Anda di halaman 1dari 6

RENCANA HARIAN KEPALA RUANGAN

Nama

:Okta Zaitun

Jmlah Perawat ::16 orang

Waktu
08.00
08.30
09.00
10.00
11.00

12.00
12.30
13.00

13.30
14.00

Ruangan

:Melati

Tanggal: 16/3/2016

Jumlah Pasien : kiri 13

Kegiatan
Operan
Pre comperence, memeriksa SDM dan saran prasarana
Memeriksa kebutuhan pasien
Melakukan interaksi dengan pasien baru
Melalukan supervisi pada ketua tim kiri
Tindakan : pengisian dokumentasi keperawatan pasien
Katim kanan :
Tindakan : komunikasi yang efektif dalam tindakan
pemasangan infus
Hubungan dengan bagian lain terkat rapat-rapat
testruktur
Memeriksa ulang keadaan pasien, perawat, dan
lingkungan ruangan
Ishoma
Mempersiapkan dan merencanakan kegiatan asuhan
keperawatan untuk sore, malam, dan besok sesuai
tingkat ketergantungan pasien
Mengobservasi post conference
Operan

Keterangan

RENCANA KEGIATAN BULANAN KEPALA RUANGAN


Bulan : Maret

Senin
1
Audit
dokumen
8
Supervisi
katim kiri
15
Audit
dokumen
22
Supervisi
PP kiri
29
Menyusun
jadwal
dinas
bulan
maret

Selasa
2
Supervisi
katim
kanan
9
Audit
dokumen
16
Audit
dokumen
23
Audit
dokumen
30
Diskusi
bersama
katim dan
PP

Ruang:Melati

rabu
3
Rapat
laporan
Bulanan
10
Ronde
keperawata
n
17
Rapat
koordinasi
24
Supervisi
PP

Kamis
4
Supervisi
katim kiri

Jumat
5
Audit
dokumen

Sabtu
6
Penkes

Minggu
7

11
Supervisi
katim
kanan
18
Supervisi
PP kanan
25
Audit
dokumen

12
Audit
dokumen

13
14
Presentasi
kasus klien

19
Audit
dokumen
26
Audit
dokumen

20
Audit
dokumen
27
Penkes

21

28

RENCANA BULANAN KETUA TIM


Bulan : Maret

Senin
Akolasi
klien

Selasa
Supervisi
PP

8
Supervisi
PP
15
Alokasi
klien
22
Menyusun
jadwal
dinas tim
29
Menyusun
laporan
bulanan tim

9
Supervisi
PP
16
Supervisi
PP
23
Supervisi
PP
30
Diskusi
bersama
katim dan
PP

Rabu
Rapat
laporan
bulanan
10
Ronde
koordinasi
17
Rapat
koordinasi
24
Supervisi
PP

