buletin geologi, skripsi,
Laporan Kerja Praktek, Proposal penelitian dan buku popular, E-Books & E-Journal
SPRINGER, E-Books American Management Association, E-Books Global
Profesional, E-Journal APS, E-Journal EBSCO HOST, E-Journal PROQUEST, EJournal Science AAAS, E-Journal SIAM, e-book, skripsi, tesis, disertasi dan lain-lain
yang berkaitan dengan Ilmu Geologi.,.
Perkembangan teknologi yang pesat sepenuhnya dimanfaatkan untuk kelancaran
proses belajar-mengajar. Walaupun lokasi gedung perkuliahan terpisah di Jalan Dipati
Ukur No. 35 Bandung dan Jatinangor, seluruh komputer yang ada di FTG terhubung
secara terintegrasi dalam jaringan intranet Unpad dengan backbone yang
menggunakan fiber optic. Dengan adanya fasilitas ini lalu lintas data di FTG maupun
antara FTG dengan fakultas lain atau dengan kantor pusat Unpad di Bandung berjalan
dengan cepat dan lancar.
Lebih jauh, jaringan komputer ini tersambung dengan jaringan internet dengan
bandwidth 45 MBps. Ini memungkinkan akses internet yang cepat bagi semua civitas
akademik. Dengan adanya fasilitas hot-spot, mahasiswa yang membawa laptop pun
dapat tersambung ke internet untuk mengakses berbagai materi untuk tugas
perkuliahan maupun skripsi.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

96

3.3. Laboratorium
Ada 10 laboratorium di lingkungan FTG yang masing-masing laboratorium merupakan
kelompok Bidang Kajian yang berbeda satu sama lain. Kesepuluh laboratorium itu
adalah :
1. Laboratorium Geologi Dinamik :
Pemetaan struktur geologi & analisis struktur deologi, serta aplikasi geologi
strukturdalam eksplorasi mineral dan energi.
2. Laboratorium Geofisika:
Survey geofisika, analisis petrofisika, dan analisis welllog.
3. Laboratorium Geokimia &Geothermal:
Eksplorasi geokimia, analisis geokimia dan eksplorasi Geothermal.
4. Laboratorium Geomorfologi dan Penginderaan Jauh:
Analisis foto udara, analisis citra landsat, analisis geomorfologi, dan aplikasi GIS.
5. Laboratorium Geologi Lingkungan dan Hidrogeologi :
Studi geologi lingkungan, analisis dampak lingkungan, studi perencanaan wilayah,
studi hidrogeologi, studi geohidrologi.
6. Laboratorium Geoteknik:
Analisis kestabilan lereng, analisis geomekanika batuan, studi geologi teknik, dan
studi geoteknik untuk sipil maupun pertambangan serta pengembangan wilayah.
7. Laboratorium Paleontologi :
Analisis paleontologi: foraminifera, nannoplangton, pollen dan spora, biostratigrafi,
Interpretasi paleoenvironment, serta studi lingkungan.
8. Laboratorium Petrologi & Mineralogi
Analisis Petrologi - petrografi (batuan beku, batuan sedimen, dan batuan
metamorfik) dan eksplorasi mineral logam dan non logam serta analisis mineral
bijih, mineral ubahan.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

97

9. Laboratorium Sedimentologi & Geologi Kuater :


Analisis cekungan, analisis facies, analisis sedimentografi, analisis granulometri,
studi sedimentasi (silici)-klastik, studi sedimentasi karbonat, karakterisasi
reservoir, evaluasi petroleum system, studi paleomagnetism, dan studi geologi
Kuater.
10. Laboratorium Stratigrafi :
Analisis lito-stratigrafi, analisis seismik-stratigrafi, analisis sikuen-stratigrafi,
analisis vulkano-stratigrafi, analisis bio-stratigrafi, analisis cekungan, analisis geohistory (backstripping method), studi trace fossil (biogenicstructure), dan
eksplorasi batubara.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

98

BAB IV
PENELITIAN DAN KERJA SAMA
4. 1 PENELITIAN
Untuk menerapkan, mengembangkan dan memperkaya khasanah ilmu pengetahuan,
teknologi dan kesenian khususnya keilmuan terkait kebumian serta menunjang
pembangunan nasional, di FTG didirikan pusat-pusat studi yaitu:
1.

Pusat Studi Sumber Daya Mineral Dan Eksplorasi Mineral adalah pusat studi
yang ada di bawah Fakultas Teknik Geologi UNPAD, dan dibentuk atas
prakarsa beberapa staf yang memilik latar belakang keahlian di bidang Mineral,
Eksplorasi serta Gunungapi. Pusat studi ini memiliki fokus kegiatan yang dapat
dibedakan atas tiga kegiatan utama, yaitu :
1) Bidang Penelitian
Bidang penelitian dengan fokus tema penelitian dibedakan atas : Kajian geologi
dan identifikasi potensi sumberdaya mineral logam dan non-logam; Kajian batuan
alterasi dan manifestasi panasbumi untuk identifkasi potensi panasbumi; Kajian
petrologi dan mineralogi untuk petrogenesa dan petrotektonik; Kajian geologi dan
identifikasi batumulia (gemstones); Kajian keenonomian sumberdaya mineral
logam dan non logam; serta Kajian petrografi untuk porositas sekunder (aplikasi
di bidang migas dan panasbumi)
2) Bidang Pelatihan
Bidang Pelatihan dengan fokus tema pelatihan : Pengenalan mineral dan batuan;
Pembuatan sayatan tipis, poles, dan double poles; Pengolahan /pemanfaatan
batumulia; Teknisi Eksplorasi Mineral logam dan non logam; Pemodelan geologi
dan sumberdaya mineral; Workshop tentang deposit emas; Workshop tentang
geotermal; serta Wokshop Pengenalan dan Pengolahan Batumulia.
3) Bidang Pelayanan & Konsultansi
Bidang Pelayanan & Konsultansi, meliputi :
a. Pelayanan: Analisis sayatan tipis (petrografi); Analisis sayatan poles
(mineral logam/mineragrafi); Analisis mineralogi butir; Analisis Inklusi
Fluida (untuk aplikasi deposit logam); Analisis XRD dan SEM; Pembuatan
cinderamata dari batuan; serta Pemolesan batuan

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

99

b. Konsultansi: Pelaksanaan Eksplorasi Mineral Logam; Pelaksanaan


Eksplorasi Batubara; Pelaksanaan Eksplorasi Panasbumi; serta
Pembuatan AMDAL untuk Pertambangan.
2. Pusat Rekayasa Geologi, Hidrogeologi, Geoteknik, dan Geologi
Lingkungan, melakukan penelitian khususnya:
1) Kajian air tanah untuk berbagai kepentingan masyarakat, pertanian,
industri dan tataruang
2) Kajian sumberdaya air untuk master plan konservasi
3) Kajian fluida air pada kasus lapangan panas bumi, exploitasi CBM
dan shale gas
4) Kajian lingkungan berbasis geologi
5) Kajian keteknikan batuan dan tanah untuk dayadukung lahan,
kestabilan lereng dan infra struktur (jembatan, gedung, dll)
6) Kajian keteknikan batuan dan tanah untuk dayadukung lahan dan
kestabilan lereng di wilayah pertambangan.
3. Pusat Studi Energi; melakukan penelitian eksplorasi conventional energy
(minyak dan gas bumi), dan unconventional energy ( CBM/Coal Bed Methan,
shale gas dan geothermal).
4. Pusat Studi Kewilayahan dan Kebencanaan Geologi, melakukan penelitian
khususnya:
1) Kajian potensi dan kendala kewilayahan
2) Perencanaan wilayah perkotaan, TPA maupun pertambangan
3) Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
4) Kajian mengenai mitigasi kebencanaan geologi
Para dosen melakukan berbagai penelitian dengan pembiayaan berupa Program
Hibah Penelitian Desentralisasi, dalam skema Penelitian Unggulan Perguruan
Tinggi (PUPT), Biaya Operasional Pendidikan Tinggi Negri (BOPTN), Penelitian
Percepatan Penyelesaian Program Doktor (P4D), Penelitian Peningkatan Kompetensi
Keilmuan Laboratorium (KILAB), serta Penelitian Hibah Kompetitif; dan Program
Penelitian Kerjasama (Joint Research).
Fakultas Teknik Geologi juga menyediakan dana penelitian bagi para dosen, dengan
skema Penelitian Kompetitif Fakultas.
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

100

Program Hibah Penelitian Desentralisasi yang diperoleh dosen-dosen FTG dalam tiga tahun terakhir adalah sebagai
berikut:
No.

Judul Penelitian

Personil Penelitian

Penelitian

Tahun

PUPT

2012

BOPTN

2012

Reworked Fossils Dalam Endapan Turbidit: Implikasinya


Dalam Interprestasi Pembentukan Batuan (Studi Kasus:
Formasi Cinambo dan Formasi Halang, Jawa Barat)

Dr. Ir. Vijaya Isnaniawardhani, MT.


Ir. Nurdrajat, MT.
Billy G Adiperdhana, ST., MT.

Fenomena Geologi Mud Explosion Ciuyah Kuningan, Jawa


Barat sebagai Indikasi Potensi Energi Geothermal

Dr. Ir. Vijaya Isnaniawardhani, MT.


Dr. Sc. Yoga Andriana Sendjaja, ST. M.Sc.;
Ir. Faizal Muhamadsjah, MT.

Foraminifera sebagai Indikator Perubahan Lingkungan Laut


Wilayah Studi Perairan Teluk Jakarta

Dr. Ir. Vijaya Isnaniawardhani, MT.

PUPT

2012

Remediation of Vol Remediation of Volcanic Ash Soils in


Managing and Improving Their Sustainable Productivity in
The Agricultural Area

Ir. Mega Fatimah Rosana, M.Sc., PhD

PUPT

2013

Clay Minerals Alteration and Mineralized Quartz Texture as


Guide For Exploration in High Sulfidation Ephithermal Gold

Ir. Mega Fatimah Rosana, M.Sc., PhD


Yuyun Yuniardi, ST., MT.

PUPT

2013

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

101

No.

Judul Penelitian
Potential in Cianjur and Garut, West Java

Karakteristik Keteknikan Geologi Untuk Daya Dukung Tanah


Pada Pengembangan Wilayah Di Daerah Tektonik Aktif
(Studi Kasus di Zona Patahan Baribis Majalengka Jawa
Barat)

Studi Penetuan Zona Resapan dan Umur Air pada Endapan


Vulkonik di Kawasan Kampus Unpad Jatinangor dengan
Menggunakan Metode Isotop Labil

Tecno-Bio-Sosio Engineering : Pemanfaatan Tanaman


Kaliandra (Caliandra Calothyrsus) di Wilayah Zona Rawan
Longsor

Analisis Lingkungan Pengendapan Formasi Kalibeng Pada


Kala Miosen Akhir Berdasarkan Foraminifera Bentonik Kecil
Daerah Jawa Tengah Bagian Utara