Kamis
Supervisi
PP

Jumat
Supervisi
PP

Sabtu
Penkes

Minggu

11
Supervisi
PP
18
Superviosi
PP
25
Supervisi
PP

12
Supervisi
PP
19
Supervisi
PP
26
Supervisi
PP

13
Presentasi
kasus klien
20
Supervisi
PP
27
Penkes

14

21

28

LAPORAN KEGIATAN HARIAN


KETUA TIM
Tanggal

Jam datang

Jam pulang

A. Peran dalam agen pembaharuan


Peran sebagai : Ketua tim kanan Ruangan Melati
Peran individu dalam project hari ini :
1. Kegiatan yang dilakukan
a. Mengikuti overan dari dinas malam kedinas pagi bersama karu dan katim
kanan serta anggota tim kanan dang anggota tim kiri
b. Mengikuti pre conference
c. Membagi tugas kepala perawat pelaksana
d. Memotivasi perawat pelaksana untuk melaksanakan tugas
e. Mensupervisi tindakan keperawatan yang dilakukan oleh perawat
pelaksana
f. Mendokumentasikan ASKEP
g. Melakukan overan dari dinas pagi ke dinas sore yang dipimpin oleh karu
dan dibacakan oleh masing-masing katim
h. Melakukan ronde keperawatan bersama KARU, KATIM, anggota tim pagi
dan sore
2. Hasil dan evaluaasi
a. Perawat pelaksana tim 1 meelakukan tugas sesuai dengan rencanayang
telah ditetapkan semaksimal mungkin
b. Perawat pelaksana dapat melaksanakan tugas dari katim dengan baik
B. Peran dalam pengelolaan ruangan
1. Identifukasi masalah
2. Rencana tindakan keperawatan
N
o
1

Dx. Keperawatan
Nama: Ny.Halifah

Tujuan
Setelah

Intervensi
1. Kaji fungsi

Rasional
1. Pernafasan yang

1. Bersihan
jalan nafas
tidak efektif
b.d
penumpukan
secret purulen
pada jalan
nafas.
Ditandai
dengan:
Ds:

Do:

Klien
mengatakan
sesak
Klien
mengatak
an batuk
berdahak
Klien
mengatakan
dahak sulit
keluar

2.
3.

4.

5.

pernafasan
Beri posisi
flowler
Ajarkan dan
bantu
pasein
batuk
efektif dan
nafas dalam
Kolaborasi
pemberian
obat
mukolitik
Kolaborasi
O2

2.

3.

4.

5.

cepat dari pasien


menimbulkan
alkalosis respiratori
Memaksimalkan
ekspansi paru dan
menurunkan upaya
pernafasan
Membiasakan
perilaku yang
penting untuk
mencegah
penularan infeksi
Menurunkan sekret
pulmonal dan
memfasilitasi
bersihan
Mencegah mukosa
membran kering,
mengurangi sekret

Klien tampak
batuk
Secret ada
RR 26/mnt

2. Perubahan
nutrisi kurang
dari
kebutuhan
tubuh b.d
produksi
sputum,
anoreksia.
Ditandai
dengan :
Ds:

dilakukan
tindakan
keperawata
n, bersihan
jalan nafas
efektif, dan
klien
mengetahui
tentang
penyakitny
a.

Klien
mengatakan
tidak nafsu
makan

1. Kaji status
nutrisi
pasien
2. Kaji intakeoutput
pasien
3. Timbang
BB pasien
4. Lakukan
oral hygen
5. Beri makan
sedikit tapi
sering

1. Mendeteksi
keadaan nutrisi
klien
2. Mengukur
keseimbangan
nutrisi klien
3. Perubahan berat
badan yang
menurun
menggambarkan
peningkatan
kebutuhan kalori,
protein dan vitamin
4. Menambah nafsu
makan
5. Menjaga agar

Porsi makan
hanya habis

6. Kolaborasi
ahli gizi

Do:

Klien tampak
lemah
BB 40 Kg
Porsi makan
hanya habis 3
sendok
3. Kurang
pengetahuan
tentang
penyakitnya
b.d kurangnya
informasi.
ditandai
dengan :
Ds :
Klien
mengatakan
tidak
mengerti
tentang
penyakitnya
Do:
Klien tampak
banyak
bertanya
tentang
penyakitnya
Klien tampak
kebingungan

1. Kaji
pengetahua
n klien
tentang
TBC
2. Jelaskan
tentang
pentingya
kesehatan
3. Jelaskan
kepada
pasien
tentang
penyakit
dang
pengobatan
4. Jelaskan
tentang
bahaya
putus obat

kebutuhan nutrisi
klien terpenuhi
6. Menentukan terapi
diit yang tepat
untuk klien

1. Mengetahui
pengetahuan klien
tentang TBC
2. Menginformasikan
mengenai status
keadaan kjlien
3. Menambah
pengetahuan klien
tentang penyakit
yang dideritanya
4. Memotivasi klien
untuk melakukan
pengobatan sampai
selesai

Anda mungkin juga menyukai