10

Kajian Intensitas Erosi-Sedimentasi DAS Cimanuk Hulu


Dalam Pengelolaan Waduk Jatigede

Personil Penelitian

Penelitian

Tahun

PUPT

2013

Dr. Yoga Andriana Sendjaja


Dr. Johanes Hutabarat, Ir., Msi
Febriwan, ST., MT.
M. Sapari Dwi Hadian, ST., MT
Dr. Dicky Muslim, Ir., MSc.
Rd. Irvan Sophian, ST., MT
Ir. Zufialdi Zakaria, ST., MT
Dr. Ujang Hidayat, (F. Peternakan)
Dra Lia Jurnaliah, MS

BOPTN

2013

BOPTN

2013

P4D

2013

Dr. Nana Sulaksana


Dr. Emi Sukiyah, Ir., MT
Drs. A. Sjafrudin
Ir. Edi Tri Haryanto, M.Sc

KILAB

2013

Cecep Yandri S, ST., M.Eng


Dr. Ildrem Syafri, DEA
Ir. Zufialdi Zakaria, MT
Ir. Agung Mulyo, MT

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

102

No.

Judul Penelitian

Personil Penelitian

11

Rock Mas Rating (RMR) dan Slope Mass Rating (SMR)


Berdasarkan Data Lapangan di Majalengka, Jawa Barat

Ir. Zufialdi Zakaria, ST., MT

12

Konservasi Dan Pengelolaan Sumber Daya Air


Berkelanjutan (Sustainable Ground Water) Di Lingkungan
Kampus Unpad Jatinangor

Ir. Undang Mardiana, M.Si


Prof. Dr. Ir. Hendarmawan, M.Sc
Cipta Endyana, ST., MT
Kharistya Amaru, STP, MT (F.Pertanian)

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Penelitian

Tahun

Penelitian
Hibah
Kompetitif

2013

BOPTN

2013

103

Hasil penelitian dosen dipublikasikan dalam jurnal nasional terakreditasi, maupun


jurnal internasional; serta dipresentasikan dalam forum seminar/simposium
nasional, regional dan internasional.
4.2 KERJASAMA
Sejak berdirinya Fakultas Teknik Geologi sudah menjaring kerjasama dengan
berbagai pihak baik dari Instansi Pemerintah, BUMN, Perguruan Tinggi Lain (di
dalam dan luar negeri) serta perusahaan swasta. Berikut daftar kerjasama yang
telah dan sedang berjalan antara Fakultas Teknik Geologi dengan beberapa
instansi :
NO
1

FAK /
LEMBAGA
Hokkaido
University

MITRA
KERJASAMA
Prof. Hiroharu
Matsueda

PT. Medco
E&P
Indonesia

UTM
Malaysia

Dr. Issham
Ismail

DPSDAP Kab. Cianjur

Kepala Dinas

BENTUK KEGIATAN
- Riset & Publikasi
Internasional (Ir. Mega F
R, M.Sc. Ph.D +
Faperta)
- Riset lapangan
(Hokkaido University)
dengan FTG
- Studi S3
- Studi Post Doctoral (Dr.
Euis Tintin, PhD)
- Invited Professor (Ir.
Mega F R, M.Sc. Ph.D)
Kerjasama antara FTG
dengan Medco Indonesia
(beberapa staf akan
terlibat di analisis studio).
Pemanfaatan
Sumberdaya Manusia
Untuk Peningkatan
Industri Minyak dan Gas
Penjajakan Double
Degree, pertukaran
mahasiswa dan staf
pengajar dengan UTM,
Malaysia
MOU Bid. Geologi &
Pertambangan

JANGKA
WAKTU
Agustus
2008 2013

PIHAK YANG
TERLIBAT
Ir. Mega F
Rosana, Ir.,
M.Sc.Ph.D/Euis
Tintin Y, ST., MT

Juli 2008

Dosen FTG

2008

Dosen FTG

Juni 2008
5 Tahun

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Dr. Ir.
Hendarmawan.,
M.Sc

104

NO
5

FAK /
LEMBAGA
ITC Belanda

Fakultas
Satra
UNPAD

Roxar SDN
BHD

Republic
Democratica
de TimorLeste
Kyushu
University

10

Serica Kutai
B.V

11

PT. PLN
(Persero)

12

Kabupaten
Poso

13

Chiba
University

MITRA
KERJASAMA
Dr. Loran

Prof.
Watanabe

Prof. Makoto
Ito.

BENTUK KEGIATAN
Penjajakan Double
Degree, pertukaran
mahasiswa dan staf
pengajar dengan ITC
(Belanda)
Program Pembelajaran
Bahasa
Contract No.
101/SLM/XII/08,
Software License and
Maintenace
Sern Scholarships in
Indonesia (SSI) at Unpad
Academic Year
(2008/2009)
- Studi S2, S3
- Riset lapangan
- Lecture Exchange (copromotor S2, & S3)
- Riset Publikasi (Prof.
Adjat + FAPERTA)
- Joint Collaboration for
Internasional
Conference AA Mineral
Resources
Agreement : No.
Ser/KTI/013/08, Surface
Mapping For Samarinda
Area
Nomor :
3367/H6.7/FTG/PP/2009
Proyek Induk Pembangkit
dan Jaringan Jawa, Bali
dan Nusa Tenggara
Nomor :
3866b/H6.1/TU/2009
Piagam Kerjasama
Studi S-3 (Dr.
Abdurrokhim, Billy A.P)
Programe Academic
Recharging (Dr. Vijaya

JANGKA
WAKTU
Juli 2008

PIHAK YANG
TERLIBAT
Dekan, PD I

September
2008

Dekan FTG

Desember
2008

Dekan FTG

Tahun
akademik
2008/2009
Juli 2009
Untuk 5
Tahun

Wakil Dekan I
FTG

Februari
2009

Dekan FTG

Agustus
2009

Dekan FTG

Maret 2009

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Dosen FTG

105

NO

FAK /
LEMBAGA

MITRA
KERJASAMA

BENTUK KEGIATAN
Isnaniawardhani)
Riset Bersama
Penjajakan Double
Degree
Kegiatan Riset lapangan
bersama dengan tim dari
Jepang di Sangiran
Penjajakan staf untuk
sekolah di Inggris, untuk
penjajakan kerjasama
antara FTG dan Royal
Holloway Univ.
Kerjasama dengan
BATAN untuk Riset S3 di
Unpad dan MOU
Penjajakan Double
Degree, pertukaran
mahasiswa dan staf
pengajar dengan SCUBA
University
Pendidikan, Penelitian,
dan Pengembangan pada
Masyarakat Bidang
Minyak Gas dan Bumi
Pendidikan, Penelitian,
dan Pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan
Teknologi Nuklir di Bidang
Biologi Hidrologi
Studi S-3 Untuk 1 Orang
Dosen
Zulu GGR Study

14

Osaka
University

Prof. Kumai,
Prof Hyodo

15

Holloway
University

Dr. Franck
Lavigne
Prof. Robert
Hall

16

Batan

17

Scuba
University

18

Badan ESDM

Ir. H. Iin Arifin


Takhyan., ME

19

Pusat
Aplikasi
Teknologi
dan Radiasi
Batan
Shimane
University
Pertamina
Hulu energy
(PHE) ONWJ

Dr. Zaenal
Abidin

Badan
Geologi Kem
ESDM
Pertamina
EP - EOR

Dr. Sukhyar

Tim Penyusun
Geodiversity

Ir. J.H
Simamora.,
M.Si

Penyusunan POD Full


Scale Waterflood Lapisan
C Lapangan Tapian

20
21

22
23

Ir. Ahmad
Siddiq

JANGKA
WAKTU

PIHAK YANG
TERLIBAT

Dosen FTG
Dosen FTG/
Wakil Dekan I
FTG
Winantris, Dra.,
MS

5 Tahun

Prof. Dr. Usman


Hardi

5 Tahun

Dr. Ir.
Hendarmawan.,
M.Sc

2009-2012

Dosen FTG

2010 2011

Dr. Ir. Ildrem


Syafri., DEA/
Febriawan M,
ST., M.Si/Adi H,
ST., MT
Dekan FTG

2010 2012
2011

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

Dr. Ir. Ildrem


Syafri., DEA/
Febriawan M,
ST., M.Si

106

NO

FAK /
LEMBAGA
PT. Mosesa
Petroleum Energi Mega
Persada
PSG (Badan
Geologi)
The Hokkaido
University
Museum,
Sapporo,
Japan
PSG (Badan
Geologi)
PSG (Badan
Geologi)

MITRA
KERJASAMA
Ir. Hendarman

29

Pertamina EP
Region Jawa

30

24

25

BENTUK KEGIATAN
G & G Reservoir Study
Lapangan Sihapas

JANGKA
WAKTU
2011

Ir. Eko
Partoyo, M.Sc
Prof. Hiroharu
Matsueda

Pemetaan Geokimia di
Jawa Barat
Agreement of Mutual
Cooperation for Study and
Research

Ari Kusniad,
ST., MT
Ir. Asdani S.,
M.Sc

2012

Ir. Adang
Sukmatiawan.,
M.Si

Pemetaan Geokimia di
Kalimantan Selatan
Pemetaan Sesar Aktif di
Daerah Palu, Poso,
Ampah
G & G Reservoir Study
Lapangan Rengasdengklok,
Struktur RDL dan RDO

PT. Mosesa
Petroleum Energi Mega
Persada

Ir. Hendarman
dan Ir. Heri
Setiawan

Studi Sedimentologi,
Stratigrafi, Formasi Upper
Pematang di Area Tonga

2012

31

PT.Tiarabumi
Petroleum

Drs. Zulfikar
Lukman., MBA

Study GGR dalam rangka


POD Lapangan
Sampoerna Blok
Sumatera

2012

32

PT.Micromine
Indoensia
Perdana

Myke Jones

- Grant Licence Sofware


for mining
- Training staf and
Student

5 Tahun
s/d 2016

26

27
28

2011
24
February
2011

2012
2012

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

PIHAK YANG
TERLIBAT
Dr. Ir. Ildrem
Syafri., DEA/
Febriawan M,
ST., M.Si
2 Dosen dan 3
Mahasiswa
Dekan FTG

5 Dosen dan
310Mahasiswa
2 Dosen dan 3
Mahasiswa
Dr. Ir. Ildrem
Syafri., DEA/
Febriawan M,
ST., M.Si/ 3
Mhs S2 dan 1
Mhs S1
Dr. Ir. Ildrem
Syafri., DEA/
Febriawan M,
ST., M.Si/ 3
Mhs S2 dan 1
Mhs S1
Dr. Ir. Ildrem
Syafri., DEA/
Febriawan M,
ST., M.Si/ 3
Mhs S2 dan 1
Mhs S1
FTG/ Ir. Mega F
Rosana., M.Sc.,
Ph.D

107

NO

FAK /
LEMBAGA
PT. Antam
Tbk

MITRA
KERJASAMA
Unit Geomin

Kementrian
Energi
Sumber Daya
Mineral
Republik
Indonesia
Konsorsium
PT.
Pertamina,
Bukit Energy
Indonesia
PTE.LTD,
Cakra Nusa
Darma
(SKKMG)
Gemcom
Software
International

Badan
Geologi

Simon
Waghom

36

PT. Pupuk
Indonesia

Mustofa

37

T. Vipronity
Power
Energy

Bambang
Sukarno

33

33

34

35

Andriansyah,
Candra D
Tirada,
Bayutama
Respati

BENTUK KEGIATAN
- Bantuan Peralatan lab
dan Perpustakaan
- Bantuan lapangan TA
mhs S1, dan S2
- Training Staf dan
Mahasiswa
Peningkatan
Kemampuan Sumber
Daya Manusia,
Teknologi, Penyelidikan
dan Penelitian Bidang
Survei Geologi
Studi Bersama Wilayah
Migas Non
Konvensional (Shale
Hidrocarbon) di Area
Sakakemang, Sumatera
Selatan

JANGKA
WAKTU
5 Tahun
s/d 2016

PIHAK YANG
TERLIBAT
FTG/ Lab
Petromin dan
Lab Geodinamk

5 tahun
(20122017)

Dekan ,
Koordinator
Kerjasama FTG

7 Agustus
2012 6
Maret 2012

Pusat Studi
Energi FTG

Pemberian lisensi
software

January
2013 31
Desember
2015

Fakultas Teknik
Geologi

Kerjasama bidang
pendidikan, pelatihan ,
penelitian/pengkajian
dan pengembangan
ilmu pengetahuan dan
teknologi.
Evaluasi Bersama
Wilayah Kerja Gas
Metana Batubara (WK
Batubara) Pada Exsiting
IUP Batubara Area
Pasiraman Sumatera
Selatan

22 Mei
2012-22
Mei 2014

Pusat Studi
Energi FTG

9 Juli 20129 Oktober


2012

Pusat Studi
Energi FTG

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

108

NO
38

FAK /
LEMBAGA
PT. Energy
Partners
Merauke

MITRA
KERJASAMA
Bertrand
Edward
Hurbult

BENTUK KEGIATAN
Studi bersama Wilayah
Wilayah West Merauke,
Daratan Papua

JANGKA
WAKTU
26
Desember
2012 26
Juli 2013

PIHAK YANG
TERLIBAT
Pusat Studi
Energi FTG

39

PT. Chevron
Pafic
Indonesia

Isotope Survey Service

2013

Lab Geologi
Lingkungan dan
Hidrogeologi

40

PT. Aqua
Golden
Missippi

Recharge Area
Gekbrong

2013

Lab Geologi
Lingkungan dan
dan
Hendrogelogi

41

PT. Aqua
Golden
Missippi

Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan
daerah Subang

2013

Lab Geologi
Lingkungan dan
dan
Hendrogelogi

42

Badan
Geologi,
Kementrian
Energi Dan
Simber Daya
Mineral

Tim Koordinasi dan


Pengembangan
Geodiversity,
Geoheritage, dan
Geopark (3G) Badan
Geologi, Kementrian
Energi Dan Simber
Daya Mineral TA 2013

1 Februari
2013 11/30/2013

Prof. Dr. Ir.


Hendarmawan,
M.Si ;Dr. Ir.
Nana
Sulaksana,
MSP; M. Sapari
Dwi Hadian,
ST., MT

4. 3 Pengabdian Kepada Masyarakat


Selain beberapa staf telah mengikuti PKM melalui LPPM Unpad, program kegiatan
lapangan yang frekuensinya cukup tinggi telah dijadikan ajang aktivitas
kerjasama dan pengabdian kepada masyarakat. Seiring dengan berubahnya Unpad
menjadi Badan Layanan Umum (BLU), dalam kaitan kerjasama maka dipandang
perlu Fakultas membentuk unit tersendiri sehingga dapat terlibat secara langsung
dalam penelitian yang diselenggarakan oleh pihak swasta.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

109

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

110

BAB V
PRESTASI FAKULTAS DAN KEMAHASISWAAN
5.1. Prestasi Fakultas
Fakultas Teknik Geologi (FTG) adalah suatu lembaga pendidikan tinggi yang
bergerak dalam bidang pembelajaran dan pengembangan ilmu geologi dengan
berorientasi pada terciptanya pola link & match (keserasian dan kesepadanan).
FTG menyelenggarakan pendidikan sarjana /Program Studi Teknik Geologi
(akreditasi: A); serta pendidikan pascasarjana, yaitu Program Magister/Program
Studi Teknik Geologi (S2) dan Program Doktor Teknik Geologi/Program Studi
Teknik Geologi (S3).
Adapun peraihan prestasi Fakultas Teknik Geologi adalah :
1. Penganugrahan Indonesia Green Awards tahun 2014, untuk kategori Green
Campus;
2. Penghargaan sebagai Fakultas yang memiliki kerjasama dengan pihak ketiga
tertinggi di Universitas Padjadjaran Tahun 2013;
3. Penganugrahan Indonesia Green Awards tahun 2013, untuk kategori
Pelestari Sumber Daya Air ;
4. Juara ke 2 Olimpiade Olahraga Tradisional tingkat Universitas Padjadjaran,
tahun 2012;
5. Juara ke 2 Olimpiade Olahraga Tradisional tingkat Universitas Padjadjaran,
tahun 2013;
5.2. Prestasi Kemahasiswaan
Capaian prestasi bidang kemahasiswaan di tingkat Universitas, Nasional,
Internasional Fakultas Teknik Geologi UNPAD antara lain adalah :
NO
NAMA
1 Nanda Najih Habibil
Afif
FTG 2012
2

KEGIATAN
Mahasiswa Berprestasi
(MAWAPRES)
Potensi Penerapan
Teknologi Sistem Koloid
Rifky Meisa Anugrah
The 11th Hokkaido
FTG 2010
Indonesian Student
Association

TEMPAT
Unpad

Hokkaido
University
Sapporo

PERINGKAT TAHUN
Peingkat 1
22-23
Tingkat
April
Unpad
2014
Presentasi
Paper

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

8
Februari
2014

111

NO

NAMA

Ridwan Maulana
FTG 2011

Hendy Taufik
FTG 2011
Wiwit Wijiastuti
FTG 2011
Nanda Najih Habibil
Afif
FTG 2012
Khalda Az-Zahra
FTG 2011

5
6
7

10

Suci Sarah
FTG 2010

KEGIATAN
TEMPAT PERINGKAT TAHUN
ScientificMeeting
japan
Nasional Coral Reef
Universitas
10 besar
5-9
Festival di Gedung Graha Syiah Kuala
finalis
Februari
FMIPA Universitas Syiah
Aceh
presentasi
2014
Kuala
karya Tulis
Innovative Materials
FTI ITS
1st Winner
Maret
Engineering Competion Surabaya
2014
Innovative Materials
FTI ITS
1st Winner
Maret
Engineering Competion Surabaya
2014
Innovative Materials
FTI ITS
2nd Winner
Maret
Engineering Competion Surabaya
2014
Deep Geothermal Days
Analyzing Cisolok
Geothermal System,West
Java,Indonesia Using
Fluid Inclusion Method
Jenesys 2.0 (Kelompok
IPTEK Batch ke 8)

Paris,
Francis

Presentasi
Paper

10-11
April
2014

Jepang

Presentasi
Paper

17-30
April
2014

Beirut,
Lebanon

Presenter

26-29
Mei 2014

Beirut,
Lebanon

Presenter

26-29
Mei 2014

Urban Engineering
and City Planning di
Jepang

Astari Rozalina
2014 Lipe and APG
Anisa Ulfatu Hasanah
Northern Arabia
FTG 2011
Geoscience Conference
& Exhibition (Impact of
Unconventional
Exploration Hydraulic
Fracturing to
Environment Around
Exploration Area In
United States) Beirut,
Lebanon
Tri Febrianto
2014 Lipe and APG
Simaibang
Northern Arabia
FTG 2011
Geoscience Conference
& Exhibition
(Underground Coal

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

112

NO

11

12

13

14
15
16

17

NAMA

KEGIATAN
Gasification A Safe,
Secure, and Clean
Unconventional Gas
Technology for
Development)
Mohammad Yusuf
Study of The United State
FTG 2011
Institutes (SUSI) for
Student Leaders on
Global Enviromental
Issues
Muhammad Muhajir International Conference
Saputra
on Geological Sciences
FTG 2010
and Engineering (ICGSE)
2014
(Depositional Facies
Based on Ground
Penetrating Radar (GPR)
Survey at Subi Kecil
Island, Riau Archipelago,
Indonesia)
Luthfan Harisan
Kongres ke-22
Jihadi
Internasional Association
FTG 2011
of Engineering Geologist
(Engineering Geological
Mapping as a part og
Landslide Mitigation at
Surface Mining Site)
Mellinda Arisandy
Mahasiswa Berprestasi
FTG 2010
(MAWAPRES)
Tingkat Universitas
Rieza Rachmat Putra Annual Convention and
dan Bagus Guspudin
Exhibition AAPG
FTG 2009
Julia Satriani, Hafizh
5th International on
Zakyan, dan
Climate Change
Nurisman Syarif FTG
2011
Andra Pratama dan Unconventional Resource
Bayu Nugraha
Technology Conference
FTG 2010

TEMPAT

PERINGKAT TAHUN

Hawai dan
Washington
DC. Amerika
Serikat

Presenter

9 Mei-16
Juni
2014

London, UK

Presenter

29-30
Juni
2014

Torino, Italia

Presenter

15-19
Sept.
2014

Bandung

Juara-2

2013

Pittsburgh
Pensylvania
USA
Mauritius
Africa

Presentasi
Paper

2013

Presentasi
Paper

2013

Denver,
Colorado
(USA)

Presentasi
Paper

2013

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

113

NO
NAMA
18 Riefqy Usman
FTG 2009
19
20
21
22
23
24

24

25

26
27
28

30
31

Dwi Menur
FTG 2011
Kuat Yogi
FTG 2011
M. Yusuf dan Anggia
Ebony
FTG 2011
Nanda Najih Habibil
Afif FTG 2012
Jonathan Kristian
FTG 2008
Syaiful Alam,
Samuel dan Rezki
Naufan
FTG 2009
Mellinda Arisandy,
Tri Febrianto, Reza
Vahagia, Ronel, dan
Winda Nurdini FTG
2010
Brianto, Reza
Widiatmo, dan Rizky
Aditya
FTG 2008-2009
Septriandi
FTG 2007
Riefqy Usman, Adit,
Bagus
FTG 2009
Mellinda Arisandy
dan Regian Ahmad
Khalis
FTG 2010
Tri Febrianto dan
Andra Pratama
FTG 2010
Julia Satriani

KEGIATAN
4th International
Geoscience Student
Conference
International Student
Conference
International Student
Conference
International Student
Conference

TEMPAT
Berlin,
Germany
Ilmeneau,
Germany
Marabor,
Slovenia
Japan

PERINGKAT TAHUN
Presentasi
2013
Paper
Partisipan

2013

Partisipan

2013

Partisipan

2013

Finalis

2013
2012

Bandung

Juara-1 Best
Poster
Juara-3

Plan of Development Oil


Expo TRISAKTI

Jakarta

Juara-3

2012

Plan of Development
OGIP UVN

DI
Yogjakarta

Juara-3

2012

Student Paper Indonesian


Petroleum Assosiation
Geo-Modelling GRANITE
TRISAKTI

USA

Best Oral

2012

Jakarta

Juara-2

2012

Jakarta

Best
Student
Paper

2012

Student Paper GRANITE


TRISAKTI

Jakarta

Runner Up

2012

Student in EBTKE

USA

Best Paper

2012

Lomba Karya Tulis Ilmiah


Nasional
Student IAGI

Malang,
Jatim
Lombok

Olimpiade Geologi
Indonesia (OGI)

GRANITE
TRISAKTI

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

2012

114

NO

NAMA
FTG 2011)

32

Mellinda Arisandy
dan Wanda
Yudhaprawira FTG
2010
Einstein
FTG 2008
Ribka Firtania
FTG 2009
Emanuelta Naibaho
FTG 2009)

33
34
35

KEGIATAN
Contest

TEMPAT

Paper Student Geological


Student Competition
(GSC) ITB

Bandung

Juara-3

2012

Student Poster IAGI

Makasar

3rd Place

2012

Society of Economic
Geologist (SEG)
AAPG 2012

Lima, Peru

Presentasi
Paper
Presentasi
Paper

2012

Houston,
USA

PERINGKAT TAHUN

2012

5.3. Pola Pengembangan Mahasiswa


Program pengembangan mahasiswa Fakultas Teknik Geologi mengacu pada Pola
pengembangan Mahasiswa yang terdiri dari lima jenis kegiatan meliputi :
1.

Penalaran dan Keilmuan


Program ini antara lain dimaksudkan untuk menanamkan sikap ilmiah,
merangsang daya kreativitas dan motivasi, meningkatkan kemampuan meneliti
dan menulis karya ilmiah, pemahaman profesi, dan kerja sama mahasiswa dalam
tim. Program ini mencakup kegiatan-kegiatan seperti : PIMNAS, LKTM, PKM,
MAWAPRES, PPKM, dan kegiatan sejenisnya.

2. Bakat Minat dan Kemampuan


Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam
manajemen praktisi, berorganisasi, menumbuhkan apresiasi mahasiswa
terhadap:Olah Raga, Seni, Kepramukaan,Belanegara, Cinta Alam seperti : LKMM
(Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa), KMKB (Kepemimpinan
Mahasiswa Kader Bangsa), POMNAS (Pekan Olah Raga Mahasiswa Nasional),
POM ASEAN (Pekan Olah Raga Mahasiswa ASEAN), Universiade,
Peksiminas, Pramuka, Menwa, Penerbitan Kampus, KSRPMI, Kewirausahaan,
dan kegiatan yang sejenis.
3.

Kesejahteraan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan, fisik, mental dan
rohani mahasiswa, seperti: Beasiswa, Asrama, Kopma, MTQ, Poliklinik, dan
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

115

kegiatan sejenis. Bidang Kesejahteraan mahasiswa terbagi dalam 2 kelompok


yaitu kesejahteraan materi dan non materi.
a. Kesejahteraan materi
Kesejahteraan materi yaitu pelayanan bantuan terhadap proses belajar
mahasiswa berupa bantuan dana yang selama ini disebut beasiswa.
b. Kesejahteraan non materi
Kesejahteraan non materi yaitu layanan bantuan terhadap mahasiswa dalam
proses belajar berupa jasa yaitu :
1) Asrama putra
2) Bina karir/informasi kesempatan kerja
3) Pelayanan Kesehatan Mahasiswa
4) Koperasi Mahasiswa
5) Kerohanian Mahasiswa
4. Kepedulian Sosial
Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengabdian kepada masyarakat,
menanamkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa, kecintaan kepada tanah
air, dan sebagainya, seperti :
penanggulangan desa binaan, pelayanan
kebangsaan, dialog kemahasiswaan, dan kegiatan sejenis lainnya.
5. Kegiatan Penunjang
Program ini bertujuan untuk :
a. Meningkatkan sikap dan kemampuan mahasiswa dalam kegiatan, antara lain:
PP-OPPEK, PP-LKMM dan PPPM.
b. Meningkatkan sarana dan prasarana kegiatan mahasiswa, seperti :
pengembangan sistem informasi
kemahasiswaan, pengadaan,
pemeliharaan sarana dan prasarana kegiatan mahasiswa, serta kegiatan
sejenis lainnya.
5.4 Lembaga Kemahasiswaan
Salah satu upaya untuk mensinergiskan kegiatan fakultas khususnya dalam bidang
kemahasiswaan, maka para mahasiswa tersebut membentuk wadah kegiatan
berupa :
- Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
- Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM)
- Student Chapter of AAPG
- Student Chapter of SEG (Society of Economic Geologist)
- GEOCENTRIC (Geological Center of Journalistic)
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

116

- GEMA (Geological Moslem Assosiation)


- MAAR (Mahasiswa Pecinta Alam dan Rimba)
- HSE (Health and Safety Environment)
Masing-masing lembaga kemahasiswaan tersebut dalam menjalankan kegiatan
dan tugasnya mengacu pada peraturan, anggaran dasar dan anggaran rumah
tangga dari lembaga kemahasiswaan yang di buat oleh masing-masing.
5.5 Fasilitas Kegiatan Kemahasiswaan
FTG baru berdiri selama 5 tahun yang lalu, sehingga fasilitas penunjang kegiatan
lembaga kemahasiswaan belum sepenuhnya dapat di fasilitasi secara lengkap.
Saat ini fakultas hanya mampu menyediakan 2 ruangan yang bisa dimanfaatkan ke
8 lembaga kemahasiswaan tersebut
Unit-unit kemahasiswaan FTG tersebut sangat aktif menyelenggarakan kegiatan
setiap minggunya, berupa kegiatan short course, workshop, mentoring, olahraga
dan lain-lain, dengan menggunakan fasilitas ruang kuliah atau auditorium, serta
prasarana yang ada di lingkungan kampus Unpad Jatinangor.
Lembaga/unit kemahasiswaan FTG yang cukup aktif melakukan aktivitas kegiatan :
BEM/HMG, AAPG, SEG dan GEMA.
BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa)
BEM Fakultas Teknik Geologi (BEM-FTG UNPAD) yang dulu
lebih dikenal dengan Himpunan Mahasiswa Geologi (HMG)
sudah berdiri lebih dari 54 tahun yang lalu. Lembaga ini
dibentuk untuk mewadahi kreativitas mahasiswa dan sebagai
sarana bertukar pikiran, pengalaman, ilmu pengetahuan dan
sarana mengasah kemampuan anggota. Anggota yang
tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Teknik Geologi berkisar
sejumlah 900 orang dengan pengurus BEM-FTG berjumlah 90
orang.
Program kerja dan ranah aktivitas BEM-FTG antara lain
peningkatan softskill, kepemimpinan, penelitian dan
pengembangan bidang ilmu kegeologian, pendelegasian ke
lingkup nasional dan internasional, aktivitas sosial, dan
kerohanian serta kegiatan yang menampung aspirasi minat dan
bakat mahasiswa.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

117

(BPM) Badan Perwakilan Mahasiswa


Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM-FTG UNPAD) merupakan
lembaga yang bergerak di ranah pengembangan kualitas dari
tugas dan kinerja BEM-FTG UNPAD. Aktivitas yang dilakukan
oleh anggota dari BPM antara lain memantau serta menilai
kinerja pengurus BEM selama satu tahun kepengurusan. Selain
itu BPM juga bergerak sebagai garis terdepan penampung
aspirasi seluruh anggota Keluarga Mahasiwa Teknik Geologi.
Program kerja lainnya adalah seperti mengadakan Musyawarah
Besar Anggota dan mengadakan Pemilihan Raya Ketua BEM
FTG.
Student Chapter of AAPG
Student Chapter of AAPG (American Assosiation of Petroleum
Geologist) dibentuk sejak tahun 1999. Lembaga ini berfungsi
untuk mengakomodir mahasiswa yang tertarik di dalam bidang
geologi perminyakan. Lembaga yang berbasis internasional
(America) ini telah banyak melakukan kegiatan yang
bermanfaat terutama dalam bidang keilmuan geologi seperti
course, seminar nasional, workshop, kuliah umum, fieldtrip,
ekskursi, kuliah lapangan, lomba poster-paper dengan
instruktur dari berbagai instansi perusahaan baik dalam dan
luar negeri.
Student Chapter of SEG (Society of Economic Geologist)
Student Chapter of SEG (Society of Economic Geologist)
dibentuk sejak tahun 2009. Lembaga ini berfungsi untuk
mengakomodir mahasiswa yang tertarik di dalam bidang
geologi pertambangan. Kegiatannya meliputi kursus-kursus
tentang metode eksplorasi sumberdaya mineral dan batubara,
pembahasan konsep-konsep tipe endapan mineral dan analisis
sampel. Selain itu ada juga kegiatan workshop tentang software
di bidang pertambangan, mineral dan batubara, kuliah umum,
fieldtrip, ekskursi, kuliah lapangan, lomba poster-paper dengan
instruktur dari berbagai instansi perusahaan baik dalam dan
luar negeri.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

118

GEOCENTRIC (Geological Center of Journalistic)


Geocentric (Geological Center of Journalistic) adalah lembaga
yang bergerak di bidang jurnalistik. Lembaga ini mengakomodir
mahasiswa yang berminat dan tertarik pada kegiatan-kegiatan
seperti hunting foto, hunting berita, menulis artikel
memperindah mading, editing video, film dokumenter, dan
kegiatan kreativitas lainnya.
GEMA (Geological Moslem Assosiation)
Selain aktif di bidang kegeologian, keluarga mahasiswa
Fakultas Teknik Geologi juga aktif di bidang kerohanian. Salah
satu wadah kegiatan tersebut adalah GEMA. Lembaga ini
biasanya melakukan berbagai kegiatan seperti pelatihan
mentoring, penerbitan bulletin, pensi Islam, lomba cerda cermat
Islam antar SMA, Islamic Day dan kegiatan lainnya.
MAAR (Mahasiswa Pecinta Alam dan Rimba)
MAAR (Mahasiswa Pecinta Alam dan Rimba) adalah kelompok
pecinta alam Keluarga Mahasiswa Fakultas Teknik Geologi.
Lembaga ini mengakomodir mahasiswa yang suka travelling,
adventure, dan expedition. Karena kegiatannya banyak
bergerak diwall climbing, naik gunung, rafting, caving, pelatihan
navigasi darat dan orientasi medan, dan aktivitas sosial serta
mitigasi bencana.
HSE (Health and Safety Environment)
HSE (Health and Safety Environment) adalah lembaga yang
menaungi aktivitas-aktivitas berorientasi lingkungan. Lembaga
ini juga hadir sebagai duta lingkungan seperti yang telah
dilaksanakan berupa kegiatan Penyelamatan Lingkungan Coral
di Raja Ampat, serta sebagai duta lingkungan pada Kampanye
Pulau Komodo sebagai Salah Satu dari Tujuh Keajaiban Dunia.
Kegiatan ini juga identik dengan safety moment yang
mengedepankan rasa keamanan dan kenyamanan.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Teknik Geologi

119

LAMPIRAN

Lampiran Buku Pedoman Fakultas Teknik Geologi

Lampiran Buku Pedoman Fakultas Teknik Geologi

Anda mungkin juga menyukai